Anda di halaman 1dari 3

SURAT PERJANJIAN GADAI MOBIL

Perjanjian ini dibuat pada hari Jumat  tanggal 4 Mei 2019 antara:

1) Nama : Santi Indrayani

Pekerjaan       : Guru Taman Kanak-Kanak

NIK. :

Alamat           : Perumahan Jati Asih, No 45 Jakarta

Dalam hal ini bertindak untuk dan atas nama diri sendiri, selanjutnya disebut PIHAK PERTAMA.

2) Nama : Sri Rahayu

Pekerjaan       : Pemilik Wedding Orgaizer

NIK. :

Alamat           : Perumahan Cendana Blok H , Jakarta

Dalam hal ini bertindak untuk dan atas nama diri sendiri,selanjutnya disebut PIHAK KEDUA.

Kedua belah pihak dengan ini menerangkan hal-hal sebagai berikut:

Bahwa PIHAK PERTAMA merupakan pemilik sah, dan telah setuju menggadaikan kepada PIHAK
KEDUA barang berupa:

1. Jenis kendaraan                   : Mobil


2. Merek/Tipe                          : Avanza/R15
3. Nomor Polisi                        : B 7898 SRA
4. Nomor Rangka/Tahun          : 458789852/2017
5. Nomor Mesin                       : 778833145
6. Warna                                  : Putih
7. Nomor BPKB                        : 7896452154

Dalam kondisi baik dan layak jalan, yang selanjutnya disebut Kendaraan.

Bahwa PIHAK KEDUA menyatakan telah menerima kendaraan dari PIHAK PERTAMA sebagai jaminan.

Selanjutnya kedua belah pihak sepakat mengikatkan diri dalam Perjanjian Gadai Kendaraan dengan
syarat-syarat dan ketentuan-ketentuan sebagai berikut:

Pasal - 1
JAMINAN

PIHAK PERTAMA menyatakan bahwa Kendaraan yang digadaikan merupakan milik pribadi dari PIHAK
PERTAMA yang ditunjukkan dengan BPKB Kendaraan tersebut. PIHAK PERTAMA menjamin bahwa
tidak ada orang atau pihak lain yang turut memilikinya, tidak, atau belum pernah dijual atau
dipindahtangankan haknya, atau dijaminkan kepada pihak lain dengan cara apa pun juga.

Pasal - 2
MASA BERLAKU

Perjanjian Gadai ini dilangsungkan untuk jangka waktu 5 tahun terhitung sejak 4 Mei 2019 dan
berakhir tanggal 4 Mei 2024 .

Pasal - 3
HARGA GADAI

PIHAK KEDUA akan menyerahkan uang kepada PIHAK PERTAMA sebesar Rp 65.000.000,- (enam puluh
lima juta ribu rupiah) di mana merupakan nilai taksir dari harga Kendaraan tersebut di atas setelah
penandatanganan Perjanjian ini. Dan, atas seluruh uang tersebut, PIHAK PERTAMA dikenakan bunga
sebesar 3% (tiga persen) setiap bulan selama jangka waktu Perjanjian, terhitung sejak
penandatanganan Perjanjian gadai ini. Dan, dengan demikian Perjanjian ini berlaku sebagai tanda
bukti yang sah atas uang gadai Kendaraan termaksud.

Pasal 4
LARANGAN-LARANGAN

Selama Perjanjian ini masih berlangsung, PIHAK KEDUA dilarang melakukan perbuatan-perbuatan
yang bertujuan untuk memindahtangankan kepemilikannya, menjual, atau menggadaikan Kendaraan
tersebut kepada pihak lain.

Pasal 5
CARA PEMBAYARAN

PIHAK PERTAMA bersedia untuk membayar keseluruhan utang pokok dan bunga, dan akan
dibayarkan secara sekaligus bersamaan dengan berakhirnya Perjanjian ini.

Pasal 6

SANKSI

1. Apabila pada waktu Perjanjian ini berakhir, PIHAK PERTAMA belum mampu membayar uang
gadai beserta bunga, maka PIHAK KEDUA akan mengadakan lelang untuk Kendaraan yang
digadaikan oleh PIHAK PERTAMA, tanpa meminta persetujuan dari PIHAK PERTAMA, dan
PIHAK PERTAMA tidak berhak untuk mengajukan tuntutan apa pun kepada PIHAK KEDUA.
2. Hasil penjualan atas Kendaraan tersebut menjadi hak PIHAK PERTAMA setelah dikurangi
utang pokok PIHAK KEDUA ditambah bunga dan denda.

Pasal 7

PERPANJANGAN JANGKA WAKTU DAN DENDA


1. Apabila PIHAK PERTAMA ingin memperpanjang jangka waktu gadai atas Kendaraan tersebut,
karena PIHAK PERTAMA belum mampu melunasi pinjaman kepada PIHAK KEDUA, maka PIHAK
PERTAMA berhak untuk memperpanjang jangka waktu gadai dengan PIHAK KEDUA tanpa ada
unsur pelelangan kendaraan yang digadai oleh PIHAK PERTAMA.
2. PIHAK PERTAMA akan dikenakan sanksi oleh PIHAK KEDUA, berupa denda sejumlah uang yang
ditentukan oleh PIHAK KEDUA setelah jatuh tempo.

Pasal 8

HAK DAN KEWAJIBAN PIHAK KEDUA

1. PIHAK KEDUA berhak untuk mempergunakan Kendaraan selama masa Perjanjian Gadai ini
berlangsung.
2. PIHAK KEDUA berkewajiban penuh untuk merawat dan menjaga keutuhan serta kebaikan
kondisi Kendaraan tersebut dengan biaya PIHAK KEDUA.
3. Apabila terjadi sesuatu hal yang menyebabkan Kendaraan tersebut hilang atau rusak menjadi
tanggung jawab PIHAK KEDUA.
4. Jika Perjanjian Gadai ini berakhir, PIHAK KEDUA wajib menyerahkan Kendaraan tersebut
kepada PIHAK PERTAMA dalam keadaan dan terawat baik serta kondisiya lengkap seperti
pada waktu penyerahan Kendaraan termaksud.

Pasal 9

PENYELESAIAN PERSELISIHAN

1. Apabila terjadi perselisihan di antara Para Pihak, Para Pihak sepakat untuk menyelesaikan
secara musyawarah untuk mufakat.
2. apabila perselisihan tidak dapat diselesaikan secara musyawarah, maka Para Pihak sepakat
untuk menyelesaikan masalah ini secara hukum, dan Para Pihak sepakat untuk memilih
tempat tinggal yang umum dan tetap di Kantor Panitera Pengadilan Negeri Jakarta .

Demikian Perjanjian Gadai Kendaraan ini dibuat diatas materai dan ditandatangani pada hari, tanggal,
bulan, dan tahun yang telah disebutkan pada awal Perjanjian.

PIHAK PERTAMA                                              PIHAK KEDUA

Materai                                                                 Materai

Santi Indrayani                                                      Sri Rahayu

Anda mungkin juga menyukai