Anda di halaman 1dari 3

UAS SOSKOMAS

1. Pengerjaan seminggu. Deadline selasa 9:30 s.d 11:40


2. No copypaste
3. Penulisan ilmiah

CATATAN

Makalah presentasi setelah UTS


Temuan penelitian dan pembahasan diutamakan max 15 slide padat paparannya.

Teori Ekonomi Politik Media

Perbedaan mendasar dalam Ekonomi Politik Media

Ekonomi Media : fokus kepada ekonomi dengan paradigma positivistik

Ekonomi politik media : the power of relation. dengan paradigma kritis karena
skepstis (bawaannya curiga, apriori). Cth : masalah lapindo yang direkonstruksi Tv
One jadi lumpur sidoarjo karena adanya relasi antara Tv One dengan Lapindo. Ekonomi
politik media merupakan satu entitas dan tidak terpisahkan. Cth : Tidak seperti
surat kaleng, surat atau kaleng.

Fenomena : yang ada di puncak gunung es


Nomena : dibawah gunung es, yang tidak tampak.

Arti sempit dari EKOPOLMEDIA adalah suatu kajian relasi sosial, terutama relasi
kekuasaan, yang secara seimmbang berkontribusi dalam produksi, distribusi dan
konsumsi dari sumber daya, termasuk sumber daya komunikasi.

EKOPOLMEDIA menginvesigasi siapa yang kuat, yang lemah. yang mendominasi dan
terdominasi, dst.

Arti luas dari EKOPOLMEDIA


Kajian untuk mengontrol pertahanan kehidupan sosial.
Kontrol : pengelolaan individu dan kelompok dalam memproduksi dan mereproduksi
diri.

Teori ekonomi politik media : suatu studi yang berperhatian tentang kepemilikan,
kontrol serta kekuatan operasional pasar media.
Cth kepemilikan : bagaimana misalnya pengaruh konsentrasi kepemilikian media oleh
satu atau beberapa orang kepada konsumsi, distribusi atau produksi. Cth :
Oligopoli. (Market continuum nya mengerucut kpd 16 grup kemarin dibahas)

Kontrol : Ada yang powerfull dan powerless. dari grup ke non-grup. Suatu media akan
dianggap kuat apabila dekat dengan pemegang kontrol.

Kekuatan operasional pasar media : contoh : koran sindo dulu tidak boleh dijual di
lapak gramedia karena dikhawatirkan akan menyaingi Kompas.

Teori EKOPOLMEDIA
Media dianggap tidak hanya mampu menentukan dinamika sosial, politik.

Konsep umum EKOPOL


1. Komodifikasi
Merupakan pemanfaatan barang dan jasa dilihat dari kegunaannya -apabila ia
ditransformasikan ke dalam komodutas yang dinilai dari apa maknanya dipasar- Kalau
berguna dia akan digunakan. Komoditi adalah sesuatu yang punya makna pasar. Makna
pasar adalah demand dan supply. Cth : programnya bagus, seperti Global TV Sebelum
2014 ada program bagus Indonesia Bicara (Talkshow Politik) menemamani makan siang.
Menghadiri topik narasumber yang oke. Tapi program hanya tayang 3 bulan. Krn
menurut rating and share lebih tinggi film Kartun.Itu adalah komodifikasi, yang
menentukan layak atau tidak bukan kualitas tapi demand/permintaan/tuntutan dari
khalayak yang harus dipenuhi sehingga berlakulah hukum pasar demand and supply.
Nyi-nyirnya orang ekopol."Raisa, kebiasaan orang dalam bulan puasa itu berbeda. Ada
di jam sahur dan berbuka. Selama bulan puasa TV menjadi sangat religius.
Pertanyaannya apakah stasiun televisi menjadi lebih religius? jawabannya tidak, itu
adalah komodifikasi, untuk memenuhi tuntutan khalayak. Tv melihat ada sebuah ceruk
pasar yang besar pada saat puasa, seperti saat pilpres.Skeptisme orang EKOPOLMEDIA
adalah pemanfaatan barang dan jasa dilihat dari kegunaannya yang kemudian
ditransformasikan ke dalam komoditas yang dinilai dari apa maknanya di pasar.
Contoh : tukul atau sule selama masih ada penggemarnya akan terus di tampilkan.

Terbagi menjadi tiga,


1. Konten : pelaku media -pemilik,konsorsium pemilik- mengubah pesan melalui
teknologi yang ada menuju sisterm interpretasi yang penuh makna hingga menjadi
pesan yang marketable. Akan terjadi keragaman dan isi media untukk dapat menarik
perhatian khalayak. Misal : dalam diskusi mengundang ngabalin dan rokygerung untuk
beradu pendapat. #NoRockyNoParty #NoRockyNoILC adalah the logic of commodification.
Di program religi juga sama. Misal ustad kampung pengetahuan agamanya bagus, namun
ustad yang unik sperti lucu, good looking dslb akan lebih dipakai media.

2. Audiens
Audiens merupakan komoditi penting untuk media massa dala mendapatkan iklan dan
pemasukan. Seperti menaikan rating and share

3. Pekerja media
Pekerja merupakan penggerak kegiatan produksi. Bukan produksi tapi juga distribusi.
Pemanfaatan tenaga dan pikiran mereka secara optimal dengan cara mengkonstruksi
pikiran mereka tentang bagaimana menyenangkannya jika bekerja dalam sebuah media
massa walaupun dengan upah yang tak seharusnya.

2.Spasialisasi
Merupakan corporate extension. Sejauhmana media mampu menyajikan produknya dalam
batasan ruang dan waktu. Berkaitan dengan bantuk dan lembaga media, besar atau
tidak, oligopoli atau tidak atau kongomerasi atau tidak. Spasialisasi diatur dalam
UU 32 Tahun 2002 tentang penyiaran.

2. Spasialisasi
Merupakan pengembangan bisnis media, bersifat vertikal atau horizontal. Contoh :
Kompas punya surat kabar, namanya Harian Kompas. Lalu, melihat perkembangan zaman
muncul Kompas Tv, Kompas.com, dsb. Biasanya ada didalam industri komunikasi.Cth :
Spasialisasi dalam industri pengambilan SDM dari Kampus UMN.

3. Strukturasi
Merupakan siapa yang lebih kuat, struktur atau agensi. Apakah mendominasi,
terdominasi atau ketergantungan.

Gagasan tentang ini mulanya dikembangkan oleh Anthony Giddens. Beraitan dengan
relasi ide antar agen masyarakat proses sosial dan praktik sosial. Strukturisasi
dapat digambarkan sebagai proses dimana struktur secara bersama-sama terbentuk
dengan agen manusia. Hasil akhir dari strukturasi adalah serangkaian hubungan
sosial dan proses kekuasaan diorganisasikan di antara kelas, gender, ras dan
gerakan sosial yang masing-masing berhubungan satu sama lain.

Cth: Misal saya sebagai wartawan punya berita bagus, namun karena sifatnya
menjatuhkan pihak tertentu maka tidak akan ditayangkan oleh redaksi.
Konglomerasi media, (Murdock 1990)
Industri konglomerat, Cth : media di Italia yang bermula dari media yang khusus
untuk perusahaan otomotif FIAT lalu berkembang.

Kedua, service conglomerates.

Ketiga, konglomerasi komunikasi.

Anda mungkin juga menyukai