Nim :A1G120171
Kelas : C
Prodi :PGSD
Tugas 1
Jawaban:
Konjungsi (p ∧ q)
Konjungsi merupakan pernyataan majemuk dengan kata penghubung dan (simbol: ∧). Selain kata
dan, kata penghubung yang dapat digunakan termasuk tetapi, ketika, seandainya, seperti, bahwa,
walaupun, kumpulan. Nilai kebenaran dari sebuah konjungsi akan bernilai benar jika semua
pernyataannya benar, kebenaran itu kebenaran konjungsi akar.
Contoh konjungsi yang bernilai benar: Hasil dari 3 + 6 adalah 9 dan 9 merupakan bilangan ganjil.
Kedua menyatakan bernilai benar, sehingga nilai kebenaran untuk konjungsi akan bernilai
benar.Selanjutnya, sekarang Kelengkapan contoh konjungsi yang bernilai salah . Bilangan prima
urutan adalah 1 dan 1 adalah bilangan ganjil.Pernyataan pertama yaitu Bilangan prima adalah 1
dengan nilai kebenaran salah , karena bilangan prima kira-kira 2.Pernyataan kedua yaitu 1 adalah
bilangan ganjil merupakan pernyataan benar .Sesuai aturan pada operator konjungsi, nilai
kebenaran dari pernyataan Bilangan prima harga adalah 1 dan 1 adalah bilangan ganjil adalah salah.
Disjungsi ( p ∨ q )
Berikutnya adalah pernyataan majemuk dengan kata penghubung atau yang disebut disjungsi.
Simbol disjungsi dalam logika matematika adalah ∨. Selain kata atau, kata penghubung disjungsi
yang biasa digunakan termasuk alias, kalau, apakah. Nilai kebenaran dari disjungsi akan bernilai
salah jika p dan q kelebihan, selain itu nilai benar.
Contoh disjungsi dengan nilai kebenaran benar : Ir. H. Joko Widodo adalah presiden ke – 7 Indonesia
atau Indonesia adalah nama sebuah kota .
Pernyataan pertama yaitu Ir. H. Joko Widodo adalah presiden ke – 7 Indonesia bernilai benar.
Pernyataan kedua yaitu Indonesia adalah nama sebuah kota bernilai salah, karena Indonesia adalah
nama sebuah negara.
Jadi, disjungsi pernyataan majemuk Ir. H. Joko Widodo adalah presiden ke – 7 Indonesia atau
Indonesia adalah nama sebuah kota bernilai benar.
Contoh disjungsi dengan nilai kebenaran salah : Indonesia merupakan negara dengan empat musim
atau Indonesia terletak di benua Eropa .
Nilai pernyataan dari pertama adalah salah, karena Indonesia hanya memiliki dua musim.
Nilai pernyataan kedua juga salah, karena Indonesia terletak di benua Asia.
Jadi, disjungsi pernyataan majemuk Indonesia merupakan negara dengan empat musim atau
Indonesia terletak di benua Eropa adalah salah.
Tugas 2
1.Kemukakan dua masalah yang ada pada dirimu dan di lingkungan keluargamu, serta solusinya.
Jawaban:
1.Keuangan
Keuangan memang menjadi permasalahan yang pelik ketika dua orang bersatu dalam ikatan
pernikahan. Biasanya masalah keuangan ini terjadi salah dari langkah langkah kecil dan tidak
mencukupi kebutuhan hidup dalam rumah tangga, sehingga istri menjadi sering marah dan tidak
patuh pada suami.
Solusi :
Untuk mengatasi masalah ini harus di atasi secara bijaksana oleh suami dan istri, bicarakan baik-baik
dan mencari solusi bersama. Misalnya saja dari istri membantu mencari nafkah untuk menambah
pemasukan dalam rumah tangga. Opening aura kerezekian anda juga bisa dijadikan solusi untuk
melancarkan rezeki yang sulit sekali anda dapatkan.
2.Ketidakhadiran Anak
Ketika usia pernikahan bertambah, kehadiran anak memang ditunggu-tunggu untuk menghidupkan
dan meramaikan kembali keluarga kecil mereka. Dan masalah akan terjadi kehadiran anak ini tidak
kunjung datang, hal inilah yang menyebabkan ketidakharmonisan dalam hubungan rumah tangga
terjadi.
Solusi:
Untuk mengatasi masalah ketidakhadiran anak dalam rumah tangga harus disikapi dengan bijak oleh
suami dan istri. Bisa dengan menghubungi konsultan rumah tangga untuk solusi mendapatkan anak .
Atau jika sudah mentok dan dimungkinkan untuk mencegah anak, hal ini bisa menjadi solusi.
1.Berserah Diri
Anda tidak akan pernah bisa menghadapi dan mengatasi masalah dalam kondisi pikiran dan hati
yang gundah gulana. Untuk itu, kondisikan pikiran dan hati Anda untuk lebih tenang.Ketenangan bisa
membuka pikiran Anda untuk menghadapi masalah secara lebih positif.Salah satu cara mendapatkan
ketenangan batin adalah dengan berserah diri kepada Tuhan Yang Maha Esa. Jangan pernah
berusaha memikul masalah sendirian. Karena kekuatan manusia pasti ada batasnya.Berserah diri
bukan berarti tidak melakukan apa-apa. Berserah diri adalah sebuah upaya untuk bisa menemukan
solusi dari masalah yang dihadapi. Kepada siapa lagi kita akan meminta pertolongan selain kepada
Dia yang Maha Besar?
Anda juga tidak bisa menemukan cara paling tepat dalam mengatasi masalah hidup jika belum
menemukan akar permasalahannya.Ketahui dan pahami dengan jelas apa masalah yang melingkupi
hidup Anda. Dengan demikian Anda akan punya arah yang jelas dan tepat dalam menemukan
solusinya.Dengan mengetahui akar permasalan secara jelas, Anda bisa mengetahui dengan benar
bahwa upaya yang dilakukan sudah berjalan di trek yang benar.Jangan sampai Anda berjibaku
mencari solusi, ternyata tidak ada sangkut paut dengan masalah yang tengah dihadapi.Coba telisik
lebih dalam dan sedikit menoleh ke belakang, bagaimana awal mula masalah tersebut bisa
muncul.Bisa jadi masalah muncul dari hal-hal yang tak pernah Anda pikirkan sebelumnya. Hal-hal
yang selama ini Anda pikir baik-baik saja, ternyata justru menjadi pemicu masalah.
2. Kemukakan pengertian masalah menurut ahli-ahli dalam negeri maupun ahli-ahli luar negeri.
Jawaban :
Berikut ini merupakan ada beberapa definisi masalah menurut para ahli ,yakni:
Irmansyah Effendi
Menurut Irmasyah Effendi, masalah merupakan suatu pelajaran ketika Anda sadar sebagai kesadaran
jiwa, Anda juga dapat melihat dengan mudah untuk berbagai kelemahan dan masalah dalam hidup
Anda.
Hudojo
Menurut Hudojo, masalah merupakan dimana pertanyaan kepada seseorang yang mana orang itu
tidak akan mempunyai hukum yang dapat digunakan dengan segera untuk dapat menemukan
jawatan dari pertanyaan tersebut.
Abdul Cholil
Menurut Abdul Cholil, masalah merupakan suatu bagian kecil dari kehidupan. Setiap manusia pasti
pernah mempunai dan juga menghadapi masalah baik yang berasal dari diri sendiri maupun yang
akan bersumber dari orang lain.
3. Berikan contoh soal tentang suatu masalah, serta langkah-langkah atau strategi dalam
menyelesaikan masalah tersebut.
Jawaban:
Sebelum penyelesaian masalah atau langkah untuk memperbaikinya, sudah sepantasnya kita
mengenal, mengetahui, mempelajari, serta mengidentifikasi masalah tersebut. Karena dalam
langkah pertama ini adalah cikal bakal penyelesaian yang baik akan tercapai. Langkah ini merupakan
cara agar mengetahui sumber-sumber penyebab masalah. Salah satu pendekatan untuk menghadapi
masalah baru yang akan muncul, bila mana adalah masalah yang tak terduga.
Sudah saatnya dalan tahap ini kita melaksanakan seluruh ide yang telah kita dapat dari langkah
sebelumnya. Menyiapkan alat-alat persiapan, menyediakan kebutuhan yang dapat membantu
penyelesaian masalah, juga mempersiapkan diri agar tidak ikut terlena. Langkah ini merupakan salah
satu cara memperbaiki masalah bila sukses, bila tidak sukses maka siap-siap menjalankan rencana
cadangan meski hasilnya nanti akan tidak sesuai harapan yang diinginkan.
Langkah 4: Solusi
Karena sudah adanya solusi, maka langkah ini adalah langkah perbaikan masalah. Pendapat dari kita,
argumen yang telah kita buat, rencana yang telah dijalankan, serta harapan yang selalu mengharap
kepastian. Bukanlah hal yang mudah dalam penyampaian solusi, juga bukanlah hal yang mudah
dalam penerapannya. Kadang penderita masalah tidak menginginkan solusi yang berupa nasihat,
ceramah, atau kata yang paling nge trend dalam masa ini adalah BCD, artinya banyak omong kosong
isinya.
Langkah 5: Optimalisasi
Dalam keadaan genting di akhir suasana, dalam keadaan antara susah atau bahagia, dalam keadaan
sukar atau mau, dalam keadaan yang paling kita ketahui adalah hasilnya. Pasti terdapat suatu
kekurangan, entah kita mengetahuinya ataupun tidak. Namun, hal ini kita bisa merasakannya.Seperti
ada sesuatu keganjalan yang terjadi, ada hal yang membuat setiap langkah yang dilakukan terdapat
lubang keragu-raguan, dan bergitu pula bagi yang tertimpa musibah. Maka dari itu langkah terakhir
ini atau langkah optimalisasi adalah cara pengulangan dan penanggulangan masalah yang terjadi
sebelumnya yang kurang mendekati keberhasilan. Bisa kita namakan langkah ini adalah Re-Exercise,
yakni yang memiliki arti latihan kembali.
Tugas 3
Latihan 1
a. Amir pendek.
b. Ia Kepala Sekolah.
g. Es melebur.
II. Jawablah dan kerjakan tugas latihan II secara individu. Serahkan hasil kerja Anda kepada dosen
pembina matakuliah ini untuk diperiksa dan dinilai.
1. Bilakah pernyataan ~p ^ q salah? Berikan suatu contoh yang berbentuk ~p ^ q yang bernilai salah.
~p v ( p ^ ~q )bernilai benar?
Tugas 4
Latihan 2 :
1) Sebuah bis berangkat dari Kendari menuju Kolaka membawa sejumlah penumpang. Sampai di
Unaaha naik lagi 7 orang, sampai di Raterate turun 13 orang. Ketika ssmpai di Kolaka ternyata jumlah
penumpang masih ada 49 orang. Berapa banyak penumpang yang naik di Kendari?
2) Sebuah bangunan membutuhkan 15 kuintal semen. Untuk bangunan tersebut sudah tersedia
semen sebanyak ½ ton. Cukupkan persediaan semen tersebut? Kalau kurang berapa kurangnya,
kalau berlebih berapa sisanya. Selesaikanlah.
3) Enes membeli 5kg gula pasir, 10kg telur ayam, dan 4kg terigu. Ketika Enes sampai di rumah
bungkusan terigunya tertinggal
Tugas 6
2. Misalkan D adalah himpunan semua segi empat pada bidang datar. Berikut ini manakah yang
merupakan anggota dari D ?
3. Misalkan A = himpunan semua bilangan asli, P = himpunan semua bilangan prima, B = himpunan
semua bilangan bulat, Q = himpunan semua bilangan rasional dan R = himpunan semua bilangan
real. Lengkapilah tabel berikut ini dengan ∈ atau ∉ !
∈
-9
22/7
√8
∉
∉
4. Benar atau salahkah pernyataan-pernyataan berikut ini ! Jika salah, berikan alasannya !
Tugas 7
Jawaban :
1.Bilangan bulat
Bilangan ini terdiri dari bilangan negatif (–), bilangan nol (0) dan bilangan positif (+), contohnya :
2.Bilangan cacah
Bilangan ini terdiri dari bilangan bulat nol dan bilangan bulat positif, contohnya
C = {0, 1, 2, 3, 4, 5, 6, ….}
3.Bilangan asli
A = {1, 2, 3, 4, 5, 6, 7, …}
4.Bilangan ganjil
5.Bilangan genap
6.Bilangan prima
Bilangan ini hanya memiliki dua faktor saja yaitu 1 dan bilangan itu sendiri, contohnya
P = {2, 3, 5, 7, 11, 13, 17, ….}
7.Bilangan komposit
Bilangan ini adalah bilangan asli selain bilangan prima yang lebih besar dari satu, contohnya
8.Bilangan rasional
Bilangan ini adalah bilangan yang dapat diubah menjadi bentuk pecahan yaitu , dengan m dan n
adalah bilangan bulat serta n ≠ 0. Contohnya
Bilangan ini disebut juga dengan bilangan persegi, diperoleh dengan cara dipangkatkan dua.
Contohnya:{1, 4, 9, 16, 25, 36, 49, ….}
10.Bilangan irrasional
Bilangan ini adalah bilangan yang tidak dat diubah menjadi bentuk pecahan , contohnya