PEMESANAN, PENYIAPAN,

DISTRIBUSI, DAN
PEMBERIAN MAKAN PADA
PASIEN RAWAT INAP
No. Dokumen :
No. Revisi : 00
SOP
Tanggal Terbit:
Halaman : 1/2

Puskesmas Vinsentius Neta, Amd. Kep

Ngalupolo NIP : 19680123199031005

1. Pengertian Pemesanan, penyiapan, distribusi, pemberian makanan pada pasien

rawat inap (Jampersal) adalah Suatu kegiatan menyajikan makanan
yang sudah mengalami proses pengolahan untuk pasien rawat inap
(Jampersal) sesuai kebutuhan dan jadwal makan.
2. Tujuan Sebagai acuan penerapan langkah-langkah agar makanan pasien rawat
inap ( jampersal ) melalui proses penyiapan, pengolahan,
penyimpanan, dan pembagian makanan dipastikan aman dan layak
konsumsi bagi pasien ( jampersal ).
3. Kebijakan Keputusan Kepala Puskesmas Ngalupolo Nomor :
/SK.03/PUSK.NPL/III/2018 tentang Pelayanan Klinis.
4. Referensi 1. Pedoman Asuhan Gizi Terstandar (PAGT), Kemenkes Tahun
2014.
2. Pedoman Pelayanan Gizi Di Puskesmas, Kemenkes Tahun 2014.
5. Prosedur / Langkah - PEMESANAN MAKANAN
langkah 1. Petugas melakukan pemeriksaan jumlah pasien rawat inap
(jampersal).
2. Petugas memeriksa apakah ada pantangan makan atau alergi
makanan tiap pasien.
3. Petugas menghitung kebutuhan gizi berdasarkan atas status gizi
dan kebutuhan pasien.
4. Petugas mengisi buku permintaan makanan yang tersedia sesuai
dengan jumlah pasien di ruang rawat.
5. Petugas menyerahkan buku permintaan yang berisi etiket makan
(Nama, No. Rekam medis, dan jenis diet) kepada petugas
pramusaji.
PENYIAPAN MAKANAN
1. Petugas memilih bahan makanan yang bermutu baik, segar, aman,
bergizi, utuh, tidak berlubang/berulat, bentuk seragam, tidak
busuk, tidak kotor, tidak layu, dan tidak kadaluarsa.
2. Petugas melakukan penanganan bahan makanan harus tepat dan
baik, handling, pengepakan/pengemasan, distribusi, penyimpanan,
dan penggudangan yang memenuhi syarat.
3. Petugas membersihkan bahan makanan sebelum diolah.
4. Petugas menyiapkan air bersih dan tempat pembungan sampah
untuk menjaga kebersihan pada tahap pengolahan bahan makanan.
5. Petugas menyimpan makanan yang telah diolah pada tempat
penyimpanan yang sesuai dan tidak dicampurkan dengan bahan
makanan yang lain untuk mencegah kontaminasi silang.
6. Petugas melakukan proses pemasakan bahan makanan harus
sesuai dengan prosedur yang ada.
7. Petugas membersihkan peralatan dan ruangan tempat pengolahan
setelah selesai proses penyiapan makanan.
DISTRIBUSI MAKANAN
1. Petugas menyiapkan nampan makanan untuk masing-masing
pasien.
2. Petugas memasukan etiket makan pasien yang berisi Nama
Pasien, No. Rekam Medis, Jenis Diet dan Menu yang disajikan.
3. Petugas menyiapkan menu makanan yang sehat, bersih dan
higienis sesuai dengan kebutuhan pasien.
4. Petugas menyajikan menu makanan pada plato stainless yang
bersih,
utuh dan tidak cacat atau rusak lengkap dengan tutupnya.
5. Petugas menyajikan makanan kepada pasien dalam keadaan
hangat sesuai etiket makan pasien.
6. Petugas menyajikan makanan sesuai dengan jam pemberian
makan, yakni:
a. Pagi : pkl. 07.00-08.00 WITA
b. Siang : pkl 13.00-14.00 WITA
c. Malam : pkl 19.00-20.00 WITA
PEMBERIAN MAKANAN

2/2
 1. Petugas melakukan pemeriksaan etiket makanan sebelum
menyerahkan makanan ke pasien.
2. Petugas menyerahkan makanan kepada pasien /keluarga pasien.
3. Petugas mempersilakan pasien makan.
4. Petugas melakukan pencatatan di buku distribusi makanan pasien.
6. Diagram Alir -
7. Unit terkait Ruang Bersalin, Poli Gizi, Rawat Inap