Anda di halaman 1dari 2

Merawat Kucing Yang Kutuan

Kutu adalah serangga kecil yang menginfeksi manusia serta bebrapa hewan termasuk kucing.
Jenis kutu yang memengaruhi kucing berbeda dari yang memngaruhi manusia.
Ciri-ciri kucing yang memiliki kutu:
1. Perubahan perilaku
Kucing yang mengalami masalah pada kutu, menjadi lebih sering menggaruk bagian
tubuhnya. Kepala dan telinga biasanya lebih sering digaruk. Selain itu, intensitas
membersihkan diri dengan menjilat tubuhnya menjadi lebih sering disbanding
biasanya.
2. Cek kondisi kulit & bulu
Masalah kutu menyebabkan bulu kucing menjadi rontok. Maka dari itu, jika bulu
kucing rontok parah, mungkin sebaiknya cek tubuh kucing dengan sisir khusus.
Jenis Kutu pada kucing
1. Ctenocephalides felis
Siklus hidup jenis kutu ini bisa bertahan hingga satu tahun. Ukuran tubuh juga bisa
dilihat oleh mata telanjang, yakni seukuran semut kecil.
2. Ear mites
Atau biasa juga disebut Otodectes cynotis. Secara ukuran lebih kecil dibanding jenis
tungau lainnya. Kucing yang terkena jenis kutu ini seringkali menggaruk bagian
telinga berlebihan.
3. Lice
Bentuknya juga lebih kecil dibanding Ctenocephalides felis. Dia sangat menempel di
bagian bulu dan hampir mirip seperti debu.
Bagaimana cara menghilangkan kutu kucing?
Ada banyak faktor yang perlu dipertimbangkan dalam memilih cara menghilangkan kutu
kucing. Menghilangkan kutu kucing sangat penting untuk dilakukan sebagai pencegahan
terhadap infeksi penularanbakteri ataupun gigitan kutu kucing pada manusia. Berikut ini
adalah bebrapa cara menghilangkan kutu kucing yang bisa kamu lakukan.
1. Salep kutu kucing
Salep kutu kucing biasanya berupa cairan yang mengandung senyawa imidacloprid,
fluralaner, fipronil, atau selamectin. Salep kutu kucing bisa dioleskan pada bagian
belakang kucing sebulan sekali.
2. Kalung kutu kucing
Kalung kutu kucing memiliki senyawa untuk menghilangkan kutu kucing, seperti
flumethrin dan imidacloprid. Kalung kutu kucing merupakan pilihan cara
menghilangkan kutu kucing yang prakis.
Namun, kalung kutu kucing basanya hanya efektif untuk menghilangkan kutu kucing
di daerah leher saja dan memiliki efek samping berupa kehilangan rambut dan iritasi
kulit.
3. Obat kutu kucing
Obat kutu kucing dapat ditemukan dalam bentuk cairan, pil, atau tablet dan
dikonsumsi oleh kucing peliharaan. Acara menghilangkan kutu kucing yang satu ini
bekera dengan membunuh kutu kucing saat kutu mengigit kucing peliharaan. Obat ini
berefek dalam waktu 30 menit.
4. Semprotan atau shampo kutu kucing
Semprotan atau sahmpo kutu kucing hanya bisa membunuh kutu kucing saat
digunakan, tetpai tidak dapat membunuh kutu kucing yang berada di sekitar kucing
dan kembali menyerang kucing.
Senyawa dalam semprotan atau shampoo kucing biasanya mengandung fipronil yang
bisa digunakan pada anak kucing yang tidak bisa diberikan salep kutu kucing.

Anda mungkin juga menyukai