Anda di halaman 1dari 4

Nama: Ana Aisyah

Kelas: C

NIM: 857443485

Kode/Mata Kuliah: PDGK4106/Pendidikan IPS di SD

Tugas 2

1. Masalah yang bersifat global:

a. Pandemi COVID-19

Pandemi COVID-19 yang disebabkan oleh virus corona SARS-CoV-2 yang menyerang seluruh
dunia. Infeksi virus ini ditandai dengan demam dan peradangan saluran pernafasan, yang dapat
menyebabkan pneumonia (paru-paru berlendir) yang mematikan. Kebanyakan orang yang terkena
COVID-19 kemungkinan akan mengalami gejala ringan dan kembali ke kondisi normal, namun
virus ini mematikan bagi golongan rentan orang lanjut usia, penderita diabetes, perokok, atau
orang dengan ketahanan tubuh rendah.
Berikut beberapa dampak virus COVID-19 di dunia: Beberapa barang menjadi mahal dan langka
untuk ditemukan. Keberangkatan umrah dan haji tertunda. Kunjungan para wisatawan menurun.
Tatanan ekonomi terganggu. Impor barang menjadi terhambat.
b. Terorisme
Merupakan perbuatan yang menggunakan kekerasan atau ancaman kekerasan yang menimbulkan
suasana teror atau rasa takut secara meluas, yang dapat menimbulkan korban, kerusakan dan
kehancuran. Penyebab terorisme yaitu adanya ideologi yang mengakar dan pemahaman agama
yang salah. Terorisme menyebabkan tersebarnya pemahaman radikal pada masyarakat luas. dapat
merugikan negara, terpecahnya rasa cinta terhadap negara dan kerusakan di fasilitan umum.
c. Kemiskinan

Merupakan keadaan seseorang yang tidak mampu untuk memenuhi kebutuhan dasar seperti
makanan, pakaian, tempat berlindung, pendidikan, dan kesehatan. Kemiskinan dapat disebabkan
oleh kelangkaan alat pemenuh kebutuhan dasar, ataupun sulitnya akses terhadap pendidikan dan
pekerjaan. Peperangan dan kerusakan lingkungan juga menjadi pemicu gelombang kemiskinan.
Terdapat enam indikator untuk mengukur kemiskinan yaitu, kesehatan, pendidikan, pekerjaan,
pangan, air minum dan perumahan.
d. Lingkungan Hidup
Diantara permasalahan yang berkaitan dengan lingkungan hidup yaitu, pertama, perubahan iklim
global. Unsur-unsur perubahan iklim yang dapat dikenali adalah adanya peningkatan suhu global,
ketidakpastian musim, kekeringan yang berkepanjangan, permukaan es kutub utara yang makin
tipis, kebakaran hutan dan banjir terus-menerus. Perubahan iklim disebabkan oleh peningkatan
konsentrasi gas rumah kaca atau disebut juga GRK di atmosfer yang menyebabkan bumi semakin
panas. Dampak perubahan iklim global adalah meningkatnya pencemaran udara, penyakit asma.
Kondisi panas juga memperburuk masalah kualitas udara lokal.

Kedua, pertumbuhan penduduk. Tingginya jumlah penduduk akan menyebabkan bertambahnya


permasalahan lingkungan hidup di bumi ini. Pertumbuhan penduduk jika tidak diimbangi dengan
peningkatan ekonomi maka akan menurunkan kesejahteraan penduduk suatu negara. Dampak
pertumbuhan penduduk yang tinggi antara lain pengangguran, kriminalitas, dan memburuknya
kondisi sosial yang lain.

e. Kemajuan dan pemanfaatan IPTEK dalam komunikasi transportasi; multimedia, kamera, serta
penginderaan dari satelit, telah memperluas cakrawala pandang manusia yang memperkaya materi
pembelajaran IPS.

2. Globalisasi merupakan suatu proses pembauran suatu budaya yang bertujuan mencapai kesatuan
yang utuh dan bersifat internasional. Hal ini ditunjukkan dengan penyeragaman pemahaman di
dunia. Pembauran tersebut juga terjadi pada berbagai ruang lingkup kehidupan seperti pertukaran
pandangan, produk, pemikiran, maupun sudut pandang kebudayaan lainnya tanpa dibatasi oleh
keadaan geografis suatu negara. Globalisasi juga ditandai dengan adanya persamaan dalam
berbagai bidang kehidupan di semua negara di dunia.

Contoh: penggunaan bahasa inggris sebagai bahasa internasional, meningkatnya imigrasi,


berkembangnya mode fashion luar negeri, dan lain-lain. Banyaknya contoh tersebut menjadikan
kita wajib untuk menyaring budaya asing, jika tidak budaya nasional akan luntur.

3. Aspek-aspek yang termasuk ke dalam konsep lingkungan hidup:


a. Aspek Biologi

Merupakan sesuatu yang berupa organisme hidup yang berada di sekitar manusia, contohnya aneka
ragam tumbuhan, hewan, atau organisme kecil seperti kuman, hama, dan lain-lain.
b. Aspek Fisik

Merupakan lingkungan alam yang berada di sekitar atau mengelilingi manusia. Aspek ini meliputi
beberapa komponen, yaitu: Iklim, fisiografi atau bentuk lahan (contoh: dataran rendah, dataran
tinggi, dan pegunungan), tanah, hidrologi atau perairan (contoh:daerah resapan air, tingkat erosi-
abrasi, sungai, danau, mata air, rawa, dan laut), vegetasi (contoh: hutan, padang rumput, flora, dan
gurun), dan mineral tambang.

c. Aspek Sosial
Merupakan lingkungan manusia yang berada dalam masyarakat, atau segala yang meliputi hasil
aktivitas hubungan manusia. Aspek ini meliputi: demografi (contoh: tingkat kepadatan, angkatan
kerja, tingkat kelahiran dan kematian), sosial ekonomi (contoh: kesempatan kerja dan berusaha,
tingkat pendapatan penduduk, prasarana dan sarana ekonomi), sosial budaya (contoh: adat istiada
dan pola kebiasaan, perubahan sosial yang terjadi serta sikap dan persepsi masyarakat), dan
komponen kesehatan masyarakat (contoh: jenis dan jumlah fasilitas kesehatan, sanitasi
lingkungan, tingkat gizi)

4. Masalah-masalah yang berkaitan dengan lingkungan hidup manusia:


a. Perubahan iklim
Merupakan perubahan pola dan unsur iklim dalam periode yang sangat lama. Perubahan tersebut
berkaitan dengan perubahan kebiasaan cuaca atau persebaaran kejadian cuaca. Penyebab utamanya
adalah pemanasan global. Hal tersebut menyebabkan meningkatnya suhu yang akhirnya
menyebabkan cairnya es di kutub dan kenaikan permukaan air laut. Akibat lain yang ditimbulkan
yaitu banjir bandang, salju atau cuaca gurun yang berlebihan, kebakaran hutan dan gagal panen.
b. Eksploitasi hutan
Upaya manusia untuk mengeksploitasi hutan secara besar-besaran tanpa memperhitungkan
dampak kerugian bagi keseimbangan ekosistem. Hal tersebut menyebabkan meningkatnya
perubahan suhu bumi. Hutan yang sesungguhnya berperan menyerap racun karbon dioksida hasil
pencemaran, kemudian mengubahnya menjadi oksigen, membantu menciptakan hujan, menjadi
habitat bagi berbagai jenis satwa yang penting untuk mendukung bagi kehidupan manudia, hancur
digantikan tanaman seperti sawit.
c. Tingginya pertumbuhan penduduk.
Tingginya jumlah penduduk akan menyebabkan bertambahnya permasalahan lingkungan hidup
di bumi ini. Pertumbuhan penduduk jika tidak diimbangi dengan peningkatan ekonomi maka akan
menurunkan kesejahteraan penduduk suatu negara. Dampak pertumbuhan penduduk yang
tinggi antara lain pengangguran, kriminalitas, dan menurunnya kualitas tanah dan kesehatan
manusia.
d. Kepunahan keanekaragaman hayati

Merupakan peristiwa penurunan keanekaragaman hayati yang disebabkan oleh punahnya spesies
tumbuhan atau hewan di seluruh dunia, serta pengurangan atau hilangnya spesies secara lokal di
habitat tertentu. Aktifitas perburuan satwa atau kerusakan terumbu karang menyebabkan
kepunahan tersebut dan terganggunya keseimbangan ekosistem.
5. Ketertiban dan kesadaran hukum sangat erat kaitannya dengan pendidikan IPS karena hal
tersebut merupakan unsur-unsur dalam pendidikan IPS. Tujuan pendidikan IPS adalah sebagai
pengetahuan untuk mendalami hubungan antar manusia yang mencakup hubunganya dengan
individu maupun kelompok. Tujuan pendidikan IPS yang berhubungan dengan ketertiban dan
kesadaran hukum adalah sebagai pengarahan untuk individu atau warga di masyarakat agar
mengikuti ketertiban sesuai kaidah hukum yang berlaku di Indonesia. Kaidah tersebut seperti
menghormati hak dan kewajiban setiap individu yang ada di masyarakat.

6. Peran Pendidikan IPS dalam Pendidikan kesadaran hukum, yaitu pendidikan IPS juga berperan
sebagai pendidikan kewarganegaraan, sehingga selalu berkaitan dengan dinamika kehidupan
bermasyarakat. Peran pendidikan IPS membantu masyarakat untuk memiliki kesadaran hukum
karena ketika saling berinteraksi pasti dihadapkan dengan peraturan yang ada di lingkungan
tersebut. Dengan adanya pendidikan IPS pula, masyarakat dapat saling hormat menghormati,
saling menghargai, memiliki toleransi antar sesama anggota masyarakat, sehingga dapat
menyatukan masyarakat menjadi satu kesatuan yang utuh dan tidak mudah terpecah belah.

Anda mungkin juga menyukai