Tugas Rutin 6

Anda mungkin juga menyukai

Anda di halaman 1dari 5

TUGAS RUTIN

Kurikulum IPA SD Kelas Rendah


Dosen Pengampu: Nurhairani, S.Pd., M.Pd

Disusun oleh : Kelompok 3

Ummu Hamidah (1191111010)


Damayanti Hutabarat (1191111015)
Siti Fatimah Harahap (1191111016)
Nazmi Mawaddah Pohan (1192111003)
Atika Maharani (1192111004)
Muhammad Rifai Siregar (1192111011)

PROGRAM STUDI S1 PGSD


FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN – UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
MARET 2020
Pertanyaan diskusi :
1. Berikan analisa saudara bagaimana seharusnya tuntutan pembelajaran di SD
berdasarkan kurikulum IPA di SD khusunya pada pembelajaran kelas rendah
2. Berikan analisa saudara KD ada pada standr materi secara rinci :
a. Penjabaran materi secara rinci
b. Pembelajaran yang digunakan seharusnya menggunakan pembelajaran apa (terkait
dengan materi pertemuan sebelumnnya)
Jawaban:
Pada materi :
1. Makhluk hidup dan proses kehidupan
Standar Kompentensi : Mengenal bagian-bagian utama hewan dan tumbuhan,
pertumbuhan hewan serta berbagai tempat makhluk hidup
Kompetensi Dasar:
1.1 Mengenal bagian-bagian utama hewan dan tumbuhan di sekitar rumah dan
sekolah melalui pengamatan : Kita sebagai guru nanti nya mengenalkan
bagian-bagian hewan dan tumbuhan,pertumbuhan hewan dan tumbuhan,serra
berbagai tempat makhluk hidup

1.2 Mengindentifikasi perubahan yang terjadi pada pertumbuhan hewan (dalam


ukuran) dan tumbuhan (dari biji menjadi tanaman) : Kegiatan ini dapat kita
lakukan menceritakan perubahan-perubahan yang dialami hewan dalam
proses pertumbuhan,menjelaskan cara memelihara merawat hewan dan
tumbuhan.

1.3 Mengidentifikasi berbagai tempat hidup makhluk hidup ( air.tanah dan tempat
lainnya) : Menunjukkan tempat hidup makhluk hidup tertentu dan
menyebutkan hewan yang hidup di darat dan hewan yang hidup di air
tujusnnys agar siswa mampu menunjukkan tempat hidup makhluk hidup
tertentu dan
siswa mampu menyebutkan hewan yang hidup di darat dan hewan yang hidup
di air.
Mengidentifikasi makhluk hidup yang menguntungkan dan membahayakan
 Model pendekatan dalam pembelajaran : Inkuiri
Pembelajaran inkuiri menekankan kepada aktivitas siswa secara
maksimal untuk mencari dan menemukan. Artinya, pada pembelajaran inkuiri
menempatkan siswa sebagai subjek belajar. Dalam proses pembelajaran, siswa
tidak hanya berperan sebagai penerima materi pelajaran melalui penjelasan
guru secara verbal, tetapi mereka berperan untuk menemukan sendiri inti dari
materi pelajaran itu sendiri. Seluruh aktivitas yang dilakukan siswa diarahkan
untuk mencari dan menemukan jawaban sendiri dari sesuatu yang
dipertanyakan, sehingga diharapkan dapat menumbuhkan sikap percaya
diri (self belief). Dengan demikian, pada pembelajaran inkuiri menempatkan
guru bukan sebagai satu-satunya sumber belajar,  tetapi lebih diposisikan
sebagai fasilitator dan motivator belajar siswa.
 Strategi Pembelajaran
Dalam pelajaran Ilmu Pengetahuan Alam ada berbagai pendekatan belajar-
mengajar yang dapat digunakan seperti pendekatan inkuiri, pendekatan lingkungan, dan
pendekatan keterampilan proses. Setiap pokok pembahasan dalam pelajaran Ilmu
Pengetahuan Alam menggunakan pendekatan tertentu. Pendekatan dalam kegiatan
belajar-mengajar pada hakikatnya suatu usaha sebagai guru untuk mengembangkan
keaktifan pembelajaran. Tepatnya pendekatan pembelajaran yang digunakan bereperan
penting dalam menentukan berhasil tidaknya proses belajar yang diinginkan.

2. Benda dan sifatnya


Standar Kompetensi : Mengenai berbagai bentuk benda dan kegunaanya serta
perubahan wujud benda yang dapat dialaminya
Kompetensi Dasar:
2.1 mengidentifikasi ciri-ciri benda padat dan cair yang ada dilingkungan sekitar
2.2 menunjukkan perubahan bentuk dan wujud benda (plastisin,tanah lliat, adonan
tepung) akibat dari kondisi tertentu
2.3 mengidentifikasi benda-benda yang dikenal dan kegunaanya melalui
pengamatan
 model pendekatan dalam pembelajaran: inkuiri
menurut kelompok kami pendekatan inkuiri tepat diterapkan dalam materi
benda dan sifatnya karena didalam pendekatan inkuiri ini siswwa aktif
berfikir dan belalajar dalam memecahkan masalah seperti menggali
pertanyaan dan mencari sendiri jawabannya dengan praktik langsung.

materi benda dan sifatnya ini agar lebih mudah mempelajrinya menurut
kami model pembelajaran secara praktik langsung dengn benda-benda
sekitar dan meransang peserta didik untuk berfikir.

Komepetensi dasar
2.1 mengidentifikasi ciri-ciri benda pada: siswa dapat melakukan praktik
langsung bagaimana ciri-ciri dari penda padat itus sendiri.
Kegiatan sesderhana yang dapat dilakukan adalah siswa dengan cara yaitu
memasukkan pulpen dan pensil kedalam air, nah dari kegiatan tersebut
siswa dibantu guru dapat menyimpulkan bagaimana ciri-ciri dari benda
pada

2.2 menunjukkan perubahan bentuk dan wujud benda (plastisin,tanah lliat,


adonan tepung) akibat dari kondisi tertentu
Kegiatan yang dapat dilakukan disini adalah :guru mengarahkan murid
untuk memainkan plastisin dan bentuk sesuai yang dia mau, kemudian
murid dapat menjelaskan perubahan dari plastisin yang dibentuknya
Misal: awalnya plastisin berbentuk balok kemudia setelah dikreasikan
plastisin tersbut berbentuk lingakaran

2.3 mengidentifikasi benda-benda yang dikenal dan kegunaanya melalui


pengamatan
Kegiatan yang dilakukan adalah guru meransang dan mengajak siswa
untuk berfikir mengenai permasalah yang diberikan kemudian
memberikan teka-tei dalam rumusan masalah yang hendak dipecahkan.
Contoh pada hari minggu ayah tomi mengajak tomi ketoko bangunan
untuk membeli beberapa peralatan dianataranya peraltan tersebut adalah:
cangkul palu dan tang.
Cangkul digunakan ayah tomi untuk menggali tanah liat
Kemudian tomi membantu ayahnya menyiram tanaman memerlukan air
untuk tumbuuh,setelah bekerja tomi hauas dan meminum segelas air putih
Nah cangkul dan palu adalah contoh benda-benda yang ada disekitar
kita,dengan kita melakukan pengamatan secara langsung peserta didik
akan lebih mudah memahaminya.
Pada kenyataannya model pembelajaran inkuiri ini memang agak sulit
untuk diterapkan dikelas rendah, disini guru harus lebih berperan secara
ekstra untuk dapat membimbing peserta didik

 selain model pendekatan inkuri, model pembelajaran yang tepat untuk kelas
rendah adalah pendekatan tematik. Dimana pendekatan ini menyatukan
beberapa mata pelajaran yang dikaitkan dan berpusat pada pokok
permasalahan atau tema sehingga dapat memberikan pengalaman belajar bagi
siswa.

Untuk mempelajari materi benda dan sifatnya melalui pendekatan tematik


makaa berdasarkan hasil diskuisi kami,kami mengambil tema yaitu bermain
dilingkunganku dimana materi yang mencakup didalamnya adalah pelajaran
ips ipa dan matematika
Kami akan mefokuskan pada materi benda dan sifatnya
Tema :bermain dilingkungannku
Melalui pemebelajaran tematik ini siswa dapat bermain dilingkungannya
sambil belajar dimana guru mengarahkan hal-hal apa saja yang harus diamati
siswa ketika berada dilingkungannya. Misal mengamati benda-benda disekitar
kita yaitu ada: benda padat cair dan gas.
Contoh dari benda padat adalah bentuk pensil yang selalu tetap
Sedangkan ontoh dari benda cair adalah: air yang jika dipindahkan kewadah
yang berbeda maka mengalami bentuk yang berbeda pula.
Kemudian siswa juga dapat menjelaskan perubahan bentuk yang dilakukakn
oleh benda cair tersebut atau ketika bermain plastisin adalah contoh benda
padat yang dapat berubah bentuk disini guru mengarahkan siswa untuk
membentuk sesuai dengan kreasinya dan meminta untuk menjelaskan
perubahan bentuk dari plastisin tersebut
Ketika sambil belajar dan bermain dillingkungan siswa dapat memahami
beberapa benda dan kegunaannya.
Tema belajar dilingkungan ku untuk pelajaran ips nya dimana standar
kompetensi adalah: siswa dapat berinteraksi dengan teman sebayanya ketika
melakukan sebuah pengamatan, lalu untuk pelajaran mtknya, ketika
melakukan pengamatan siswa juga dapat belajar berhitung , misal menghitung
benda-benda yang ada disekitarnya.

Anda mungkin juga menyukai