Kepala ruangan sebagai manajer bersama Manager Keperawatan memutuskan metode penugasan apa yang akan digunakan dalam memberikan asuhan di ruang perawatan sebelum menentukan ketenagaan. Kepala rungan mempunyai peran sangat besar dalam Pengorganisasian dan Implementasi Model Pemberian Asuhan Pemilihan Sistem Penugasan antara lain tergantung dari : 1. Jumlah dan komposisi tenaga keperawatan 2. Kebijakan pengaturan dinas 3. Peran, fungsi dan tanggung jawab perawat 4. Kebijakan personalia 5. Kebijakan pembinaan dan pengembangan 6. Tingkat pendidikan dan pengalaman staf 7. Kelangkaan tenaga perawat spesialis 8. Tipe dan lokasi RS 9. Lay out ruang perawatan
Keperawatan Fungsional
Pemberian tugas bisa terjadi tanpa mempertimbangkan kondisi pasien atau
pengalaman / kemampuan pemberi asuhan Ketenagaan : utama membantu keperawatan, sedikit perawat praktikal, 1-2 perawat professional
Metode Kasus – “ Total Care”
Pemberi asuhan langsung kepada pasien oleh perawat professional Jumlah
perawat praktikal lebih sedikit Setiap perawat ditugaskan untuk melayani seluruh kebutuhan pasien saat ia dinas. Pasien akan dirawat oleh perawat yang berbeda untuk setiap shift dan tidak ada jaminan bahwa pasien akan dirawat oleh orang yang sama pada hari berikutnya.
Keperawatan Tim
Metode tim merupakan suatu metode pemberian asuhan keperawatan
dimana seorang perawat profesional memimpin sekelompok tenaga keperawatan dalam memberikan asuhan keperawatan kelompok klien melalui upaya kooperatif dan kolaboratif (Potter, Patricia 1993) Ketua tim adalah seorang perawat professional Besarnya tim : 1 ruangan terdiri dari 2-3 tim, setiap tim terdiri dari 2-5 perawat
2. Apa yang anda ketahui tentang klasifikasi pasien
Sistem klasifikasi pasien adalah metode pengelompokkan pasien menurut jumlah dan keadaan penyakit, usia pasien. Pasien dikelompokkan sesuai dengan tingkat ketergantungan pasien, dan waktu yang dibutuhkan untuk melaksanakan keperawatan pada pasien Klasifikasi Pasien sebagai alat ukur Tujuan : 1. Untuk mengetahui beban kerja perawat 2. Waktu yang diperlukan u/ asuhan keperawatan Keahlian perawat yang diperlukan 3. Jumlah perawat yang dibutuhkan
Kriteria Klasifikasi Pasien
1. Berdasarkan kebutuhan / masalah pasien
2. Peralatan (alat kesehatan) yang dipergunakan pasie 3. Kompetensi perawat yg diperlukan untuk memberi asuhan keperawatan pada pasien 4. Berdasarkan waktu : berapa banyak rata-rata waktu keperawatan yg dibutuhkan dalam melaksanakan asuhan keperawatan pada pasien