01 MEI 2021
KEMENTERIAN PARIWISATA DAN EKONOMI KREATIF/
BADAN PARIWISATA DAN EKONOMI KREATIF
A R AHAN P R ESIDEN & WAKIL P R ESIDEN R I T E RKAIT
PA R I W I S ATA D A N E KO N O M I K R E AT I F T A H U N 2 0 2 1
4.052.923 $ 3,2 M
Fase
pengembangan Pariwisata Nusantara Modal Awal Kebangkitan Menjadi "destinasi pilihan" di Asia Tenggara
industri Fas Menghadapi COVID-19 Memulihkan dari COVID-19 Melanjutkan pertumbuhan Membangun keunggulan
pariwisata H2 2020- Q2 2021 Q3 2021-Q2 2022 Q3 2022-2024 2025-30
e
Indonesia
> Mitigasi dampak > Memastikan Indonesia >Mengejar > Mencapai keunggulan
Tujuan COVID-19 terhadap dapat pulih dengan pertumbuhan awal di untuk menjadi
pariwisata idengan terus mengembangkan pariwisata "destinasi wisata
mendorong pariwisata wisnus dengan internasional sekaligus pilihan" di Asia
domestik menyiapkan fondasi meningkatkan Tenggara
wisman pariwisata domestik
Perlu strategi
pemulihan
WAKTU
44
UPAYA TANGGAP DARURAT PARIWISATA DAN
EKONOMI KREATIF
1
Program
2
Realokasi Anggaran
3
pada Kementerian Pemberian stimulus
Perlindungan Sosial Pariwisata dan ekonomi untuk pelaku
untuk Pekerja Ekonomi Kreatif untuk bisnis pada sektor
Pariwisata dan beberapa kegiatan pariwisata dan
Ekonomi Kreatif. seperti program padat ekonomi kreatif.
karya dll.
7
HARAPAN PARIWISATA TAHUN 2021
Setelah penemuan vaksin, proses vaksinasi terhadap masyarakat dan
menurunnya jumlah kasus positif harian covid19 diharapkan sektor
pariwisata mulai pulih pada tahun 2021.
Transportasi dan Pergudangan Akomodasi dan Makan Minum Laju pertumbuhan subsektor yang berkaitan
dengan industri pariwisata juga perlahan
7,55 6,36
1,30 1,94
mengalami pertumbuhan setelah mengalami
-
kontraksi pada awal tahun 2020.
Q4 2019 Q4 2020 Q4 2019 - Q4 2020
16,71 11,81
Transportasi dan pergudangan, serta
-
13,42 -8,88 akomodasi dan makan minum mengalami
pertumbuhan yang cukup siginifikan pada
-30,80 -21,97 kuartal ketiga tahun 2020.
8
I PROGRAM AKSELERASI PEMULIHAN PAREKRAF KEMENTERIAN PARIWISATA DAN EKONOMI KREATIF/BADAN PARIWISATA DAN EKONOMI KREATIF
HARAPAN EKONOMI KREATIF TAHUN 2021
Subsektor televisi dan radio, Aplikasi dan Game developer merupakan 2 dari 16 subsektor yang pertumbuhan
PDB nya tercatat positif pada tahun 2020 walaupun mengalami pelambatan dibandingkatn 2019, dimana televisi
dan radio tumbuh sebesar 10,42 % serta aplikasi dan game developer tumbuh sebesar 4,47%.
10,42 % 4,47 %
Tahun 2020 ekspor ekonomi kreatif diperkirakan turun sebesar 12,93%, Melemahnya perekonomian secara umum juga berdampak pada ketenagakerjaan
meski demikian diperkirakan pada tahun 2021 ekonomi akan membaik dan sektor ekraf, dimana pada tahun 2020 jumlah tenaga kerja turun sebesar 2,49%. Tahun
ekspor ekonomi kreatif akan meningkat hampir 6%. 2021 jumlah tenaga kerja ekraf diperkirakan akan kembali meningkat meski jumlahnya
belum menyamai jumlah tenaga kerja pada tahun 2019
I PROGRAM AKSELERASI PEMULIHAN PAREKRAF KEMENTERIAN PARIWISATA DAN EKONOMI KREATIF/BADAN PARIWISATA DAN EKONOMI KREATIF
9
PROGRAM UNGGULAN PARIWISATA
PENGUATAN EKOSISTEM DESA WISATA
10
PROGRAM UNGGULAN EKONOMI KREATIF
PROGRAM Kegiatan pendampingan pelaku kriya, fesyen dan kuliner untuk menghasilkan
produk berkelanjutan dengan kualitas produk yang\memiliki potensi untuk
dikembangkan dengan lebih baik sehingga memiliki nilai jual dan berdaya saing di
INKUBASI tingkatnasional.
11
TERIMA KASIH
PROGRAM/KEGIATAN DIREKTORAT KAJIAN STRATEGIS,
DEPUTI KEBIJAKAN STRATEGIS:
“LUARAN 2020 & RENCANA 2021”