Anda di halaman 1dari 3

1.

EFEK INVESTASI

Efek investasi atau serin disebut efek yang dapat diperdagangkan dimana perusahan akan
menginvestasikan asset ke hal tersebut.Beberapa investasi juga merupakan penyimpanan atas asset
kelebihan kas dalam bentuk efek yang diperdagangkan, juga dapat digunakan untuk menunggu
investasi pada pabrik, perlengkapan, peralatan dan asset lainny dan juga untuk pelunaan
liabilitas.Efek investasi dapat berupa

a.Efek utang dimana efek yang menggambarkan hubungan kreditor dengan entitas lain contoh
seperti obligasi,surat utang ,

b.Efek ekuitas dimana efek yang menggambarkan kepentingan kepemilikan pada entitas lain seperti
saham biasa dan saham preferen

-Akuntansi Untuk Efek Investasi

Efek investasi dilaporkan pada laporan posisi keuangan berdasarkan biaya perolehan atau
nilai wajr, dimana tergantung jenis efek dan tingkat pengaruh atau pengendalian yang dimiliki
entitas investor dan entitas investe dimana sesuai dengan ASC320 dan ASC 825 serta IAS 39. Nilai
wajar iyalah asset yang mampu dan dapat ditukar dengan transaksi normal oleh pihak yang bersedia.

-Efek Utang

Efek ini iyalah gambaran hubungan kreditor dengan entitas lain , diaman ada bebrapa bagian

a.efek yang dimiliki hingga jatuuh tempo, maksudnya iyalah efek utang yang mampu dan ingin
dimiliki manajemen hingga jatuh tempo, baik itu jangka pendek maupun jangka panjang

b.Efek yang diperdagangkan ,iyalah efek utang yang dibeli dengan maksud untuk aktif mengelolanya
dan menjual dengan harapan memperoleh laba dalam jangka waktu dekat.

c.Efek tersedia untuk di jual iyalah efek utang yang tidak di kalisifikasi pada hal diatas, dimana efek
yang tersedia dijual dimasukkan pada asset lancar dan tidak lancar.

-Efek Ekuitas

Efek ini iyalah gambaran hubungan kepentingan kepemilikan pada entitas lain,ada dua al
yang mendorng manajemen untuk membeli efek ini yaitu 1).ada nya pengaruh direktur dan
manajemen dari entitas lain 2).mendapatkan deviden dan pendapatan kenaikan harga
saham.diaman pembagian persentae kepemilikan entitas adalah sebagai berikut:

a.Tidak memiliki pengaruh , dimana seorang investor hanya memiliki kurang dari 20% kepemilikan,
dalam hal ini investor dianggap memiliki pengaruh minimal pada aktivitas perusahan investe.

b.Pangaruh signifikan , dimana seseorang memiliki antara 20%-50% kepemilikan pada perusahan,
memberikan kemampuan pada investor untuk menggunkan pengaruh signifikan atas aktivitas bisnis
perusahaan investe.

c.Kepentingan pengendali, dimana memiliki >50% kepemilikan pada perusahaan , diaman laporan
konsolidasi akan dibuat bagi investor tersebut
-Opsi Nilai Wajar

Pada era ini diaman dengan standar baru yang memungkinkan perusahaan untuk secara
selektif melaporkan efek yang dimiliki hingga jatuh tempo dan efek yang tersedia untuk dijual pada
nilai wajar.Secara spesifik untuk semua efek investasi 1).nilai tercatat pada laporan posisi keuangan
akan menjadi nilai wajar2).semua keuntungan dan kerugian yang belum direalisasi akan dimasukkan
dalam laba netto.

-Pengungkapan Efek Investasi

Dalam hal ini berfokus pada pengungkapan catatan yang diperlukan.

- Analisis Efek Investasi

Analisis ii memilki dua tujuan yaitu

a.memisahkan kinerja operasi dari kinerja investasi

Kinerja investasi entitas mampu mendistorsi kinerja operasi yang sebenarnya ,sehingga
penting untuk menghapus semua keuntungan /kerugian yang berkaitan dengan aktivitas investasi
(termasuk deviden , pendapatan bunga dan keuntungan yang telah atau belum terrealisasi.

b.Menganalisis distorsi akuntansi karena aturan akuntansi /manajemn laba yang mencakup efek
investasi

Ada bebrapa potensi akibat akuntansi efek investasi yang harus di waspadai oleh analisis

1.Peluang untuk memperoleh keuntungan yang diperdagangkan

2.Liabilitas diakui sebesar biaya perolehan

3.Defenisi efek ekuitas yang tidak konsisten

4.Klasifikasi berdasarkan niat/maksud

2.AKUNTANSI METODE EKUITAS

Akuntansi metode eukitas dibutuhkan untuk investasi antar entitas ketika perusahaan
investor dapat menggunakan pengaruh signifikan terhadap investe, diaman berbeda dengan
investasi pasif, investasi metode ekuitas dilaporkan pada laporan posisi keuangan berdasarkan biaya
perolehan yang disesuaikan.Ketika perusahaan investor dapat menggunkan pengendalian terhadap
perusahan nveste , maka perusahaan memerlukan konsolidasiBiasanya metode ekuitas kadang-
kadang disebut konsolidasi satu baris dimana perbedaannya terletak pada tingkat perincian yang
dilaporkan dalam laporan keuangan.Ada bebrapa hal yang penting untuk di perhatikan terkait
akuntansi metode ekuitas

a.Akun investasi dilaporkan pada jumlah yang sama dengan bagian proporsional ekuitas pemegang
saham dari perusahan investe

b.Pendapatan investasi harus dipisah dari laba operasi


c.Pelaporan biaya perolehan yang telah disesuaikan bukan pada nilai pasar.

d.Dihentikan jika investasi tersebut dikurangi menjadi nol dan seharusnya tidak menimbulkan
kerugian tambahan

e.Jika jumlah investasi awal melebihi bagian propersionalnya makan akan dialokasikan pada asset
berwujud dan tidak berwujud .

-Pengakuan Laba Perusahan Investee

Akuntansi metode ekuitass mengasumsikan bahwa setiap dollar yag dihasilkan oleh
perusahan investee sama dengan satu dolar yang diasilkan untuk investor, bahkan yang tidak
diterima secara tunai.

-Investasi Modal yang Tidak Diakui

Akuninvestasi sering diaku sebagai konsolidasi on line dimana kerea akun investasi
merupakan persentasi kepemilikan investor atas ekuitas pemegang saham perusahan investee,
dimana dibalik saldo investasi iyalah asset dan liabilitas yang mendasari perusahaan investee.

-Provis Pajak atas Laba Entitas Anak yang tidak Dibagikan

Jika laba atau keuntungan anak perusahaan yang tidak dibagikan dimasukkan dalam laba
akuntansi sebelum pajak dari entitas induk maka diperlukan provis pajak secra bersamaan, dimana
bergantung pada tindakan dan tujuan entitas induk

Anda mungkin juga menyukai