Tugas Individu Pa Al
Tugas Individu Pa Al
Oleh :
LIA OKTARIA PO.62.20.1.17.333
3. Buat daftar 10 strategi mengajar dan belajar yang tepat untuk edukasi diabetes!
Jawab :
1. Ceramah singkat berguna untuk menyampaikan informasi. Pasien dapat berpartisipasi
dalam proses belajar melalui mendengarkan dan membuat catatan. Namun, cara ini
memberikan pengalaman belajar yang pasif bagi pasien.
2. Diskusi lebih banyak partisipatif dan aktif dibandingkan perkuliahan. Diskusi memberikan
kesempatan pasien untuk meminta informasi, bertanya dan menjawab pertanyaan,
berbagai perasaan dan pengalaman pribadi. Diskusi tidak dapat direncanakan dan
dikontrol sebaik perkuliahan, maka educator harus bisa mentolelir ketidak jelasan
(ambiguitas) yang bisa terjadi.
3. Peragaan berguna untuk pelatihan psikomotor dan keterampilan sosial. Setelah peragaan
keterampilan, pasien harus diberanikan untuk mempraktekan keterampilan yang sudah
dilihatnya itu. Akhirnya, pasien harus diberi kesempatan untuk memperagakan
keterampilan mereka di hadapan edukator dan medapatkan umpan balik. Melatih
penyutikan insulin dan pemantauan gula darah di rumah adalah contoh klasikpenggunaan
carapengajaran ini.
4. Materi cetakan memberikankan informasi untuk dipelajari sendiri, memberikan informasi
sebelumnya dan menjadi sumber referensi dan ulasan balik. Materi cetakan harus mudah
dibaca (pasien ‘kurang awas’ mungkin membutuhkan tipe huruf yang lebih besar) dan
ditulis sesuai kemampuan baca pelajarnya.
5. Alat bantu audiovisual (AVA) seperti slide, film, videotape, model makan dan OHP dapat
diperjelas informasi. Meragamkan bentuk presentasi audio visual dan meningkatkan
konsentrasi dan mencegah kebosanan. Juga, belajar lebih baik jika suatu konsep sama
dipresentasikan dengan berbagai format.
6. Role play memberikan kesempatan kepada pasien untuk mempraktekan keahlian social,
menyampaikan problem interpersonalnya (seperti konfil dalam keluarga), mendisukusikan
alternative pemecahannya, berbagai rasa dilingkuan secara ama secara psikologis. Role
playbiasanya berhasil pada kelompok yang anggota instrukturnya saling percaya.
7. Permainan dapat membuat edukasi lebih menyenangkan dan mengembangkan partisipasi
para pelajar. Permainan papan atau permainan televise dapat diterapkan dalam edukasi
penyandang diabetes.
8. Komputer juga dipergunakan dalam edukasi diabetes. Penyandang diabetes yang
bersedia menggunakan komputer mungkin akan merasakan bahwa masalah klinis yang
terkomputerisasi dan simulasi berguna untuk meningkatkan pengetahuan dan
mengembangkan keahlian mereka dalam memecahkan masalah.
9. Latihan-latihan efektif adalah teknik-teknik untuk membantu pasien mengekspresikan,
merasakan dan merubah perasaan dan nilai-nilai personal yang berhubungan dengan
diabetes. Latihan-latihan efektif dapat meliputi beberapa teknik yang disebut diatas, seperti
diskusi dan role play, atau dapat diterapkan kegiatan yang spesifik.
10. Tanya jawab digunakkan untuk mengevaluasi kembali sampai mana pemahaman pasien
tentang penyampaian materi edukasi tersebut.