Resume Webinar Pelatihan Kepemimpinan Kader Umat Program Masa Depan Jakarta BAZNAS (BAZIS) DKI JAKARTA Chapter 5
“Dimensi Zakat Dalam Mewujudkan Keadilan Sosial”
Di acara webinar pelatihan kepemimpinan kader umat program beasiswa masa depan Jakarta. DKI Jakarta Chapter 5, dengan tema “Dimensi Zakat Dalam Mewujudkan Keadilan Sosial” dengan narasumber Bapak Dr. Kyai Haji Ahmad Lutfi Fathullah M.A.. Webinar ini diawali dengan membahas bahwa zakat ialah rukun islamnya yang ketiga, dimana orang yang normal harus salat dan harus berzakat. Dalam islam ada tiga bayaran yang dikembangkan terdapat lima hal. Yaitu : 1. Zakat : waktunya diatur penerima hibahnya di diatur. 2. Sedekah : sangat disarankan tapi tidak diatur uang kapan keluarnya tidak diatur bilangan yang tidak diatur penerimanya juga tidak diatur 3. Hibah Nah Saat ini, permasalahan penerimaan zakat dan sedekah di Indonesia adalah ada : Muzakki : yang sudah mengeluarkan Pengelola : yang sudah amanah. Amanah ini bukan hanya sekedar tidak korupsi tetapi juga menyalurkannya ke yang lebih tepat. Penerima : para mustahiq ini sudah menggunakan dana zakat dengan baik Ketiganya ini dituntut untukberada di jalan benar. Hal ini adalah konsep yang sempurna yang akan tercapai kesejahteraan sosial dan keadilan sosial dan pemberantasan kondisi-kondisi yang negatif di masyarakat ini akan sangat mudah terjadi. Disini baznas berperan dalam pengeluaran zakat, boleh disalurkan ke sisi ekonomi, pembangunan, dimana memberi makan orang yang kelaparan, dana kesehatan dan pendidikan mereka yang diutamakan. Selain itu baznas juga dapat membantu para pengusaha, salah satunya program yang kultur jaringan. Pengembangan kultur jaringan yang berbasis adalah remaja masjid yang selama tiga bulan akan di akan dipantau dengan diberikan kebutuhannya nutrisi dan dan bibitnya. Selain itu baznas dapat membuat pelatihan dan pelatihan ysng diikuti oleh mahasiswa dengan meyiapkan modal berupa perangkatnya, link-nya link-nya. Baznas melakukan hal seperti ini dengan niat “menjadikan zakat ini menjadikan bantuan mujtahid berubah menjadi muzakki dalam waktu 1-3 tahun”. Beliau menekankan pada para mahasiswa untuk menjadi Muzakki dengan bersedekah, mulailah bantu orang lain maka datanglah Pertolongan Allah, jaminan Allah itu adalah dari usaha-usaha kita. Dimana, ketika kita melangkah harus melibatkan Allah dalam segala hal, karena dengan doa dapat merubah nasib. Bukti screenshot mengikuti :