Nama : Kinara Al Ghiffari

NIM : 081811633049

1. Bagaimana teknologi Internet of Things dan machine learning dapat

meningkatkan kualitas hasil panen secara keseluruhan?
2. Jelaskan sistem dan teknologi informasi yang membangun farm management
system!
3. Jelaskan yang dimaksud dengan zero waste fish farming dan bagaimana
teknologi mewujudkan hal tersebut!
4. Jelaskan inovasi teknologi yang telah diimplementasikan pada peternakan untuk
meningkatkan kualitas dan kuantitas hasil peternakan!
5. Bagaimana teknologi Internet of Things dan AI dapat mewujudkan digital
farming yang ramah lingkungan!
6. Jelaskan sistem dan teknologi yang membangun precision agriculture!

1. Teknologi Internet of Things dan machine learning sangat lah meningkatkan kualitas
hasil panennya secara kesuluruhan. Sangat banyak teknologi yang telah
dikembangkan untuk meningkatkan kualitas produksi hasil pertanian Contohnya saja
dengan bantuan drone yang didalamnya juga sudah diterapkan machine learning untu
menunjang sistemnya kita dapat membedakan tanaman yang sehat dan juga tanaman
yang tidak sehat, kita juga dapat menganalisa gulma “weeds” yang mengganggu
tanaman kita, sehingga hasil dari tanaman tanaman tersebut berkualitas baik.

2. Farm Management System adalah sebuah sistem teknologi informasi (software) yang
cara kerjanya adalah menganalisa data data yang terkumpul, data data tersebut
dikumpulkan dan akan dibagikan kepada para petani. Terdapat banyak fitur yang
disediakan oleh software ini diantaranya adalah mulai dari menimalisir resiko dengan
data data yang ada, meramal perkiraan keuntungan, pengelolaan pertanian dan
peternekan, akuntansi, pengelolaan petani dll.( predictiveanalyticstoday.com) Dengan
adanya software ini perusahaan pertanian dapat meningkatkan keuntungan juga dapat
meningkatkan produktifitas dari kegiatan pertanian

3. Zero waste fish farming adalah sebuah kegiatan peternakan ikan tanpa harus
menciptakan limbah yang dapat membahayakan ekosistem tersebut

4. Pada tahun 2050 diproyeksikan bahwa populasi masyarakat bisa mencapai 10 miliar,
yang artinya terdapat peningkatan permintaan bahan pangan yang mencapai 2x lipat.
 Teknologi sangat lah diperlukan untuk meningkatkan kuantitas bahan pangan disisi
lain kulitas bahan pangan juga sangat lah diperlukan.Contoh teknologi yang di
implementasi kan untuk peternakan adalah teknologi “Automated Behaviour
Analysis” dimana teknologi tersebut dapat meneliti pergerakan ayam, selain itu sudah
banyak penerapan teknolologi untuk menganalisa kesehatan hewan. Teknologi yang
digunakan untuk menganalisa kesehatan hewan antara lain adalah breath analysis for
cow yang berguna untuk menganalisis kesehatan sapi berdasarkan sistem pernapasan
dari sapi tersebut lalu terdapat juga teknologi Automated Thermal Imaging Analysis
dimana teknologi tersebut dapat menganalisa bakteri yang terdapat di hewan hewan
ternak berdasarkan suhu panas yang ditangkap oleh teknologi tersebut. Suhu adalah
indikator yang sangat penting untuk menentukan suatu penyakit pada hewan ternak
(V. Poikalainen:2012) oleh karenanya teknologi tersebut juga dapat menentukan
penyakit. Teknologi tersebut adalah bagian dari implementasi teknologi yang dapat
meningkatkan kualitas bahan pangan. Teknologi yang dapat meningkatkan kuantitas
bahan pangan salah satunya adalah penerapan Inland Saltwater Fish Farms cara kerja
dari teknologi tersebut ialah membuat ekosistem tiruan seperti di air laut sehingga
masyarakat dapat memakan ikan yang segar tanpa harus menangkap ikan di laut
sehingga sangat bermanfaat contohnya pada ikan tuna yang populasi nya hampir
menurun kita dapat membudidayakan ikan tersebut pada teknologi ekosistem tersebut
tanpa harus mengambilnya di laut yang juga dapat merusak ekosistem laut tersebut.

Referensi : Infrared temperature patterns of cow’s body as an indicator for health control
at precision cattle farming

5. Digital farming adalah sebuah penerapan teknologi untuk memprediksi dan

mempengaruhi semua masalah budidaya dalam bidang pertanian (Michael R Collins,
2018). Salah satu masalah pertanian yang menyababkan kerusakan lingkungan ialah
ketika petani memberi pupuk kepada tanamannya secara berlebihan dan membiarkan
pupuk pupuk yang terbuang mengalir dengan air tanah sehingga air tersebut menjadi
sangat berbahaya untuk masyarakat sekitar. Di jepang tengah dikembangkan sebuah
teknologi yang sangat bermanfaat untuk kesuburan tanaman dengan teknik
“fertigations”. Teknologi tersebut menerapkan IoT dan AI dengan cara kerja nya
memberi 2 sensor di sekitar tanaman sensor tersebut berupa “soil sensor” dan juga
“light sensor” sensor sensor tersebut akan menghasilkan data dan akan dianalisa oleh
 AI untuk menentukan jumlah air dan jumlah pupuk yang akan diberikan kepada
tanaman sehingga kondisi tanah pada tanaman tersebut tetap terjaga dan tingkat
kesuburan suatu tanaman meningkat ditambah dengan penggunaan jumlah air dan
pupuk sangat tepat. Dapat disimpulkan bahwa penerapan IoT dan AI untuk
pembuatan teknologi fertigasi tersebut sangatlah ramah lingkungan dengan
pemanfaatan data.

Referensi : https://www.precisionag.com/digital-farming/what-is-digital-farming-really/

7. Precision Agriculture adalah sebuah upaya agar kegiatan pertanian lebih terkontrol dan lebih
akurat dalam hal pertumbuhan tanaman (Remi Schmaltz : 2017). Pertumbuhan tanaman
dapat dimaksimalkan dengan mengiptimalkan input (“masukan”) yang akan diberikan
kepada tanaman seperti air dan pupuk,meminimalisir hewan hewan parasit dan juga
meminimalkan penggunaan pestisida. Teknologi sangatlah membantu para petani untuk
menumbuhkan tanamannya karena dengan adanya teknologi petani dapat mengumpulkan
data data yang tepat dan akurat seperti kebutuhan nutrisi, pupuk, hewan hewan parasit
hingaa peramalan cuaca. Data data tersebut akan dianalisa oleh sistem dari teknologi
tersebut dan akan memberikan sebuah rekomendasi agronomis kepada petani. Teknologi
teknologi yang mendukung “Precision Agriculture” antara lain ialah penggunaan drone yang
dapat menyemprotkan pestisida atau air dengan tepat dan juga citra satelit yang akan
menangkap keadaan daerah pertanian secara real time, juga dapat memantau kondisi
kesehatan dari tumbuhan.Karena itu untuk menunjang keberhasilan Precision Agriculture
dibutuhkan sistem dan tekonologi yang dapat menganalisa data dengan tepat.
Reference : https://agfundernews.com/what-is-precision-agriculture.html