DISUSUN OLEH:
Puji dan syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, sebagai pencipta atas segala kehidupan
yang senantiasa memberikan rahmat sehingga saya dapat menyelesaikan tugas makalah mata
kuliah Landscape Kebanksentralan Indonesia yang berjudul ” Membuat Bagan Aliran
(Flowchart) Dari Aktivitas Perusahaan PT. Schneider Electric Manufacturing ”.
Dalam kesempatan ini, saya juga ingin mengucapkan terima kasih dengan hati yang tulus
kepada seluruh pihak yang telah membantu dalam penyelesaian makalah ini semoga Tuhan
senantiasa membalas dengan kebaikan yang berlipat ganda.
Saya menyadari bahwa penyusunan makalah ini masih jauh dari sempurna, oleh karena itu
saya mengharapkan kritik dan saran yang bersifat membangun dari semua pihak guna perbaikan
di masa yang akan datang. Harapan saya semoga makalah ini dapat bermanfaat bagi semua
pihak.
ii
DAFTAR ISI
iii
BAB I
PENDAHULUAN
PT. Schneider Electric Indonesia memproduksi alat-alat listrik seperti MCB (Miniature
Circuit Breaker) dan panel listrik. Sebagai perusahaan besar dari Prancis, PT. Schneider
Electric Indonesia dituntut untuk menjalankan sistem secara efektif dan efisien. Hal ini dapat
dilihat dari sistem SPS (Schneider Production System)yang diadopsi dari TPS (Toyota
Production System). Selain sistem yang bagus, perusahaan harus didukung oleh tenaga kerja
yang terampil, produktif dan bertanggung jawab dalam melaksanakan tugasnya.
1
Electric menduduki salah satu peringkat atas dalam pendistribusian listrik, otomatisasi, dan
kontrol.
Contactor
Pushbuttons
Pilot Light
Ligth Tower
Bell
Lens
Contact Bilok
Replace the Relay
Mobiya
2
1.4 Rumusan Masalah
1. Defenisi SOP
2. Tujuan dari SOP yang dianalisis
3. Penanggung jawab atas SOP
4. Divisi yang menjalankan SOP
5. Kendala yang dihadapi dalam menjalankan SOP
6. Rancangan Flowchart aktivitas yang dijalankan SOP
3
BAB II
PEMBAHASAN
Standar Operasional Prosedur (SOP) adalah dokumen yang berkaitan dengan prosedur
yang dilakukan secara kronologis untuk menyelesaikan suatu pekerjaan yang bertujuan untuk
memperoleh hasil kerja yang paling efektif dari para pekerja dengan biaya yang serendah-
rendahnya. SOP biasanya terdiri dari manfaat, kapan dibuat atau direvisi, metode penulisan
prosedur, serta dilengkapi oleh bagan flowchart di bagian akhir.
4
2.2 Tujuan SOP yang di Aanalisis
Tujuan pembuatan SOP adalah untuk menjelaskan perincian atau standar yang tetap
mengenai aktivitas pekerjaan yang berulang-ulang yang diselenggarakan dalam suatu
organisasi. SOP yang baik adalah SOP yang mampu menjadikan arus kerja yang lebih baik,
menjadi panduan untuk karyawan baru, penghematan biaya, memudahkan pengawasan, serta
mengakibatkan koordinasi yang baik antara bagian-bagian yang berlainan dalam perusahaan.
5
Tujuan Penyusunan SOP Perusahaan :
Untuk menjelaskan bagaimana laporan keluhan ditangani dengan cepat. Komplain
pelanggan harus cepat ditanggapi dengan tepat. Penangan komplain pelanggan adalah salah
satu jenis pelayanan yang diberikan kepada pelanggan. Bila pelanggan merasa puas
dengan pelayanan perusahaan pada akhirnya akan berpengaruh baik terhadap penjualan
dan perusahaan secara keseluruhan.
3. SOP Perusahaan Bagian Produksi
Penyunan SOP bagian produksi ini sendiri berkaitan dengan yang namanya manajemen
PPIC (Production Planning and Inventory Control) pada perusahaan. Manajemen PPIC
merupakan bagian kerja perencanaan prduksi dan pengendalian produksi yang dimiliki
oleh perusahaan. Dengan penerapan manajemen PPIC dalam perusahaan, maka sebuah
bisnis yang dilakukan bisa terorganisir serta terjalankan dengan optimal.
Tujuan Penyusunan SOP Bagian Produksi :
SOP bagian produksi dibuat oleh tim penyusun SOP (Standard Operating Procedures)
adalah untuk melakukan kajian pedoman terhadap pelaksanaan produksi yang optimal
dalam perusahaan.
Adapun penanggung jawab dari SOP diatas adalah para manajer pengguna dari masing-
masing departemen. Idealnya memang seperti ini, terutama karena yang paling
berkepentingan terhadap berhasil tidaknya pelaksanaan SOP yang diaplikasikan pada suatu
departemen adalah manajer dari departemen itu sendiri
Dari beberapa divisi yang terdapat di PT. Schneider Electric Manufacturing Batam,
diketahui bahwa semua divisi sudah mejalankan SOP. Karena PT. Schneider merupakan
perusahaan yang sangat mementingkan SOP disemua divisinya untuk memastikan pekerjaan
atau kegiatan operasional perusahaan berjalan dengan lancar serta memiliki standarisasi guna
memudahkan para pegawai dalam menyelesaikan pekerjaan dan meminimalisir kesalahan.
6
2.5 Kendala Yang Dihadapi Dalam Menjalankan SOP
Walaupun memiliki segudang manfaat sayangnya ada pula permasalahan yang timbul
sehingga pelaksanaan SOP jadi gagal untuk diimplementasikan. Hambatan pelaksanaan SOP
yang umumnya terjadi adalah sebagai berikut :
7
2.6 Rancangan Flowchart Aktivitas SOP
1. Flowchart Bagian Internal Audit
8
BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
SOP (Standard Operating Procedures) adalah panduan hasil kerja yang diinginkan serta
proses kerja yang harus dilaksanakan. SOP dibuat dan di dokumentasikan secara tertulis yang
memuat prosedur (alur proses) kerja secara rinci dan sistematis. Alur kerja (prosedur)
tersebut haruslah mudah dipahami dan dapat di implementasikan dengan baik dan konsisten
oleh pelaku.
3.2 Saran
Sop dibuat oleh perusahaan bukan untuk menyusahkan karyawannya, sebaliknya untuk
memperlancar dan meningkatkan kinerja.
9
DAFTAR PUSTAKA
http://rahmawati170899.blogspot.com/2016/09/profil-ptschneider-manufacturing-batam.html
https://salamadian.com/pengertian-sop/
https://www.kajianpustaka.com/2016/10/pengertian-tujuan-fungsi-dan-manfaat-sop.html
https://ukirama.com/blogs/penyebab-terhambatnya-pelaksanaan-sop-dalam-perusahaan-dan-
cara-mengatasinya
10