Anda di halaman 1dari 5

Nama : Yenita Febriani

NPM : 120110180039

PT Aneka Tambang Tbk


1. Apa persoalan analitik data yang dapat diterapkan pada data laporan keuangan tersebut?

Berdasarkan analisis yang telah saya lakukan pada Laporan Keuangan PT Aneka Tambang Tbk
pada tugas sebelumnya, saya mengambil beberapa contoh data yang tersaji dalam bentuk tabel.
Adapun tabel-tabel tersebut adalah sebagai berikut:
a) Tabel Komposisi Pemegang Saham

Analitik Unsupervised (Deskriptif):

- Clustering

Cluster 1: Pemerintah RI

Cluster 2: PT Indonesia Asahan Aluminium (Persero)

Cluster 3: Masyarakat

- Association

Kelompok yang berasosiasi dengan kepemilikan saham 0-20%, Kelompok yang berasosiasi
dengan kepemilikan saham 20-50%, Kelompok yang berasosiasi dengan kepemilikan saham di
atas 50%.

Analitik Supervised (Prediktif):

Regression: Memperkirakan pemegang saham yang akan mendominasi kepemilikan saham pada
PT Aneka Tambang Tbk. di masa yang akan datang dengan data numeric yaitu jumlah saham dan
persentase kepemilikan saham yang ada.

Classification: Mengklasifikasikan pemegang saham dengan yang ada pengaruh signifikan atau
tidak kemudian control. Sehingga, dapat memperkirakan siapa pemegang saham yang dapat
berpengaruh besar dalam pengambilan keputusan perusahaan di masa yang akan datang.
b) Tabel Informasi Harga Saham dalam Dua Tahun Terakhir

Analitik Unsupervised (Deskriptif):

- Clustering

Cluster 1: Kelompok dengan harga saham terendah dua tahun terakhir (2018 &2019)

Cluster 2: Kelompok dengan harga saham tertinggi dua tahun terakhir (2018 &2019)

Cluster 3: Kelompok dengan harga saham penutupan dua tahun terakhir (2018 &2019)

Analitik Supervised (Prediktif):

- Regression: Memprediksi distribusi harga saham dimasa yang akan datang berdasarkan data
numeric yaitu data saham terendah dan tertinggi PT Aneka Tambang Tbk. tahun-tahun
sebelumnya.
- Classification: Menilai apakah harga saham di masa yang akan datang apakah wajar atau
tidak, sesuai dengan nilai wajar dan juga citra perusahaan.
c) Tabel Kronologis Pencatatan Saham

Analitik Unsupervised (Deskriptif):

- Clustering

Cluster 1: Kelompok dengan jumlah saham yang ditawarkan rendah dengan harga relatif rendah

Cluster 2: Kelompok dengan jumlah saham yang ditawarkan tinggi dengan harga rendah

Cluster 3: Kelompok dengan jumlah saham yang ditawarkan rendah dengan harga yang lebih
tinggi

Analitik Supervised (Prediktif):

- Regression: Memprediksi bahwa penawaran umum saham akan meningkat pada saat
pemawaran umum perdana, penawaran umum terbatas III dan penawaran umum terbatas V.
Sehingga, akan mengikuti pola ganjil berdasarkan data pada kolom jumlah saham yang
ditawarkan. Adapun pada penawaran umum pola genap yaitu penawaran umum terbatas II
dan IV juga cenderung meningkat, akan tetapi dengan jumlah saham yang ditawarkan relative
lebih rendah daripada sebelumnya.
- Classification: Memperkirakan batas minimum jumlah saham yang baik untuk ditawarkan
juga batas maksimumnya.
d) Tabel Kapitalisasi Pasar

Analitik Unsupervised (Deskriptif):

- Clustering :

Cluster 1: Kelompok kapitalisasi pasar dan volume perdagangan di pasar negosiasi dengan nilai
yang rendah atau menurun.

Cluster 2: Kelompok kapitalisasi pasar dan volume perdagangan di pasar negosiasi dengan nilai
yang lebih tinggi atau meningkat.

Cluster 3: Kelompok kapitalisasi pasar dan volume perdagangan di pasar negosiasi dengan nilai
yang stagnan atau sama.

Analitik Supervised (Prediktif):

- Regression: Berdasarkan data numeric dari kolom kapitalisasi pasar dan voume perdagangan
di pasar negosiasi, maka kemungkinan besar akan terus mengalami peningkatan pada
kapitalisasi pasar dan volume perdagangan di pasar negosiasi pada tahun berikutnya dengan
syarat-syarat tertentu.
- Classification: Memprediksi hubungan antara pengaruh kapitalisasi pasar terhadap volume
perdagangan di pasar negosiasi apakah berhubungan positif, negative, atau tidak ada
hubungannya sama sekali.
2. Apa data tambahan yang diperlukan (jika ada) untuk melakukan analitik data (sehubungan
dengan no.1)?

Berdasarkan data di atas, untuk melakukan proses analitik data maka harus ada perbandingan data
yang sama dengan perusahan lain sebagai upaya untuk melakukan proses analitik data tersebut.
Adapun perusahaan pesaing PT Aneka Tambang Tbk. salah satunya adalah PT Merdeka Cooper Gold
Tbk dalam industri pertambangan emas, PT Vale Indonesia Tbk dalam pertambangan nikel, dsb.
Dengan informasi tambahan berupa citra masing-masing perusahaan serta data investor potensial di
bidang media komunikasi maka akan membantu kita dalam melakukan analitik data serta menentukan
perusahaan mana yang lebih baik di bidang pertambangan ini.

Anda mungkin juga menyukai