(INA) HealthTone Presentation Material To Institution
(INA) HealthTone Presentation Material To Institution
• Rhea Pharmaceutical Sciences (Rhea) merupakan perusahaan bio farmasi berbasis di Singapura yang memiliki spesialisasi di bidang
desain & sintesis molekul kimia dan riset di bidang mikrobiologi & virologi.
• Fokus utama portfolio produk Rhea adalah di pasar anti infeksi. Grup Riset Rhea berhasil mengembangkan molekul penghambat
(deferent) infeksi virus, bakteri dan jamur.
• Belakangan ini, Rhea berhasil mengembangkan (verifikasi via uji in vitro) molekul yang menyasari:
- Grup Virus Herpes
- Virus African Swine Fever
- Grup Jamur resistan obat seperti Candida Albicans, Saccaromyces Cerevisiae and Aspergillus Brasiliensis
- Grup Bakteri resistan obat seperti Staphylococcus Aureus, E.Coli and Salmonella.
111,455
Kasus Terkonfirmasi
Kasus COVID-19 terkonfirmasi di Jakarta (per 2 Augustus 2020) • Pertumbuhan eksponensial kasus positif dan
21,954 belum adanya trend positif dari segi pemulihan
Kasus Positif kondisi pandemi di level nasional terlepas
14,027 14,027 2,159 852
berbagai inisiatif yang dijalankan pemerintah
(63.9%) (22.4%) (9.8%) (3.9%) terkait protokol kesehatan.
Sembuh Isolasi Mandiri Dalam Perawatan Meninggal • 19.8% dari total kasus terkonfirmasi di Indonesia
berasal dari Jakarta (Provinsi ke-2 yang paling
9,879 7,245 4,830 terdampak) dan 45% dari kasus terkonfirmasi di
(45.0%) (33.0%) (22.0%) Jakarta merupakan kasus dengan tanpa gejala.
Tanpa Gejala Dengan Gejala Tidak Teridentifikasi
Sumber : https://corona.jakarta.go.id/id/data-pemantauan
Lamanya waktu yang dibutuhkan serta berbagai tantangan dalam proses pengembangan vaksin
Update terkait pengembangan vaksin di Indonesia • Sinovac Biotech telah memberikan 2,400 dosis vaksin kepada
Indonesia. Bio Farma ditunjuk untuk menjalankan uji klinis tahap
III atas vaksin tersebut dimulai Agustus 2020.
• Uji klinis tersebut diharapkan dapat selesai dalam waktu 6
X bulan. Bila hasil uji klinis berjalan baik, Bio Farma dapat
memulai untuk memproduksi vaksin tersebut dengan
mempertimbangkan lebih lanjut faktor keamanan sehubungan
dengan timeline pengembangan vaksin yang sangat agresif.
Hasil Studi Manfaat kandungan Essential Oil pada HealthTone Aman dari segi Immuno
Manfaat Metodologi Pengujian Hasil toksisitas modulator
Durasi Penggunaan
Selama atau setelah periode sakit, tidak kurang dari 1
bulan.
Durasi
Penggunaan
Rekomendasi Penggunaan
Informasi Umum 1ml, 2x sehari, 10 – 15 menit
setelah makan, hindari minum
HealthTone adalah supplemen Informasi Rekomendasi cairan selama 5 menit setelah
makanan alami, diperoleh melalui Umum Penggunaan mengkonsumsi HealthTone
ekstrak tanaman obat yang untuk mendukung penyerapan
memiliki manfaat antioksidan. supplemen yang lebih sempurna.
• Manfaat anti peradangan HealthTone diekspresikan oleh bukti aktivitas penghambatan sitokin seperti IL-1β, TNFa, IL-6, IL-10
dalam uji In-Vitro. Hasil studi diilustrasikan pada grafik di bawah ini :
HealthTone – Hasil uji coba aplikasi produk
Data dari Rumah Sakit Erebuny di Yerevan, Armenia periode April – Juni 2020
Hasil uji coba di Rumah Sakit Erebuny periode April – Juni 2020
Departemen Jumlah Tenaga Medis Jumlah TM terinfeksi sebelum Jumlah TM terinfeksi setelah
(TM) aplikasi HealthTone aplikasi HealthTone
Resepsionis 49 3 1
ICU 41 24 3
Hemodialisis 24 5 1
ENT 45 2 1
GYN / OBS 31 9 3
Poliklinik 51 14 0
Lainnya 13 0 0
Total 240 57 (23.7%) 9 (3.7%)
• Data yang digambarkan di atas berdasarkan hasil uji coba produk yang dilakukan selama
1 bulan, mulai dari akhir April 2020 hingga awal Juni 2020.
• Berdasarkan hasil uji coba, jumlah tenaga medis yang terinfeksi COVID-19 turun secara
signifikan setelah aplikasi HealthTone.
• Temuan yang dideskripsikan di atas mengimplikasikan kemanjuran HealthTone dalam
membantu pemulihan & pencegahan dari COVID-19.
HealthTone – Termasuk dalam daftar pendampingan BPOM untuk uji klinis
produk herbal yang memiliki manfaat imunomodulator
Terima Kasih
Oleh :