Anda di halaman 1dari 2

Tugas 11

Nama : Dito Tri Febrianto (20170101403)

1. Pemerintah perlu memfokuskan kebijakan jangka pendekyakni pada aspek kesehatan


masyarakat serta tenaga medis. Sebab kalau pemerintah meminimalkan dampak dari
aspek kesehatan dan kemanusiaan maka selanjutnya dampak ekonomi akan dapat
ditanggulangi lebih cepat. Selain itu, mempertimbangkan potensi penurunan pendapatan
masyarakat akibat penurunan aktivitas ekonomi secara keseluruhan, maka pemerintah
juga perlu memberikan Bantuan Langsung Tunai (BLT) yang akan dimanfaatkan
langsung bagi setiap rumah tangga untuk dapat memenuhi kebutuhan dasar yang
mungkin tidak dapat terpenuhi karena pengurangan waktu kerja dan kemungkinan PHK.
Pemberian stimulus bagi sektor usaha juga melalui penerbitan recovery bond (Surat
Berharga/SBN jenis baru) diharapkan akan mengurangi tekanan cash flow bagi sektor
riil yang pada akhirnya dapat mengurangi potensi PHK.
Dalam rangka membatasi pelemahan di pasar keuangan negara berkembang, ada
baiknya pemerintah dapat memanfaatkan secara baik fasilitas credit swap line yang
sudah disiapkan secara khusus oleh IMF kepada negara berkembang termasuk pasar
keuangan Indonesia.
Menurut saya ada 4 langkah kongkret yang harus ditempuh pemerintah:
● memperkuat kerjasama ekonomi internasional dan dukung rezim perdagangan
multilateral yang baik. Pengalaman di masa lampau menunjukkan bahwa di saat
krisis, penting bagi kita untuk bersikap terbuka dan bekerjasama. Kebijakan
perdagangan yang protektif semata-mata akan memperburuk dan
memperpanjang krisis. Oleh karena itu diperlukan pemberlakukan liberalisasi
dan fasilitasi perdagangan dan investasi
● segera mereformasi sistem keuangan internasional dan mempercepat
pembentukan suatu tatanan baru keuangan internasional. Krisis saat ini jelas-
jelas menunjukkan adanya kelemahan dalam sistem keuangan dan struktur
pemerintahan internasional yang tengah berlaku. Maka penting bagi kita untuk
mepercepat reformasi struktur pemerintahan dalam institusi-institusi keuangan
internasional yang terkemuka. Selain itu, perlu dibentuk mekanisme
penyelamatan keuangan di tingkat global serta peningkatan kapasitas dalam
mengemban tanggungjawab dengan melibatkan negara-negara berkembang.
● memperkuat kerjasama internasional dalam pengawasan dan regulasi keuangan
sekaligus mengantisipasi tumbuh dan berkembangnya risiko-risiko keuangan.
Semua otoritas keuangan di penjuru dunia harus meningkatkan kerjasama
berbagi informasi dan pengawasan aliran modal di tingkat global untuk
mencegah berjangkitnya risiko-risiko keuangan lintas negara. Kita harus
memperluas regulasi yang mengatur sistem keuangan internasional.
● memberikan perlindungan secara efektif atas kepentingan negara-negara
berkembang dan memperjuangkan pembangunan ekonomi di penjuru dunia.
Masyarakat internasional, khususnya di negara-negara maju, harus mengemban
tanggung jawab dan kewajiban untuk meminimalkan kerusakan yang timbul
akibat krisis keuangan internasional di negara-negara berkembang. Mereka
itulah yang harus dibantu untuk mempertahankan stabilitas keuangan dan
pertumbuhan ekonomi. Institusi-institusi keuangan internasional juga harus
bertindak tepat dalam membantu negara-negara berkembang melalui berbagai
cara, seperti membuat prasyarat pinjaman yang tidak memberatkan mereka.
2. Cara mengurangi tingkat korupsi di indonesia:
○ Pendidikan yang baik bagi warga negara Indonesia khususnya kalangan
pemuda. Pendidkan adalah hal yang terpenting dalam hal masa depan bangsa
apalagi untuk pemuda Indonesia yang mana akan melanjutkan perjuangan
Indonesia di masa depan. Pendidikan bukan hanya bukan soal pengetahuan
tetapi juga soal karakter. Maka dari itu untuk menghindari tindak korupsi, maka
hal terpenting dalam tindakan prefentif yaitu penguatan pada karakter bangsa.
Pendidikan karakter memang lebih penting daripada penekanan ilmu
pengetahuan. Dengan karakter yang kuat, mereka tidak akan melakukan
tindakan yang salah seperti hal nya korupsi. Sehingga penekanan pada karakter
lebih dapat mengurangi tingkat korupsi di Indonesia.
○ Hukuman kerja sosial bagi pelaku korupsi selain penjara. Selama ini pelaku
korupsi hanya dihukum di penjara saja. Tidak ada tindak lanjut setelah keluar
dari penjara. Sedangkan para koruptor tetap saja melakukan tindakan korupsi
karena mereka hanya merasa takut dengan penjara tidak dengan pengajaran
yang ada didalamnya. Sehingga efek jera pada para koruptor tidak ada. Maka
dari itu, pemerintah di Indonesia menciptakan hukuman baru yang lebih
bermanfaat bukan hanya bagi para pelaku akan tetapi juga untuk orang lain.
○ Penanaman semangat nasional. Penanaman Ini dilakukan dalam bentuk
penyuluhan atau diskusi umum terhadap nilai-nilai pancasila sebagai jati diri
anak bangsa Indonesia. Jati diri ini dalam bentuk kepribadian yang berdasarkan
pancasila dengan menjunjung tinggi semangat nasional dalam kehidupan sehari-
hari. Penerapan penanaman ini dapat memberikan kesadaran pada masyarakat
akan dampak besar korupsi untuk negara dan masyarakat. Hal ini juga akan
mendorong masyarakat Indonesia untuk menjaga kedamaian dan kelangsungan
hidup bermasyarakat.
○ Melakukan penerimaan pegawai secara jujur dan terbuka. Dalam memberantas
korupsi dapat dilakukan dengan cara menerima aparatur negara secara jujur dan
terbuka. Kejujuran dan keterbukaan ini merupakan inti pokok dalam
pemberantasan korupsi. Dengan demikian, penanaman yang telah ada pada
individu tentang kejujuran akan mampu mengendalikan masyarakat untuk tidak
melakukan penyelewengan. Sehingga,tindakan suap-menyuap dalam
penerimaan pegawai tidak akan terjadi serta akan mewujudkan sebuah negara
yang bebas akan korupsi. Keterbukaan juga menjadi peran penting dalam
pemberantasan korupsi karena keterbukaan dapat menunjukkan hasil kinerja
masing-masing untuk negara dan kemudiaan akan memudahkan negara untuk
meluruskan kegiatan atau pekerjaan yang sedikit menyimpang dari tujuan
awalnya.

Anda mungkin juga menyukai