Anda di halaman 1dari 3

LEARNING JOURNAL

Program Pelatihan : LATSAR CPNS


Angkatan : Angkatan 4
Nama Mata Pelatihan : Learning Journal Agenda 3
Nama Peserta : Nurhikmah dalilah
Nomor Daftar Hadir : 17
Lembaga Penyelenggara : Badan Pengembangan Sumber Daya
Pelatihan Manusia Pemerintah Provinsi Jawa Barat
Learning Journal ditulis 1 (satu) halaman atau maksimal 3 (tiga) halaman

A. Pokok Pikiran
Akuntabilitas merupakan kewajiban seriap individu, kelompok atau institusi
untuk memenuhi tanggung jawab yang percayakan terhadapnya.amanah seorang
ASN adalah menjamin terwujudnya nilai nilai publik yang merupakan mampu
mengambil pilihan yang tepat dan benar Ketika terjadi konflik kepentingan, antara
kepentingan publik dengan kepentingan sektor, kelompok dan pribadi serta
memiliki pemahaman dan kesadaran untuk menghindari dan mencegah
keterlibatan ASN dalan politik praktis dan juga memperlakukan warga negara
secara sama dan adil dalam penyelenggaraan pemerintah dan pelayanan publik
dan yang terakhir menujukan sikap dan prilaku yang konsisten dan dapat
diandalkan sebagai penyelenggara pemerintahan. untuk menciptakan lingkungan
kerja yang akuntabel di perlukan beberapa aspek yang harus di penuhi yaitu
kepemimpinana, transparansi, Integritas, tanggung jawab, keadilan, kepercayaan,
keseimbangan, kejelasan dan konsistensi
Nasionalisme pancasila merupakan pandangan atau paham kecintaan
manusia indonesia tehadap bangsa dan tanah airnya di dasarkan nilai -nilai
pancasila. Dalam lingkup ASN nasionalisme berarti memahami dan dapat
mengimplementasikan nilai nilai Pancasila dalam menjalankan tugasnya.
Nasionalisme sangat penting dimiliki oleh setiap pegawai ASN bukan sekedar
mempunyai wawasan nasionalisme saja namun mampu menerapkannya saat
menjalakan fungsi dan tugas merupakan hal yang lebih penting. Fungsi dan tugas
ASN menurut UU yaitu ASN sebagai pelaksana kebijakan publik, ASN sebagai
pelayan publik, ASN sebagai perekat dan pemersatu bangsa. Prinsip nasionalisme
bangsa Indonesia dilandasi oleh nilai-nilai pancsila yaitu menempatkan persatuan
kesatuan kepentingan dan keselamatan bangsa dan negara di atas kepentingan
pribadi dan golongan lalu menunjukan sikap rela berkorban demi kepentingan
bangsa,setelah itu bangga sebagai bangsa Indonesia bertanah air Indonesia dan
tidak merasa rendah diri, mengajkui persamaan derajat, persamaa hak, dan
kewajiban, serta menumbuhkan sikap saling mencintai sesame manusia,
mengembangkan sikap tenggang rasa. Nilai-nilai Pancasila yang harus di miliki
oleh seorang ASN yang pertama merupakan nilai ketuhanan, yang kedua adalah
nilai kemanusiaan, yang ketiga adalah persatuan, nilai yang keempat kerakyatan,
dan nilai yang kelima ialah keadilan.
Etika merupakan refleksi atas baik dan buruk, benar atau salah yang harus
dilakukan, atau bagaimana melakukan yang baik atau benar. Sedangkan etika
publik ialah refleksi tentang standar atau norma yang menentukan baik atau buruk,
benar atau salah perilaku Tindakan dan keputusan untuk mengarahkan kebijakan
publik dalam rangka menjalankan tanggung jawab pelayanan publik. Menurut UU
ASN pasal 4 nilai-niali dasar publik yang harus di miliki ASN merupakan pertama
memegang teguh nilai-nilai dalam ideologi negara, kedua setia dan
mempertahankan undang-undang dasar negara kesatuan republic Indonesia,
ketiga menjalankan tugas secara professional dan tidak berpihak, keempat
membuat keputusan berdasarkan prinsip keahlian, kelima menciptakan lingkungan
kerja yang non diskriminatif, keenam memelihara dan menjunjung tinggi standar
etika luhur, ketujuh mempertanggung jawabkan Tindakan dan kinerjanya kepada
publik, kedelapan memiliki kemampuan dalam melaksanakan kebijakan dan
program pemerintah, kesembilan memberikan layanan kepada publik secara jujur,
tanggap,,cepat, tepat, akurat, berdaya guna, berhasil guna, dan santun, kesepuluh
mengutamakan kepemimpinan yang berkualitastinggi, kesebelas menghargai
komunikasi,konsultasi, dan Kerjasama, keduabelas mengutamakan pencapaian
hasil dan mendorong kinerja pegawai, ketigabelas mendorong kesetaraan dalam
pekerjaan keempat belas meningkatkan efektifitas sistem pemerintah yang
demokratis sebagai perangkat sistem karir.
Komitmen mutu adalah pemahaman konsep mengenai efektifitas, efisiensi,
inovsi, dan mutu penyelenggaran pemerintahan. Efektivitas merupakan sejauh
mana organisasi dapat mencapai tujuan yang di tetapkan atau berhasil mencapai
capaian apapun yang coba di kerjakannya. Efisiensi merupakan tingkat ketetapan
realisasi penggunaan sumber daya dan bagaimana pekerjaan di laksanakan
sehingga tidak terjadi penyalahgunaan alokasi, penyimpangan prosedur dan
mekanisme yang keluar alur. Inovasi merupakan cara utama dimana suatu
organisasi berdaptasi terhadap perubahan-perubahan di pasar , teknologi dan
persaingan. Mutu merupakan apapun yang menjadi kebutuhan dan keinginana
konsumen , nihil cacat, kesempurnaan dan kesesuaian terhadap persyaratan atau
kesesuaian terhadap spesifikasi. Secara garis besar nilai-nilai dasar komitmen
mutu merupakan efektifitas, efisiensi , inovasi, dan berorientasi pada mutu. nilai
nilai dasar orientasi mutu dalam melakuakan perbaikan layanan yang prima yaitu
kesatu mengedepankan komitmen terhadap kepuasan pelanggan, kedua
memberikan layanan yang menyentuh hati untuk menjaga dan memelihara agar
konsumen tetap setia, ketiga menghasilkan produk atau jasa yang berkualitas
tinggi tanpa cacat, tanpa kesalahan dan tidak ada pemborosan, keempat yaitu
beradaptasi dengan perubahan yang terjadi baik berkaitan dengan pergeseran
tuntutan kebutuhan klien atau kostumer maupun perkembangan teknologi, kelima
melakukan pendekatan ilmiah inovatif dalam pemecahan masalah dan
pengambilan kepustusan, keenam melakukan upaya perbaikan secara
berkelanjutan melalui berbagai cara.
Pengertian dari korupsi adalah kerusakan atau kebobrokan dapat juga berarti
perbuatan yang tidak baik, buruk, curang, dapat di suap, tidak bermoral,
menyimpang dari kesucian, melanggar norma agama, material maupun umum.
Pengertian anti korupsi merupakan sikap dan prilaku untuk tidak mendukung
adanya upaya merugikan keuangan negara dan perekonomian negara. Dalam
menjalankan tugasnya seorang ASN harus mengtahui, memiliki serta menerapkan
nilai-nilai anti koripsi dalam menjalankan kegiatannya baik di tempat kerja, di
masyarakat maupun di lingkungan rumah tangga. Bentuk-bentuk Tindakan korupsi
menurut UU No 31/1999 jo No. UU 20/2001 terdiri dari pertama kerugian keuangan
negara, kedua suap-menyuap, ketiga pemerasan, keempat, perbuatan curang,
kelima penggelapan dalam jabatan, keenam benturan kepentingan dalam
pengadaan, ketujuh gratifikasi. Nilai -nilai dasar anti korupsi yang harus dimiliki
oleh seorang ASN yaitu jujur, peduli, manfdiri, disiplin, tanggung jawab, kerjakeras,
sederhana, berani, adil

B. PENERAPAN
Penerapan nilai ANEKA (akuntabilitas, nasionalisme, etika public, komitmen
mutu, anti korupsi ) dalam melaksanakan tugas di puskesmas pusakasari yaitu
melaksanakan program puskesmas dengan baik, bertanggung jawab dan
transparan melakukan pencatatan pada setiap kegitan serta jelas alur masuk
keluarnya keuangan, meningkatkan kemampuan dalam melakukan pelayanan
terhadap pasien dengan cara meningkatkan kemampuan melalui mengkuti
pelatihan, seminar, tidak berhenti mempelajari hal-hal baru. Memberikan pelayanan
Kesehatan yang baik,tepat, kepada semua pasien tanpa mebeda-bedakan status,
kepercayaan, ras. Menerima dan menjalankan tugas dengan sepenuh hati saat di
tempat kan sebagai bidan desa di desa terpencil. Melaksanakan mentaati aturan
yang berlaku yang sesuai kode etik profesi saat melaksanakan pelayanan
Kesehatan di puskesmas. Dapat menerima kritikan sebagai masukan untuk
menjadi pribadi yang lebih baik dan mengakui kesalahan apabila melakukan
kesalahan.

Anda mungkin juga menyukai