Anda di halaman 1dari 1

Selamat pagi ibu, saya dr ... yang bertugas pada hari ini.

Jadi ibu, anak ibu mengalami


malformasi anorektal dimana lubang pantat tidak berkembang secara normal sehingga lubang anus
tidak terbuka pada posisi yang normal. Sejauh ini penyebabnya tidak bisa diketahui secara pasti.
Hanya saja biasanya lebih sering terjadi akibat kelainan genetik.

Anak ibu akan kami rujuk ke spesialis bedah anak untuk pemeriksaan dan penanganan lebih
lanjut. Karena malformasi anorektal bisa disertai dengan kelainan lainnya mungkin nantinya jika
diperlukan akan dilakukan beberapa pemeriksaan seperti USG ginjal, echocardiogram, dan x-ray
saluran kemih dengan kontras.

Untuk penanganannya biasanya bayi dengan malformasi anorektal membutuhkan tiga operasi.
Operasi pertama bisanya untuk menciptakan lubang buatan sehingga feses yang tidak bisa keluar
akhirnya keluar. Lubang buatan ini disebut stoma. Tinja dikeluarkan langsung dari usus ke kulit perut
bagian bawah. Sebuah kantung plastik (stoma bag) akan ditempelkan ke kulit untuk melindung kulit
dan menampung tinja.

Operasi kedua rekonstruksi ke posisi yang benar. Operasi ini disebut anorectoplasty. Operasi ini
biasanya terjadi pada usia sekitar 3 bulan. Anorectalplasti bisa menjadi operasi yang panjang dan
rumit karena melibatkan penempatan rektum (bagian bawah usus) di dalam otot yang membantu
untuk membuat anus pada posisi yang normal. Setelah operasi kedua ini penting untuk memastikan
bahwa anus baru tidak menyempit selama proses penyembuhan. Maka dari itu, perlu peregangan
dengan dimasukkannya logam ke dalam anus selama sekitar 30 detik. Hal ini dilakukan setiap hari
dimulai dari 7 – 10 hari setelah operasi. Nanti dokter yang akan menentukan ukurannya yang tepat.
Ukuran logam akan ditingkatkan sampai anus bayi berukuran normal.

Operasi ketiga dilakukan jika sudah sembuh dan ukuran anusnya normal. Biasanya dilakukan 3
bulan setelah anorectalplasty. Operasi melibatkan penilaian rekonstri anus. Jika anus baru cukup
besar untuk memungkinkan feses keluar, stoma akan ditutup sehingga bayi dapat mengeluarkan
feses dari pantatnya dan tidak ke dalam kantung.

Untuk beberapa hari anak ibu akan diberikan cairan infus agar usus bisa beristirahat dan mulai
pemulihan juga akan diberikan pereda nyeri malalui infus supaya anak ibu bisa lebih nyaman.
Beberapa anak dengan malformasi anorektal ringan akan sepenuhnya menjadi normal dan tidak
butuh obat-obatan atau pembedahan. Namun kebanyakan anak-anak membutuhkan obat-obatan
untuk menangani masalah sembelitnya. Beberapa anak juga memerlukan operasi tambahan untuk
membantu sistem saluran cernanya. Maka dari itu, bayi dan anak anak dengan malformasi anorektal
membutuhkan follow-up jangka panjang di klinik bedah.

Anda mungkin juga menyukai