LATIHAN SOAL

SMPK 5 PENABUR
TAHUN PELAJARAN 2020 – 2021
Materi : Konflik dan Integrasi (Bab 2 bagian C)
Kelas : VIII F Semester 1
Nama : CLARA SABRINA
No Absen : 05

Soal :
1. Tuliskan arti konflik dari para ahli :
a. Soejono Soekanto
b. Max Weber
c. Joce L. Hocker dan William W Wilmot
2. Jelaskan 4 faktor penyebab konflik sosial
3. Jelaskan bentuk-bentuk konflik berdasarkan:
a. Sifatnya
b. Posisi pelaku
c. Sifat pelakunya
4. Jelaskan 9 jenis-jenis konflik sosial dan 5 cara mengatasi konflik
5. Tuliskan 5 dampak positif dan 5 dampak negative dari suatu konflik
6. Tuliskan arti integrasi dari para ahli :
a. Soejono Soekanto
b. Gillin
c. Paul Horton
d. Baton
7. Tuliskan 3 syarat terjadinya integrasi sosial
8. Tuliskan 5 faktor yang menyebabkan proses integrasi sosial
9. Jelaskan bentuk-bentuk integrasi dan 2 proses integrasi sosial
10. Tuliskan 5 faktor-faktor pendorong integrasi sosial
Answer
1. Arti konflik dari para ahli
a. Soejono Soekanto  proses memenuhi tujuan dengan cara
menentang pihak lawan dengan disertai ancaman (kekerasan) .
b. Max Weber  tindakan secara sengaja yang ditujukan untuk
melaksanakan kehendak satu pihak untuk melawan pihak lain.
Konflik adalah suatu hubungan sosial yang dimaknai sebagai
keinginan untuk memaksakan kehendak nya pada pihak lain.
c. Joce L. Hocker dan William W. Wilmot -> perjuangan yang
diungkapkan antara setidaknya dua pihak saling bergantung yang
dirasakan tidak sesuai tujuan, manfaat, dan gangguan dari pihak
lain untuk mencapai tujuan mereka.

2. 4 faktor penyebab konflik

1) Perbedaan Antarperorangan
Perbedaan antarperorangan dapat berupa perbbedaan perasaan,
pendirrian atau pendapat.
2) Perbedaan Kebudayaan
Nilai dan norma yang ada dalam lingkungan masyarakat, ukuran
yang dipakai oleh satu kelompok atau masyarakat tidak akan
sama dengan yang dipakai oleh satu kelompok atau masyarakat
lain.
3) Bentrokan kepentingan
Setiap individu meiliki kebutuhan dan kepentingan yang berbeda
dalam melihat atau mengerjakan sesuatu.
4) Perubahan sosial yang terlalu cepat didalam masyarakat
Perubahan-perubahan yang terjadi secara cepat dan mendadak
dan mengalami masalah dalam proses proses sosial didalam
masyarakat.

3. Bentuk bentuk konflik

a. Berdasarkan sifatnya
 Konflik destruktif adalah konflik yang muncul karena
perasaan tidak senga, rasa benci, dan dendam dari
seseorang ataupun kelompok terhadap pihak lain.
 Konflik konstruktif adalah konflik yang muncul karena
perbedaan pendapat dari kelompok dalam menghadapi
suatu permasalahan.
b. Berdasarkan posisi pelaku
 Konflik vertikal adalah konflik antarkomponen masyarakat
didalam struktur yang memiliki tingkatkan.
 Konflik horizontal adalah konflik yang terjadi antarindividu
atau kelompok yang memiliki kedudukan yang relatif sama.
  Konflik diagonal adalah konflik yang terjadi karena adanya
ketidakadilan alokasi sumber daya ke seluruh organisasi
sehingga menimbulkan pertentangan yang ekstrim.
c. Berdasarkan sifat pelakunya
 Konflik terbuka adalah konflik yang diketahui oleh semua
pihak.
 Konflik tertutup adalah konflik yang hanya diketahui oleh
orang-orang atau kelompok yang terlibat konflik.

4. Jenis jenis konflik

No. Jenis konflik Arti

Konflik antara individu satu dan individu
1. Konflik individu
lain
Konflik antara satu kelompok dan kelompok
2. Konflik kelompok
lain
Konflik
3. Konflik anatara satu negara dan negara lain
internasional
Konflik konflik antara kelas sosial satu dan
4. Konflik kelas
kelas sosial lain
Konflik antarindividu atau kelompok untuk
5. Konflik politik
tujuan politik
6. Konflik antarsuku Konflik antar suku yang satu dan suku lain
Konflik
7. Konflik antara suku yang satu dan suku lain
antaragama
Konflik Konflik yang terjadi antara generasi satu dan
8.
Antargenerasi generasi lain
Konflik antara kelompok satu dan kelompok
9. Konflik Rasial
lain yang berbeda warna kulit

Cara mengatasi konflik

Genjatan senjata
Mediasi
Konsilasi
Stalemate
Arbitrasi
Ajudikasi
Eliminasi
Dominasi
Kompromi
Integrasi

5. Dampak konflik
 Dampak positif Dampak negatif
Memperjelas aspek kehidupan Keretakan hubungan
Penyesuaian kembali Berubahnya kepribadian
Kerusakan harta benda dan
Meningkatkan solidaritas
nyawa
Munculnya dominasi kelompok
Mengurangi ketergantungan
pemenang
Kompromi baru Persaingan tidak sehat

6. Arti integrasi menurut para ahli

a. Soerjono Soekanto  sebuah proses sosial individu atau kelompok
yang berusaha memenuhi golongan lawan yang disertai dengan
ancaman dan/atau kekerasan.
b. Gillin  bagian dari proses sosial yang terjadi karena perbedaan fisik,
emosional, budaya dan perilaku.
c. Paul Horton  Proses pengembangan masyarakat dimana segenap
kelompok ras dan etnik mampu berperan serta secara bersama-sama
dalam kehidupan budaya dan ekonomi.
d. Baton  pola hubungan yang mengakui adanya perbedaan ras dalam
masyarakat, tetapi tidak memberikan fungsi penting pada perbedaan
dalam ras.

7. 3 syarat terjadinya integrasi sosial

i. Anggota masyarakat merasa bahwa mereka berhasil saling mengisi
kebutuhan-kebutuhan mereka.
ii. Masyarakat berhasil menciptakan kesepakatan (konsensus)
bersama mengenai nilai dan norma.
iii. Nilai dan norma sosial itu berlaku cukup lama dan dijalankan
secara konsisten.

8. 5 faktor yang menyebabkan proses integrasi sosial

I. Homogenitas kelompok
II. Ukuran kelompok
III. Mobilitas geografis
IV. Efektifitas komunikasi
V. Faktor internal yang meliputi kesadaran diri sebagai makhluk
sosial
VI. Tuntutan kebutuhan, serta jiwa dan semangat gotong royong

9. Bentuk bentuk integrasi

 Integrasi normatif  integrasi yang terjadi akibat adanya norma-
norma yang berlaku di masyarakat.
  Integrasi fungsional  integrasi yang terbentuk sebagai akibat
adanya fungsi-fungsi tertentu dalam masyarakat

2 proses integrasi sosial

A. Asimilasi  dua kebudayaan atau lebih yang saling memengaruhi
sehingga memunculkan kebudayaan baru dengan meninggalkan
sifat kebudayaan aslinya
B. Akulturasi  proses sosial yang terjadi apabila kelompok sosial
dengan kebudayaan tertentu dihadapkan pada kebudayaan asing
sehingga kebudayaan assing diserap/diterima dan diolah dalam
kebudayaan sendiri, tanpa meninggalkan sifat aslinya

10. 5 faktor-faktor pendorong integrasi sosial

o Toleransi terhadap kelompok berbeda
o Kesempatan yang seimbang dalam ekonomi
o Sikap saling menghargai orang lain dengan kebudayaannya
o Adanya musuh bersama dari luar
o Persamaan dalam unsur-unsur kebudayaan