SANGAT SEGERA
PKS Bank BRI dan Direktorat PSD No. 2851/D2/KPA/II/PKS/2019 dan No. B.16-INS/02/2019
PKS Bank BRI dan Direktorat PSMP No. 0906/D3/KP/2019 dan No. B.51-INS/03/2019
Menindaklanjuti Buku Pedoman Operasional yang diterbitkan oleh Divisi KPD Terkait Penyaluran Program Indonesia Pintar (PIP) dan
Perjanjian Kerja Sama (PKS) antara Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI Direktorat PSD, PSMP dan Bank BRI tentang Penyaluran
Program Indonesia Pintar (PIP), bersama ini kami sampaikan beberapa hal sebagai berikut :
1. Wabah COVID - 19 telah ditetapkan WHO sebagai Pandemik Pada Tanggal 11 Maret 2020. Pandemik adalah wabah patogen baru yang
menyebar dengan mudah dari orang ke orang di seluruh dunia. Wabah penyakit yang masuk dalam kategori pandemik adalah penyakit
yang menular dan memiliki garis infeksi berkelanjutan.
2. Otoritas Jasa Keuangan (OJK) telah mengeluarkan Surat Edaran No. SP 16 /DHMS/OJK/III/2020 tentang Penanganan dan Pengendalian
Penyebaran COVID - 19 di Industri Jasa Keuangan yang berisi :
Tidak melakukan kegiatan yang mengumpulkan sejumlah orang baik internal dan/atau eksternal dalam bentuk sosialisasi, rapat, dan events
lainnya. Interaksi kiranya dilakukan melalui pemanfaatan sarana teknologi informasi.
3. Sesuai dengan penetapan zonasi kabupaten/kota yang ditetapkan oleh Kantor Wilayah (Pinwil, Wapinwil Pembina, WPO, dan GH MR)
dibagi menjadi 3 zona yaitu :
Zona Merah : Kanwil Jakarta 1, Kanwil Jakarta 2, Kanwil Jakarta 3, Kanwil Denpasar, Kanwil Yogyakarta, Kanwil Bandung, Kanwil Manado
Zona Kuning : Kanwil Malang, Kanwil Surabaya, Kanwil Semarang, Kanwil Banjarmasin, Kanwil Pekanbaru
Zona Hijau : Kanwil Padang, Kanwil Lampung, Kanwil Palembang, Kanwil Jayapura, Kanwil Medan, Kanwil Makassar
4. Sehubungan dengan Point 1 dan 2 diatas untuk Kanwil yang berada di Zona Merah dan Kuning dapat melakukan Penyaluran PIP yang
semula dilakukan secara individu dialihkan penyaluran secara kolektif dikarenakan termasuk force majeure pandemik/epidemik dengan
tetap memperhatikan dokumen-dokumen persyaratan pencairan secara kolektif diantara lain :
Sesuai BPO No BP.1-DIR/KPD/05/2018 tentang Penyaluran Program Indonesia Pintar dan PKS antara Bank BRI dan Kemendikbud RI
(Terlampir) Penyaluran PIP dapat dilakukan secara kolektif dikarenakan tercantum di PKS Pasal 17 tentang Force Majeure menjelaskan
bahwa "Keadaan Force Majeure adalah segala keadaan atau peristiwa yang terjadi di luar kekuasaan Para Pihak seperti bencana alam,
sabotase, pemogokan, huru-hara, epidemik, kebakaran, banjir, gempa bumi, longsor, tsunami, perang, kerusakan atau tidak berfungsinya jaringan
atau daya listrik, software atau hardware computer, serangan virus/ malware, keputusan pemerintah atau instansi yang berwenang, yang
menghalangi secara langsung atau tidak langsung untuk terlaksananya Perjanjian ini" .
5. Untuk Kanwil yang berada di Zona Hijau tetap melakukan penyaluran PIP sesuai dengan BPO No BP.1-DIR/KPD/05/2018 tentang
Penyaluran Program Indonesia Pintar.
Kami mohon Kanwil dapat melanjutkan informasi ini kepada UKO di wilayah binaannya serta menunjuk penanggung jawab pencairan
PIP di setiap Kanwil untuk mendampingi serta mengawasi proses percepatan pencairan PIP di setiap UKO dibawah supervisi masing-masing.
Informasi lebih lanjut mengenai permohonan ini dapat menghubungi RM Divisi INS Sdr. Andrie Wiratama (0852 68060615) atau Sdr. Okkie
Rizqie Octora (0812 83222097).
Tindasan
1. Arsip
Integrity, Professionalism, Trust, Innovation, Customer Centric