Anda di halaman 1dari 1

Patch Adam

Pendahuluan
Kepemimpinan merupakan bentuk aplikasi dari rasa tanggung jawab seseorang di
dalam suatu kelompok yang memiliki visi,misi, dan tujuan.
Menjadi seorang pemimpin harus memiliki skill atau kemampuan dalam menyampaikan
aspirasinya terhadap suatu individu ataupun kelompok. Sebagai seorang pemimpin memiliki
karakter dan gayanya masing-masing. Menjadi seorang pemimpin harus bisa berkomunikasi
serta dapat menjadi kepercayaan di dalam suatu kelompok ataupun individu.

Dalam film ini diceritakan bahwa Patch Adam mengalami depresi berat karena
ditinggalkan kedua orangtuanya sejak kecil, sehingga dia merasa putus asa dan memutuskan
untuk tinggal di rumah sakit jiwa untuk menenangkan diri. Disana dia mulai beradaptasi
dengan lingkungan sekitar. Disana Patch Adam bertemu dengan salah satu pasien dirumah
sakit itu dimana dia bertemu lelaki tua yang mengalami syndrome kejeniusan. Patch Adam
di ajarkan mengenai “ Metode berfikir secara potensial “ agar dapat melihat sesuatu hal
bukan hanya yang terlihat di depan mata, dimana kita jangan terfokus pada suatu masalah
tetapi juga, kita harus fokus pada solusinya. Setelah berada disana ia menemukan cara
pengobatannya untuk membantu pemulihan pasien dengan cara mengunakan humor karna
menurut patch dengan metode itu dapat memulihkan kondisi mereka melalui mental dalam
arti menaikan hormon bahagia serta memberinya tujuan baru dalam hidup, maka dari itu ia
mempunyai tekad untuk menjadi seorang dokter. Dua tahun kemudian dia mendaftarkan
diri di universitas kedokteran virginia sebagai mhasiswa baru di tahun pertama dimana
disana ia menjadi menjandi mahasiswa yang usianya paling tua.

Analisa
Patch adam adalah mahasiswa kedokteran yang memiliki karakter unik untuk menjadi
seorang dokter. Dari pengalamannya ia melihat bahwa salah satu dokter dalam melakukan
pengobatan yang tidak efektif yaitu dokter tersebut tidak mendengarkan pasien dan tidak
berinteraksi pada pasien, maka dari itu ia ingin menjadi seorang dokter karena, ia ingin
berinteraksi dengan prang-orang, dan menawarkan perawatan, harapan serta nasehat.
Menurut Patch Adam juga “pengobatan secara medis tidah cukup untuk menyembuhkan
sang pasien, tapi perlu ada pendekatan secara psikologi sehingg pasien bisa memperoleh
kenyamanan, meningkatkan kualitas hidupnya dan tetap berani menjalani hari esok”. Patch
menolong teman sekamarnya yang trauma pada hewan kecil dengan membangkitkan
keberanian dalam sehingga membawa kembali kesadaran temannya dari tempat tidur
traumatic. Semenjak kejadian itu patch adam semakin yakin ingin menjadi dokter dan dia
memutuskan untuk keluar dari rumah sakit dan memulai sekolah kedokterannya

Anda mungkin juga menyukai