PENEGAKAN HUKUM & HAM YANG BERKEADILAN

Hukum adalah suatu hal yang perlu ada dalam setiap negara guna mewujudkan
keamaanan, kertiban, dan kesejahteraan warga negara. hukum bersifat mengikat dan memaksa
yaitu mengharuskan warga untuk mematuhinnya, dan akan diberikan sangsi apabila terdapat
warga yang melangarnya. Dengan adanya hukum hak-hak asasi manusia tidak akan dilanggar
dan dengan adanya hukum dapat meminimaisir terjadinya ketidakadilan dalam suatu negara.
Hal-hal itulah yang mendasari terbentuknya suatu negara hukum.
Negara hukum yaitu suatu system pemerintahan negara yang berdasarkan atas hukum.
Ada beberapa sebutan negara hukum dari berbagai negara diantaranya , Eropa Barat lazim
menggunakan istilah Rechtsstaat, sementara tradisi Anglo–Saxon99 menggunakan istilah Rule
of Law. Sedangkan di Di Indonesia mengunakan istilah Rule of law. Tujuan utama dari negara
hukum sendiri yaitu melindungi hak azasi manusia dan menciptakan kehidupan bagi warga
yang demokratis. Disini hak asasi manusia sangat diutamakan untuk dijaga karena hak asasi
manusia merupakan hak kodrati yang diberikan oleh tuhan sejak menusia lahir.
Banyak negara yang sudah menerapkan negara hukum. Tak terkecuali di Indonesia.
Gagasan negara hukum di Indonesia sebenarnya telah dikemukakan oleh para pendiri negara
Republik Indonesia sejak hampir satu abad yang lalu. Para pendiri negara waktu itu terus
memperjuangkan gagasan negara hukum dalam sidang BPUPKI tanggal 28 Mei –1 Juni 1945
dan tanggal 10-17 Juli 1945. Melalui sidang-sidang tersebut dikemukakan istilah rechsstaat
(Negara Hukum) oleh Mr. Muhammad Yamin. Pada Awalnya istilah tersebut memicu banyak
perdebatan. namun karena dilandasi tekad bersama untuk merdeka, jiwa dan semangat
kebangsaan yang tinggi (nasionalisme) dari para pendiri negara, menjunjung tinggi azas
kepentingan bangsa, secara umum konsep mengenai negara hukum dalam wadah Negara
Kesatuan Republik Indonesia tersebut akhirnya diterima.
Selain pengertian dan sejarah mengenai perkembangan negara hukum diatas. Perlu
diketahui pula bahwa negara hukum sendiri juga memiliki ciri khusus diantaranya yaitu:
1. HAM terjamin oleh undang-undang.
2. Supremasi hukum.101
3. Pembagian kekuasaan ( Trias Politika) demi kepastian hukum.
4. Kesamaan kedudukan di depan hukum.
5. Peradilan administrasi dalam perselisihan.
6. Kebebasan menyatakan pendapat, bersikap dan berorganisasi.
7. Pemilihan umum yang bebas.
8. Badan kehakiman yang bebas dan tidak memihak.

Selain itu, hal yang terpenting agar suatu negara dapat menegakan hukum dan menjadi
negara hukum yang baik diperlukan adanya Lembaga penegak hukum ( seperti kepolisian dan
kehakiman) serta Lembaga peradilan (seperti peradilan agama, peradilan militer, peradilan tata
usaha negara, dan peradilan umum).