Anda di halaman 1dari 7

“PERSAMPAHAN KOTA DAN PENGOLAHANNYA”

PEMANFAATAN SAMPAH KOTA UNTUK MENINGKATKAN KESUBURAN TANAH


DI BIMA NUSA TENGGARA BARAT

Oleh
Kholifatur Rahmah
C1G018080

FAKULTAS PERTANIAN
UNIVERSITAS MATARAM
2020
HALAMAN PENGESAHAN

Paper ini dibuat dan disusun oleh :


Kholifatur Rahmah
C1G018080

Tugas/praktikum ini telah di baca dan diperiksa oleh dosen pengasuh mata kuliah Ekonomi
Sumberdaya Pertanian, sebagai salah satu syarat untuk mengikuti kuliah Ekonomi Sumberdaya
Pertanian.

Mengetahui,

Mahasiswa, Dosen Pembimbing,

Kholifatur Rahamah Ir. Syarif Husni, M. Si

NIM. C1G018080 NIP. 196412311993031012


DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR

Puji dan syukur penulis panjatkan kepada Allah subhanahu wa ta’ala atas segala karunia-
Nya sehingga paper yang bertema “PERSAMPAHAN KOTA DAN PENGOLAHANNYA”
dengan judul PEMANFAATAN SAMPAH KOTA UNTUK MENINGKATKAN
KESUBURAN TANAH DI BIMA NUSA TENGGARA BARAT berhasil diselesaikan.
Terima kasih penulis ucapkan kepada bapak Ir. Syarif Husni M. Si. selaku dosen
pembimbing yang telah memberi bimbingan dan saran dalam penulisan Paper ini. Ucapan
terimakasih penulis sampaikan kepada kedua orang tua yang selalu memberi dukungan dan doa.
Terimakasih juga penulis ucapkan kepada teman-teman atas segala doa dan dukungannya.
Penulis menyadari bahwa dalam penulisan paper ini, terdapat banyak kekurangan dan
hasilnya masih jauh dari kesempurnaan. Oleh karena itu saran dan kritik tetap penulis harapkan
yang sifatnya membangun dari berbgai pihak demi kesempurnaan paper ini. Harapan penulis
semoga laporan ini dapat memberikan manfaat bagi kita semua.
Akhir kata Semoga Allah SWT memberikan balasan yang setimpal kepada semua pihak
yang telah membantu penulis dalam pengembangan diri dikemudian hari dan senantiasa
menunjukkan jalan yang terbaik untuk kita semua, amin.

Bima, 30 September 2020


Penulis,

Kholifattur Rahmah
Nim. C1G018080
BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Sampah adalah bagian tak terpisahkan dalam keseharian kita. Sejak lahirpun kita telah
menjadi produsen sampah dan terus menghasilkan sampah di sepanjang perjalanan hidup.
Sampah merupakan masalah urgen yang perlu ditangani pemerintah terutama dalam
memelihara kelestarian dan kesehatan lingkungan. Sampah dihasilkan di rumah, kantor,
pasar, terminal, pelabuhan, jalan dan di mana-mana. Dengan adanya sampah yang
berserakan dapat merusak lingkungan yang berakibat terjadinya pencemaran lingkungan.
Pencemaran lingkungan di Kota maupun di desa sangat penting dicegah karena semakin
bertambahnya jumlah penduduk dan aktivitas masyarakat di berbagai bidang pembangunan
sangat berdampak negatif terhadap derajat kesehatan masyarakat pada umumnya.
Salah satu upaya dalam mengurangi sampah adalah pembuatan Pupuk kompos.
Kompos adalah bahan-bahan organik yang mengalami proses pembusukan karena adanya
bakteri pembusuk yang bekerja didalamnya (Suparman, 2006). Pupuk Kompos memiliki
kandungan hara N (Nitrogen), P (Phospor), K (Kalium) yang lengkap meskipun
presentasenya kecil dan mengandung senyawa-senyawa lain yang bermanfaat bagi tanaman.
Pupuk kompos ibarat multivitamin bagi tanah dan tanaman yang memperbaiki sifat fisik dan
kimia tanah yang akan mengembalikan kesuburan tanah, dimana tanah yang keras akan
menjadi gembur, tanah yang miskin akan menjadi2 subur dan tanah masam akan menjadi
lebih netral. Tanaman yang diberi kompos tumbuh lebih subur dan kualitas panennya akan
lebih baik daripada tanaman yang tidak diberi pupuk kompos.
Kota Bima merupakan kota yang memiliki tingkat permasalahan persampahan yang
komplek, karena selain berperan sebagai pusat pemerintahan juga berfungsi sebagai pusat
bisnis perdagangan barang dan jasa. Saat ini, pengelolaan sampah kawasan permukiman
masih sebatas rutinitas yang dilakukan oleh pemerintah daerah sehingga dalam pelaksanaan
belum optimal dilakukan. Timbulan sampah kawasan permukiman saat ini masih diangkut
langsung dari rumah ke rumah oleh petugas dengan menggunakan kendaraan angkutan
sampah kemudian langsung diangkut ke TPA. Pengelolaan sampah permukiman model
demikian tidak efisien karena hanya menjangkau kawasan permukiman yang memiliki akses
jalan. Pelayanan persampahan di Kota Bima. saat ini ditangani oleh Dinas Tata Ruang,
Kebersihan dan Pertamanan (DTKP).
Pelaksanaan pengelolaan sampah dikawasan permukiman belum menerapkan standar
pelayanan yang ada, akibatnya pelayanan yang dilakukan belum ramah lingkungan, untuk
itu diperlukan optimalisasi pengelolaan sampah permukiman. Sebelum meningkatkan
pelayanan persampahan terlebih dahulu dilakukan evaluasi terhadap pengelolaan yang
dilakukan saat ini. Hal ini dilakukan untuk mengetahui permasalahan agar dapat perbaikan
dalam pengelolaan sampah permukiman di Kota Bima. Diharapkan dengan perbaikan
terhadap permasalahan pengelolaan sampah permukiman Kota Bima dapat dihasilkan
optimalisasi pengelolaan sampah yang dapat berdampak pada peningkatan pelayanan. Selain
itu dimasa yang akan datang pengelolaan sampah akan lebih ramah lingkungan dan
terwujudnya pengelolaan sampah permukiman yang berkelanjutan.
1.2 Tujuan
Tujuan dari pembuatan paper ini adalah untuk mengetahui manfaat pengolahan
sampah kota untuk meningkatkan kesuburan tanah di Bima Nusa Tenggara Barat.
1.3 Manfaat/Kegunaan
Untuk mengetahui manfaat pengolahan sampah kota untuk meningkatkan kesuburan
tanah di Bima Nusa Tenggara Barat.
BAB II

PEMBAHASAN

2.1

Anda mungkin juga menyukai