Anda di halaman 1dari 5

1.

MAKSUD DAN TUJUAN

Maksud Pelaksanaan Kegiatan adalah :


Pengumpulan data desain yang meliputi proyek rencana digital dan hard copy kesesuaian data aktual dengan peta
deskripsi dan kewajiban dan spesifikasi
Sebagai langkah awal penempatan bangunan di area baru, maka yang harus dilakukan adalah melakukan
pengukuran dan pembuatan gambar situasi yang akan menjadi acuan utama penyempurnaan gambar kerja dan
pembuatan patok bangunan (bowplank).

2. ALAT dan BAHAN


Peralatan yang dipakai adalah :
1. Theodolit dan perlengkapan nya (tripod, mistar rambu, marking, alat gps, waterpass)
2. Peralatan Gambar.
3. APD Standar Marine.
4. Gamabar Rencana

3. SITUASI EKSISTING

1. Lokasi berada di tepi perairan yang terhubung dengan laut Bangka.


2. Disisi sebelah kiri terdapat Pangkalan TNI Angkatan Laut dengan dermaga sandar nya.
3. Batas lahan dengan Pangkalan TNI AL ditandai dengan pagar besi berwarna hijau dengan dinding pagar
terbuat dari kawat harmonica sehingga tembus pandang.
4. Pada lokasi rencana, terdapat bangunan permanen dengan peruntukannya sebagai Gudang.
5. Pada bagian sisi luar gudang terdapat selasar yang terhubung dengan selasar yang menuju ke pada sisi
pagar batas dengan Pangkalan TNI AL tadi.
6. Pada sisi depan bagian kanan Bangunan Gudang, terdapat Bangunan Mooring Dolphin yang menjorok
kearah laut.
7. Pada sisi luar selasar samping pagar dan sisi luar selasar Gudang, terdapat beberapa pipa tiang pancang
yang tidak terpakai dan masih menancap. Pada sisi pagar ada 2 titik dan pada area selasar gudang ada 2
titik juga.
8. Sehingga selasar samping pagar, selasar samping gudang dan bangunan mooring dolphin tadi yang
menjadi batas rencana area pembangunan.
9. Setelah dilakukan pengukuran lapangan dengan menempatkan titik acuan (BM setempat), maka didapat
Gambar Situasi Eksisting sebagaimana terlampir dibawah ini.
Gambar Situasi Eksisting Foto Lokasi Eksisting

Dari Pengukuran lapangan didapat area yang cukup, yaitu berukuran : 11,54 x 11,00 meter persegi dari yang
dibutuhkan yaitu berukuran 11,00 x 10,00 meter persegi.
4. POSITIONING TAPAK BANGUNAN

Situasi eksisting lapangan diatas dituangkan dalam bentuk Gambar Situasi sebagaimana terlampir diatas, dan
dibantu alat GPS, maka penentuan titik nol referensi tapak bangunan di tentukan/disepakati pada titik dengan
kordinat (x ; y) nya pada (-2.096908629275529 ;106.12890580858175), sebagai P1.
Titik P1 ini sebagai Titik Pancang pertama.
Untuk selanjutnya dari titik P1 ini dikembangkan titik-titik kordinat lain yang menjadi titik-titik kordinat pemancangan
P2, P3 sampai dengan P11 sesuai dengan acuan pada Gambar Disain Rencana sebagaimana terlampir dibawah ini

Gambar Disain Rencana


5. KESIMPULAN DAN SARAN
Dari hasil plotting pengembangan titik pancang pada Disain Rencana kepada Gambar Situasi Eksisting yang
sebelumnya, manghasilkan Gambar Situasi Rencana sebagai berikut :

Dengan titik-titik kordinat pada posisi sebagai berikut :

Anda mungkin juga menyukai