A. Pendahuluan
Akuntansi merupakan salah satu cabang dari ilmu ekonomi yang
memberikan pemahaman tentang proses pencatatan dan penyusunan
laporan keuangan yang akan dijadikan sebagai dasar dalam pengambilan
keputusan khusunya dibidang keuangan oleh para pihak internal dan
eksternal perusahaan. Dalam implementasinya, proses akuntansi harus
berlandasarkan pada prinsip-prinsip yang berterima umum, artinya harus
berpedoman kepada ketentuan dari badan/ lembaga yang berwenang
dalam membuat pedoman tersebut. Pedoman akuntansi tersebut tertuang
dalam Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan (PSAK). Jika ada sesuatu
hal yang berlum ada dalam pedoman tersebut, maka yang digunakan
adalah berdasarkan kebiasaan, konvensi, tradisi dan praktik yang sehat
segingga cukup banyak untuk diikuti (Suwardjono, 2002:20).
Proses akuntansi terdiri dari beberapa tahapan, yaitu tahap pencatatan,
pengikhtisaran dan pelaporan (Siregar, 2019: 2). Tahap pengikhtisaran terdiri
dari penyusunan neraca saldo (balance sheet), penyesuaian
(Adjustment), menyusun neraca saldo disesuaikan, pembuatan kertas kerja/
neraca lajur. Neraca saldo merupakan infomasi dasar untuk menyusun
laporan keuangan. Namun rekening yang terdapat dalam neraca
saldo tidak seluruhnya menunjukkan keadaan yang sebenarnya, sehingga
perlu dilakukan penyesuaian. Jurnal penyesuaian dilakukan guna untuk
memperjelas beberapa akun yang terdapat dalam neraca saldo sehingga
dapat menggambarkan keadaan yang sebenarnya.
Tulisan ini bertujuan untuk memberikan gambaran tentang alasan
dilakukannya penyesuaian, perkiraan-perkiraan yang perlu
dilakukan penyesuaian dan mekanisme dalam menyusun j urnal penyesuaian.
Selanjutnya
tulisan ini akan memberikan beberapa contoh yang memudahkan
dalam pemahaman tentang jurnal penyesuaian.
suatu pendapatan dan beban dari suatu periode ke periode yang lain.
Kas...............................................................................Rp. 20.000.000,00
Kas...............................................................................Rp. 20.000.000,00
Beban 6 Bulan
Pada posisi tanggal 31 Desember 2017, sewa gedung yang sudah terpakai
(menjadi beban) adalah 6 bulan, dengan nilai 6/24 x Rp. 20.000.000,00 =
Rp. 5.000.000,00. Jika pada jurnal umumnya dicatat sebagai harta
(pendekatan neraca), maka pada jurnal penyesuaiannya, yang dicatat
adalah yang sudah menjadi beban atau terpakai. Jurnal penyes uaiannya
adalah:
Beban Sewa gedung.........................Rp. 5.000.000,00
Sewa gedung dibayar dimuka............................Rp. 5.000.000,00
Jika transaksi tersebut pada tanggal 1 J uli 2017 dicatat sebagai beban
(pendekatan laba rugi), maka akun yang terlihat dalam neraca saldo
pada tanggal 31 Desember 2017 adalah beban sewa gedung pada sebelah
debit. Pada posisi tanggal 31 Desember 2017, maka dilakukan penyesuaian.
Yang dicatatkan dalam penyesuaiannya adalah yang belum
digunakan. Pada tanggal 31 Desember 2017 berarti yang sudah digunakan
manfaat dari sewa gedung tersebut adalah 6 bulan, sedang 18 bulan lagi.
Yang dicatat dalam penyesuaian dengan pendekatan laba-rugi adalah 18
bulan/ 24 bulan x Rp. 20.000.000,00 = Rp. 15.000.000,00. Maka jurnal
penyesuaiannya adalah:
Sewa gedung dibayar dimuka........Rp. 15.000.000,00
Beban sewa gedung.................................................Rp. 15.000.000,00
Berdasarkan contoh diatas, dapat ditarik kesimpulan:
a) Jika pada saat pembayaran belum dicatat dalam rekening sewa gedung
dibayar di muka, maka penyesuaiannya : Rekening sewa gedung dibayar
di muka di kredit sebesar yang sudah menjadi beban, dan rekening
beban
sewa gedung di debet dengan jumlah tadi;
b) Jika pada saat pembayaran dicatat dalam rekening beban sewa
gedung,
Perkiraan yang akan muncul dalam neraca saldo pada akhir periode
(31 Desember 2017) adalah pendapatan sewa disebelah kredit. Jurnal
penyesuaian yang akan dilakukan pada tanggal 31 desember 2017
adalah periode yang belum digunakan oleh si penyewa yaitu 1 Januari
2018 s.d. 31 April 2019 = 16 bulan/24 bulan x Rp.
25.000.000,00 = Rp. 16.666.666,00. Maka jurnal penyesuaian yang
dibuat adalah:
Pendapatan sewa.............................Rp. 16.666.666,00
Sewa ruko diterima dimuka........................Rp. 16.666.666,00
3. Beban yang masih harus dibayar/ utang beban
Beban yang masih harus dibayar/ utang beban adalah beban yang
sudah menjadi kewajiban perusahaan jika dilihat dari segi waktunya namun
belum dicatat atau dilakukan pembayarannya. Contoh akun beban
yang
masih harus dibayar adalah gaji yang masih harus dibayar, bunga yang
masih
harus dibayar, dll.
Contoh 1:
Dilakukan pembayaran terhadap gaji karyawan pada setiap tanggal 5
untuk setiap bulannya sebesar Rp. 5.000.000,00. Jika dilakukan pembayaran
untuk bulan Desember 2017, maka pada akhir periode yaitu 31 Desember
2017 terdapat beban gaji karyawan yang dibebankan untuk periode
D. Latihan
Latihan 1
Berikut ini neraca saldo Bengkel “Senyum Selalu” untuk periode 31 Desember
2016 sebagai berikut:
Bengkel Senyum Selalu
Neraca Saldo
Per 31 Desember 2016
Kode Saldo
Nama Akun Debit (dalam Rp) Kredit (dalam Rp)
Akun
111 Kas 12.000.000,00 -
112 Piutang usaha 5.000.000,00 -
114 Perlengkapan bengkel 9.000.000,00 -
115 Asuransi dibayar dimuka 600.000,00 -
133 Peralatan 24.000.000,00 -
133-1 Akum. Penyusutan peralatan - 4.000.000,00
211 Utang usaha - 10.000.000,00
311 Modal - 17.000.000,00
411 Pendapatan jasa - 29.000.000,00
521 Beban sewa 2.400.000,00 -
512 Beban gaji 8.000.000,00 -
513 Beban listrik 1.200.000,00 -
514 Beban lain-lain 2.800.000,00 -
Informasi data penyesuaian pada tanggal 31 Desember 2016 adalah:
a. Sisa perlengkapan bengkel ditaksir sebesar Rp. 4.000.000,00
b. Asuransi dibayar dimuka untuk setahun terhitung dari tanggal 30 April 2016
c. Penyusutan peralatan sebesar 10 % dari nilai peralatan
d. Gaji karyawan yang masih terutang sebesar Rp. 200.000,00
e. Perbaikan service kenderaan yang sudah diselesaikan namun belum diterima
pembayarannya karena belum diambil pemiliknya sebesar Rp. 3.000.000,00
Diminta: Susunlah Jurnal penyesuaian pada tanggal 31 Desember 2016!
Jawaban:
a. Sisa perlengkapan bengkel ditaksir sebesar Rp. 4.000.000,00
Perkiraan perlengkapan bengkel dalam neraca saldo menunjukkan
- 2.400.000,00
Latihan 2
Berikut ini neraca saldo perusahaan Angkutan “Cepat dan Nyaman”.
Pada tanggal 31 Desembar 2017 adalah sebagai berikut:
Perusahaan Angkutan Cepat dan Nyaman
Neraca Saldo
Per 31 Desember 2017
N Nama Rekening Debet Kredit
o.
10 Kas Rp. -
1 Piutang usaha 1.800.000,00 Rp. -
10 Perlengkapan 1.500.000,00 Rp. -
2 Sewa di bayar dimuka
500.000,00 Rp. -
10 Kendaraan
3 Akumul;asi penyusutan Kendaraan 2.000.000,00 Rp. -
10 Utang usaha
-
100.000.000,00 Rp.
4 Modal H. Ahmad
- 40.000.000,00 Rp.
12 - 5.000.000,00 Rp.
Prive H. Ahmad
1 -
50.000.000,00
Pendapatan angkutan
12
Beban gaji Rp. -
600.000,00
2
20 Beban bunga Rp. -
30.000.000,00
1 Beban asuransi Rp. -
30 Beban lain-lain 16.000.000,00 Rp. -
1 700.000,00 Rp.
30 1.800.000,00 Rp. -
2 100.000,00
40
1
50
1
50
2
50
3
50
9
Data Penyesuaian:
a. Persediaan perlengkapaan paadaa tanggal
31 Desember Rp. 200.000,00.
b. Sewa di bayar tanggal 1 April 2017 untuk 1
tahun.
c. Kendaraan di susutkan 20% setahun.
d. Pendapatan angkutan yang masih harus
diterima Rp. 1.500.000,00.
e. Gaji karyawan yaang maasih harus di bayar
Rp. 300.000,00.
f. Bunga yang masih harus di bayar Rp.
50.000,00.
g. Asuransi dibayr tangggal 1 September 2017
untuk 1 tahun.
Berdasarkan Neraca saldo dan data penyesuaian di atas, buatlah
jurnal Penyesuaian!
Jawaban :
Kamis.
g. Sebuah mesin dengan harga Rp. 800.000,00 t iap tahuanan disusutkan 20
%.
h. Sebuah kendaraan dibeli pada awal bulan oktober 2018 dengan harga
Rp. 18.000.000,00 umur ekonomis kendaraan tersebut ditaksir 6 tahun,
2. Perusahaan
“ Murah Salon “ pada tanggal 31
Desember 2018 mempunyai data berupa Neraca Saldo dan
data
Penyesuaian sebagai berikut :
a. Neraca Saldo
No. Nama Rekening Debet Kredit
1 Kas 600.000, -
1 Piutang usaha 00 -
Perlengkapan 700.000, -
1 ( supplies ) Sewa di 00 -
2 bayar dimuka 300.000, -
Peralatan salon 00 600.000,00
1 Utang usaha 1.000.000, 2.000.000,
3 Modal Ny. Rita 00 00
800.000,00
1
4 -
1
6
2
1
3
1
-
4 Pendapatan - 1.900.000,00
1 jasa Beban 200.000, -
iklan 00 -
5 Beban gaji 900.000,
1 00
5
2
. Data Penyesuaian
F. Kesimpulan
Daftar Pustaka