Anda di halaman 1dari 25

MAKALAH

Penilaian Keterampilan
Untuk memenuhi Tugas Matakuliah
“Penilaian Pembelajaran”
Dosen Pengampu :
Hamidah Abdul Shomad Elfin Nikmati, M.Pd, I

Disusun oleh
Kelompok 7 Kelas PGMI 6A :
1. Ainin Hanifah (12205183080)
2. Zenita Ulkarima (12205183208)
3. Sinta Bela Mastura (12205183257)
4. Berlian Fransisca (12205183261)
5. Nur Hayati (12205183352)

JURUSAN PENDIDIKAN GURU MADRASAH IBTIDAIYAH


FAKULTAS TARBIYAH DAN ILMU KEGURUAN
INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI
TULUNGAGUNG
April 2021
KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah memberikan rahmat


dan hidayah-Nya kepada kita semua sehingga kami dapat menyelesaikan
penyusunan makalah ini. Dengan hadirnya makalah ini diharapkan dapat
bermanfaat bagi para pembaca.
Dalam kesempatan ini kami mengucapkan banyak terimakasih
kepada seluruh pihak yang mendukung penyusunan makalah ini, antara
lain :
1. Dr. H. Maftukhin, M.Ag, selaku Rektor IAIN Tulungagung.
2. Dr. Binti Maunah, M.Ag, selaku Dekan Fakultas Tarbiyah dan Ilmu
Keguruan.
3. Bapak Muh.Nurul Huda, M.A, selaku ketua jurusan Pendidikan Guru
Madrasah Ibtidaiyah.
4. Hamidah Abdul Shomad Elfin Nikmati, M.Pd, I selaku dosen pengampu
mata kuliah Penilaian Pembelajaran.
5. Kedua orang tua dan seluruh pihak yang membantu penyusun dalam
menyelesaikan makalah ini.
Penyusun menyadari bahwa apa yang disajikan dalam makalah ini
masih jauh dari kata sempurna. Untuk itu dengan segala kerendahan hati
penyusun beharap kepada semua pihak agar memberikan saran dan
kritiknya demi kesempurnaan makalah ini.
Akhirnya, penyusun mohon maaf apabila ada kesalahan dalam
penulisan makalah ini, semoga makalah ini dapat bermanfaat bagi
pembaca dan menjadi bekal pengetahuan bagi penyusun di kemudian hari.

Tulungagung, 26 April 2021

Penyusun

i
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ........................................................................................................................ 2


DAFTAR ISI ....................................................................................................................................... 3
PENDAHULUAN ............................................................................................................................... 1
B. Rumusan Masalah ..................................................................................................................... 1
C. Tujuan......................................................................................................................................... 1
PEMBAHASAN ................................................................................................................................. 2
A. Pengertian Penilaian Keterampilan ......................................................................................... 2
B. Jenis-jenis Penilaian Keterampilan.......................................................................................... 4
C. Contoh Penilaian Keterampilan ............................................................................................... 9
BAB III PENUTUP .......................................................................................................................... 20
A. Kesimpulan............................................................................................................................... 20
B. Saran ......................................................................................................................................... 21
DAFTAR PUSTAKA ....................................................................................................................... 22
BAB I
PENDAHULUAN
A. Pendahuluan
Penilaian dan kegiatan pembelajaran bermuara pada penguasaan
kompetensi yang diharapkan. Selama ini pelaksanaan penilaian di kelas
kurang mampu menggambarkan kemampuan siswa yang beragam karena
cara dan alat yang digunakan kurang sesuai dan kurang bervariasi.
Ketepatan penilaian yang dilakukan sekolah, terutama berkaitan dengan
penilaian kelas, memperlihatkan pencapaian hasil belajar siswa. Penilaian
tersebut mempengaruhi pendekatan, kegiatan, dan sumber belajar yang
diterapkan guru dalam proses pembelajaran.
Pasal 25 (4) Peraturan Pemerintah Nomor 19 tahun 2005 tentang
Standar Nasional Pendidikan menjelaskan bahwa kompetensi lulusan
mencakup sikap, pengetahuan, dan keterampilan. Ini berarti bahwa
pembelajaran dan penilaian harus mengembangkan kompetensi peserta
didik yang berhubungan dengan ranah afektif (sikap), kognitif
(pengetahuan), dan psikomotor (keterampilan). Pada umumnya penilaian
yang dilakukan oleh pendidik lebih menekankan pada penilaian ranah
kognitif. Hal ini kemungkinan besar disebabkan karena pendidik kurang
memahami penilaian ranah afektif dan psikomotor. Oleh karena itu perlu
adanya acuan untuk mengembangkan perangkat penilaian psikomotor.

B. Rumusan Masalah
1. Apa pengertian penilaian keterampilan?
2. Apa saja jenis (Macam-macam) penilaian keterampilan?
3. Bagaimana contoh penjabaran penilaian keterampilan?
C. Tujuan
1. Untuk mengetahui pengertian penilaian keterampilan.
2. Untuk mengetahui jenis (macam-macam) penilaian keterampilan.
3. Untuk mengetahui contoh penjabaran penilaian keterampilan.

1
BAB II
PEMBAHASAN

A. Pengertian Penilaian Keterampilan


Penilaian oleh pendidik adalah penilaian hasil belajar peserta didik
yang dilakukan oleh pendidik secara berkesinambungan yang bertujuan
memantau proses dan kemajuan belajar peserta didik untuk meningkatkan
efektivitas kegiatan pembelajaran. Penilaian oleh pendidik merupakan
penilaian pertama setelah peserta didik menjalani proses pembelajaran
yang dilakukan oleh guru. Hasil penilaian oleh guru akan sebanding atau
relative sama dengan hasil penilaian oleh satuan pendidikan atau
pemerintah.
Hasil belajar peserta didik dapat dikelompokkan menjadi tiga
ranah. yaitu kognitif, afektif. dan psikomotor. Ketiga ranah ini tidak dapat
dipisahkan satu sama laun secara eksplisit Apapun mata pelajarannya
selalu mengandung tiga ranah itu, namun penekanannya berbeda. Mata
pelajaran yang menuntut kemampuan praktik lebih menitik beratkan pada
ranah psikomotor sedangkan mata pelajaran yang menuntut kemampuan
teori lebih menitik beratkan pada ranah kognitif. dan keduanya selalu
mengandung ranah afektif. Ranah kognitif berhubungan dengan
kemampuan berpikir, termasuk di dalamnya kemampuan menghafal.
memahami, menerapkan, menganalisis. mensintesis, dan mengevaluasi.
Ranah afektif mencakup watak perilaku seperti perasaan, minat. sikap,
emosi, dan nilai. Ranah psikomotor adalah ranah yang berhubungan
dengan aktivitas fisik, misalnya lari, melompat, melukis, menari,
memukul, dan sebagainya.1
Berkaitan dengan psikomotor, Bloom berpendapat bahwa ranah
psikomotor berhubungan dengan hasil belajar yang pencapaiannya melalui
keterampilan manipulasi yang melibatkan otot dan kekuatan fisik. 2

1
Ngalim Purwanto, Ilmu Pendidikan Teoritis dan Praktis, (Bandung : 2007), PT.Remaja Rosda
Karya, hlm. 26.
2
R.H.Dave, Taxonomy of education objective and achievement tasting, (London: 1967)
University of London Press him. :108

2
3

Singer menambahkan bahwa mata pelajaran yang berkaitan dengan


psikomotor adalah mata pelajaran yang lebih beorientasi pada gerakan dan
menekankan pada reaksi-reaksi fisik dan keterampilan tangan.
Keterampilan itu sendiri menunjukkan tingkat keahlian seseorang dalam
suatu tugas atau sekumpulan tugas tertentu. 3
Buttler membagi hasil belajar psikomotor menjadi tiga, yaitu:
specific responding, motor chaining, rule using. Pada tingkat specific
responding peserta didik mampu merespons hal-hal yang sifatnya fisik.
(yang dapat didengar, dilihat, atau diraba), atau melakukan keterampilan
yang sifatnya tunggal.
Dave dalam penjelasannya mengatakan bahwa hasil belajar
psikomotor dapat dibedakan menjadi lima tahap. yaitu: imitasi.
manipulasi. presisi. artikulasi. dan naturalisasi. Imitasi adalah kemampuan
melakukan kegiatankegiatan sederhana dan sama persis dengan yang
dilihat atau diperhatikan sebelumnya.4
Penilaian keterampilan adalah penilaian yang dilakukan guru
kepada peserta didik dalam mengukur tingkat pencapaian keterampilan
aspek imitasi, manipulasi, presesi artikulasi, dan naturalisasi. penilaian ini
wujud dari kemampuan sikap dan pengetahuan. Penilaian keterampilan
dapat diukur dengan teknik sebagai berikut:

3
R.N. Singer, 1972 The psychomotor domain, London : Henry Kimton Publisher, hal 98
4
Ibid ,hal 109
5
Hamzah B. Uno dan Satria Koni, Op. Cit, h. 19
4

B. Jenis-jenis Penilaian Keterampilan


1. Penilaian Praktik
Penilaian praktik merupakan penilaian yang menuntut respon
berupa keterampilan melakukan suatu aktivitas sesuai dengan tuntutan
kompetensi. Dengan demikian, aspek yang dinilai dalam penilaian
praktik adalah kualitas proses mengerjakan atau melakukan suatu
tugas. Penilaian praktik bertujuan menilai kemampuan peserta didik
dalam mendemonstrasikan keterampilannya untuk melakukan suatu
kegiatan. Penilaian praktik lebih otentik daripada penilaian paper and
pencil karena bentuk-bentuk tugasnya lebih mencerminkan
kemampuan yang diperlukan dalam praktik kehidupan sehari-hari.
Contoh penilaian praktik adalah membaca karya sastra,
membacakan pidato (reading loudly dalam mata pelajaran bahasa
Inggris), menggunakan peralatan laboratorium sesuai keperluan,
memainkan alat musik, bermain bola, bermain tenis, berenang,
menyanyi, menari, dan sebagainya.

8
E. Mulyasa, Op.Cit, h. 148
5

2. Penilaian Produk
Penilaian produk adalah penilaian terhadap proses pembuatan
dan kualitas suatu produk. Penilaian produk meliputi penilaian
kemampuan peserta didik membuat produk-produk teknologi dan seni,
seperti: makanan, pakaian, hasil karya seni (patung, lukisan, gambar),
barang-barang terbuat dari kayu, keramik, plastik, dan logam.
Penilaian produk merupakan penilaian terhadap keterampilan peserta
didik dalam mengaplikasikan pengetahuan yang dimiliki ke dalam
wujud produk dalam waktu tertentu sesuai dengan kriteria yang telah
ditetapkan baik dari segi proses maupun hasil akhir. Penilaian produk
dilakukan terhadap kualitas suatu produk yang dihasilkan. Penilaian
produk bertujuan untuk sebagai berikut.
a. Menilai keterampilan peserta didik dalam membuat produk tertentu
sehubungan dengan pencapaian tujuan pembelajaran di kelas.
b. Menilai penguasaan keterampilan sebagai syarat untuk
mempelajari keterampilan berikutnya.
c. Menilai kemampuan peserta didik dalam bereksplorasi dan
mengembangkan gagasan dalam mendesain dan menunjukkan
inovasi dan kreasi. Contoh penilaian produk adalah membuat
kerajinan, membuat karya sastra, membuat laporan percobaan,
menciptakan tarian, membuat lukisan, mengaransemen musik,
membuat naskah drama, dan sebagainya.
3. Penilaian Proyek
Penilaian proyek merupakan kegiatan penilaian terhadap suatu
tugas yang harus diselesaikan dalam periode atau waktu tertentu.
Tugas tersebut berupa suatu investigasi sejak dari perencanaan,
pengumpulan data, pengorganisasian, pengolahan dan penyajian data.
Penilaian proyek dapat digunakan untuk mengetahui pemahaman,
kemampuan mengaplikasikan, kemampuan penyelidikan dan
kemampuan menginformasikan peserta didik pada mata pelajaran
tertentu secara jelas. Penilaian proyek bertujuan untuk
mengembangkan dan memonitor keterampilan peserta didik dalam
6

merencanakan, menyelidiki dan menganalisis proyek. Dalam konteks


ini peserta didik dapat menunjukkan pengalaman dan pengetahuan
mereka tentang suatu topik, memformulasikan pertanyaan dan
menyelidiki topik tersebut melalui bacaan, wisata, dan wawancara.
Kegiatan mereka kemudian dapat digunakan untuk menilai
kemampuannya dalam bekerja independen atau kelompok.
Produk suatu proyek dapat digunakan untuk menilai
kemampuan peserta didik dalam mengomunikasikan temuan-temuan
mereka dengan bentuk yang tepat, misalnya presentasi hasil melalui
visual display atau laporan tertulis. Contoh penilaian proyek adalah
melakukan investigasi terhadap jenis keanekaragaman hayati
Indonesia, membuat makanan dan minuman dari buah segar, membuat
video percakapan, mencipta rangkaian gerak senam berirama, dan
sebagainya.
4. Penilaian Portofolio
Penilaian portofolio dapat diartikan sebagai kumpulan karya
atau dokumen peserta didik yang tersusun secara sistematis dan
terorganisasi, diambil selama proses pembelajaran dan digunakan oleh
guru dan peserta didik untuk menilai dan memantau perkembangan
pengetahuan, keterampilan, dan sikap peserta didik dalam mata
pelajaran tertentu. Tujuan utama dilakukan penilaian portofolio adalah
untuk menentukan hasil karya dan proses bagaimana hasil karya
tersebut diperoleh sebagai salah satu bukti yang dapat menunjukkan
pencapaian belajar peserta didik, yaitu mencapai kompetensi dasar dan
indikator yang telah ditetapkan. Selain berfungsi sebagai tempat
penyimpanan hasil pekerjaan peserta didik, penilaian portofolio juga
berfungsi untuk mengetahui perkembangan kompetensi peserta didik.
Terdapat beberapa tipe portofolio yaitu portofolio dokumentasi,
portofolio proses, dan portofolio pameran. Pendidik dapat memilih tipe
portofolio sesuai dengan karakteristik kompetensi dasar dan/atau
konteks mata pelajaran. Pada akhir suatu periode, hasil karya tersebut
dikumpulkan dan dinilai oleh pendidik bersama peserta didik.
7

Berdasarkan hasil penilaian tersebut, pendidik dan peserta didik dapat


menilai perkembangan kemampuan peserta didik dan terus melakukan
perbaikan. Dengan demikian portofolio dapat memperlihatkan
perkembangan kemajuan belajar peserta didik melalui karyanya.
Portofolio peserta didik disimpan dalam suatu folder dan diberi
tanggal pembuatan sehingga perkembangan kualitasnya dapat dilihat
dari waktu ke waktu. Portofolio dapat digunakan sebagai salah satu
bahan penilaian. Hasil penilaian portofolio bersama dengan penilaian
lainnya dipertimbangkan untuk pengisian buku rapor/laporan penilaian
kompetensi peserta didik. Portofolio merupakan bagian dari penilaian
otentik, yang secara langsung dapat merepresentasikan sikap,
pengetahuan, dan keterampilan peserta didik. Penilaian portofolio
dilakukan untuk menilai karya-karya peserta didik secara bertahap dan
pada akhir suatu periode hasil karya tersebut dikumpulkan dan dipilih
bersama oleh guru dan peserta didik. Karya-karya terbaik menurut
pendidik dan peserta didik disimpan dalam folder dokumen portofolio.
Pendidik dan peserta didik harus mempunyai alasan yang sama
mengapa karya-karya tersebut disimpan di dalam dokumen portofolio.
Setiap karya pada dokumen portofolio harus memiliki makna atau
kegunaan bagi peserta didik, pendidik, dan orang tua peserta didik.
Selain itu, diperlukan komentar dan refleksi dari pendidik, dan
orangtua peserta didik.
Karya peserta didik yang dapat disimpan sebagai dokumen
portofolio, misalnya karangan, puisi, gambar/lukisan, surat
penghargaan/piagam, foto-foto prestasi, dan sejenisnya. Dokumen
portofolio dapat menumbuhkan rasa bangga bagi peserta didik
sehingga dapat mendorong untuk mencapai hasil belajar yang lebih
baik. Pendidik dapat memanfaatkan portofolio untuk mendorong
peserta didik mencapai sukses dan membangun kebanggaan diri.
Secara tidak langsung, hal ini berdampak pada peningkatan upaya
peserta didik untuk mencapai tujuan individualnya. Disamping itu,
pendidik merasa lebih mantap dalam mengambil keputusan 31
8

penilaian karena didukung oleh bukti-bukti autentik yang telahdicapai


dan dikumpulkan peserta didik.
Agar penilaian portofolio menjadi efektif, pendidik dan peserta
didik perlu menentukan ruang lingkup penggunaan portofolio antara
lain sebagai berikut.
a. Setiap peserta didik memiliki dokumen portofolio sendiri yang
memuat hasil belajar pada setiap mata pelajaran atau setiap
kompetensi.
b. Menentukan jenis hasil kerja/karya yang perlu
dikumpulkan/disimpan.
c. Pendidik memberi catatan (umpan balik) berisi komentar dan
masukan untuk ditindaklanjuti peserta didik.
d. Peserta didik harus membaca catatan pendidik dengan kesadaran
sendiri dan menindaklanjuti masukan pendidik untuk memperbaiki
hasil karyanya.
e. Catatan pendidik dan perbaikan hasil kerja yang dilakukan peserta
didik diberi tanggal, sehingga dapat dilihat perkembangan
kemajuan belajar peserta didik.
5. Teknik lain
Pengukuran keterampilan dalam ranah berpikir abstrak
(membaca, menulis, menyimak, dan menghitung) dapat digunakan
teknik lain seperti tes tertulis. Pada mata pelajaran matematika atau
ilmu pengetahuan alam (IPA), untuk mengetahui kompetensi peserta
didik menyelesaikan masalah yang terkait dengan konsep-konsep
dalam kedua mata pelajaran tersebut dapat dilakukan dengan tes
tertulis. Pada mata pelajaran rumpun bahasa, peserta didik menyusun
berbagai jenis teks.9

9
Wiwik Setiawati dkk, Buku Penilaian Berorientasi Higher Order Thinking Skills, (Jakarta:
Direktorat Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan,
2019), hal. 27-32
9

C. Contoh Penilaian Keterampilan


LEMBAR PENILAIAN KETERAMPILAN - UNJUK KERJA

Pekerjaan :
 ...........................................................................................................................
...................
 ...........................................................................................................................
...................
 ...........................................................................................................................
...................
 ...........................................................................................................................
....................

Tabel : Rubrik Penilaian Unjuk Kerja


Tingkat Kriteria
4 Jawaban menunjukkan penerapan konsep mendasar yang berhubungan
dengan tugas ini. Ciri-ciri:
Semua jawaban benar, sesuai dengan prosedur operasi dan penerapan konsep
yang berhubungan dengan tugas ini
3 Jawaban menunjukkan penerapan konsep mendasar yang berhubungan
dengan tugas ini. Ciri-ciri:
Semua jawaban benar tetapi ada cara yang tidak sesuai atau ada satu jawaban
salah. Sedikit kesalahan perhitungan dapat diterima
2 Jawaban menunjukkan keterbatasan atau kurang memahami masalah yang
berhubungan dengan tugas ini.
Ciri-ciri:
Ada jawaban yang benar dan sesuai dengan prosedur, dan ada jawaban tidak
sesuai dengan permasalahan yang ditanyakan.
1 Jawaban hanya menunjukkan sedikit atau sama sekali tidak ada pengetahuan
bahasa Inggris yang berhubungan dengan masalah ini.
Ciri-ciri:
Semua jawaban salah, atau
Jawaban benar tetapi tidak diperoleh melalui prosedur yang benar.
0 Tidak ada jawaban atau lembar kerja kosong
10

LEMBAR PENILAIAN KETERAMPILAN- UNJUK KERJA

KELAS : . …………..

Tingkat
No Nama Siswa Nilai Ket.
4 3 2 1
1.
2.
3.

Lembar Pengamatan
Penilaian Keterampilan - Unjuk Kerja/Kinerja/Praktik
Topik : ………………………..
KI : ………………………..
KD : ………………………..
Indikator : ………………………..

Persiapan Pelaksanaan Kegiatan Akhir Jumlah


No Nama
Praktek Praktek Praktek Skor
1
2
….
….

Keterampilan yang
No Skor Rubrik
dinilai
Persiapan Praktek - Alat-alat tertata rapih sesuai dengan
(Menyiapkan alat Bahan) keperluannya
1 30 - Bahan-bahan yang digunakan tersusun
dengan benar dan tepat
- Kerapihan dan pengunaan Bahan-bahan
11

tersedia di tempat yang sudah


ditentukan.
20 Ada 2 aspek yang tersedia
10 Ada 1 aspek yang tersedia
Pelaksanaan Percobaan - Menggunakan alat dengan tepat
- Membuat barang yang diperlukan
dengan tepat
2 30
- Menuangkan / menambahkan bahan
yang tepat
- Mengamati hasil praktek dengan tepat
20 Ada 3 aspek yang tersedia
10 Ada 2 aspek yang tersedia
Kegiatan akhir praktikum - Membuang barang tak terpakai atau
sampah ketempatnya
- Membersihkan alat dengan baik
30
- Membersihkan meja
3
- Mengembalikan barang kelas ke tempat
semula
20 Ada 3 aspek yang tersedia
10 Ada 2 aspek yang tersedia

LEMBAR PENILAIAN KETERAMPILAN - PROYEK

Proyek :
 ...........................................................................................................................
....................
 ...........................................................................................................................
....................
 ...........................................................................................................................
...................
 ...........................................................................................................................
....................
12

Orientasi Masalah:
Bentuklah tim kelompokmu, kemudian pergilah ke ……………… yang ada di
……………..mu. Ambil bahan amatan …………….. yang digunakan untuk
……………….. terhadap ……………. ……………… antara ...................... terhadap
………….yang berada di..................., lakukan pengamatran berulang-ulang sehingga
kamu menemukan …………….yang ……………… antara ......................... dengan
…………… tersebut!

Langkah-langkah Pengerjaan:
1. Kerjakan tugas ini secara kelompok. Anggota tiap kelompok paling banyak 4
orang.
2. Selesaikan masalah terkait ……………
3. Cari data …………… dengan ........................... tersebut
4. Bandingkan untuk mencari ………….. umum jumlah
……………………..pertahun
5. Lakukan prediksi …………….. dengan ......................... tersebut
6. Hasil pemecahan masalah dibuat dalam laporan tertulis tentang kegiatan yang
dilakukan yang meliputi perencanaan, pelaksanaan pemecahan masalah, dan
pelaporan hasil pemecahan masalah
7. Laporan bagian perencanaan meliputi: (a) tujuan kegiatan, (b) persiapan/strategi
untuk pemecahan masalah
8. Laporan bagian pelaksanaan meliputi: (a) pengumpulan data, (b) proses pemecahan
masalah, dan (c) penyajian data hasil
9. Laporan bagian pelaporan hasil meliputi: (a) kesimpulan akhir, (b) pengembangan
hasil pada masalah lain (jika memungkinkan)
10. Laporan dikumpulkan paling lambat …………… minggu setelah tugas ini
diberikan
Rubrik Penilaian Proyek:

Kriteria Skor

 Jawaban benar sesuai dengan kerangka berpikir ilmiah 4


 Laporan memuat perencanaan, pelaksanaan dan pelaporan
 Bagian perencanaan memuat tujuan kegiatan yang jelas dan persiapan/strategi
pemecahan masalah yang benar dan tepat
13

Kriteria Skor

 Bagian pelaksanaan memuat proses pengumpulan data yang baik, pemecahan


masalah yang masuk akal (nalar) dan penyajian data berbasis bukti
 Bagian pelaporan memuat kesimpulan akhir yang sesuai dengan data, terdapat
pengembangan hasil pada masalah lain
 Kerjasama kelompok sangat baik

 Jawaban benar sesuai dengan kerangka berpikir ilmiah 3


 Laporan memuat perencanaan, pelaksanaan dan pelaporan
 Bagian perencanaan memuat tujuan kegiatan yang jelas dan persiapan/strategi
pemecahan masalah yang benar dan tepat
 Bagian pelaksanaan memuat proses pengumpulan data yang baik, pemecahan
masalah yang masuk akal (nalar) dan penyajian data berbasis bukti
 Bagian pelaporan memuat kesimpulan akhir yang sesuai dengan data, tidak
terdapat pengembangan hasil pada masalah lain
 Kerjasama kelompok sangat baik

 Jawaban benar tetapi kurang sesuai dengan kerangka berpikir ilmiah 2


 Laporan memuat perencanaan, pelaksanaan dan pelaporan
 Bagian perencanaan memuat tujuan kegiatan yang kurang jelas dan
persiapan/strategi pemecahan masalah yang kurang benar dan tepat
 Bagian pelaksanaan memuat proses pengumpulan data yang kurang baik,
pemecahan masalah yang kurang masuk akal (nalar) dan penyajian data
kurang berbasis bukti
 Bagian pelaporan memuat kesimpulan akhir yang kurang sesuai dengan data,
tidak terdapat pengembangan hasil pada masalah lain
 Kerjasama kelompok baik

 Jawaban tidak benar 1


 Laporan memuat perencanaan, pelaksanaan dan pelaporan
 Bagian perencanaan memuat tujuan kegiatan yang tidak jelas dan
persiapan/strategi pemecahan masalah yang kurang benar dan tepat
 Bagian pelaksanaan memuat proses pengumpulan data yang kurang baik,
pemecahan masalah yang kurang masuk akal (nalar) dan penyajian data tidak
berbasis bukti
 Bagian pelaporan memuat kesimpulan akhir yang tidak sesuai dengan data,
14

Kriteria Skor

tidak terdapat pengembangan hasil pada masalah lain


 Kerjasama kelompok kurang baik
Tidak melakukan tugas proyek 0

Penilaian Keterampilan – Proyek


Mata Pelajaran : …………… Guru Pembimbing :
……………
Nama Proyek : …………… Nama :
……………
Alokasi Waktu : …………… Kelas :
……………

Skor
No Aspek
(1 – 5)
PERENCANAAN :
a. Rancangan Alat
1 - Alat dan bahan
- Gambar rancangan/desain
b. Uraian cara menggunakan alat dan prosedur pengunaan
PELAKSANAAN :
a. Keakuratan Sumber Data / Informasi
2 b. Kuantitas dan kualitas Sumber Data
c. Analisis Data
d. Penarikan Kesimpulan
LAPORAN PROYEK :
a. Sistematika Laporan
3
b. Performans
c. Presentasi
Total Skor
15

LEMBAR PENILAIAN KETERAMPILAN


PENILAIAN PRODUK

Nama Produk : ………………………………..


Nama Peserta Didik : ………………………………..
No Aspek Skor
1 Perencanaan Bahan 1 2 3 4
2 Proses Pembuatan
a. Persiapan Alat dan Bahan
b. Teknik Pengolahan
c. K3 ( Keamanan, Keselamatan, dan Kebersihan)
d. Mengunakan 3M (murah, Mudah, Modifikasi)
3 Hasil Produk
a. Bentuk Fisik
b. Bahan
c. Warna
d. .......
e. ……..
Total
Skor
 Aspek yang dinilai disesuaikan dengan jenis produk yang dibuat
 Skor diberikan tergantung dari ketepatan dan kelengkapan jawaban yang diberikan.
Semakin lengkap dan tepat jawaban, semakin tinggi perolehan skor.
16

LEMBAR PENILAIAN KETERAMPILAN


PENILAIAN PORTOFOLIO
Tugas
 ...........................................................................................................................
....................
 ...........................................................................................................................
....................
 ...........................................................................................................................
...................
 ...........................................................................................................................
....................

Rubrik Penilaian
Nama siswa : ………………….
Kelas : ………………….
N Sko Alas
Kategori
o r an
1 Apakah portofolio lengkap dan sesuai dengan rencana?
2 Apakah lembar isian dan lembar kuesioner yang dibuat sesuai?
3 Apakah terdapat uraian tentang prosedur pengukuran/pengamatan
yang dilakukan?
4 Apakah isian hasil pengukuran/pengamatan dilakukan secara benar?
5. Apakah data dan fakta yang disajikan akurat?
6. Apakah interpretasi dan kesimpulan yang dibuat logis?
7. Apakah tulisan dan diagram disajikan secara menarik?
8. Apakah bahasa yang digunakan untuk menginterpretasikan lugas,
sederhana, runtut dan sesuai dengan kaidah EYD?
Jumlah
Kriteria: 5 = sangat baik, 4 = baik, 3=
cukup, 2 = kurang, dan
1 = sangat kurang

Skor Perolehan
ilai Perolehan
17

Penilaian Keterampilan – Produk


Mata Pelajaran : …………… Nama Peserta Didik :
……………
Nama Produk : …………… Kelas :
……………
Alokasi Waktu : ……………

Skor
No Aspek
(1 – 5)
1 Tahap Perencanaan Bahan
Tahap Proses Pembuatan :
a. Persiapan alat dan bahan
2
b. Teknik Pengolahan
c. K3 (Keselamatan kerja, keamanan dan kebersihan)
Tahap Akhir (Hasil Produk)
3 a. Bentuk fisik
b. Inovasi(3 M)
Total Skor

Penilaian Keterampilan – Portofolio


Mata Pelajaran : …………………………..
Kelas/Semester : …………………………..
Peminatan : …………………………..
Tahun Ajaran : 2017/2018
Judul portofolio : Pelaporan merancang /perakitan alat praktik dan Penyusunan
laporan praktik
Tujuan : Peserta didik dapat merancang/merakit alat dan menyusun laporan
praktik bidang studi sebagai tulisan ilmiah
Ruang lingkup :
Karya portofolio yang dikumpulkan adalah laporan seluruh hasil rancangan/rakitan alat
dan laporan praktikum bidang studi semester 1
18

Uraian tugas portofolio


1. Buatlah laporan kegiatan merancang/merakit alat, laporan praktikum bidang studi
sebagai tulisan ilmiah
2. Setiap laporan dikumpulkan selambat-lambatnya seminggu setelah peserta didik
melaksanakan tugas

Penilaian Portofolio Penyusunan Laporan Perancangan Percobaan dan Lapor


Mata Pelajaran : …………………
Alokasi Waktu :
Sampel yang dikumpulkan : Laporan
Nama Peserta didik : …………………
Kelas : …………………

Aspek yang dinilai


N Period Ta
Indikator Kebenara Kelengkapa Sistematik
o e Ba
n Konsep n gagasan a
a
1 …. ….
2 Menyusun laporan
perancangan
percobaan
3 Menyusun laporan
praktik
4 …. ….

Rubrik Penilaian portofolio Laporan Praktikum


No Komponen Skor
1 Kebenaran Konsep Skor 25 jika seluruh konsep bidang studi pada laporan b
Skor 15 jika sebagian konsep bidang studi pada laporan
Skor 5 jika semua konsep bidang studi pada laporan sal
2 Kelengkapan gagasan Skor 25 jika kelengkapan gagasan sesuai konsep
Skor 15 jika kelengkapan gagasan kurang sesuai konsep
19

Skor 5 jika kelengkapan gagasan tidak sesuai konsep


3 Sistematika Skor 25 jika sistematika laporan sesuai aturan yangdise pakati
Skor 15 jika sistematika laporan kuang sesuai aturan ya ng disepakati
Skor 5 jika sistematika laporan tidak sesuai aturan yang disepakati
4 Tatabahasa Skor 25 jika tatabahasa laporan sesuai aturan
Skor 15 jika tatabahasa laporan kuang sesuai aturan
Skor 5 jika tatabahasa laporan tidak sesuai aturan
Keterangan:
Skor maksimal = jumlah komponen yang dinilai x 25 = 4 x 25 = 100
Nilai portofolio = = x 4

Penilaian Keterampilan – Tertulis (menulis karangan, menulis laporan karya ilmiah.)


Penilaian Keterampilan – Tertulis (menulis karangan, menulis laporan dan
menulis surat.)

JUDUL

……………………………………………………………………………………………
………..
……………………………………………………………………………………………
…………
BAB III
PENUTUP

A. Kesimpulan
1. Penilaian oleh pendidik adalah penilaian hasil belajar peserta didik
yang dilakukan oleh pendidik secara berkesinambungan yang
bertujuan memantau proses dan kemajuan belajar peserta didik untuk
meningkatkan efektivitas kegiatan pembelajaran.
Penilaian keterampilan adalah penilaian yang dilakukan guru kepada
peserta didik dalam mengukur tingkat pencapaian keterampilan aspek
imitasi, manipulasi, presesi artikulasi, dan naturalisasi. penilaian ini
wujud dari kemampuan sikap dan pengetahuan.
2. Penilaian Praktik, Penilaian produk, penilaian produk, dan penilaian
portofolio dan penilaian teknik yang lain.
3. Contoh Penilaian Produk

Penilaian Keterampilan – Produk


Mata Pelajaran : …………… Nama Peserta Didik :
……………
Nama Produk : …………… Kelas :
……………
Alokasi Waktu : ……………

Skor
No Aspek
(1 – 5)
1 Tahap Perencanaan Bahan
Tahap Proses Pembuatan :
a. Persiapan alat dan bahan
2
b. Teknik Pengolahan
c. K3 (Keselamatan kerja, keamanan dan kebersihan)
Tahap Akhir (Hasil Produk)
3 a. Bentuk fisik
b. Inovasi(3 M)
Total Skor

20
B. Saran
Demikianlah makalah yang kami buat, sebagai manusia biasa kita
menyadari dalam pembuatan makalah ini masih terdapat banyak
kesalahan dan kekurangan. Dalam memahami makalah yang sangat jauh
dari kesempurnaan ini yang alhamdulillah telah selesai kami susun,
mudah-mudahan bisa memberikan sedikit pengetahuan tentang Masa
Kekhalifahan. Untuk itu kritik dan saran yang bersifat konstruktif sangat
kami harapkan demi kesempurnaan makalah ini dan berikutnya. Semoga
makalah ini dapat bermanfaat untuk kita semua.

21
DAFTAR PUSTAKA

Dave, R.H. 1967. Taxonomy of education objective and achievement tasting.


London: University of London Press.
Purwanto, Ngalim. 2007. Ilmu Pendidikan Teoritis dan Praktis. Bandung : PT.Remaja
Rosda Karya.
Setiawati, Wiwik.dkk 2019. Penilaian Berorientasi Higher Order Thinking Skills. Jakarta:
Direktorat Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan Kementerian Pendidikan dan
Kebudayaan.
Singer, R.N. 1972. The psychomotor domain. London : Henry Kimton Publisher.

22

Anda mungkin juga menyukai