Anda di halaman 1dari 4

Nama : Dian Trisnawardani

NIM : I4C020102

UTS PFK

1. Bapak S datang ke apotek untuk membeli bisakodil suppositoria sebanyak 5 suppo. Bapak S
mengeluhkan susah buang air besar sejak dua hari yang lalu, dan perutnya merasa sakit dan tidak
nyaman. Beliau menjelaskan tidak memilih tablet karena beliau merasa efek yang ditimbulkan
membutuhkan waktu yang lama dibandingkan bentuk suppositoria.

a. Jika Anda adalah Apoteker di apotek tersebut, apakah Anda akan melayani permintaan Bapak S?
Jelaskan jawaban Anda ! (poin : 10)

b. Adakah syarat yang dapat menjadi pertimbangan apoteker dalam kasus di atas? (poin :10)

2. Ibu R (55 tahun) datang ke apotek dengan keluhan gula darah yang meningkat beberapa minggu
terakhir. Ibu R menjelaskan telah melakukan diet makanan dengan baik, namun gula darah yang
awalnya terkendali sejak 5 bulan yang lalu menjadi tidak terkendali. Sejak gula darahnya kembali
meningkat, ibu R mengurangi porsi makan menjadi separuhnya, dan mengganti makan malam
dengan buah. Akan tetapi gula darah tetap tinggi. Ibu S menjalani pengobatan dengan glimepiride 2
mg diminum 1 kali sehari, dan selama satu bulan ini juga menjalani pengobatan TB dengan
kombinasi Isoniazide, Rifampisin, Etambutol, dan Pirazinamide.

a. Jika Anda Apoteker yang akan melakukan konseling, tahapan apa saja yang akan Anda lakukan
untuk proses konseling tersebut? (poin :15)

b. Jelaskan masalah apa saja yang berkaitan dengan kasus Ibu R? (poin: 10)

c. Bagaimana rekomendasi Anda sebagai apoteker terkait kasus Ibu R ? (poin: 15)

d. Berikan saran terapi non farmakologi untuk Ibu R ! (minimal 5) (poin 10)

3. Bapak A dan anaknya datang ke apotek untuk membeli obat gatal untuk anaknya (14 tahun), gatal
anaknya terasa di daerah sekitar punggung atas dan akan terasa lebih gatal ketika anaknya
berkeringat. Terdapat beberapa bercak putih pada punggungnya. Menurut penjelasan Bapak A,
anaknya gampang sekali berkeringat dan seminggu sebelumnya melakukan study tour bersama
teman sekelasnya.

a. Jelaskan penggalian informasi apa saja yang Anda lakukan sebagai Apoteker yang ada di apotek
tersebut ! (poin : 10)

b. Jelaskan mengenai alternative terapi dan pemilihan terapi terbaik untuk anak Bapak A (poin : 10)
c. Informasi apa saja yang dapat Anda berikan kepada pasien terkait terapi non farmakologi ! (poin :
10)
JAWABAN

1. a) Memohon maaf dan menjelaskan kepada bapak S bahwa tidak dapat melayani atau
memberikan bisakodil sebanyak 5 supp. karena bisakodil supp adalah obat wajib apotik yang
hanya dapat diberikan sebanyak 3 supp saja.

b) karena menurut KEPMENKES NO. 347-Menkes-SK-VII- TAHUN 1990: daftar Obat wajib apotik
no. 1 bahwa bisakodil hanya dapat diberikan sebanyak 3 supp.

2. a) tahanpan konseling:

PEMBUKA

- Memberikan salam dan memperkenalan diri sebagai apoteker yang bertugas

- Menanyakan identitas pasien, seperti nama, usia, no. Telp dan alamat

IDENTIFIKASI MASALAH

- Menanyakan keluhan pasien dan sudah berapa lama?

- mengajukan 3 Prime question:

Bagaimana dokter menjelaskan tentang obat ini?

Bagaimana dokter menjelaskan cara penggunaan obat ini?

Bagaimana dokter menjelaskan harapan dari pemakaian obat ini?

- Menanyakan kesediaan waktu yang dibutuhkan untuk mencari solusi dari kondisi yang dialami
anak

- Menanyakan alergi pasien pada obat dan makanan.

- Menanyakan apakah sudah diobati atau belum.

- Menanyakan riwayat pengobatan atau sedang mengkosumsi obat sekarang?

- menanyakan apakah ada penyakit lain?

- Menanyakan gejala lain yang dialami

- Menanyakan apakah ada anggota keluarga yang mengalami hal serupa dengan pasien.

PEMBERIAN INFORMASI OBAT

VERIFIKASI PEMAHAMAN PASIEN TENTANG INFORMASI YANG DIBERIKAN

FOLLOW UP

b) diduga terjadi DRP pada kasus ibu R (55 TAHUN) yaitu adanya interaksi obat antidiabetik dengan
obat antituberkulosis. Dimana obat anti TB menurunkan efek hipoglikemik dari glimepirid sehingga
kadar gula darah ibu R tidak terkontrol.
c) saran yang dapat diberikan untuk ibu R yaitu segera konsultasikan ke dokter mengenai adanya
dugaan interaksi obat anti diabetik oral dengan anti TB dan meminta merekomendasi penggantian
obat yang tepat oleh dokter untuk ibu R.

d) Terapi non farmakologi

- disarankan untuk mengkonsumsi jus pare

- selalu berjemur di bawah sinar matahari pada jam 9 pagi sekitar 15 menit

- terapkan pola hidup sehat dengan tidur tepat waktu, makan makanan yang rendah gula dan
lemak

- mengurangi konsumsi garam

- selalu menjaga kebersihan diri dengan rajin mandi min. 2 kali sehari

- terapkan adap batuk yang benar yaitu dengan menutup mulut dengan tangan atau
menggunakan tissue

- tidak membuang sputum batuk sembarangan

- tidak menggunakan peralatan makan, mandi, minum secara bersamaan selama pengobatan TB

- SELALU MENGGUNAKAN MASKER

- SELALU MENCUCI TANGAN DENGAN SABUN dengan air yang mengalir

- tidak menggunakan kolam berenang secara bersamaan

- perbanyak makan buah dan sayur

- perbanyak mengkonsumsi temulawak, jahe dan kunyit sebagai minuman herbal

3. a ) - Memberikan salam dan memperkenalan diri sebagai apoteker yang bertugas.

- Menanyakan identitas pasien, seperti nama, usia, no. Telp dan alamat.

- Menanyakan keluhan pasien dan sudah berapa lama?

1. gatal di bagian mana?


2. Lebar gatalnya dan kalau ada gambarnya boleh diminta untuk ditunjukkan

- Menanyakan kesediaan waktu yang dibutuhkan untuk mencari solusi dari kondisi yang dialami
anak

- Menanyakan alergi pasien pada obat dan makanan.

- Menanyakan apakah sudah diobati atau belum.


- Menanyakan riwayat pengobatan atau sedang mengkosumsi obat sekarang?

- menanyakan apakah ada penyakit lain?

- Menanyakan gejala lain yang dialami

- Menanyakan apakah ada anggota keluarga yang mengalami hal serupa dengan pasien.

- menanyakan apakah sudah diperiksakan ke dokter?

- Memberitahu pasien tentang kemungkinan penyakit yang dialami berdasarkan

3. b) berdasarkan kasus diatas, anak tersebut diduga mengalami infeksi yang disebabkan oleh tinea
versicolor. Berdasarkan Guidline terapi dari NHS 2018 dan Karray dan McKinney, 2020
merekomendasikan pemberian first line terapi topical seperti klotrimazol 1 % krim di oleskan
tipis 3- 4 kali sehari selama 2 minggu.

3. c) – Memakai sabun mandi yang efektif dalam membasmi kuman seperti detol

- Memakai pakaian yang ringan, lembut, halus, dan dapat menyerap keringat.

- Menggunakan pakaian yang longgar.

- Mandi minimal 2 kali sehari.

- tidak mengaruk atau menyentuh bagian yang terinfeksi dengan tangan terutama tangan kotor

- Tidak menggunakan pakaian, alat mandi seperti sabun dan handuk secara bergantian.

- Ketika badan berkeringat langsung ganti pakaian ynag bersih.

- Ketika hendak berpakaian, bagian yang gatal harus dalam keadaan kering.

- mengopres dengan air hangat apabila rasa gatal menyerang pada daerah infeksi

Anda mungkin juga menyukai