Anda di halaman 1dari 3

ADMINISTRASI SISTEM JARINGAN KOMPUTER

A. Pengertian Wireless dan LAN

Wireless merupakan jaringan tanpa kabel yang menggunakan udara sebagai media transmisinya untuk
menghantarkan gelombang elektromagnetik. Perkembangan wireless sebenarnya telah dimulai sejak
lama dan telah dibuktikan secara ilmiah oleh para ilmuan dengan penemuan radio dan kemudian
dilanjutkan dengan penemuan radar. Kemudian dengan perkembangan kebutuhan informasi bagi
manusia, maka penggunaan wireless semakin banyak dan tidak hanya untuk penggunaan radio dan
radar saja. Sedangkan LAN adalah jaringan komputer lokal yang menggunakan media transfer data
nirkabel atau tanpa kabel. Wireless LAN ini user berhubungan dengan server melalui modem radio.
Salah satu satu bentuk modem radio adalah PC Card yang digunakan untuk laptop. Kecepatan
komunikasi wireless LAN ini dapat mencapai kecepatan maksimal 3 MBps. Karakteristik wireless yang
fleksibel menjadikan teknologi wireless sebagai salah satu teknologi utama yang diaplikasikan dalam
jaringan telekomunikasi. Komunikasi wireless LAN memiliki perkembangan tercepat dan tumbuh sebagai
sektor yang sangat penting dalam industri telekomunikasi. Salah satu aplikasi pengembangan wireless
untuk komunikasi data adalah wireless LAN. mengingat karakteristik sistem wireless yang fleksibel untuk
diimplementasikan dimana saja seperti perkantoran, industri, rumah sakit maupun perguruan tinggi.
Dalam hal ini kita akan membahas lebih dalam tentang Wireless Local Area Network ( WLAN )

B. Tipe-tipe Wireless Network

Wireless Network memiliki beberapa tipe sebagai berikut :


1. Wireless Personal Area Network (WPAN)
      Wireless personal area network adalah jaringan wireless dengan jangkauan area yang kecil.
Contoh: Bluetooth, Infrared, dan ZigBee.
2. Wireleaa Local Area Network (WLAN) / WiFi
      Wireless local area network atau bisa disebut dengan wifi memiliki jangkauan yang lebih luas
dibanding WPAN.
3. Wireless Metropolitan Area Network (WMAN)
      Wireless metropolitan area network adalah jaringan wireless networ yang menghubungkan
beberapa jaringan WLAN. Contoh teknologi WMAN adalah WIMAX.

4. Wireless Wide Area Network ( WWAN )

      Wireless wide area network adalah jaringan wireless yang menjangkau area luas misalnya
menghubungkan kantor pusat dan cabang antar provinsi – provinsi yang saling berhubungan.
5. Celler Network
      Cellular network atau mobile network adalah jaringan radio terdistribusi yang melayani media
komunikasi perangkat mobile seperti handphone, pager, dll.
Contoh: GSM, PCS, dan D-AMPS.

 C. Hal-hal Yang Harus Diperhatikan Pada WLAN

Ada beberapa hal yang harus diperhatikan saat membangun WLAN, seperti :

1. Seberapa besar jaringan WLAN akan dibangun. Dalam hal ini, adalah melihat kebutuhan akan
jaringan yang akan dibangun nantinya. Jangan sampai pembangunan WLAN memakan biaya
yang besar, sementara penggunaannya hanya terbatas untuk beberapa client saja. Meski bisa
dijadikan sebagai investasi jangka panjang, akan tetapi akan jauh lebih bijak jika hanya untuk
menghubungkan beberapa PC/Laptop menggunakan media komunikasi Add Hock (peer to peer)

2. Sistem keamanan. Sistem keamanan ini penting dalam sebuah jaringan WLAN. Sebab WLAN
merupakan sebuah jaringan yang rentan terhadap serangan dari luar karena komunikasinya
menggunakan sinyal radio/gelombang yang bisa ditangkap oleh client ‘x’ pada area-area
tertentu. Sistem keamanan ini penting karena jalur komunikasi data bisa saja berisi data-data
rahasia dan penting, sehingga orang tidak bisa masuk kecuali melalui ijin akses yang telah
distandarkan.
3. Koneksi yang akan dikembangkan. Meskipun secara umum, akses point mampu menampung
hingga ratusan klien dibawahnya, akan tetapi secara prosedur, para vendor penyedia piranti
akses point merekomendasikan belasan hingga 40-an client yang boleh terhubung dalam sebuah
layanan WLAN. Hal ini berpengaruh pada tingkat kecepatan dan pembagian hak akses pada
jaringan yang tersedia.

D. Komponen – Komponen Wireless

Dalam pembahasan kali ini akan membahas tentang Wireless Local Area Network dimana kita akan lebih
tau tentang komponen dalam pengembangan WLAN. Mengembangkan sebuah mode WLAN, setidaknya
diperlukan empat komponen utama yang harus disediakan, yaitu :

1. Access Point

Access Point akan menjadi sentral komunikasi antara PC ke ISP, atau dari kantor cabang ke kantor pusat
jika jaringan yang dikempangkan milik sebuah korporasi pribadi. Access Point ini berfungsi sebagai
konverter sinyal radio yang dikirimkan menjadi sinyal digital yang akan disalurkan melalui perangkat
WLAN lainnya untuk kemudian akan dikonversikan kembali menjadi sinyal radio oleh receiver.

2. Wireless LAN Interface

Alat ini biasanya merupakan alat tambahan yang dipasangkan pada PC atau Laptop. Namun pada
beberapa produk laptop tertentu, interface ini biasanya sudah dipasangkan pada saat pembeliannya.
Namun interface ini pula bisa diperjual belikan secara bebas dipasaran dengan harga yang beragam.
Disebut juga sebagai Wireless LAN Adaptor USB.

3. Mobile/Desktop PC

Perangkat akses untuk pengguna (user) yang harus sudah terpasang media Wireless LAN interface baik
dalam bentuk PCI maupun USB.

4. Antena External

Digunakan untuk memperkuat daya pancar. Antena ini bisa dirakit sendiri oleh client (user), misal :
antena kaleng.

E. Perangkat alat jaringan Wireless

1. NIC (Network Interface Card)

NIC (Network Interface Card) atau yang biasa disebut LAN card ini adalah sebuah kartu yang berfungsi
sebagai jembatan dari komputer ke sebuah jaringan komputer. Komponen ini biasanya sudah terpasang
secara onboard di beberapa komputer atau laptop.

2. Kabel Jaringan

Kabel dalam sebuah jaringan digunakan sebagai media penghubung. Meskipun sekarang sudah ada
teknologi tanpa kabel (wireless) namun kabel masih sering digunakan karena mudah dalam
pengoperasiannya.

3. Cara menggunakan jaringan wireless

Jaringan nirkabel sangat membantu karena jaringan wireless ini membantu Anda menggunakan
komputer dan terhubung ke Internet di manapun, di rumah Anda atau di kantor. Namun, kebanyakan
jaringan nirkabel menggunakan router nirkabel, yang lumayan mahal. Jika Anda memiliki lebih dari satu
komputer, Anda dapat mengkonfigurasi jaringan nirkabel tanpa membeli router nirkabel dan dapatlah
kita sedikit menghemat biaya.

F. Kelemahan Jaringan Wireless :

Adapun semua system atau jaringan pasti memiliki kelemahan dalam penggunaanya atau dalam jaringan
tersebut. Ada beberapa kelemahan yang ada pada wireless sebagai berikut :

 Kelemahan pada konfigurasi


 Kelemahan pada jenis enkripsi yang digunakan.

Selain itu juga terdapat kelemahan yang lain seperti berikut :

 Kelemahan Wireless pada Lapisan Fisik

Wifi menggunakan gelombang radio pada frekwensi milik umum yang bersifat bebas digunakan oleh
semua kalangan dengan batasan batasan tertentu menyebabkan berbagai kemungkinan aktifitas-
aktifitas antara lain.

Cukup sekian dari artikel atau tulisan yang dapat saya buat untuk tugas kuliah semoga apa yang saya
buat ini dapat menjadi ilmu buat saya sendiri maupun orang lain yang membacanya. Terima Kasih.

Anda mungkin juga menyukai