Anda di halaman 1dari 6

Nama : Bayu Enasora

NIK : 2010024427013
MK : Amdal
YAYASAN MUHAMMAD YAMIN PADANG
Sekolah Tinggi Teknologi Industri (STTIND) Padang
Jln. Prof. Dr. Hamka No. 121 Tabing, Padang, Sumatera Barat 25172

NASKAH SOAL UJIAN AKHIR SEMESTER GENAP 2020/2021

Program Studi : Teknik Pertambangan


Kode/ Mata Kuliah : TPP8216 / AMDAL Pertambangan
Jumlah Kredit : 2 SKS
Hari/ Tanggal : Sabtu, 20 Maret 2021
Waktu : 08.00 – 09.40 WIB
Dosen Pengajar : Hisni Rahmi, S. Si., M.T.
Jenis ujian : Daring (online)

1. Isilah tabel prakiraan sifat penting dampak pada tahap operasi berupa penurunan kulitas udara
dan kebisingan dari rencana usaha/kegiatan pertambangan PT X dan jelaskan kesimpulan yang
saudara dapat!

 Penurunan kualitas udara dan kebisingan


N ADA TANPA
KRITERIA TOLAK UKUR
O TAMBANG TAMBANG
Jumlah manusia yg terkena Persentase orang yang V
1
dampak aktif dalam proyek
2 Luas penyebaran dampak 4 Desa V ..
Lama dan intensitas dampak V ..
3 < 25 th
berlangsung
Komponen LH yang kena V
4 Sosekbudkesmas
dampak
5 Sifat kumulatif Multi efek V
6 Berbalik atau tidak Bisa berbalik V
Penyiraman, masker, V ..
7 Teknologi
barrier
Penurunan kualitas udara dan
Baku mutu lingkungan 1,8 2
kebisingan
Kesimpulan

Penjelasan:
1. Jumlah yang terkena dampak kualitas udara dan kebisingan adalah -+1000 pekerja
2. Penyebaran dampak akibat debu tambang ada di 4 desa
3. Intensitas berlangsung <25thn
4. Komponen LH yang terkena dampak dengan adanya tambang
5. Sifat multi efek
6. Bias berbalik
7. Melakukan pengendalian dengan penyiraman dan masker
8. Kualitas udara dan kebisingan dikontrol oleh acuan baku mutu lingkungan

2. Jelaskan pengertian RKL (rencana pengelolaan lingkungan) dan RPL (rencana pemantauan
lingkungan) berserta contohnya!
Nama : Bayu Enasora
NIK : 2010024427013
MK : Amdal
Rencana Pengelolaan Lingkungan Hidup (RKL)merupakan rencana tindak lanjut untuk mengelola
dampak penting yang ditimbulkan olehaktivitas proyek, sedangkan RencanaPemantauan
Lingkungan Hidup (RPL)merupakan piranti untuk memantau hasil pengelolaan lingkungan
tersebut.

Contoh :

1. Melaksanakan pengelolaan lingkungan sesuai dengan rencana yang telah dituangkan dalam
FS/Feasibility Studymaupun DED/Detail Engineering Design(mitigated impact)
2. Mengelola lingkungan secara terpadu dengan menyediakan dana sesuai kebutuhan
pengelolaan lingkungan dengan melibatkan seluruh pemangku kepentingan sesuai dengan
norma, standar, prosedur dan kriteria yang berlaku.

3. Memantau dampak negatif penting dari kegiatan proyek guna memastikan bahwa
pelaksanaan pengelolaan lingkungan telah sesuai dengan standar baku mutu
lingkunganyang ditetapkan oleh pemerintah.
Nama : Bayu Enasora
NIK : 2010024427013
MK : Amdal
3. Tuliskan muatan yang harus ada dalam formulir UKL-UPL!
Nama : Bayu Enasora
NIK : 2010024427013
MK : Amdal

4. Tuliskan tugas KPA (Komisi Penilai Amdal) dan susunan tim teknis!

Tugas Komisi Penilai AMDAL adalah menilai Kerangka Acuan ANDAL (KA_ANDAL), Analisis
Dampak Lingkungan Hidup (ANDAL), Rencana Pengelolaan Lingkungan (RKL), Rencana
Pemantauan Lingkungan (RPL).

Sebagaimana disebut dalam Kep-MENLH 41/2000 tentang Pedoman Pembentukan Komisi


Penilai Analisis mengenai Dampak Lingkungan Hidup Kabupaten/Kota, Tim Tekni s terdiri atas
para ahli dari instansi teknis yang membidangi usaha dan/atau kegiatan yang bersangkutan
Nama : Bayu Enasora
NIK : 2010024427013
MK : Amdal
dan Bapedalda Kabupaten/Kota atau instansi lain yang ditugasi mengendalikan dampak
lingkungan hidup di tingkat Kabupaten/Kota, serta ahli lain dengan bidang ilmu yang terkait.
Tim Teknis dipimpin oleh seorang ketua yang dirangkap oleh sekretaris komisi penilai AMDAL.
Tim teknis bertugas untuk melakukan penilaian dokumen AMDAL dari aspek teknis yang
meliputi:

 kesesuaian dengan pedoman umum dan/atau pedoman teknis di bidang analisis


mengenai dampak lingkungan hidup;
 kesesuaian peraturan perundangan di bidang teknis;
 ketepatan dan kesahihan data, metode dan analisis;
 kelayakan desain, teknologi dan proses produksi yang digunakan.

Pembentukan Tim Te knis ini didasarkan atas pertimbangan efisiensi proses AMDAL. Masalah-
masalah teknis diselesaikan oleh Tim Teknis secara tuntas, sehingga dalam rapat penilaian
oleh Komisi AMDAL yang dibahas hanyalah masalah kebijakan dan diharapkan tidak ada lagi
pembicaraan mengenai masalah teknis.

5. Jelaskan bagaimana tahapan penilaian AMDAL!

Berdasarkan Peraturan Pemerintah Nomor 27 Tahun 2012 tentang Izin Lingkungan, proses
Izin Lingkungan diintegrasikan dalam proses penilaian Amdal. Penilaian Amdal dilakukan dengan
tahapan sebagai berikut:

1.Penerimaan dan Penilaian KA secara administratif;

2.Penilaian KA secara teknis;

3.Persetujuan KA;

4. Penerimaan dan penilaian permohonan Izin Lingkungan dan dokumen Andal dan RKL-RPL
secara administratif;

5. Penilaian Andal dan RKL-RPL secara teknis;

6. Penilaian kelayakan atau ketidaklayakan lingkungan hidup berdasarkan Andal dan


RKL-RPL; dan Penyampaian rekomendasi hasil penilaian kelayakan atau ketidaklayakan
lingkungan hidup

6. Jelaskan kewajiban pemegang izin lingkungan dan sanksi yang diberikan bagi yang melanggar!

Pemegang Izin Lingkungan berkewajiban: menaati persyaratan dan kewajiban yang dimuat
dalam Izin Lingkungan dan izin perlindungan dan pengelolaan lingkungan hidup; ...
menyediakan dana penjaminan untuk pemulihan fungsi lingkungan hidup sesuai dengan
peraturan perundang-undangan. (Pasal 53 PP No. 27 th 2012)

Bagi pejabat yang tidak mengindahkan prosedur dan persyaratan penerbitan

izin lingkungan akan dikenakan sanksi sesuai dengan Pasal 111 dan Pasal 112 UUPPLH. Dimana
bentuk sanksi yang dirumuskan adalah pidana penjara dan

pidana denda. Akan tetapi, ada 2 (dua) perbedaan dalam sanksi yang di atur dalam Pasal 111
dan 112 UUPPLH. Sanksi dalam Pasal 111 dikenakan sanksi

pidana penjara dan denda. Sedangkan dalam Pasal 112, diharuskan memilih salah satu (antara
sanksi penjara atau denda). Berarti, sanksi dalam Pasal 111
Nama : Bayu Enasora
NIK : 2010024427013
MK : Amdal
lebih berat ancamannya dibandingkan sanksi dalam Pasal 112 UUPPLH.

Anda mungkin juga menyukai