Anda di halaman 1dari 10

Soal semester genap 2018-2019

1. Pemeriksaan bagian baterai yang sering mengalami kerusakan dimana bentuk kerusakan paling
banyak adalah korosi yang disebabkan oleh uap elektrolit baterai maupun panas akibat kenektor
kendor atau kotor, hal tersebut merupakan prosedur pemeriksaan ......
A. terminal baterai dan soket kabel C. kabel baterai E. pemegang
baterai
B. sel-sel baterai D. kotak baterai
2. Trouble shooting pada baterai jika suplai listrik ke sistem menjadi kurang lancar kemungkinannya
adalah ......
A. keretakan pada kotak C. over charging E. keausan
terminal
B. pemegang baterai D. kerusakan pada sel-sel baterai
3. Pemeriksaan bagian baterai akibat over charging maupun adanya pengkristalan yang rontok karena
getaran, kualitas yang kurang baik maupun usia baterai, merupakan prosedur pemeriksaan ......
A. terminal baterai dan soket kabel C. kabel baterai E. pemegang
baterai
B. sel-sel baterai D. kotak baterai
4. Trouble shooting pada baterai jika baterai tidak mampu menyimpan listrik kemungkinannya
adalah ......
A. keretakan pada kotak C. over charging E. keausan
terminal
B. pemegang baterai D. kerusakan pada sel-sel baterai
5. Pada saat mesin mati maka fungsi baterai adalah ......
A. sebagai sumber energi untuk menghidupkan asessoris, penerangan, dsb
B. untuk mengidupkan sistem starter
C. sebagai stabiliser suplai listrik pada kendaraan
D. untuk mengidupkan kendaraan
E. untuk pengisian
6. Cara untuk menggabungkan dua atau lebih baterai untuk mendapatkan beda potensial yang sama
setelah menghubungkannya adalah merupakan pengisian baterai secara ……
A. sambungan seri C. sambungan semi seri E. sambungan
normal
B. sambungan paralel D. sambungan semi paralel
7. Cara menggabungkan dua atau lebih yang dapat menyediakan satu jalur tunggal arus keluaran
adalah merupakan pengisian baterai secara ……
A. sambungan seri C. sambungan semi seri E. sambungan
normal
B. sambungan paralel D. sambungan semi paralel
8. Pada saat mesin hidup maka fungsi baterai adalah ......
A. sebagai sumber energi untuk menghidupkan asessoris, penerangan, dsb
B. untuk mengidupkan sistem starter
C. sebagai stabiliser suplai listrik pada kendaraan, dimana pada saat hidup energi listrik
bersumber dari alternator
D. untuk mengidupkan kendaraan
E. untuk pengisian
9. Berat jenis air batere yang baik adalah …..
A. 1,28 C. 1,30 E. 1,38
B. 1,29 D. 1,35
10. Yang tidak termasuk dalam pemeriksaan batere adalah …..
A. pemeriksaan tegangan batere
B. pemeriksaan volume air batere
C. pemeriksaan berat jenis air batere
D. pemeriksaan body batere
E. pemeriksaan pengisian batere
11. Gambar dibawah adalah simbol kelistrikan dari ......
A. sekring (fuse)
B. relay
C. switch
D. fusible link
E. rectifier
12. Gambar di samping merupakan jenis rangkaian .......
A. seri
B. semi paralel
C. paralel
D. semi seri
E. seri paralel
13. Kapasitas tipe sekring blade diberi dengan kode warna dan masing-masing tingkatan arusnya, untuk
warna kuning adalah ……
A. 10 C. 20 E. 30
B. 15 D. 25
14. Bagian dari sistem kelistrikan bodi untuk membuka dan meutup sirkuit kelistrikan berdasarkan
penerimaan signal tegangan dalah ……
A. switch C. fuse E. relay
B. connector D. circuit braker
15. Bagian dari sistem kelistrikan bodi yang mencegah agar komponen-komponen lain dari kerusakan
yang disebabkan adanya arus yang berlebihan adalah ……
A. switch C. fuse E. relay
B. connector D. circuit braker
16. Kapasitas tipe sekring blade diberi dengan kode warna dan masing-masing tingkatan arusnya, untuk
warna hijau adalah ……
A. 10 C. 20 E. 30
B. 15 D. 25
17. Pada motor 4 tak 4 silinder dengan FO 1-3-4-2, bila silinder No.1 sedang melakukan langkah buang
maka silinder yang lain sedang melakukan langkah …..
A. silinder 2 usaha, silinder 3 buang, silinder 4 hisap
B. silinder 2 buang, silinder 3 usaha, silinder 4 hisap
C. silinder 2 hisap, silinder 3 usaha, silinder 4 kompresi
D. silinder 2 usaha, silinder 3 hisap, silinder 4 buang
E. silinder 2 buang, silinder 3 hisap, silinder 4 kompresi
18. Pada motor 4 tak 4 silinder dengan FO 1-3-4-2, bila silinder No.4 sedang melakukan langkah usaha
maka silinder yang lain sedang melakukan langkah …..
A. silinder 1 kompresi, silinder 2 hisap, silinder 3 buang
B. silinder 1 kompresi, silinder 2 buang, silinder 3 hisap
C. silinder 1 buang, silinder 2 hisap, silinder 3 kompresi
D. silinder 1 hisap, silinder 2 buang, silinder 3 kompresi
E. silinder 1 hisap, silinder 2 kompresi, silinder 3 buang
19. Pada gambar di samping yang berfungsi untuk merubah induksi menjadi tegangan tinggi adalah no
…..

A. 1
B. 2
C. 3
D. 4
E. 5
20. Pada saat kontak poin (breaker point) terbuka, maka akan menyebabkan …..
A. arus listrik mengalir ke primer koil
B. primer koil menjadi tegangan tinggi
C. arus listrik dari primer koil mengalir ke kabel tegangan tinggi
D. koil sekunder membentuk medan magnet
E. koil sekunder menjadi tegangan tinggi
21. Harga tahanan untuk primer koil adalah …..
A. 1,3 – 1,6 Ω C. 10,7 – 14,5 Ω E. kurang dari
1,3 Ω
B. 1,3 – 1,6 KΩ D. 10,7 – 14,5 KΩ
22. Jika kabel no 2 dilepas dari massa, maka gambar dibawah merupakan prosedur test kemampuan
starter pada test ......
A. pull in
B. hold in
C. kembalinya pinion
D. tanpa beban
E. armature brake
23. Jika kabel no 1 dipasang diterminal C, maka gambar dibawah merupakan prosedur test kemampuan
starter pada test ......
A. pull in
B. hold in
C. kembalinya pinion
D. tanpa beban
E. armature brake

24. Test kemampuan pull in coil pada motor starter untuk memeriksa bahwa .....
A. pinion gear bergerak keluar C. pinion gear tetap diluar E. pinion gear
berputar
B. pinion gear bergerak kedalam D. pinion gear tetap didalam
25. Test kemampuan hold in coil pada motor starter untuk memeriksa bahwa .....
A. pinion gear bergerak keluar C. pinion gear tetap diluar E. pinion gear
berputar
B. pinion gear bergerak kedalam D. pinion gear tetap didalam
26. Pada gambar di bawah, no 1 – 3 – 6 merupakan pemeriksaan …..

A. run out armature – ground field coil – over running clutch


B. run out armature – continuity brush holder – over running clutch
C. continuity comutator and armature coil – continuity brush holder – over running clutch
D. continuity brush holder – over running clutch – ground field coil
E. continuity brush holder – over running clutch – ground field coil
27. Sesaat setelah pinion gear berkaitan penuh, maka yang mempertahankan plunyer pada solenoid
agar tetap menghubungkan terminal 30 dengan terminal C adalah …..
A. feld coil C. primary coil E. hold in coil
B. field in coil D. pull in coil
28. Pada pemeriksaan gambar di bawah, maka hasil yang pemeriksaan adalah …..
A. terjadi hubungan singkat

B. tidak adanya hubungan diantara sikat karbon

C. harus ada hubungan diantara sikat karbon

D. adanya hubungan putus sambung diantara sikat

karbon

E. harus ada hambatan diantara sikat karbon

29. Jenis arus listrik yang dihasilkan oleh alternator adalah ......
A. AC C. AC-DC E. stabil
B. DC D. berubah-ubah
30. Fungsi dari alternator adalah untuk merubah energi ……
A. listrik menjadi energi mekanik
B. mekanik menjadi energi putar
C. listrik menjadi enrgi putar
D. mekanik menjadi energi listrik
E. mekanik menjadi energi kinetik
31. Dibawah yang bukan merupakan bagian dari alternator adalah ......
A. pulley C. rotor coil E. contact plate
B. rectifier D. stator
32. Pengaturan out put alternator dilakukan oleh regulator dengan cara mengatur …..
A. kemagnetan voltage relay dan regulator
B. kemagnetan voltage relay
C. kemagnetan voltage regulator
D. kemagnetan stator coil
E. kemagnetan rotor coil
33. Nama terminal yang ditunjukkan dengan nomor 1 – 6 – 2 – 5 – 3 – 4 adalah …..

A. E – L – F – B – N – IG
B. E – L – F – N – IG – B

C. E – L – F – B – IG – N

D. E – L – F – IG – N – B

E. E – L – F – IG – B – N

34. Untuk mematikan tanda dari lampu pengisian secara otomatis apabila alternator sudah menghasilkan
arus listrik adalah …..
A. charging relay C. rotor coil E. regulator
B. rectifier D. Stator
35. Pemeriksaan alternator yang ditunjukkan pada nomor 1 – 3 – 4 – 2 pada gambar di bawah ini adalah
…..
A. stator open circuit test – stator short
circuit test – rotor short circuit test – rotor
open circuit test
B. stator short circuit test – rotor short circuit
test – rotor open circuit test – stator open
circuit test
C. rotor short circuit test – rotor open circuit
test – stator open circuit test – stator
open circuit test
D. rotor open circuit test – stator open circuit
test – rotor short circuit tes t– stator short
circuit test
E. rotor open circuit test – stator open circuit
test – stator short circuit test – rotor short
circuit test
Gambar untuk soal no 146 dan 147
36. Pada gambar di atas gas yang bertekanan rendah dan bertemperatur rendah ditunjukkan pada huruf
......
A. E B. D C. C D.B E. A
37. Pada gambar disamping, condenser dan receyver / dryer ditunjukkan pada nomor ......
A. 1 dan 2 C. 2 dan 3 E. 4 dan 5

B. 1 dan 3 D. 2 dan 4
38. Bagian sistem pendingin AC yang digunakan untuk mendinginkan dan menyerap panas dari gas
refigerant yang telah ditekan oleh kompresor hingga bertemperatur tinggi adalah ......
A. receiver C. evaporator E. condenser
B. expansion valve D. compresor
39. Bagian sistem AC yang digunakan untuk menampung refigerant yang telah menjadi cair adalah ......
A. receiver C. evaporator E. condenser
B. expansion valve D. compresor
40. Untuk mengabutkan cairan refigeran ke dalam evaporator agar dapatberubah menjadi gas adalah…..
A. receiver C. evaporator E. condenser
B. expansion valve D. compresor
41. Untuk mendeteksi jumlah udara yang masuk sesuai besarnya pembukaan sudut dan mengubahnya
dengan potensiometer ke dalam signal tegangan dan mengirim signal ke ECU merupakan fungsi
…..
A. manifold pressure sensor C. air temperature sensor E. oxygen
sensor
B. air flow meter D. ignition signal
42. Untuk mengukur tekanan udara dalam intake manifold kemudian melakukan penghitungan jumlah
udara yang masuk yang dirubah ke dalam signal tegangan yang dikirim ke ECU berupa suatu
signal merupakan fungsi …..
A. manifold pressure sensor C. air temperature sensor
E. oxygen sensor
B. air flow meter D. ignition signal
43. Pengontrol elektronik yang yang mengukur temperatur pendingin mesin dengan sebuah thermistor adalah
…..
A. manifold pressure sensor C. air temperature sensor
E. oxygen sensor
B. air flow meter D. water temperature sensor
44. Untuk mengendalikan pengoperasian actuator-actuator berdasarkan pada output dari sinyal-sinyal
sensor sebagai respon terhadap berbagai kondisi kerja engine yang beragam adalah …..
A. ACCU C. ECU
E. EVI
B. EFI D. CPU
45. Komponen yang menentukan saat penginjeksian sesuai kecepatan putaran mesin adalah …..
A. electronic control system C. water temperature sensor
E. air flow meter
B. ignition signal (IG) D. throttle position sensor
46. Arus yang mengalir pada rangkaian di samping adalah …..
A. 0,5 A
B. 1A
C. 1,5 A
D. 2A
E. 2,5 A
47. Total arus yang mengalir pada rangkaian di samping adalah …..
A. 2
B. 3
C. 4
D. 5
E. 6
48. Gambar di bawah merupakan prosedur dari …..
A. pengisisan batere secara seri
B. pengisian batere secara parallel
C. pengisian 2 batere secara seri
D. pengisian 2 batere secara parallel
E. pengisian 2 batere secara seri dan parallel
49. Gambar di bawah merupakan prosedur dari …..
A. pengisisan batere secara seri
B. pengisian batere secara parallel
C. pengisian 2 batere secara seri
D. pengisian 2 batere secara parallel
E. pengisian 2 batere secara seri dan parallel
50. Komponen dari sistem kopling otomatis pada gambar di bawah, nomor 3 – 2 – 1 adalah …..
A. stator – turbine runner – pump impeller
B. turbine runner – pump impeller – stator
C. turbine runner – stator – pump impeller
D. pump impeller – turbine runner – stator
E. pump impeller – stator – turbine runner
51. Untuk mengoperasikan lampu dekat pada gambar
disamping, maka rangkaian harus dihubungkan melalui
terminal …..
A. 1 – 3 – 2 – 6 – 4 – 9
B. 1 – 2 – 3 – 4 – 5 – 9
C. 1 – 2 – 3 – 6 – 7 – 9
D. 1 – 3 – 2 – 4 – 5 – 10
E. 1 – 3 – 2 – 4 – 8 – 10
52. Untuk mengoperasikan lampu jauh pada gambar
disamping, maka rangkaian harus dihubungkan melalui
terminal …..
A. 1 – 3 – 2 – 6 – 4 – 9
B. 1 – 3 – 2 – 4 – 6 – 9
C. 1 – 3 – 2 – 4 – 6 – 10
D. 1 – 2 – 3 – 4 – 6 – 10
E. 1 – 2 – 3 – 6 – 5 – 10
53. Untuk mengoperasikan lampu hazard
pada gambar disamping, maka
rangkaian harus dihubungkan melalui
terminal …..
A. 1 – 4 – 5 – 8 – 9 – 7 – 1 0 – 11 –
12
B. 1 – 4 – 6 – 9 – 8 – 12 – 11 – 10 – 7
C. 3 – 2 – 4 – 5 – 8 – 9 – 6 – 7 – 10 –
11 – 12
D. 1 – 2 – 5 – 8 – 9 – 6 – 7 – 10 – 11
– 12
E. 1 – 2 – 5 – 11 – 10 – 4 – 6 – 9 – 8
–7–3

54. Sebuah lampu A memiliki tahanan dalam 70 dan lampu B memiliki tahanan dalam 50, lampu tersebut
dipasang secara seri dengan batere yang bertegangan 6 V. Berapakah tegangan yang terdapat
pada masing-masing lampu tersebut ……
A. lampu A = 6 V dan lampu B = 6 V
B. lampu A = 2,5 V dan lampu B = 3,5 V
C. lampu A = 3,5 V dan lampu B = 2,5 V
D. lampu A = 6,5 V dan lampu B = 6,5 V
E. lampu A = 1,5 V dan lampu B = 1,5 V
55. Tiga buah tahanan yang masing-masing 6, 3, dan 9 dirangkai secara seri kemudian
dihubungkan dengan sumber tegangan 12 V, maka arus yang mengalir adalah …..
A. 0,67 A C. 1,50 A E. 30,0 A
B. 1,33 A D. 18,0 A
56. Rangkaian sistem kelistrikan diantaranya adalah lampu kepala, lampu rem, lampu mundur, lampu
kota. Warna lampu mundur untuk Standar Nasional Indonesia (SNI) adalah .....
A. Putih C. Merah E. Hijau

B. Biru D. Kuning
57. Suatu alat yang menyebabkan lampu belok mengedip secara interval adalah .....
A. fuse C. hazard E. blade
B. fusible link D. flesher
58. Kapasitas tipe sekring blade diberi dengan kode warna dan masing-masing tingkatan arusnya, untuk
warna kuning adalah ……
A. 10 C..20 E. 25
B. 15 D. 30
59. Bagian dari sistem kelistrikan bodi untuk membuka dan meutup sirkuit kelistrikan berdasarkan
penerimaan signal tegangan adalah ……
A. switch C. fuse E.
connector
B. circuit braker D. relay
60. Hal yang sering menyebabkan gangguan pada rangkaian/system kelistrikan kecuali …….
A. Nilai tahanan dalam rangkaian membesar D. Warna kabel yang tidak
sesuai
B. Terjadinya hubung singkat E. Tegangan tidak stabil
Kerusakan pada komponen kelistrikan

Anda mungkin juga menyukai