BAB I

PENDAHULUAN
I.I Latar Belakang

Seiring dengan berkembangnya zaman, banyak sekali pengembangan-pengembangan ataupun

inovasi-inovasi dengan berbagai dampak yang ditimbulkan. Dampak yang ditimbulkan ini dapat berupa
dampak positif dan negatif. Demikian pula, yang terjadi dengan salah satu aplikasi pemutar video yang
diunduh terbanyak yakni YouTube. Semua orang di dunia ini pasti memiliki aplikasi ini di dalam hp nya.
Di dalam aplikasi YouTube, segala jenis video pun ada dan dapat ditonton ataupun diakses oleh semua
orang dimana pun dan kapan pun.

Banyak sekali aplikasi penayang video, tapi yang paling populer adalah YouTube karena aksesnya
yang mudah. Aplikasi ini bertujuan agar seluruh orang di penjuru dunia bisa menuangkan segala aktivitas
maupun kekreatifitasannya. Tujuan lainnya yakni memudahkan seseorang untuk menyalurkan
pendapat. Setelah itu, banyak sekali manfaat yang akan bisa diambil. Aplikasi ini hanya mengandalkan
handphone dan internet yang tentu saja hanya dengan satu genggaman, maka semua akan terbuat.
Namun, dengan segala kelebihan dan kemudahannya, aplikasi ini dapat membawa dampak buruk juga.

I.II Perumusan Masalah

Adapun Rumusan Masalahnya, yakni:

 Apa Ciri-Ciri Tontonan yang dapat membawa Hal Baik maupun yang Tidak Baik? Ada effort!
 Apa Dampak Positif yang ditimbulkan dari tontonan yang ada di YouTube?
 Apa Dampak Negatif yang ditimbulkan dari tontonan yang ada di YouTube?
 Pentingkah segala tontonan yang ada di YouTube harus disaring terlebih dahulu?
 Apakah sifat dasar manusia ataupun karakter manusia turut mengambil peran maupun apapun
yang berhubungan dengan tayangan-tayangan yang ada di youtube? ataupun dalam mengambil
tindakan untuk menyeleksi tontonan yang layak di tonton.
 Apa Manfaat dari Menyaring Tontonan dan Cara menyaring segala Dampak sehingga kita dapat
memperoleh hal positif dari tontonan di YouTube?
 Apa yang akan terjadi apabila salah memilih atau menyaring tontonan?

I.III Tujuan Penulisan

Adapun Tujuan dalam Penulisanan Makalah ini, yakni:

 Menyajikan pemahaman agar pembaca paham betul mengenai ciri-ciri suatu tontonan tersebut
baik atau tidak
 Menyajikan Dampak Positif dari tontonan yang ada di YouTube kepada pembaca sehingga dapat
mengetahui keuntungan akan adanya tontonan di YouTube
  Menyajikan Dampak Negatif dari tontonan yang ada di YouTube kepada pembaca sehingga
dapat mengetahui kerugian akan adanya tontonan yang ada di YouTube
 Menyajikan alasan kepada pembaca mengenai penting atau tidaknya segala tontonan harus
disaring terlebih dahulu
 Menyajikan kepada pembaca mengenai cara menyaring tontonan di YouTube
 Menyajikan kepada pembaca mengenai manfaat yang diperoleh dari penyaringan tontonan di
YouTube.

I.IV Dasar Pemikiran

Aplikasi YouTube merupakan salah satu sarana yang paling digandrungi saat ini untuk
mendapatkan informasi seputar fenomena-fenomena yang sedang terjadi dari banyaknya aplikasi
lainnya. Segala peristiwa bisa diberitahukan dengan sangat cepat melalui Aplikasi tersebut. Tak heran
juga, YouTube memegang peranan penting untuk mnyebarkan informasi. Tidak hanya informasi saja
yang tersedia, tontonan maupun tayangan hiburan seperti konten anak-anakmaupun remaja pun ada.
Contohnya yang sedang popler saat ini yakni “vlog”. Vlog merupakan sebuah video atau konten yang
memuat tentang apa saja aktivitas sang perekam dengan tujuan mengenalkan kepada publik akan
kegiatan sehari-harinya. Selain vlog, kegiatan industri hiburan pun ada. Contohnya yakni video-video
penyanyi-penyanyi, grup penari, artis dan sebagainya.

Hal itu membawa keuntungan bagi siapapun terutama pemiik aplikasi. Pendapatan yang
dihasilkan dari video-video yang tersedia pun tergolong fantastis. Tidak hanya pemiik aplikasi
tersebutsaja, para pengguna pun mendapat keuntungan apabila mengupload video ke YouTube.
Pendapatan tersebut diukur dari seberapa banyak jumlah pengikut dan penonton. Saat ini, banyak orang
yang kerja dari rumah bermodalkan sebuah alat yakni handphone dan perangkat pengedit video yang
dapat digenggam satu tangan. Siapapun yang mengupload video ke YouTube dinamakan Vlogger.

Dimasa Pandemi ini pun YouTube bisa membawa keuntungan. Segala kegiatan yang hanya
dilakukan di dalam rumah bisa disebarkan melalui aplikasi YouTube dengan berbagai tujuan. Tips-tips
kesehatan menjadi hal yang sangat penting dalam situasi saat ini. Atas itulah, banyak orang yang
meluangkan waktunya untuk berbagi informasi tentang kesehatan. Video ini nantinya akan membawa
keuntungan dari pengupload dan penoton. Kedua belah pihak bisa sama-sama mendapatkan apa yang
diinginkan.

Perlu kita ketahui perbedaan antara mana video yang baik dan buruk dalam penggunaan
YouTube sebagai sarana informasi,hiburan dan sebagainya. Kerap kali diabaikan mengenai apa yang
seharusnya kita tonton dan apakah tontonan tersebut dapat memberi manfaat kepada kita. Memilih
tontonan yang baik sangatlah penting apalagi saat sekarang ini banyak orang yang berbondong-bondong
mengirimkan video yang nantina akan bisa ditonton oleh siapapun. Konten yang dikirimkan pun belum
tentu semuanya bagus dan memiliki manfaat, banyak juga yang mengirim video dengan konten tidak
jelas dan buruk sehingga mengundang kehebohan.

Dari sisi penonton, perlu diperhatikan bagaimana cara menanggapi konten melalui komentar-
komentar yang ditinggalkan. Bahasa yang buruk dan asal ceplas ceplos tentu bukanlah bahasa yang enak
dilihat. Akan lebih baik menegur atau meberi saran dengan bhasa yang sopan dan halus sehingga mudah
diterima oleh pembuat konten. Sikap menghargai atas apa saja yang telah dilakukan pembuat konten
perlu dilakukan. Sebaik buruknya konten tersebut intinya kita harus tetap menghargai karya seseorang.
Berkomentar buruk dan terkesan mengatur ataupun ingin mecampuri kehidupan pribadi seorang
kreator adalah tindakan yang bodoh. Ya memang apa yang kita tonton adalah sebagian dari hidupnya,
tapi selebihnya atas apa yang telah kita tonton, kita tidak berhak untuk turut serta ikut campur.

Selalu antusias akan apa yang orang lakukan bisa jadi membuat kita salah tindak dengan selalu
mengkuti apa yang dia lakukan. Apa-apa saja yang dilakukannya, bagaimana gaya berbicranya, ataupun
tingkah-tingkah lainnya bisa menular ke kita apabila kita terlalu antusias. Contohnya, setelah menonton
video vlog seseorang, kita mudah tertarik dengan apa yang dikenakannya, apa yang dimakan, bagaimana
tempat tinggalnya dan lain sebagainya. Terus terpaku pada orang lain membuat kita tidak cinta diri
sendiri.

Pengguna yang akan mengirimkan video harus paham dan teliti atas konten yang akan
dikirimkannya nanti. Apakah akan membawa kuntungan ataupun kerugian bagi yang menonton dan bagi
pengirimnya tersendiri. Keahlian seorang vlogger akan terus meningkat apabila mendapat komentar
bagus akan kontennya. Komentar bagus pun timbul dari kepuasan penonton akan konten yang disajikan.
Setelah mendapat komentar bagus, selanjutnya vlogger pun akan berusaha memperhatikan bagus atau
tidaknya konten yang dia buat beserta apa manfaatnya.

Di sisi pengirim video ada suatu hal yang tidak mengenakkan yakni penonton sering penasaran
akan kehidupan pribadi seperti aktivitas apa saja yang akan dilakukannya membuat penonton lebih ingin
mecampuri kehidupan pribadi sang pengupload video. Kolom komentar terus dipenuhi dengan kata-kata
mengkritik dan bersifat mengatur. Tentu hal tersebut sangat tidak mudah diterima apabila seseorang
mencampuri kehidupan kita sendiri. Berkrtik atau memberi saran tentulah sangat baik dan bagus bagi
pengirim video agar terus mengembangkan kemampuannya dalam membuat video, tapi nyatanya hanya
mengejek dan tidak menerima konten yang telah ditontonnya. Selanjutnya, banyak ujaran kebencian
dimana-mana dikarenakan ada sebuah komentar yang tidak mengenakan dan mengundang lebih banyak
pembenci.

Dalam menghadapi ataupun menyaring segala tontonan, diperlukan pengetahuan akan seluruh
dampak maupun pengaruh yang akan dihasilkan disertai dengan kemampuan diri untuk mengendalikan
segala tontonan yang kita putar. Setelah mendapat pemahaman akan bagaimana tontonan yang baik
dan buruk, bergantung lagi pada pemikiran haruskah kita menonton kontn yang tidak menghasilkan
manfaat bagi kita. Terlebih lagi, di aplikasi YouTube ini mencakup orang-orang dari seluruh dunia begitu
pula dengan beragam video yang tidak kita ketahui benar atau tidak. Konten-konten berbau
seksual,kekerasan,berita bohong harus ditepis. Bagaimana aplikasi tersebut dihasilkan tergantung dari
penggunanya juga. Intinya tergantung dari pemahaman dan pendapat masing-masing individu.

Untuk konten seksual, banyak sekali dampak negatif yang ditimbulkan, sepeti ketergantungan
untuk menonton tayangan tersebut dan mengajarkan banyak hal buruk. Banyak anak dibawah umur
sebagai pengguna YouTube yang tidak bisa mnegendalikan tontonan tanpa sepengawasan orang tua.
Hal ini juga dikarenakan memang YouTube bisa di akses oleh siapa saja dan bisa saja anak belum cukup
umur menyalahgunakan penggunaan akun di aplikasi YouTube, seperti memanipulasi umur pengguna.
Konten ini tidak boleh ditonton tanpa edukasi. Sikap anak kecil yang kerap kali meniru apa yang
dilihatnya atau apapun yang disekitarnya sangat dikhwatirkan apabila menonton konte eksplisit.

Selain Konten Seksual, adapula video kekerasan yang sering meresahkan. Darah-darah dan
perisitwa yang tidak seharusnya ditampikan malah disajikan. Bagi mata orang yang lemah akan
kekerasan, sungguh bukan suatu hal yang mengenakkan. Apabila konten ini diperlihatkan kepada orang
banyak yang belum tentu semua penontonnya adalah orang dewasa bisa menjadi sebuah kesalahan.
Kembali lagi, anak dibawah umur akan menjadi orang pertama yang paling rentan akibat dari tontonan
tersebut. Karena, anak kecil atau anak dibawah umur sedang di masa dimana mereka meniru segala hal
disekitarnya.

Sekarang pun banyak pula yang menyebarkan konten kebohongan atau bisa disebut hoaks.
Video yang tidak kita ketahui jelasnya siapa yang mengirimnya, atas tujuan apa, tidak bisa dipertanggung
jawabkan kebenarannya. Orang mudah percaya bila hal tersebut yang didengarnya atau ditontonnya
terkesan dramatis. Dan hal ini akan membuat kehebohan sehingga banyak orang yang salah paham. Pola
pikir masyarakat banyak berubah semakin berkembangnya jaman. Ujaran kebencian ada di mana-mana
yang membuat resah. Belumlagi, dampak psikologis yang diterima oleh sasaran ujaran kebencian. Sosial
media saat ini, menjadi tolak ukur seseorang untuk menilai orang lain tanapa mengetahui bagaimana
kebenarannya.

Apabila kita bisa menyaring segala tontonan yang ada di YouTube, kita bisa mendapatkan
dampak atau efek langsung dari tontonan tersebut. Contohnya, kita bisa mendapat banyak informasi-
informasi dari video yang disajikan. Informasi bisa dicari dimana saja, namun apabila kita menginginkan
informasi yang lebih jelas penggambarannya pun kita bisa mengakses YouTube disertai dengan
pemahaman yang baik. Cerdas dan bijak dalam mengambil segala keputusan akan mempengaruhi apa
yang akan kita dapat nantinya.