Anda di halaman 1dari 6

TUGAS PENGANTAR BANK & LEMBAGA

KEUANGAN

Nama : RickyWIijaya

NIM : 1921097

Kelas : BM1

Dosen : Pujiono Eddy,Drs,MM

Materi : Produk / Jasa Bank


KLIRING

- Jasa penyelesain hutang-piutang antar bank dengan cara saling menyerahkan warkat-
warkat yang akan dikliringkan di lembaga kliring yang koordinir oleh Bank Indonesia.

- Warkat / alat lalu lintas pembayaran giral yang diperhitungkan dalam satu lembaga
yang disebut Lembaga Kliring.

Contoh warkat: - Cek, Bilyet Giro, Surat bukti penerimaan transfer, wesel bank, nota kredit
dll

- Dibentuk pada tgl 7 maret 1967

-Proses Penyelesaian Kliring yaitu :

1. Sistem Kliring Manual

2. Sistem Kliring Semiotomasi

3.Sistem Kliring Otomasi

4. Sistem Kliring Elektronik

BANK GARANSI

-Jaminan pembayaran yang diberikan kepada pihak penerima jaminan, apabil pihak yang
dijamin tidak memenuhi kewajibannya.

- 3 pihak yang terkait dalam penerbitan Bank Garansi

- Jenis-Jenis Bank Garansi: - Bid Bond disebut juga Tender Bond

-Tender Bond adalah jaminan penawaran.

- Advance Payment Bond adalah jaminan uang muka.

- Performance Bond adalah jaminan pelaksanaan.

- Retention/Maintenance Bond adalah jaminan pemeliharaan.

-Manfaat Bank Garansi: 1.mempermudah/lancar urusan bisnis

2.keuntungan utk pihak Bank


- Hal-hal Yang Perlu Diperhatikan Bagi Penerima Bank Garansi :

1.Pastikan keaslian dan keabsahan Bank Garansi dengan cara menghubungi bank penerbit.

2.Periksa masa berlaku Bank Garansi sesuai dengan jangka waktu proyek Anda.

3.Periksa dan pahami syarat-syarat klaim untuk memudahkan Anda melakukan klaim apabila
diperlukan.

JENIS JASA-JASA BANK

1.Kiriman Uang Transfer adalah merupakan jasa pengiriman uang baik di dalam negari
ataupun luar negeri.

Contoh :IBU mengirim uang kepada ayahnya sebesar Rp3.000.0000 melalui “bank X”
melalui jasa transfer.

2. Inkaso merupakan jasa bank utnuk menagihkan warkat-warkat yang berasal dari luar kota
atau luar negeri.

Contoh : apabila kita memperoleh selembar cek yang diterbitkan oleh bank di kota
Pekanbaru, maka cek tersebut dapat dicairkan di Medan melalui jasa inkaso. Warkat-warkat
yang 6 dapat ditagihkan melalui inkaso misalnya cek, bilyet giro, wesel, deviden.

3. Safe Deposit Box merupakan jasa bank yang diberikan kepada para nasabahnya yang
membutuhkan keamanan pada benda-benda ataupun suratsurat berharga miliknya.

-Bentuknya berupa kotak dimana terdapat ukukran yang berbede-beda sesuai dengan
kebutuhan dari para nasabahnya. Adapun surat-surat berharga disimpan didalam safe deposit
box adalah :

1. Sertifikat deposito

2.Sertifikat tanah

3.Saham d. Obligasi

4.Surat Perjanjian

5.Akte kelahiran
6.Akte pernikahan

7.Ijazah Sedangkan

-Benda-benda-yang dapat disimpan di dalam safe deposit box adalah :

1.Emas

2.Mutiara

3.Berlian

4.Intan

5.Permata

- Adapun keuntungan yang dapat diperoleh oleh pihak bank adalah biaya sewa, uang setoran
jaminan yang mengendap, dan pelayanan nasabah.

4. Bank Card adalah sebuah kartu yang berbahan plastik atau yang biasa kita sebut dengan
ATM, yang dikeluarkan oleh bank yang bersangkutan kepada nasabahnya untuk
dipergunakan sebagai alat pembayaran ditempat tempat yang menyediakan fasilitas untuk
ATM ini.

5. Travellers Cheque adalah sebuah sebutan nama cek wisata atau cek perjalanan, cek ini
biasanya dipergunakan untuk orang-orang yang senang bepergian.Traveller cheque
diterbitkan dalam pecahan-pecahan tertentu seperti halnya uang kartal dan diterbitkan dalam
mata uang rupiah dan mata uang asing.

6. Letter of Credit (L/C) merupakan salah satu jasa bank yang diberikan kepadamasyarakat
untuk memperlancar arus barang termasuk barang dalam negeri.

- Kegunaan letter of credit adalah untuk menampung dan menyelesaikan kesulitan-kesulitan


dari pihak pembeli (importir) maupun penjual (eksportir) dalam transaksi dagangannya.
Pembukaan L/C oleh importir dilakukan nasabah melalui bank yang disebut Opening Bank
atau inssuing Bank

-bank eksportir =bank pembayar terhadap barang yang diperdagangkan.

-Advising bank = eksportir berhubungan dengan bank pembayar


PELAKU L/C

-Applicant atau pemohon kredit adalah importir (pembeli) yang mengajukan aplikasi L/C.

-Beneficiary adalah eksportir (penjual) yang menerima L/C.

-Issuing bank atau opening adalah bank pembuka L/C.  Advising bank adalah bank yang
meneruskan L/C, yaitu bank koresponden (agen) yang meneruskan L/C kepada beneficiary.
Bank tidak bertanggung jawab atas isi L/C dan hanya bertindak sebagai perantara.

-Confirming bank adalah bank yang melakukan konfirmasi atas permintaan issuing bank dan
menjamin sepenuhnya pembayaran.

-Paying bank adalah bank yang secara khusus ditunjuk dalam L/C untuk melakukan
pembayaran dan beneficiary berkewajiban menyerahkan dokumen kepada bank tersebut.

-Carrier adalah pengangkut barang yang dikirim (Perusahaan Pelayaran/Penerbangan) untuk


dibeberapa negara dengan perbatasan darat bisa juga perusahaan angkutan darat seperti truk,
kereta Dll).

JENIS – JENIS L/C

1. Revocable L/C.
2. Irrevocable L/C.
3. Irrevocable dan Confirmed L/C
4. Clean Letter of Credit
5. Documentary Letter of Credit
6. Documentary L/C dengan Red Clause
7. Revolving L/C
8. Back to Back L/C.
9. Transverable L/C

Keuntungan Jasa-Jasa Bank

- Keuntungan yang dapat diperoleh oleh pihak bank adalah selisih antara bunga simpanan
dengan bunga kredit.

- Selain itu ada lagi keuntungan yang dapat diperoleh perbankkan yaitu melalui :
1. Biaya administrasi Biaya ini dikenakan untuk jasa-jasa yang memerlukan administrasi
khusus, biasanya dikenakan untuk pengelolaan fasilitas tertentu.

2. Biaya Kirim Biaya kirim diperoleh dari jasa pengiriman uang atau yang biasa disebut
dengan transfer, baik transfer dalam negari ataupun luar negeri.

3. Biaya Tagih Jasa yang dikenakan untuk menagihkan dokumen-dokumen milik nasabahnya
seperti jasa kliring dan jasa inkaso. Biaya tagih ini dilakukan baik untuk tagihan dokumen
dalam negeri maupun luar negeri.

4. Biaya Provisi dan Komisi Biaya ini dibebankan kepada jasa kredit dan jasa transfer serta
jasa-jasa atas bantuan bank terhadap suatu fasilitas perbankkan.

5. Biaya Sewa Biaya ini dibebankan kepada nasabah yang menggunkan fasilitas safe deposit
box, dan besarnya 17sewa tergantung dari besarnya safe deposit box yang dipakai.

RTGS (Real-Time Gross Settlement)

Sistem RTGS adalah proses penyelesaian akhir transaksi pembayaran yang dilakukan per
transaksi dan bersifat Real-Time di mana rekening peserta dapat di- debit / di-kredit berkali-
kali dalam sehari sesuai dengan perintah pembayaran dan penerimaan pembayaran.

-Dengan sistem RTGS, peserta pengirim melalui terminal RTGS di tempatnya


mentransmisikan transaksi pembayaran ke pusat pengolahan sistem RTGS di Bank Indonesia
untuk proses settlement. Jika proses settlement berhasil, transaksi pembayaran akan
diteruskan secara otomatis dan elektronis kepada peserta penerima.

-Penerapan sistem RTGS di Indonesia telah dimulai sejak tanggal 17 November 2000 dengan
nama Sistem Bank Indonesia Real Time Gross Settlement (BI-RTGS).

Anda mungkin juga menyukai