Nama : Ayu Saraswati NIM : 1814190053

• Barang A dan B dijual di kota Jakarta, Bogor dan Tanggerang, adapun untuk penjualan barang A dengan
perbandingan 2 : 3 : 5, sedangkan penjualan barang B dengan perbandingan 3 : 4 : 3

• Harga penjualan perunit produk A tahun 2015 diproyeksikan untuk Jakarta mangalami kenaikan sebesar 10%,
Bogor 5% dan Tangerang 15% dari rata-rata harga sebelumnya. Harga penjualan perunit produk B tahun 2015
diproyeksikan untuk Jakarta mangalami kenaikan sebesar 20%, Bogor 10% dan Tangerang 5% dari rata-rata harga
sebelumnya

Buatlah forecast penjualan tahun 2015 untuk produk A dab B dengan metode least square atau moment (pilih salah satu)!
Buat anggaran penjualan secara lengkap dan rinci untuk masing masing daerah Jakarta, bogor dan Tangerang!

Jawaban :

Forecast Penjualan Tahun 2015 :

Produk A Metode Moment :

Tahun Penjualan X X2 XY
2010 15.000 0 0 0
2011 20.000 1 1 20.000
2012 25.000 2 4 50.000
2013 30.000 3 9 90.000

2014 35.000 4 16 140.000

Jumlah 125.000 10 30 300.000

125.000 = 5a + 10b x 2 50.000 = 10b >>> b = 5.000

300.000 = 10a + 30b - x1 125.000 = 5a + 10b

250.000 = 10a + 20b 125.000 = 5a + 10 (5.000)

300.000 = 10a + 30b - 75.000 = 5a >>> a = 15.000

Forecast tahun 2015 : y = 15.000 + 5.000x >>> y = 15.000 + 5.000 (5) = 40.000 unit

Jakarta = 2/10 X 40.000 unit = 8.000 unit

Bogor = 3/10 X 40.000 unit = 12.000 unit

Tanggerang = 5/10 X 40.000 = 20.000 unit

Harga rata-rata = 1.500 : 5 = 300

Harga per unit tahun 2015 Jakarta = 110% X 300 = 330

Harga per unit tahun 2015 Bogor = 105% X 300 = 315

Harga per unit tahun 2015 Tanggerang = 115% X 300 = 345

Produk B Metode Moment :

Tahun Penjualan X X2 XY
2010 22.000 0 0 0
2011 34.000 1 1 34.000
2012 46.000 2 4 92.000
2013 58.000 3 9 174.000
2014 60.000 4 16 240.000
Jumlah 220.000 10 30 540.000

220.000 = 5a + 10b x 2 100.000 = 10b >>> b = 10.000

540.000 = 10a + 30b - x 1 220.000 = 5a + 10b

440.000 = 10a + 20b 220.000 = 5a + 10 (10.000)

540.000 = 10a + 30b - 120.000 = 5a >>> a = 24.000

Forecast tahun 2015 : y = 24.000 + 10.000x >>> y = 24.000 + 10.000 (5) = 74.000 unit

Jakarta = 3/10 X 74.000 unit = 22.200 unit

Bogor = 4/10 X 74.000 unit = 29.600 unit

Tanggerang = 3/10 X 74.000 = 22.200 unit

Harga rata-rata = 500 : 5 = 100

Harga per unit tahun 2015 Jakarta = 120% X 100 = 120

Harga per unit tahun 2015 Bogor = 110% X 100 = 110

Harga per unit tahun 2015 Tanggerang = 105% X 100 = 105

Kota Jumlah Unit Total A Total B Jumlah

Jakarta 30.200 2.640.000 2.664.000 5.304.000

Bogor 41.600 3.780.000 3.256.000 7.036.000

Tanggerang 42.200 6.900.000 2.331.000 9.231.000