Anda di halaman 1dari 5

MANAJEMEN

 Manajemen adalah proses perencanaan, pengorganisasian, kepemimpinan, dan


pengendalian kegiatan anggota organisasi dan proses penggunaan sumber daya organisasi
lainnya untuk mencapai tujuan organisasi yang telah ditetapkan.

 Fungsi fungsi Manajemen


1.) perencanaan(planning)
Fungsi dasar atau yang paling awal dari sebuah manajemen ialah perencanaan.
Perencanaan merupakan proses dasar manajemen untuk menentukan tujuan dan
langkah langkah yang harus dilakukan untuk mencapai tujuan.
Terdapat 3 jenjang dalam suatu perencanan:
1. Jenjang atas (top level), Perencanaan bersifat strategis yaitu memberi
petunjuk umum, merumuskan tujuan, mengambil keputusan dan memberi
petunjuk pola penyelesaian serta bersifat menyeluruh.

2. Jenjang menengah (middle-level), perencanaan bersifat administratif yaitu


menyangkut cara cara menempuh dan bagaimana tujua dari perencanaan itu
dilaksanakan.

3. Jenjang bawah (low level), perencanaan berfokus untuk menghasilkan


sehingga perencanaan berfokus pada pelaksanaannya.

 Syarat syarat perencanaan, perencanaan yang baik harus memenuhi beberapa


persyaratan diantaranya ialah memiliki tujuan yang jelas, bersifat sederhana,
bersifat fleksibel sesuai perkembangan.
 Manfaat perencanaan, perencanaan memiliki beberapa manfaat yaitu membuat
pelaksanaa tugas menjadi tepat dan kegiatan terlaksana atau terorganisir menuju
arah yang sama.

2.) Pengorganisasian (organizing)


Merupakan proses pengelompokan orang orang, alat-alat, tugas, tanggung jawab,
dan wewenang sehingga tercipta kesatuan.
a.unsur organisasi, sekelompok manusia diarahkan unruk bekerja sama
melakukan suatu kegiatan yang diarahkan untuk mencapai tujuan bersama.
b.manfaat pengorganisasian, memungkinkan pembagian tugas sesuai dengan
keadaan perusahaan dan menciptakan spesialisasi dalam melaksanakan tugas dan
membantu anggota mengetahui tugas yang harus dikerjakan.
c.fungsi pengorganisasian, mendelegasikan wewenang dari manajemen puncak
kepada manajemen pelaksana, membuat pembagian tugas yang jelas, dan
mengkoordinasikan seluruh kegiatan.
d.bentuk organisasi,terdapat 3 macam bentuk organisasi yang biasanya dipakai
oleh perusahaan perusahaan.yakni organisasi garis, organisasi fungsional, dan
organisasi garis dan staff.

3.) Pelaksanaan (actuating)


Pelaksanaan adalah fungsi manajemen untuk menggerakan orang orang agar
bekerja sesuai dengan tujuan yang telah ditetapkan.
Ada 3 gaya dalam pelaksanaan yang dikenal:
 Otoriter,pemimpin mengambil keputusan dengan tidak melibatkan
bawahan.
 Demokratis,pemimpin mengakomodasi pendapat bawahan dalam
mengambil keputusan.
 Bebas, pemimpin menyerahkan proses pengambilan keputusan pada
bawahannya.

4.) Pengawasan (controlling)


Merupakan tugas untuk mengoreksi kesalahan yang terjadi demi tercapainya
tujuan organisasi.hal hal yang perlu diperhatikan agar pengawasan dapat berjalan
dengan efektif ialah:jalur/urutan, penetapan waktu, perintah pelaksanaan,dan
tindak lanjut.

 Unsur manajemen
Manajemen memiliki 5 unsur, yaitu
 Manusia, manusia merupakan unsur terpenting karena unsur yang lain
bergantung pada manusia,jika manusia sendiri tidak mampu mengelola
maka suatu manajemen tidak akan bisa mencapai tujuannya.
 Uang,uang diperlukan untuk membeli bahan-bahan, mesin-mesin, dan
membayar gaji karyawan.
 Bahan, bahan juga diperlukan untuk penciptaan suatu produk.
 Mesin, mesin diperlukan agar hasil produk lebih cepat diproduksi dan
efesien juga ekonomis.mesin juga dapat mengurangi beban tambah
karyawan atau tenaga kerja manusia namun dampak lain yang bisa
ditimbulkan adalah semakin banyak penggunaan mesin semakin banyak
pengangguran.
 Metode, metode juga sangat penting untuk mencapai tujuan organisasi
karena mengacu pada teknologi atau teknik produksi.

 Bidang bidang manajemen

 Manajemen produksi, merupakan kegiatan yang terencana dan


terkendali dalam rangka mengubah input menjadi output, dan
melakukan evaluasi terhadap output melalui umpan balik.
Terdapat 2 hal penting yang mendapat perhatian dalam manajemen
produksi yakni perancangan sistem produksi dan pengendalian
sistem produksi.

 Manajemen pemasaran, merupakan kegiatan pengaturan secara


optimal dari fungsi pemasaran agar kegiatan pertukaran atau
penyampaian barang dari produsen kepada konsumen dapat
berjalan lancar dan memuaskan.
Didalam manajemen pemasaran ada beberapa hal yang perlu
diperhatikan yaitu: riset pasar, segmentasi, targeting,
positioning, bauran pemasaran, kepuasan pelanggan.

 Manajemen keuangan, adalah manajemen yang berhubungan


dengan langkah untuk mendapatkan dana yang dibutuhkan dan
bagaimana pengunaannya dalam rangka mencapai tujuan.
Hal hal yang berkaitan dengan manajemen keuangan ialah:
a.)sumber dana,sumber dana bisa didapat dari dalam perusahaan
maupun dari luar perusahaan.
b)penggunaan dana, penggunaan dana harus digunakan sebaik
mungkin agar nilai suatu perusahaan semakin meningkat.
c.)pengawasan penggunaan dana, dana yang digunakan harus
diawasi agar sesuai dengan tujuan yang telah ditetapkan.oelh sebab
itu sebaiknya sebuah perusahaan harus membuat pola penggunaan
dana serta pengawasannya.

 Manajemen personalia, adalah perencanaan, pengorganisasian,


pengarahan, dan pengendalian atas tenaga kerja, pengembangan,
kompensasi, integrasi, pemeliharaan, dan pemutusan hubungan
kerja dengan sumber daya manusia untuk mencapai sasaran
perseorangan.
Hal hal yang berkaitan dengan personalia ini antara lain,
penerimaan pegawai, penilaian pegawai, promosi dan mutasi, dan
yang terakhir motivasi.

 Manajemen administrasi, memberi perhatian pada pemberian


layanan di bidang administrasi, penggunaan alat yang efektif, dan
kemudahan pada bidang lain.maka dari itu, perlu diperhatikan hal
hal berikut ini : pengadministrasian kegiatan, pemakaian alat alat
perkantoran, dan pemeliharaan organisasi.

 Penerapan fungsi manajemen dalam kegiatan sekolah

OSIS merupakan satu satunya wadah


kegiatan siswa disekolah bersama jalur pembinaan lain untuk
mencapai pembinaan siswa.
salah satu contoh tujuan utama osis ialah: menghimpun ide,
pemikiran, bakat, kreatifitas, serta minat siswa dalam suatu wadah
terlepas dari pengaruh negative.
Dalam kegiatan OSIS, fungsi manajemen perlu
diperhatikan.contohnya jika OSIS melakukan suatu kegiatan
pertanyaan mendasarnya ialah apa latar belakangnya, tujuan
kegiatannya,dan lain lain.
Sesudah itu selain perencanaan, OSIS juga perlu menetapkan
keanggotaan sesuai dengan fungsinya agar dapat membentuk
panitia dan pembagian tugas yang jelas. Sehingga memudahkan
berjalannya suatu pelaksanaan kegiatan sehingga tujuan bersama
dapat dicapai.

Anda mungkin juga menyukai