Anda di halaman 1dari 4

TUGAS METEOROLOGI/KLIMATOLOGI

FAKULTAS ILMU SOSIAL

NAMA : NICKOLA SAPUTRA

PRODI : PENDIDIKAN GEOGRAFI

NIM : 20045058
Berdsarkan bahan ajar di atas, maka jelaskan:

1. Mengapa Indonesia memiliki 2 musim? (berikan alasan yang didukung dgn jurnal ilmiah
sebagai lampiran)

2. Mengapa Indoneia memiliki curah hujan yang sangat tinggi? (berikan alasan yang didukung
dgn jurnal ilmiah sebagai lampiran)

3. Mengapa musim hujan yang terjadi dari Sabang sampai Merauke tidak terjadi diwaktu yang
bersamaan?

4. Indonesia memiliki 3 pola curah hujan. silahkan lakukan analisis pola curah hujan terhadap
data curah hujan yang Saudara miliki sebelumnya (tergolong pola curah hujan apa dan berikan
potensi dampak/bencana yang terjadi akibat pola curah hujan tersebut dan berikan alasan yang
didukung dgn jurnal ilmiah sebagai lampiran)

Jawab :

1. Kenapa Indonesia hanya mempunyai dua musim saja? Sedangkan dibelahan bumi bagian
utara dan selatan terdapat empat musim, yaitu musim dingin, semi, gugur, dan musim panas.

Indonesia negara tropis yang berada di garis khatulistiwa, garis yang membagi dua bagian bumi
secara vertikal. Jika suatu wilayah mendekati garis khatulistiwa, maka akan memiliki iklim
tropis. Dengan kata lain, hanya memiliki dua musim yaitu, kemarau dan penghujan.

https://ejournal3.undip.ac.id/index.php/geodesi/article/download/19299/18313

2. a.Terletak di khatulistiwa

Indonesia adalah negara khatulistiwa karena terletak di khatuliswa. Secara astronomis, Indonesia
terletak antara o' sampai dengan 23,5 Lintang Utara dan o sampai dengan 23,5 Lintang Selatan.
Akibat dari Jetak int, Indonesia memiliki suhu yang hangat panjang tahun hingga terjadi banyak
penguapan. Banyaknya penguapan berpotensI mendatangkan banyak hujan.

b. Berada di zona konevergensi antartropik (ITCZ)

Zona ini merupakan zona yang berada di sekitar garis ekuator. Di zona asanya bertiup angin
timur laut dan angin pasat secara bersama- ema Di Indonesie, zona ini kerap menyatu dengan
angin monsun. Biasanya, wilaran yang dilali oleh zona ini aken mengalaml eurah bujan yang
tnggi akira besamya massa uap air dan banyaknya awan sang terbentk Zona ini melewati
Indonesia pada bulan Januari van merupakan bulan terjadinsa rah hujan yang cukup tinggi.

c. Penguapan yang tinggi

Ada dua samudra engapit Indonesia yaitu Samudra Pasifik dar Samudra Hindia. samudra ini
merupakan sumber lembabnya udara. Hal ini terjadi karena tingginya penguapan air di Samudra
Pasifik dan Samudra Hindia. Semakin lembab udara maka akan semakin banyak pula curah
hujan yang terjadi di Indonesia. Bertiupnya angin dari arah Samudra Pasifik dan Samudra Hindia
Jika dua samudra yang mengapit Indonesia berdampak pada kelembaban udara di atasnva, maka
dua benua vaitu Benua Asia dan Benua Australia yang mergapit Indonesia ternvata
memengaruhi pola pergerakan angin di Indonesia Aegin vang bertiup dari arah Samadra Pasifik
dan Sar memengaruli tingginva curah huian di Indonesia karera udara lembal vang dibaranye ke
wilavah Indonesia.

d. Adanya pegunungan

Pegunungan bisa meningkatkan curah hujan di indonesia ? Ya betul Karena arah pergerakan
angin yang berhembus dari laut ke gunung pegurengai Terhalang pergerakan angin dapat
menyebabkan naiknya udara lembab hingga terjadi hujan orografis

https://mengapa.net/mengapa-indonesia-memiliki-curah-hujan-yang-
tinggi/#Penyebab_+Indonesia_Memiliki_Curah_Hujan_Yang_Tinggi

3. Alasan curah hujan dari sabang sampai merauke berbeda-beda disebabkan oleh
beberapa hal yang mempengaruhinya diantaranya dipengaruhi oleh pergerakan angin,
pergerakan konvergensi yang mengikuti pergerakan semu matahari, dan faktor fisik
lingkungan tersebut yang berbeda-beda di tiap daerah mulai dari sabang sampai
merauke. Secara umum pola curah hujan dibagi menjadi tiga tipe yaitu : tipe ekuatorial,
tipe munson, dan tipe lokal.

Tipe curah hujan ekuatorial terjadi berhubungan dengan pergerakan zona konvergensi
ke arah utara dan selatan mengikuti pergerakan semu matahari. Tipe curah hujan
munson terjadi karena pergerakan angin musim (angin musim barat). Tipe curah hujan
lokal terjadi karena dipengaruhi oleh kondisi lingkungan fisik setempat.

Sebagai contoh pergerakan semu matahari di tiap wilayah Indonesia berbeda karena
adanya perbedaan waktu di tiap belahan wilayah Indonesia maka curah hujan yang
terjadi pun berbeda, kondisi lingkungan fisik contonya seperti daerah Bogor yang di
juluki sebagai kota hujan di wilayah Bogor ini tingkat curah hujan termasuk tinggi
karena tingkat kelembapan daerahnya cukup tinggi sedangkan di daerah NTT yang
terdapat gurun curah
hujannya rendah maka dapat disimpulkan bahwa musim hujan di wilayah Indonesia dimulai
dari Sabang sampai Merauke waktunya tidak bersamaan karena dipengaruhi oleh beberapa
faktor yaitu faktor pergerakan arah angin, faktor pergerakan zona konvergensi mengikuti
pergerakan semu matahari serta faktor fisik lingkungan di daerah setempat.

4. Data curah hujan yang saya ambil pada tugas sebelumnya yaitu Kota Padang. Kota Padang
termasuk salah satu daerah di Sumatera Barat yang memiliki curah hujan yang cukup. Pola
curah hujan daerah Padang termasuk ke dalam tipe curah hujan lokal yaitu curah hujan yang
dipengaruhi oleh fisik lingkungan setempat. Keadaan lingkungan daerah Kota Padang
termasuk daerah yang tingkat kelembapannya kurang atau kering .

https://journal.unnes.ac.id/nju/index.php/JG/article/download/84/85

Anda mungkin juga menyukai