Anda di halaman 1dari 8

Al-Imam Asy-Syeikh Muhammad Zaki Ibrahim Asy-Syadzuli Al-

Husaini ‫رحمة هللا تعالى‬


Salah satu mursyid Thariqah Syadzuliyah dan guru utama Maulana Syeikh Ali Jum’ah adalah Syeikh
Muhammad Zaki Ibrahim al-Husaini ‫رحمة هللا تعالى‬. Tokoh pembaharu yang merupakan guru serta mursyid dari
banyak sekali tokoh besar al-Azhar dan umat Islam pada zaman ini.
Beliau Lahir pada 22/8/1906 M, dan wafat pada 16 Jumada al-Akhirah 1419 H atau 7/10/1998 M.

Berikut beberapa nasihat beliau :

1. ‫العمل مع الغفلة خير ِمن الغفلة عن العمل‬


Lupa saat melakukan amal, lebih baik dari lupa mengerjakan amal.

2. ‫ تصلح األمة‬،‫ تصلح المجموعة‬،‫ تصلح الناحية‬،‫ تصلح أخرى‬،‫ فأصلح الفرد تصلح األسرة‬،‫الخير والشر عدوى وتقليد‬
Kebaikan dan keburukan itu menular dan bisa diikuti. Maka perbaikilah seseorang, maka kamu bisa
memperbaiki satu keluarga, kemudian keluarga lainnya, kemudian satu daerah, kemudian satu kelompok,
hingga memperbaiki satu umat.

3. ‫ بغير حاله كالمنفق من غير ماله‬1‫ فالناصح‬،‫يجب أن تعظ الناس بأفعالك قبل أن تعظهم بأقوالك‬
Hendaklah kamu menasihati manusia dengan pekerjaanmu, sebelum kamu menasihati dengan perkataanmu,
kerana orang yang memberi nasihat dengan hal yang belum ia amalkan, bagaikan orang yang memberikan
zakat dari harta orang lain.

4. Janganlah malas atau berlebih-lebihan dalam menjalankan agama. Lakukanlah sunah-sunah sesuai
kemampuanmu. Ketahuilah bahwa takwa itu di hati. Hendaklah kamu selalu berupaya untuk sempurna,
terhormat dan rajin. Jauhilah perkataan dan perbuataan yang tidak bermanfaat bagimu.

5. Kamu harus punya wirid dan bacaan al-Qur’an yang rutin bagimu. Jadikanlah al-Qur’an sebagai sahabat
yang selalu menemanimu. Bacalah al-Qur’an setiap hari, meski hanya beberapa ayat saja, hingga kamu
mengkhatamkannya. Kemudian bacalah kembali dari awal.

6. Bacalah surat al-Wāqi`ah setelah shalat Subuh, surat al-Rahmān setelah shalat Asar, surat Yāsīn setelah
shalat Magrib, surat al-Mulk setelah shalat Isya’, surat al-Dukhan setiap malam Jumaat, dan surat al-Kahfi
setiap hari Jumaat.

7. Hafalkanlah minimal 40 hadis Nabi ‫ﷺ‬, kerana hadis ini merupakan bekalmu hingga kamu dibangkitkan
pada hari akhir.

(Disarikan dari biografi Syeikh Muhammad Zaki Ibrahim)

Berikut ini merupakan tulisan Syeikh Muhammad Zaki Ibrahim sendiri, menjelaskan tentang luasnya
wawasan ilmu pengetahuan beliau yang memahami bahasa Arab, Inggris, Perancis, Jerman dan Persia.

"Ada seseorang yang mengirim tulisannya kepada saya, mengkritik dengan kasar bahwa saya hanya seorang
yang mengurung diri dalam ruang sempit tasawuf, menjalankan ajaran agama dengan cara yang
terbelakang, hidup dengan cara hidup masa klasik yang stagnan dan kaku. Sementara masa sekarang ini
adalah era peradaban modern yang kemajuannya jauh melebihi dan tidak bisa dibandingkan dengan era
sebelumnya.

Saya ingin menyampaikan pesan untuk orang ini serta untuk orang-orang yang sepertinya, bahwa saya
adalah orang yang bangga menggunakan serban dan jubah panjang saya, namun saya adalah pribadi yang
terus belajar, meneliti serta menelaah dengan baik semua budaya dan pengetahuan barat ataupun timur
untuk menjadi bekal kehidupan. Saya terus mencari pelajaraan, kearifan dan kebenaran selama kesehatan,
kemampuan dan waktu saya mengizinkan.

Saya membaca dan mempelajari sejarah Islam, filsafat, mazhab, perkembangan sekte dan aliran. Saya
selalu aktif mengikuti perkembangan kelompok Sufi, Salafi dan sejarah Umat Islam secara umum.
Saya pun terus mengikuti perkembangan para sastrawan Arab, cerpenis, kritikus sastra, bahkan para
perusak seni bahasa juga.
Disamping itu saya juga mempelajari gaya-gaya arsitektur Gotik yang muncul di Eropa pada abad ke 15-16
hingga era renaissance. Saya mempelajari sastra Eropa Klasik, Neoklasisisme, Romantisme, Impresionisme,
Realisme, Simbolisme dan Seni Abstrak. Bahkan saya juga mempelajari lukisan Pablo Ruiz Picasso (w: 1973,
Perancis), sastra André Gide (w: 1951, Perancis) dan Musik Igor Stravinsky (w: 1882, Rusia).

Lebih dari itu, saya juga mempelajari karya-karya William Shakespeare (w: 1616, Britania), Sir Francis
Bacon (w; 1626, Britania), Georg Wilhelm Friedrich Hegel (w: 1831, Jerman), Camile Flammarion (w: 1925,
Perancis), Johann Wolfgang von Goethe (w: 1832, Jerman), Friendrich Nietzsche (w: 1900, Jerman), Jean-
Paul Sartre (w: 1980, Perancis), William Somerset Maugham (w: 1965, Perancis) dan Bertrand Russell (w:
1970, Britania).

Tidak ketinggalan, saya juga mempelajari karya-karya Pierre de Ronsard (w: 1585, Perancis), Paul Verlaine
(w: 1896, Perancis) dan Charles Baudelaire (w: 1867, Perancis).

Saya bisa membedakan lukisan-lukisan karya seni Thomas Gainsborough (w: 1727, Britania) dan Sir Joshua
Reynold (w: 1723, Britania). Saya mampu membedakan antara aliran musik Samuel Johnson (w: 1784,
Britania) dan music Nicolas Boileau-Despréaux (w: 1711, Perancis). Saya juga paham seni Teater dan seni
Industri film.

Alhamdulillah saya bukan orang yang terbelakang, mengurung diri, kaku dan ketinggalan zaman. Saya
benar-benar hidup pada era modern ini. Saya mengikuti perkembangan era ini secara budaya, dakwah dan
cara hidup. Namun pada waktu yang sama saya benar-benar asing dari era modern ini secara akhlak, ibadah
dan cara pikir serta suluk saya. Namun keasingan ini sesuai kadar wajib yang harus dilakukan oleh seorang
da'i yang mengajak umat manusia menuju kepada Allah."

(Diterjemahkan dari kitab ‘Asānīd al-Mishriyyīn, karya Dr. Usamah al-Azhari. Hal: 440-441)

Syeikh Muhammad Zaki Ibrahim adalah antara tokoh ulama tasawwuf yang berdiri dengan teguh dalam
mempertahankan amalan-amalan kesufian daripada serangan aliran-aliran yang kontra terhadapnya. Beliau
juga tidak berdiam diri serta mengkritik secara tegas mana-mana bentuk penyelewengan atau amalan yang
terkeluar daripada syarak yang berlaku di kalangan ahli-ahli sufi sendiri. Perjuangan beliau dalam
memartabatkan maqam ihsan tidak terhenti setelah kewafatannya semata-mata, malah ia tetap diteruskan
dan dikembangkan lagi oleh para pengikut serta murid beliau dan juga para pencinta sehinggalah ke hari ini.
Alhamdulillah. Semoga Allah mencucuri rahmat ke atas rohnya dan menempatkannya bersama para
golongan Muqarrabin... Aamiin Ya Robbal 'Alaamiin...
[ Syeikh Muhammad Zaki Ibrahim al-Husaini ‫] رحمة هللا تعالى‬

Antara Kitab Karangan Syeikh Muhammad Zaki Ibrahim :

Anda mungkin juga menyukai