02211840000061
TUGAS
PENGENALAN TEKNIK KIMIA (KELAS A)
TANGGAL : 19 NOVEMBER 2019
1. Jelaskan produk utama dan produk-produk turunan yang bersumber dari bahan
baku tanaman TEBU yang berpotensi dapat menunjang ketahanan pangan dan
ketahanan energi nasional
3. Sebutkan peralatan yang banyak digunakan pada pemrosesan yang terkait dengan
pertanyaan no. 2 yang berfungsi sebagai alat aliran fluida, transfer panas dan
transfer massa. Jelaskan cara/prinsip kerjanya.
1. Jelaskan produk utama dan produk-produk turunan yang bersumber dari bahan
baku tanaman KELAPA SAWIT yang berpotensi dapat menunjang ketahanan
pangan dan ketahanan energi nasional
3. Sebutkan peralatan yang banyak digunakan pada pemrosesan yang terkait dengan
pertanyaan no. 2 yang berfungsi sebagai alat aliran fluida, transfer panas dan
transfer massa. Jelaskan cara/prinsip kerjanya.
Pemurnian minyak
6. Minyak berikutnya dimurnikan untuk menghilangkan warna, bau, dan
Muhammad Rakha Widiansyah
02211840000061
kepahitan. Pemurnian terdiri dari pemanasan minyak antara 107 dan 188
derajat Fahrenheit (40 dan 85 derajat Celsius) dan pencampuran zat alkali
seperti natrium hidroksida atau natrium karbonat. Bentuk sabun dari asam
lemak yang tidak diinginkan dan aditif basa bias dihilangkan dengan centrifuge.
Minyak selanjutnya dicuci untuk menghilangkan sisa sabun dan kemudian
dikeringkan.
7. Minyak juga dipisahkan dari molekul kecil penggangu dengan memperlakukan
mereka dengan air dipanaskan sampai antara 188 dan 206 derajat Fahrenheit
(85 dan 95 derajat Celsius), uap, atau air dengan asam. getah, yang
kebanyakan fosfatida, mengendap, dan ampas dibuang oleh centrifuge.
8. Minyak yang akan dipanaskan (untuk digunakan dalam memasak) kemudian
diputihkan dengan disaring menggunakan, karbon aktif, atau tanah liat
diaktifkan yang menyerap bahan berpigmen tertentu dari minyak. Sebaliknya,
minyak yang akan menjalani pendinginan cepat (karena memang ditujukan
untuk misalnya pembuatan salat) dan disaring untuk menghilangkan lilin.
Prosedur ini memastikan bahwa minyak tidak akan memperkuat sebagian di
kulkas.
9. Akhirnya, minyak tersebut dihilangkan baunya. Dalam proses ini, uap
melewati minyak panas di ruang hampa di antara 440 dan 485 derajat
Fahrenheit (225 dan 250 derajat Celcius), sehingga memungkinkan rasa dan
bau komponen volatil untuk menyaring dari minyak. Biasanya, asam sitrat
ditambahkan 0,1 persen ke minyak setelah deodorisasi untuk menonaktifkan
sisa logam yang mungkin menyebabkan oksidasi dalam minyak dan karenanya
memperpendek keawetan minyak tersebut
Packing Minyak
10. Minyak sepenuhnya diproses kemudian diukur dan dituangkan ke dalam wadah
bersih, biasanya botol plastik untuk minyak dalam negeri untuk dijual di supermarket,
botol kaca untuk impor atau minyak dalam negeri untuk dijual di toko-toko khusus,
atau kaleng untuk impor (minyak biasanya zaitun)
3 Nama Alat Fungsi Alat Cara/Prinsip Kerja
a. Heat Exchanger bentuk Alat penukar panas Minyak kelapa sawit yang
spiral and tube yang digunakan saat akan dipanaskan akan
minyak kelapa sawit dimasukkan kedalam heat
dimurnikan dari exchanger lalu akan
Muhammad Rakha Widiansyah
02211840000061