Anda di halaman 1dari 5

Tugas Ringkasan MK Anatomi Fisiologi

Nama : Tiur Roma Sondang S


Nim : 200203538
Kelas : Ekstensi Farmasi A
Deadline   : 15 Februari 2021 Pukul 23.59
Oleh : dr. Dicky Yuswardi Wiratma, M.Kes.

SISTEM INDRA PENGLIHATAN

Sistem penglihatan adalah bagian dari sistem indra yang membuat


organisme mampu melihat. Mata adalah alat utama sistem ini. Mata adalah organ
indra yang memiliki reseptor peka cahaya yang disebut fotoreseptor.

Anatomi Sistem Penglihatan

1. Bulu Mata
2. Alis Mata (Supersilium) Alis
3. Kelopak Mata (Palpebra)
4. Kelopak mata merupakan 2 buah lipatan atas dan bawah kulit yang terletak
di depan bulbus okuli.
5. Kelenjar Air Mata
6. Kelenjar Meibom
Anatomi Mata Bagian Dalam

1. Konjungtiva
2. Sklera
3. Kornea
4. Koroid
5. Iris
6. Pupil
7. Lensa
8. Retina
9. Aqueous humor
10. Vitreus humor (Badan Bening)
11. Bintik Kuning
12. Saraf Optik
13. Otot Mata
Otot-otot yang melekat pada mata :

1. Muskulus levator palpebralis superior inferior.


2. Muskulus orbikularis okuli otot lingkar mata.
3. Muskulus rektus okuli inferior (otot disekitar mata).
4. Muskulus rektus okuli medial (otot disekitar mata).
5. Muskulus obliques okuli inferior.
6. Muskulus obliques okuli superior.

Fisiologi Penglihatan bagian luar

1. Bulu Mata, Bulu mata, atau lebih tepatnya rambut mata, adalah bagian
dari kelopak mata yang berupa helaian rambut-rambut. Rambut-rambut
ini berfungsi untuk melindungi supaya debu, keringat atau air yang
menetes dari dahi tidak masuk ke mata. Rambut mata merupakan
rambut yang sangat lembut.
2. Alis mata pada sebagian besar mamalia berupa bagian yang sedikit
menonjol sedikit di atas kedua belah kelopak mata dan mempunyai
sedikit rambut halus. Alis mata berfungsi sebagai pelindung mata yang
peka dari tetesan keringat yang jatuh dari bagian dahi, air hujan, atau
sinar matahari yang berlebihan.
3. Kelopak mata atau palpebra yang terdiri dari kelopak atas
dan kelopak bawah. Fungsinya untuk melindungi mata dari benda asing
atau kotoran seperti debu dan asap.
4. Kelenjar air mata yang berfungsi untuk menghasilkan air mata. Air
mata ini sebagai pelumas agar mata mudah bergerak dan tidak kering.

Fungsi Penglihatan Bagian dalam

1. Konjungtiva. Konjungtiva adalah lapisan tipis di mata yang


memproduksi cairan untuk melembabkan kornea agar tidak
kering. Fungsi konjungtiva sebagai selaput lendir yakni menutupi
permukaan mata dan bagian dalam kelopak mata.
2. Sklera adalah bagian berwarna putih dan
keras pada bola mata. Sklera yang terbentuk dari jaringan ikat ini
berfungsi untuk mempertahankan bentuk bola mata dan melindungi
bagian penting di dalam mata, seperti retina dan lensa mata.
3. Fungsi utama kornea adalah membiaskan (membelokkan) dan
memfokuskan cahaya yang masuk ke mata. Dalam proses melihat,
cahaya masuk perlu dibiaskan oleh kornea menuju lensa mata,
kemudian diteruskan ke retina.
4. Koroid adalah lapisan pembuluh darah yang memberikan makanan bagi
lapisan luar dari retina. Koroid merupakan perluasan dari selaput
pelangi dan badan siliaris, yang terletak di antara retina dan sklera.
5. Iris: fungsi iris mata ini untuk memberi warna pada mata dan mengatur
besar-kecilnya pupil.
6. Fungsi pupil adalah untuk mengatur berapa banyak cahaya yang masuk
ke dalam mata.
7. Fungsi lensa mata adalah mengatur fokus cahaya, sehingga cahaya jatuh
tepat pada bintik kuning retina yang dibantu oleh otot siliaris dan ligamen
supresor
8. Retina berfungsi memicu impuls saraf melalui saraf optik ke otak untuk
membentuk penglihatan.
9. Di belakang kornea Anda, terdapat cairan bening yang disebut
sebagai aqueous humor yang membantu penyaluran nutrisi ke jaringan-
jaringan di mata. Kurangnya cairan ini bisa meningkatkan tekanan
dalam mata yang menimbulkan masalah pada mata, seperti glaukoma.
10. Vitreous memiliki struktur yang seperti jeli dan mengisi bagian
belakang mata serta berperan untuk mempertahankan bentuk mata dan
menahan retina agar tetap pada tempatnya.
11. Bintik kuning adalah bagian dari retina yang berfungsi sebagai tempat
terbentuknya bayangan yang jelas.
12. Saraf optik, juga disebut saraf kranial II, adalah susunan saraf yang
berfungsi mengirimkan informasi penglihatan dari retina ke otak.
13. Otot mata: fungsi bagian mata yang pertama adalah untuk mengatur
gerakan bola mata.

Gangguan/Kelainan pada Sistem Penglihatan

1. Mata miopi (rabun dekat)


2. Hipermetropi (Rabun jauh)
3. Mata astigmatisma
4. Mata presbiopi
5. Hemeralopi (rabun senja)
6. Katarak
7. Buta Warna
8. Konjungtivitas (menular)
9. Trakoma (menular)
10. Keratokonjungtivitas Vernalis (KV)
11. Selulitis Orbitalis (SO)
12. Endoftalmitis
13. Blefaritis
14. Glukoma

Anda mungkin juga menyukai