Anda di halaman 1dari 5

UJIAN TENGAH SEMESTER

PENGANTAR LINGUISTIK UMUM

Nama : Asysyifa Aulia

NIM : 1185020025

Jurusan/Kelas : BSA/3A

Pertanyaan

A. Tulis ayat Al-Qur’an minimal 3 kalimah !

ِ
َ َ‫ا َّن َشانِئ‬
‫ك ُه َو األ َْبَت ُر ۝‬

Surat Al-Kautsar ayat 3

1. Ada berapa huruf dalam ayat tersebut ?


2. Ada berapa bunyi dalam ayat tersebut ?
3. Ada berapa vocal dalam ayat tersebut ?
4. Ada berapa konsonan dalam ayat tersebut ?
B. Pilih 3 Konsonan yang mudah diucapkan dari ayat tersebut (Huruf K, B, L)
1. Sebutkan makhraj dan sifat dari ayat tersebut!
C. Buatlah rangkuman catatan linguistik selama 7 pertemuan!

Jawaban:

A. 1. Huruf
Dalam Qs. Al-Kautsar: 3, terdapat 15 huruf diantarnya:

15 = ‫ ر‬,‫ ت‬,‫ ب‬,‫ ء‬,‫ ل‬,‫ ا‬,‫ و‬,‫ ه‬,‫ ك‬,‫ ء‬,‫ ن‬,‫ ا‬,‫ ش‬,‫ ن‬,‫ ا‬huruf
Insanak hwal abtr = 15 huruf

2. Bunyi
Dalam Qs. Al-Kautsar: 3 terdapat 22 bunyi, yaitu:

ِ, ‫ ر‬,َ ,‫ ت‬,‫ ب‬,َ ,‫ ل‬,َ ,‫ و‬,ُ ,‫ ه‬,َ ,‫ ك‬,َ ,ِ ,‫ ن‬,َ ,‫ ش‬,َ , ‫ ن‬,‫ن‬, ُ
I, n, n, a, sy, aa, n, i, a, k, a, h, u, w, a, l, a, b, t, a, r, u
3. Vocal
Dalam Qs. Al-Kautsar: 3 terdapat 11 vocal, yaitu:

ِ, َ, َ, ِ, َ, َ, ُ, َ, َ, َ, ُ
Inna syaaniaka huwal abtaru

4. Konsonan
Dalam Qs. Al-Kautsar: 3 terdapat 11 konsonan, yaitu:

‫ ر‬,‫ ت‬,‫ ب‬,‫ ل‬,‫ و‬,‫ ه‬,‫ ك‬,‫ ن‬,‫ ش‬,‫ ن‬,‫ن‬
Inna syaaniaka huwal abtaru

Jadi kesimpulannya: 11 vocal + 11 konsonan = 22 bunyi

B. Makhraj dan sifat huruf K, B, dan L.


Makhraj:

Huruf Makhraj

K Dorsovelar

B Bilabial

L Laminoalveolar

Sifat:

Berdasarkan Berdasarkan Berdasarkan Berdasarkan


Huruf cara bunyi udara yang tekanan udara Getaran
yang keluar keluar
K Oral Engresif Lenes Bunyi Bersuara
B Oral Engresif Fortes Bunyi Bersuara
L Oral Engresif Lenes Bunyi Bersuara

C. Catatan linguistik selama 7 pertemuan:


Linguistik Umum kenapa disebut linguidtik umum karena mata kuliah ini
mempelajari karakteristik bahasa secara umum.
Linguistik dalam bahasa arab disebut juga:
 ‫علم اللغة‬
 ‫فقه اللغة‬
 ‫اللسانيات‬
 ‫اللغويات‬
Objek Linguistik adalah bahasa : - yang berupa bunyi
- tidak mengkaji gerak
- tulisan
- mengkaji bunyi dari mulut manusia yang
memiliki arti

Adapun tataran linguistik adalah sebagai berikut :


1. Fonologi

Sistem bunyi dalam bahasa Indonesia dapat juga dikatakan dengan ilmu bunyi.

2. Morfologi

Mengidentifikasi satuan-satuan dasar bahasa sebagai satuan gramatikal morfologi.


Mempelajari seluk beluk bentuk serta fungsi perubahan bentuk kata baik bentuk
semantik/gramatik.

3. Sintaks

Menempatkan bersama-sama kata-kata menjadi kelompok kata/kalimat.

4. Semantik

Mempelajari arti makna yang terkandung pada suatu bahasa, kode, atau jenis
persepsi lain

5. Pragmatik

Mempelajari hubungan antara konteks luar bahasa dan maksud tuturan, tidak bisa
dilihat dari bentuk dan makna saja, tetapi juga dari tempat dan waktu bicara.

Bunyi terjadi karena adanya getaran. Adapun proses terjadinya bunyi adalah : udara di
pompa → paru-paru → ditekan di diafragma → terjadi penyempitan di pita suara →
terjadi benturan di molekul udara → getaran yang di bawa oleh molekul udara masuk
ke telinga → terdengar dan diterjemahkan oleh telinga.

Pita Suara

TIDAK BERSUARA BUNYI BERSUARA HENTI/TERTUTUP BERBISIK

(tidak dibarengi (bunyi yang diiringi (bunyi huruf (‫ء‬

dengan getaran) dengan getaran)


- ada bunyi bersuara ada bunyi yang tidak bersuara. Bunyi yang bersuara disebut vocal,
bunyi yang tidak bersuara disebut konsonan.
- Adapun yang menentukan bunyi vocal/suara vocal (a, i, u, e, o) itu adalah pada lidah dan
bibir.

Istilah-istilah yang terdapat pada linguistik

Nama Organ Bahasa Latin Bunyi yang Keluar


Bibir Labium Labial
Gigi Dental/Dentum Dental
Gusi Alveolum Alveolar
Langit Keras Palatum Palatal
Langit Lunak Velum Velar
Anak Tekak Uvula Uvular
Ujung Lidah Apex Apexal
Tengah Lidah Medium Medial
Akar Lidah Dorsum Dorsal
Pangkal Tenggorokan Apiglotis Apiglotial

Note: - Apabila 2 ditambah B di depan contoh: Bilabial

- Apabila 2 digabung di tambah O di temgah , contoh: Apexodental


Adapun yang disebut dengan makhraj/titik artikulasi/striktur adalah pertemuan antara
artikulator pasif ( Rahang Atas) dan Artikulator Aktif (Rahang Bawah).

Adapun yang disebut dengan sifat huruf adalah tempat artikulasi. Lebih singkatnya dapat kita
katakan bahwa makhraj adalah cara artikulasi kalau sifat adalah tempat artikulasi nya.

Berdasarkan tempat pengucapan bunyi (makhraj) itu seperti Labial, Dental, Palatal, Alveolar,
dll.

Berdasarkan cara (sifat):

1. Berdasarkan Cara Udara Keluar


Nasal : dari hidung seperti huruf M, N, Ng, Ny
Oral : dari mulut
2. Berdasarkan Udara yang keluar
Ingresif : udara masuk (seperti saat menangis tersedu-sedu)
Engresif : udara keluar
3. Berdasarkan Tekanan Udara
Fortes : Keras seperti saat mengucap huruf B
Lenes : Lunak
4. Berdasarkan Getaran ada Bersuara dan Tidak Bersuara

Anda mungkin juga menyukai