Anda di halaman 1dari 3

Nama : Umi Zulaiah

NIM : K1218075

Kelas : A

Mata kuliah :Kajian Buku Teks

UJIAN AKHIR SEMESTER

1. Jelaskan perbedaan buku teks dan buku nonteks, ditinjau dari

aspek paedagogi!

Jawab :

Dilihat dari segi pedagogi, buku teks dan nonteks kentara berbeda. Buku teks adalah buku yang
didalamnya ada materi tersusun beserta latihan soal juga pengayaan sebagai buku pegangan
dalam kegiatan pembelajaran. Sedangkan buku nonteks, merupakan buku yang memuat
informasi bebas dan mementingkan aspek estetika sebagai cara untuk menarik minat baca.
Biasanya sebagai penunjang dalam kegiatan pembelajaran yang berfokus pada buku teks.

2. Mengapa guru harus memahami kreteria buku teks?

Jawab :

Sebab, buku teks adalah buku pegangan dan penunjang dalam kegiatan pembelajaran. Hal ini
akan makin mudah diajarkan dan diterapkan ke para peserta didik jika sang guru telah paham
kriteria-kriteria dan indikator dari penyusunan buku teks.

3. Bolehkah guru di sekolah menggunakan buku teks/non teks untuk bahan ajar, namun buku
tersebut tidak layak, beri alasan?

Jawab :

Ketidaklayakan suatu buku teks merupakan masalah serius bagi pendidikan. Jika masih
ditemukan adanya guru yang menggunakan buku tersebut, hal ini tidak berterima dengan
beberapa alasan. Pertama, sang guru tidak melakukan improvisasi terhadap buku yang tak layak
tersebut ketika mengajar. Kedua, sekolah tidak menyediakan sarpras pendukung untuk
menindaklanjuti. Ketiga, pemerintah lamban karena buku teks yang tidak berkualifikasi berhasil
lolos. Hal ini akan menjadi pengecualian saat sang guru mengajar di sekolah-sekolah 3T
(Terdepan, Tertinggal, Terluar). Jika keadaan demikian, ketidaklayakan suatu buku teks yang
distandarisasi oleh nasional, dan sedikit sekali memperhatikan keadaan atau status quo
sekolah-sekolah itu, sang guru boleh melakukannya.

4. Bagaimana peran masyarakat berkaitan dengan perbukuan (sesuai peraturan)?

Jawab :

Berdasarkan UU nomor 3 tahun 2017 tentang perbukuan, peran masyarakat diatur dalam pasal
11, sebagai berikut.

a. Memelihara dan memanfaatkan fasilitas layanan dan Buku yang disediakan oleh Pemerintah
Pusat, Pemerintah Daerah, dan/atau masyarakat; dan

b. memberikan dukungan terhadap terciptanya masyarakat belajar, masyarakat gemar


membaca, dan masyarakat gemar menulis.

5. Sebutkan dan jelaskan kriteria buku nonteks pengembangan kepribadian untuk bahan ajar di
sekolah!

Jawab :

Kriteria yang bisa dijabarkan saat penyusunan buku nonteks pengembangan kepribadian
adalah:

a. Sesuai kondisi peserta didik

Peserta didik yang mengabdikan dirinya belajar di sekolah adalah aspek penting dari
penyusunan buku nonteks ini. Sebab, peserta didik adalah objek yang dituju oleh buku ini.

b. Bersifat "bersahabat"
Yang dimaksud bersahabat disini ialah buku pengembangan itu tidak melulu penuh tugas dari
awal sampai akhir. Jadi, lebih berterrima jika buku pengembangan adalah kumpulan contoh
atau skenario-skenario yang disusun sedemikian rupa guna menunjang soft skill sang peserta
didik.

c. Sejalan dengan kurikulum

Pengembangan sikap telah diatur juga dalam kurikulum. Alhasil, ketika penyusunan buku
nonteks pengembangan sikap ini, haruslah sejalan dengan kurikulum yang berlaku agar tidak
terjadi ketimpangan dan kebingungan peserta didik.

Anda mungkin juga menyukai