Anda di halaman 1dari 13

MAKALAH MANAJEMEN

MANAJER DAN KOMUNIKASI

DOSEN PENGAMPU : Komariah Panda, Dra., M.Si.

Cristin Yeremia Silaban 200502074

PRODI MANAJEMEN

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA 2020


KATA PENGANTAR

Dengan mengucapkan puji syukur kepada Tuha Yang Maha Esa, yang mana saya
dapat menyelesaikan makalah manajemen tentang “Manajer dan Komunikasi”

Makalah ini digunakan mahasiswa semester dua program studi Manajemen


Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Sumatera Utara yang dimaksudkan untuk
mempermudah mahasiswa dalam pemahaman materi mata kuliah tersebut.

Mudah mudahan makalah yang sederhana ini dapat memberikan manfaat yang besar
pada para mahasiswa/i. Akhirnya kami sangat menghargai kepuasan dan keritik yang
datang dari para mahasiswa dan dosen untuk perbaikan pada periode mendatang dan
terima kasih atas sumbang sarannya.

i
Daftar Isi

Kata Pengantar......................................................................................................................i

Daftar Isi...............................................................................................................................ii

Tabel Pembahasan...............................................................................................................1

Pembahasan.........................................................................................................................2

1. Pengertian ,Sifat ,dan Fungsi-Fungsi Komunikasi....................................................2


2. Metoda-Metoda Komunikasi Antarpribadi.............................................................3
3. Komunikasi Antarpribadi yang Efektiv.....................................................................4
4. Hambatan Komunikasi Antarpribadi dan Bagaimana Mengatasinya......................5
5. Komunikasi dalam Organisasi yang Efektiv..............................................................6
6. Teknologi Informasi.................................................................................................7
7. Isu Komunikasi dalam Organisasi Saat ini................................................................8

Daftar Pustaka....................................................................................................................10

ii
TABEL PEMBAHASAN MANAJER DAN KOMUNIKASI

PENGERTIAN, SIFAT, DAN


FUNGSI KOMUNIKASI

METODA KOMUNIKASI
ANTARPRIBADI YANG
EFEKTIV

HAMBATAN DALAM
KOMUNIKASI DAN CARA
MENGATASI

TEKNOLOGI INFORMASI

ISU KOMUNIKASI DALAM


ORGANISASI SAAT INI

1
PEMBAHASAN

1. PENGERTIAN DAN FUNGSI-FUNGSI KOMUNIKASI

Komunikasi adalah perpindahan dan pemahaman makna. DefInisi lain dari komunikasi
adalah proses dimana individu, kelompok atau group organisasi mengirimkan berbagai bentuk
informasi atau pesan kepada orang lain, kelompok atau organisasi, oleh karena itu baik
individu, kelompok atau organisasi dapat bertindak sebagai pengirim/sender maupun sebagai
penerima/receiver.

Hal terakhir tentang komuikasi adalah komunikasi meliputi komunikasi antarpribadi, yakni
komunikasi antara dua orang atau lebih dan komunikasi organisasi, yakni semua pola,jaringan
dan sistem komunikasi dalam sebuah organisasi.

Dari penjabaran komunikasi diatas terdapat beberapa fungsi komunikasi, antara lain :

 Pengendalian

Komunikasi bertindak untuk mengendalikan perilaku karyawan dalam beberapa cara.


Organisasi mempunyai hierarki wewenang dan pedoman formal yang harus ditaati. Sebagai
contoh, ketika para karyawan diminta untuk mengkomunikasikan seluruh hal yang terjadi untuk
mematuhi kebijakan, Komunikasi digunakan untuk mengendalikan.komunikasi informal juga
mengendalikan perilaku.

 Motivasi

Komunikasi memotivasi dengan cara menjelaskan kepada karyawan apa yang harus dilakukan,
seberapa baik mereka melakukannya, dan apa yang dilakukan untuk memperbaiki kinerja.
Komunikasi dibutuhkan untuk mencapai tujuan tersebut dan untuk menerima umpan balik
tentang kemajuan tujuan tersebut.

 Mengungkapkan ekspresi secara emosional

Komunikasi, mengungkapkan ekspresi seara emosional dan untuk memenuhi kebutuhan sosial,
Karena kelompok kerja adalah sumber utama dari interaksi sosial. Komunikasi yang terjadi

2
merupakan mekanisme dasar yang di dalam nya terdapat berbagi perasaan frustasi dan
kepuasan.

 Memberikan Infomasi

Individu-individu dan kelompok-kelompok membutuhkan informasi untuk melakukan berbagai


hal dalam organisasi. Komunikasi memberikan informasi tersebut.

2. METODE-METODE KOMUKASI ANTARPRIBADI YANG EFEKTIV

Bagaimana sebenarnya teknik yang baik dan benar untuk menciptakan komunikasi yang efektif
didalam kehidupan sehari-hari karena sekarang ini komunikasi menjadi hal yang paling mudah
untuk dilakukan setiap saat. Banyak sekali Macam-macam Media Komunikasi seperti
handphone, komputer, media massa, media sosial diciptakan untuk mempermudah
komunikasi, karena Fungsi Media Komunikasi juga terus dikembangkan agar setiap orang atau
kelompok semakin mudah untuk bertukar informasi dan berkomunikasi.

a) Berbicaralah dengan antusias

Saat komunikasi sedang berlangsung agar lawan bicara kamu merasakan bahwa kamu peduli
dan mendengarkan setiap perkataan mereka. Akibatnya, mereka akan lebih terbuka kepada
kamu, karena percaya diri mereka akan meningkat. Sehingga komunikasi akan berjalan dengan
baik dan penuh dalam canda tawa.

b) Berikan pertanyaan yang bersifat terbuka

Kepada lawan bicara kamu seperti hobby mereka, apa yang mereka sukai, bagaimana
kehidupan mereka dan lainnya. Usahakan untuk mengetahui kehidupan dari lawan bicara
secara detail, agar kamu mungkin dapat memberikan perspektif baru tentang diri dan tujuan
hidup mereka.

c) Dengarkan semua yang mereka katakan

Dengan baik dan penuh perhatian serta usahakan selalu fokus terhadap apa yang dibicarakan
dan responlah pertanyaan mereka dengan baik. Hal ini menunjukkan bahwa kamu memang

3
mendengarkan apa saja hal yang mereka bicarakan sehingga mereka merasa kamu adalah
bagian dari komunikasi itu juga.

d) Beri tatapan mata

Yang kuat kepada mereka untuk menunjukkan bahwa kamu bukan hanya sebagai pendengar
saja, melainkan kamu juga mengerti dan paham apa yang dibicarakan. Ketika dilakukan dengan
baik, mereka juga secara alami akan lebih memperhatikan apa yang kamu katakan.

e) Bukalah diri kamu seterbuka mungkin

Agar kamu mendapatkan kepercayaan dari mereka. Ceritakan kejadian menarik yang kamu
alami, bagaimana kehidupan kamu dan lain sebagainya. Tapi, jangan terlalu berlebihan
sehingga menganggap mereka cerita mereka tidak penting. Biarkan mereka mengetahui lebih
jauh tentang diri kamu seiiring berjalannya komunikasi.

3. HAMBATAN KOMUNIKASI ANTARPRIBADI DAN BAGAIMANA MENGATASINYA


a. Hambatan dalam Komunikasi

Berdasarkan kenyataan, para manajer pasti akan dihadapi oleh hambatan- hambatan yang
mengganggu proses komunikasi antarpribadi. Berikut akan dijelaskan dibawah ini :

 Penyaringan (Filtering)

Penyaringan adalah manipulasi informasi yang disengaja untuk membuatnya terlihat lebih baik
pada penerimanya.

 Emosi

Emosi adalah apa yang dirasakan penerima ketika ia menerima sebuah pesan yang
mempengaruhi penafsirannya. Emosi yang ekstrem kemungkinan besar akan menghambat
komunikasi yang efektif.

 Informasi yang berlebih

Adalah situasi ketika informasi melebihi kapasitas pengolahan seseorang.

4
 Defensif

Terjadi ketika seseorang merasa terancam, ia cenderung bereaksi dengan cara yang
menghambat komunikasi efektif dan mengurangi upaya untuk mencapai saling pengertian.

 Bahasa

Dalam suatu organisasi, akan ditemukan karyawan yang berbagai latar belakang serta pola
bicara yang beragam. Suatu kata akan memiliki arti yang berbeda bagi orang yang berbeda.

 Budaya Nasional

Budaya dapat menjadi halangan komunikasi yang berat di beberapa negara. Hal ini dikarenakan
perbedaan antara satu budaya dengan budaya yang lainnya

b. Cara Mengatasi Hambatan

Setelah mengetahui berbagai bentuk hambatan komunikasi para manajer dituntut


untuk mengatasi hambatan komunikasi tersebut. Adapun cara mengatasi hambatan komunikasi
yang dapat dilakukan para manajer agar menjadi komunikator yang efektif, sebagai berikut :

 Menggunakan umpan balik

Penerima yang efektif memverifikasi pemahaman mereka terhadap pesan yang dikirim oleh
pengirim pesan. Mereka menyadari kata-kata, nada suara, dan bahasa tubuh ketika mereka
memberikan umpan balik. Berbagai bentuk umpan balik yang diberikan dapat berupa
pengakuan, atau pengulangan.

 Menyederhanakan bahasa

Para manajer harus menyesuaikan bahasa untuk setiap individu agar dicapai komunikasi yang
dapat diterima dan dipahami.

5
 Menyimak dengan aktif

Artinya menyimak untuk mendapatkan makna yang menyeluruh tanpa lebih dulu membuat
penilaian atau interpretasi. Bisa dilakukan dengan menempatkan penerima pesan seolah- olah
pengirim pesan.

 Membatasi emosi

Kita mengetahui bahwa emosi dapat menutupi dan mendistorsi komunikasi. Seorang manajer
kesal tentang suatu masalah cenderung salah mengartikan pesan yang masuk dan gagal
mengkomunikasikan dengan jelas. Hal ini perlu diatasi dengan menenangkan diri dan
mengendalikan diri sebelum emosi.

 Memperhatikan Isyarat Nonverbal

Seorang komunikator yang efektif harus memperhatikan isyarat-isyarat nonverbalnya untuk


memastikan bahwa isyarat-isyarat itu menyampaikan pesan yang dikehendaki.

4. KOMUNIKASIDALAM ORGANISASI YANG EFEKTIV


a. IKomunikasi Formal vs Komunikasi Informal

Komunikasi Formal : Komunikasi yang berlangsung dalam aturan-aturan kerja organisasi yang
telah diterapkan. Contoh : Ketika seorang manajer menyuruh karyawannya menyelesaikan
sebuah tugas

Komunikasi Informal : Komunikasi yang tidak didefinisikan dalam hirarki struktur organisasi.
Contoh : Ketika para karyawan saling berbincang di ruang makan siang, saat bertemu di lorong
dsb.

b. Arah Aliran Komunikasi

Komunikasi ke bawah (Downward Communication) : Komunikasi yang mengalir ke bawah dari


seorang manajer kepada seorang karyawannya.Komunikasi ke atas (Upward Communication) :
Komunikasi yang mengalir ke atas dari para karyawan kepada para manajer

6
Komunikasi ke samping (Lateral Communication) : Komunikasi yang terjadi di antara para
karyawan pada tingkat organisasi yang sama

Komunikasi Diagonal (Diagonal Communication ) : Komunikasi yang melintasi wilayah kerja dan
tingkatan organisasi.

c. Jaringan Komunikasi Organisasi

Rantai : Komunikasi mengalir menurut rantai komando formal

Roda : Komunikasi mengalir di antara seorang pemimpin yang kuat dengan identitas yang jelas
terhadap yang lainnya dalam suatu kelompok kerja

Semua Saluran : Komunikasi mengalir dengan bebas diantara semua anggota kelompok kerja.

5. KOMUNIKASI DAN TEKNOLOGI INFORMASI


 Teknologi secara radikal mengubah cara

Berkomunikasi para anggota organisasi. Teknologi meningkatkan kemampuan seorang manajer


untuk memonitor kerja,memberikan informasi lengkap kepada karyawan,memberikan
kesempatan lebih banyak pada karyawan untuk berkolaborasi dan berbagi informasi dan dapat
diakses oleh seseorang kapan saja dan dimana saja mereka berada.

Teknologi informasi mempengaruhi organisasi dengan mempengaruhi cara para anggota


berkomunikasi,berbagi informasi dan melakukan pekerjaan mereka.

7
6. ISU KOMUNIKASI DALAM ORGANISASI SAAT INI

Pada saat ini, organisasi terus berkembang dan mengalami perubahan. Perkembangan
organisasi tak luput dari kerja keras para anggota di dalamnya. Setiap orang berhak
memberikan pendapatnya untuk membawa suatu perubahan positif bagi perusahaan atau
organisasi. Akan tetapi, dalam pelaksanaanya justru pendapat atau komunikasi antara yang
satu dengan lainnya dapat menimbulkan sebuah permasalahan.

Menurut Harrington, masalah komunikasi memiliki skala 9 dari 10 di sebuah organisasi. Hal
ini menunjukkan betapa sensitifnya komunikasi sehingga bisa mengakibatkan masalah yang
cukup berarti dalam sebuah organisasi bahkan akan berdampak pada perkembangan organisasi
tersebut. Adapun hambatan yang terjadi karena komunikasi antara lain :

a. Hambatan Teknis

Disini yang termasuk dalam hambatan teknis adalah keterbatasan fasilitas dan peralatan
komunikasi. Dilihat dari sisi teknologi, maka hambatan ini akan semakin berkurang seiring
dengan adanya temuan baru di bidang teknologi komunikasi dan informasi, sehingga saluran
komunikasi dapat di andalkan dan efisien sebagai media komunikasi.

Menurut Cruden dan Sherman dalam bukunya Personal Management (1976), jenis hambatan
teknis dari komunikasi meliputi :

 Tidak adanya rencana atau prosedur kerja yang jelas.


 Kurangnya informasi atau penjelasan.
 Kurangnya keterampilan membaca.
 Pemilihan media yang kurang tepat.
b. Hambatan Semantik

Gangguan semantik menjadi hambatan dalam proses penyampaian pengertian atau idea
secara efektif. Faktor pemahaman bahasa dan istilah tertentu serta kata- kata yang
dipergunakan dalam komunikasi terkadang mempunyai arti yang berbeda, tidak jelas atau
berbelit-belit antara pemberi pesan dan penerima pesan.

8
Misalnya adanya perbedaan bahasa (bahasa daerah, nasional maupun internasional) serta
adanya istilah – istilah yang hanya berlaku pada bidang – bidang tertentu saja, misalnya bidang
bisnis, industri, kedokteran dan lain sebagainya.

c. Hambatan Manusiawi

Terjadi karena adanya faktor emosi dan prasangka pribadi, perspesi, kecakapan atau
ketidakcakapan, kemampuan atau ketidakmampuan alat – alat panca indera seseorang dan lain
sebagainya.

9
DAFTAR PUSTAKA

https://pakarkomunikasi.com/teknik-komunikasi-efektif#:~:text=Sebenarnya%20banyak
%20sekali%20cara%20atau,lawan%20bicara%20yang%20juga%20mendengarkan

https://www.dictio.id/t/apa-saja-yang-sering-menjadi-masalah-dalam-komunikasi-di-dalam-
organisasi/4272/2

https://www.academia.edu/38123008/MAKALAH_PENGANTAR_MANAJEMEN_PARAMANAJ
ER_DAN_KOMUNIKASI

10

Anda mungkin juga menyukai