Anda di halaman 1dari 13

SOAL TES TULIS KREDENSIAL PK 1:

A. Vital Sign

1. Pada saat mengukur tekanan darah, perawat melingkarkan manset dengan jarak 2,5
cm di atas:
a. Lipatan siku
b. Arteri brachialis
c. Vena mediana cubiti
d. Vena Brachialis
e. Fossa Cubiti
2. Saat mengukur tekanan darah, perawat memompa balon, dan merasakan sampai detak
di arteri brachialis tidak teraba lagi dan menambah pemompaan sampai dengan”
a. 30 mmHg
b. 20 mmHg
c. 40 mmHg
d. 50 mmHg
e. Diperkirakan sesuai tensi sebelumnya
3. Jika terjadi kebocoran merkuri saat mengukur suhu, dan kulit pasien menyentuh
merkuri, maka bilas segera area tersebut dengan air selama:
a. 10 menit
b. 15 menit
c. 20 menit
d. 30 menit
e. 40 menit
4. Jika pasien sedang transfusi, maka pemberian obat injeksi dapat diberikan pada jalur
intravena yang sama setelah……..jam….menit
a. 30 menit
b. 45 menit
c. 1 jam 15 menit
d. 1 jam 30 enit
e. 2 jam
5. Pada pemberian obat sebanyak ………cc, perawat mencatat juga pada formulir intake –
output sebagai tambahan pada total cairan masuk dalam 24 jam.
a. Lebih dari 500 cc
b. Lebih dari 250 cc
c. Lebih dari 100 cc
d. 50-100 cm
e. 1 Liter

B. Cairan dan Elektrolit/Pasang Infus

6. Jarak antara botol infus dengan IV site (luka tusukan) adalah:


a. 120 cm
b. 90 cm
c. 75 cm
d. 60 cm
e. 45 cm
7. Dibawah ini termasuk cairan kristaloid isotonis, kecuali:
a. MgSo4
b. Ringer
c. Asering
d. NaCl
e. Ringer Laktat
8. Dibawah ini termasuk penyebab terjadinya phlebitis, kecuali:
a. IV site terlalu sering bergerak
b. Masuknya mikroorganisme selama pemasangan infus
c. Obat yang masuk kedalam vena terlalu pekat
d. Pemasangan infus diganti ke ekstremitas lain setelah 3x24 jam
e. Pasien dehidrasi
9. Komposisi cairan di dalam tubuh manusia sebesar:
a. 40%
b. 50%
c. 60 %
d. 75 %
e. 90%
10. Di bawah ini termasuk produk darah, kecuali:
a. FFP (Fresh Frozen Plasma)
b. Whole Blood
c. Albumin
d. Hestartach
e. PRC (Packed Red Cell)

C. Pemberian Oksigen

11. Kadar oksigen di udara bebas adalah sebesar:


a. 20 %
b. 30%
c. 45%
d. 21%
e. 15%
12. Berikut merupakan alat bantu nafas sederhana, kecuali:
a. Nasal canule
b. RM
c. ET
d. Mask
e. NRM
13. Ekspirasi yang lebih lama daripada inspirasi terjadi pada kasus:
a. Asma
b. Efusi pleura
c. Pneumothorax
d. Oedem paru
e. TB paru
14. Berikut merupakan manifestasi klinik gagal nafas, kecuali:
a. Perubahan kesadaran
b. Iritabel/mudah marah
c. Sianotik
d. Kerja nafas meningkat
e. Takikardi
15. Aliran oksigen jika menggunakan nasal canule adalah:
a. 8-10 Liter
b. 6-8 Liter
c. 4-6 Liter
d. 2-4 Liter
e. 0-1 Liter
D. Menciptakan lingkungan yang nyaman melalui manajemen resiko dan jaminan
kualitas pelayanan keperawatan
16. Suatu sistem dimana RS membuat asuhan pasien lebih aman yang meliputi assesmen
resiko, identifikasi pengelolaan hal yang berhubungan dengan resiko pasien, pelaporan
dan analisis insiden, kemempuan belajar dari insiden dan tindaklanjutnya serta
implementasi solusi untuk meminimalkan timbulnya resiko dan mencegah terjadinya
cedera yang disebabkan oleh kesalahan akibat melaksanakan suatu tindakan/ tindakan
yang seharusnya diambil adalah merupakan ….
a. Insiden Keselamatan Pasien
b. Kejadian Tidak Diharapkan
c. Keselamatan Pasien Rumah Sakit
d. Kondisi Potensial Cedera
e. Kejadian Nyaris Cedera
17. Tujuan pemberian gelang warna ungu pada pasien dalam pelalaksanaan keselamatan
apsein yang bertujuan untuk….
a. Identitas pasien
b. Identitas alergi obat
c. Identitas Do Not Resusitation
d. Identitas resiko jatuh
e. Indentitas evakuasi
18. Skala pengukuran resiko jatuh yang digunakan untuk pasien lansia menggunakan
skala…
a. Skala Morse
b. Skala Ontorio
c. Skala Humpty dumpty
d. Skala Wong baker
e. Skala Oswestry disability indeks (ODI)
19. Tehnik yang digunakan dalam melakukan komunikasi efektif yang dilakukan oleh dokter,
perawat dan petugas kesehatan dalam melaporkan kondisi pasien kritis lewat telfon/
lisan adalah….
a. SOAP
b. Read Back
c. Read Back Feed Back
d. SBAR
e. Time Out
20. Ny. B usia 58 tahun dengan diagnose post operasi amputasi kaki dextra akan
mendapatkan transfuse darah, manajemen safety yang dilakukan perawat yaitu dengan
cara?
a. Berikan pemgaman pada tempat tidur pasien
b. Komunikasi efektif
c. Penandaan (marking)
d. f Cuci tangan
e. Identifikasi pasien
E. Pemberian obat secara aman
21. Dalam pelaksanaan pemberian obat secara IM yakni dengan cara menusukkan spuit
dengan sudut….
a. 15 0
b. 300
c. 450
d. 600
e. 900
22. Yang bukan tehnik pemberian obat parentral adalah….
a. Intra dermal
b. Pemberian obat melalui NGT
c. Subkutan
d. Intra Muscular
e. Intra Vena
23. Seorang perawat sedang menyiapkan obat, saat memasuki ruangan pasien lansia,
perawat tersebut menanyakan identitas pasien “Ny R”, sementara itu ada keluarga
pasien memasuki kamar pasien dan menyapa pada pasien dengan mengatakan “Ny. T”
bagaimana kabarnya? Apa yang seharusnya dilakukan oleh pertawat tersebut…
a. Menanyakan kepada pasien apakah Ia “NY T”
b. Memberitahu keluarga paisen bahwa pasien tersebut bernama NY. R
c. Menunda pengobatan sampai identitas pasien benar-benar sudah pasti
d. Memberikan obat sesuai dengan rencana dan program
e. Tidak memberikan obat tersebut sampai dengan pergantian shift
24. Dokter membuat resep yaitu sanmol sirup 150 mg prn. Sediaan obat sanmol sirup ialah
300 mg tiap 5 ml. Berapakah dosis yang akan diberikan ?..
a. 2,05
b. 2,25 ml
c. 2,5 ml
d. 3 ml
e. 3,25 ml
25. Dokter menginstruksikan untuk pembeian antibiotic pinicilin IV dengan dosis 100 mg,
sedian dalam vial 120 mg dengan pelarut 5 ml. berapa cc injeksi pinicilin yang harus
diberikan?....
a. 3 cc
b. 3,2 cc
c. 4 cc
d. 4,02 cc
e. 4,2 cc

F. Wound treatment/ rawat luka


26. Tanda dan gejala klinik reaksi radang menjadi jelas berupa warna kemerahan karena
kapiler melebar (rubor), suhu hangat (kalor), rasa nyeri (dolor), dan pembengkakan
(tumor) merupakan fase penyembuhan luka pada tahap?
a. Fase eksudasi
b. Fase inflamasi
c. Fase proliferasi
d. Fase remodeling
e. Pase infeksi
27. Pada proses penyembuhan luka akan terjadi pertumbuhan jaringan baru yang disebut
dengan?
a. Jaringan parut
b. Jaringan epitelisasi
c. Jaringan kolagen
d. Jaringan garnulasi
e. Hypotoptic scar
28. Hipovolemia dalam proses penyembuhan luka adalah?
a. Suatu keadaan dimana terdapat bekuan darah yang mengakibatkan proses absorpsi
oleh tubuh berkurang, sehingga proses penyembuhan luka menjadi lama
b. Kondisi dimana kurangnya sel-sel darah dalam tubuh sehingga tubuh menjadi lemah
dan terjadi malnutrisi
c. Suatu kondisi dimana kurangnya volume darah yang mengakibatkan kekurangan
oksigen dalam nutrisi untuk penyembuhan luka
d. Suatu keadaan dimana peningkatan gula darah sehingga nutrisi tidak dapat masuk
ke dalam sel sehingga penyembuhan luka menjadi lama
e. Suatu kondisi dimana berkurangnya fibroblast dan kolagen dalam luka karena
kurangnya oksigen dan nutrisi
29. Yang merupakan faktor lokal yang dapat mempengaruhi proses penyembuhan luka
adalah?
a. Usia, nutrisi, obesitas, infeksi luka
b. Usia, nutrisi, penyakit penyerta,obat-obatan
c. Usia, suhu luka, nutrisi, penyakit penyerta
d. Kelembaban luka, suhu luka, benda asing, infeksi luka
e. Usia, nutrisi, kelembaban luka, penatalaksanaan manajemen luka
30. Kerusakan integritas kulit berhubungan denagn luka yang terkontaminasi, intervensi
yang tepat untuk diagnose keperawatan tersebut adalah, kecuali?
a. Meningkatkan haemostasis luka
b. Mencegah cedera jaringan yang lebih luas
c. Mempertahankan integritas kulit
d. Meningkatkan penyembuhan luka
e.  Melakkan pembebatan pada luka dengan kuat

G. Etika Keperawatan
31. Melakukan tindakan tanpa memberikan penjelasan yang relevan dan tanpa memintakan
persetujuan ke pasien, tidak sesuai dengan prinsip etika :
a. Justice
b. Otonomi
c. fidelity
d. Legal
e. Keamanan

32. Perawat A sedang membicarakan status kesehatan pasien di nurse station di depan
pasien yang lainnya, hal tersebut tidak sesuai dengan prinsip :
a. Justice
b. Otonomi
c. fidelity
d. confidentiality
e. Legal

33. Menjaga kerahasian status kesehatan pasien termasuk penerapan prinsip etika :
a. Justice
b. Otonomi
c. fidelity
d. confidentiality
e. Legal
34. Memaksakan pasien untuk memberikan informasi tentang hal yang tidak dikehendaki
opleh pasien, tidak sesuai dengan prinsip etika :
a. Justice
b. Otonomi
c. fidelity
d. Legal
e. Kejujuran

35. Tn X mempunyai kepercayaan bahwa tranfusi darah bertentangan dengan


keyakinannya, apappun yang terjadi Tn X tidak bersedia untuk diberikan tranfusi darah
dan Tn X sudah memberikan pernyataan tertulis. Pada saat terjadi perdarahan hebat,
perawat dan dokter tridak memberikan tranfusi darah, hal ini berkaitan dengan prinsip
etika :
a. Justice
b. beneficience
c. fidelity
d. Legal
e. Kejujuran

H. Pencegahan Injury
36. Untuk menghindari kejadian tertusuk jarum hal apa saja yang harus dilakukan setelah
melakukan injeksi :
a. Segera tutup jarum dengan 2 tangan setelah dipakai
b. Buang jarum ke tempat sampah benda tajam segera setelah dipakai
c. Wajib melakukan re caping supaya tidak menusuk teman sejawat
d. Serahkan jarum kepada petugas cleaning service
e. Letakkan jarum di trolley tindakan agar tidak tercampur dengan benda yang lain

37. An. B masuk rawat inap dan dari hasil pegkajian, pasien termasuk resiko tinggi untuk
jatuh. Maka stiker yang ditempel di gelang pasien berwarna :
a. Hitam
b. Ungu
c. Merah
d. Kuning
e. Orange

38. Yang termasuk salah satu sasaran dari patient safety, adalah :
a. Membuang sampah sesuai dengan criteria
b. Mengaktifkan system code blue di ruangan
c. Penggunaan antibiotic sesuai indikasi
d. Peningkatan Komunikasi efektif
e. Tindakan kolaborasi untuk mencegah kegawatan pada pasien

39. Salah satu cara efektif untuk memutus rantai penularan penyakit melalui kontak adalah:
a. Pasien harus ditempatkan di isolasi bertekanan negative
b. Pasien diberikan antibiotic dosis tinggi
c. Menggunakan APD lengkap bagi petugas kesehatan
d. Cuci tangan sesuai standart WHO dan sesuai dengan 5 moment
e. Membuang semua alat yang sudah digunakan pasien

40. Jika pasien termasuk dalam resiko tinggi untuk jatuh, maka observasi dilakukan setiap :
a. 30 menit
b. 60 menit
c. 90 menit
d. 120 menit
e. 150 menit

I. PPI
41. Berikut merupakan 5 Hand Hygiene, kecuali:
a. Sebelum kontak dengan pasien
b. Sebelum tindakan aseptic terhadap pasien
c. Setelah tindakan aseptic terhadap pasien
d. Setelah kontak dengan lingkungan pasien
e. Setelah kontak dengan cairan tubuh pasien

42. Yang termasuk penyakit infeksi pada saluran perkemihan bagian bawah adalah..
a. Prostatitis
b. Nefrolithiasis
c. Pielitis
d. Uretritis
e. Glomerulonefritis
43. Tidak termasuk tujuan utama (prisip goals) pengendalian infeksi di rumah sakit :
a. Melindungi pasien
b. Melindungi pengunjung
c. Melindungi petugas kesehatan
d. Meningkatkan immunitas petugas
e. Melindungi karyawan rumah sakit

44. Faktor-faktor yang tidak mempengaruhi timbulnya penyakit adalah :


a. Agent
b. Host
c. Transmisi penyakit
d. Lingkungan
e. Vektor

45. Yang bukan merupakan karakteristik infeksi di rumah sakit adalah :


a. Bersifat lokal
b. Bersifat sistemik
c. Didapat di rumah sakit
d. Pada saat masuk rumah sakit dalam masa inkubasi
e. Tidak ada pemisahan penempatan pasien menular

J. Pemberian Produk Darah Yang Aman

46. Ny. A masuk dan dirawat di ruang Camelia dengan diagnosis chirosis hepatic, di rumah
pasien riwayat BAB hitam sejak 3 hari yang lalu, tadi pagi pasien BAB hitam sebanyak
kurang lebih 500 cc dan berbau tidak enak. Dari hasil pemeriksaan darah rutin Hb
terakhir= 7,6 gr/dl dan dari instruksi dokter disarankan untuk tranfusi darah PRC 2 kolf.
Hal-hal apa saja yang harus diperhatikan dalam pemberian produk darah :

a Cek kantong darah: nama, jenis darah sesuai macam pesanan ( WB, PRC, FFP
dll ), jumlah darah, golongan darah yang diberikan, tanggal kadaluarsa
b Darah / produk darah yang masih dingin dari alat penyimpanan yang masih
dingin dari alat penyimpanan dinormalkan
c Mengecek dan mencatat tanda-tanda vital ( tekanan darah, nadi, suhu, respirasi,
warna kulit dan kesadaran )
d Intra vena dipasang sesuai SPO dan penggunaan set tranfusi
e Semua jawaban benar

47. Ny. B usia 25 tahun post section cesaria, mendapatkan tranfusi darah PRC 1 kolf.
Managemen safety yang dilakukan oleh perawat adalah:

a. Pastikan identifikasi pasien: sebut nama, tanggal lahir dan cocokkan dengan etiket
pada kantong darah
b. Beri pengaman pada tempat tidur pasien
c. Menggunakan jarum dengan ukuran kecil
d. Menyimpan produk darah dalam lemari es
e. Tidak perlu mengkaji pasien, darah langsung diberikan

48. Pada saat pemberian tranfusi darah pada Ny. A setelah 1,5 jam pemberian tranfusi
ternyata terjadi reaksi alergi berupa kulit merah dan gatal, tindakan yang harus
dilakukan oleh perawat, kecuali :

a. Tranfusi stop, tukar set infuse dan berikan cairan Nacl 0,9 %
b. Monitor tanda-tanda vital
c. Kolaborasi medik untuk pemberian antihistamin
d. Mendokumentasikan dengan mencatat no. kantong darah pasien, lama waktu antara
pemberian dan reaksi tranfusi, jumlah darah yang sudah ditranfusikan, mengisi form
insiden KDRS dan menyerahkan kantong darah ke petugas bank darah
e. Membuang kantong darah bekas tranfusi ke tempat sampah infeksius

49. Dibawah ini termasuk produk darah yang digunakan untuk pasien, kecuali:
a. WB
b. PRC
c. Albumin
d. Platelet
e. Fresh Frozen Plasma (FFP)

50. Apakah persiapan pasien yang harus dilakukan sebelum pemberian tranfusi darah?

a. Kaji pada lembaran pesanan dokter, instruksi pemberian transfuse darah yaitu jenis
darah, jumlah pemberian, dan kapan diberikan serta diberikan.
b. Kaji apakah pasien memakai infuse dan besarnya kanul/ jarum yang dipakai apakah
sesuai untuk pemberian transfusi. Kaji jenis set infuse yang dipakai.
c. Kaji kondisi pasien, misalnya : Keadaan umum lemah, suhu tubuh panas atau tidak,
usia pasien atau kondisi yang lain. Informasikan keadaan pasien ini kepada dokter,
jika tidak yakin tanyakan pada penanggung jawab shift atau ketua timnya.
d. Kaji kondisi fisik darah : Kantong darah utuh/ tidak ada perubahan warna darah/ tidak.
e. Semua Benar

K. ANALISA, INTERPRETASI, DAN DOKUMENTASI SECARA AKURAT


51. Bukti pencatatan dan pelaporan perawat yang berguna untuk kepentingan klien, perawat
dan tim kesehatan dalam memberikan pelayanan kesehatan dengan komunikasi yang
akurat dan lengkap secara tertulis, pernyataan di atas merupakan:
a. Dokumentasi
b. Manfaat dokumentasi
c. Tujuan dokumentasi
d. Dokumentasi keperawatan
e. Ciri-ciri dokumentasi
52. Hasil observasi dan analisa perawat terhadap respon pasien segera pada saat atau
setelah dilakukan tindakan merupakan evaluasi:
a. Formatif
b. Sumatif
c. Validasi
d. Administrasi
e. Organisasi
53. Aspek legal dokumentasi keperawatan yang berupa dokumentasi legal isinya
merupakan :
a Pengkajian
b Asuhan keperawatan
c Kondisi perkembangan pasien
d Hukum pidana dan perdata
e Hukum konstitusi
54. Mengidentifikasi status kesehatan klien dalam rangka mendokumentasikan
kebutuhan klien, merencanakan, melaksanakan asuhan keperawatan dan
mengevaluasi intervensi merupakan:
a. Tujuan pendokumentasian
b. Manfaat pendokumentasian
c. Prinsip pendokumentasian
d. Definisi pendokumentasian
e. Ciri-ciri pendokumentasian
55. Urutan yang manakah cara penyelesaian masalah:
a Data – pengumpulan – analisa – evaluasi
b Evaluasi – data – masalah
c Masalah – pengumpulan data – analisis data – pemecahan masalah –
memilih alternatif – implementasi – evaluasi
d Semua salah
e Semua benar

L. KOMUNIKASI TERAPEUTIK / EFEKTIF

56. Komunikasi efektif dibutuhkan saat:


a Advise dokter melalui telepon
b Berbicara dengan teman sejawat di luar jam dinas
c Dengan pasien di luar rumah sakit
d Saat selesai timbang terima
e Berbicara dengan atasan
57. Yang diperhatikan saat menerima advise dokter via telepon kecuali:
a Perintah dituliskan secara lengkap dalam metode SBAR oleh
penerima pesan
b Dibacakan kembali secara lengkap oleh penerima pesan
c Dikonfirmasikan oleh pemberi perintah atau yang menyampaikan
hasil pemeriksaan
d Double cek dengan rekan sejawat
58. Komunikasi yang terjadi antara perawat dengan pasien atau anggota tim kesehatan
lainnya disebut:
a. Komunikasi verbal
b. Komunikasi non verbal
c. Komunikasi sosial
d. Komunikasi terapeutik
e. Komunikasi efektif
59. Memberikan salam, tersenyum pada klein dan memperkenalkan
nama perawat merupakan fase:
a. Fase orientasi
b. Fase pra inetraksi
c. Fase kerja
d. Fase terminasi sementara
e. Fase terminasi akhir
60. Faktor-faktor yang mempengaruhi komunikasi adalah;
a Latar belakang sosial budaya
b Penampilan fisik
c Ekspresi wajah
d Sikap tubuh dan cara berjalan
e Sentuhan
KUNCI JAWABAN

1. E
2. A
3. B
4. C
5. D
6. B
7. A
8. E
9. C
10. D
11. D
12. C
13. A
14. B
15. D
16. C
17. C
18. B

19. D

20. E

21. E

22. B

23. C

24. C

25. E

26. B

27. D

28. C

29. D

30. E

31. B

32. D

33. D
34. B

35. B

36. B

37. D

38. D

39. D

40. B

41. C

42. D

43. D

44. C

45. E

46. E

47. A

48. E

49. C

50. E

51. D

52. A

53. C

54. A

55. C

56. A

57. D

58. D

59. A

60. A

Anda mungkin juga menyukai