“Filsafat”
Disusun oleh:
NIM: 20208093
KELAS/SEMESTER:
3/1
FAKULTAS TEKNIK
DESEMBER 2020
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur kami panjatkan ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa yang
telah memberikan saya kemudahan sehingga dapat menyelesaikan Makalah
FILSAFAT DALAM PERSPEKTIF PENDIDIKAN yang berjudul “ FILSAFAT
’’ini dengan tepat waktu.Tanpa pertolongannya, tentunya saya tidak akan sanggup
untuk menyelesaikan makalah ini dengan baik. Makalah ini saya buat untuk
memenuhi tugas dari mata kuliah sistem operasi.
i
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR...............................................................................................................i
DAFTAR ISI..........................................................................................................................ii
BAB I...................................................................................................................................1
PENDAHULUAN..................................................................................................................1
Latar Belakang................................................................................................................1
Rumusan Masalah..........................................................................................................1
Tujuan............................................................................................................................1
BAB II..................................................................................................................................3
PEMBAHASAN....................................................................................................................3
A. PENGERTIAN FILSAFAT.......................................................................................3
B. SEJARAH FILSAFAT..............................................................................................5
C. OBJEK FILSAFAT..................................................................................................8
D. CIRI-CIRI FILSAFAT..............................................................................................9
E. ASAL FILSAFAT..................................................................................................10
F. MANFAAT BELAJAR FILSAFAT...........................................................................11
G. KEGUNAAN FILSAFAT.......................................................................................12
H. PERANAN FILSAFAT..........................................................................................13
BAB III...............................................................................................................................14
PENUTUP..........................................................................................................................14
KESIMPULAN................................................................................................................14
DAFTAR PUSTAKA.............................................................................................................15
ii
BAB I
PENDAHULUAN
Latar Belakang
Filsafat, Ratuya ilmu-ilmu, begitu biasanya ia disebut. Sebuah disiplin yang telah
berusia ribuan tahun. Sejak dari perkembangan yang paling awal, filsafat tidak
pernah lepas dari konteks kultural masyarakat tempat ia tumbuh dan berkembang.
Kehadiran filsafat di zaman Yunani kuno dapat dikatakan sebagai langkah awal
merupakan titik awal munculnya filsafat. Kesadaran baru bahwa akal manusia
memiliki kekuatan yang luar biasa tajam untuk membelah semua dogmatisme dan
kepercayaan palsu. Kritis! Itulah kata kunci yang digenggam semua filsuf di
sepanjang zaman.
apakah filsafat itu, sejarahnya, objek-objek dalam filsafat, ciri-ciri filsafat, asal,
Rumusan Masalah
1
A. Untuk mengetahui apa itu filsafat
B. Untuk mengetahui Sejarah filsafat
C. Untuk mengetahui Objek filsafat
D. Untuk mengetahui ciri-ciri filsafat
E. Untuk mengetahui Penyebab asal filsafat
F. Untuk mengetahui manfaat dari belajar filsafat
G. Untuk mengetahui kegunaan filsafat
H. Untuk mengetahui apa saja peranan filsafat!
2
BAB II
PEMBAHASAN
A. PENGERTIAN FILSAFAT
Pengertian filsafat dapat ditinjau dari dua segi yakni secara etimologi dan
terminologi:
terdiri atas kata philein yang berarti cinta (love) dan sophia yang berarti
dengan apa yang dilakukannya, filsafat adalah pengetahuan yang dimiliki rasio
Plato
3
Plato berpendapat bahwa filsafat adalah pengetahuan yang mencoba untuk
Aristoteles
Rene Descartes
Immanuel Kant
Menurut Kant, filsafat adalah ilmu (pengetahuan) yang menjadi pangkal semua
N. Driyarkara
filsafat adalah ilmu (pengetahuan) yang menyelidiki segala sesuatu yang ada
4
B. SEJARAH FILSAFAT
Menurut Surajiyo dalam buku Ilmu Filsafat (2014) sejarah Filsafat Barat
dibagi dalam periode Yunani kuno, abad pertengahan, zaman modern, dan masa
kini.
dengan nama filsuf pertama atau filsuf alam. Mereka mencari unsur induk (arche)
yang dianggap asal dari segala sesuatu. Menurut Thales, arche itu air,
Anaximandros berpendapat arche itu ‘yang tak terbatas’ (to apeiron). Menurut
Anaximenes, arche itu udara, Pythagoras, arche itu bilangan, Heraklitos arche itu
api, ia juga berpendapat bahwa segala sesuatu itu terus mengalir (panta rhei).
a. Periode Patristik
Patristik berasal dari bahasa Latin patres yang berarti bapa-bapa gereja,
3. Zaman Modern
5
Zaman modern dimulai dari zaman renaissance yang berarti kelahiran
‘antroposentrisme’nya. Pusat perhatian itu tidak lagi kosmos seperti zaman kuno,
atau Tuhan seperti abad pertengahan, melainkan manusia. Mulai zaman modern
4. Masa Kini
Masa kini dimulai dari abad ke-19 dan 20. Dengan timbulnya berbagai
sangat terikat oleh keadaan negara maupun lingkungan bahasa sehingga dalam
perkembangan terakhir lahirlah filsafat analitis yang lahir sejak tahun 1950.
Filsafat India
keyakinan bahwa ada kesatuan fundamental antara manusia dan alam, harmoni
antara individu dan kosmos. Harmoni ini harus disadari supaya dunia tidak
Filsafat India bercorak religious dan etis. Sejarah filsafat India dibagi
menjadi empat periode, yaitu periode Weda (1500-600 SM), periode Wiracarita
(200 SM – sekarang).
6
Periode Weda
2. Kitab Brahmana yaitu bagian kedua kitab Weda, berbentuk prosa yang
Jadi, yang menonjol untuk filsafat India adalah dalam Upanisad, yakni
ajaran tentang hubungan antara Atman dan Brahman. Atman adalah segi subyektif
dari kenyataan ‘diri’ manusia. Brahman adalah segi obyektif makrokosmos alam
semesta.
Periode Wiracarita
Periode ini sering disebut periode epic atau periode hikayat cerita-cerita
Periode Sutra-sutra
7
Pada periode ini bahan yang berupa konsep-konsep pemikiran menjadi banyak
sehingga sukar sekali untuk disederhanakan serta perlu untuk membuat semacam
rangkuman, skema kefilsafatan yang pendek dan ringkas. Ikhtisar ini dibuat dalam
bentuk suta-sutra.
Periode Skolastik
Pada periode ini, guru-guru filsafat dijumpai berselisih paham karena masing-
C. OBJEK FILSAFAT
Objek adalah sesuatu yang merupakan bahan dari suatu penelitian atau
pembentukan pengetahuan (Surajiyo, 2014). Ada dua obyek filsafat yaitu objek
Objek material adalah suatu bahan yang menjadi tinjauan penelitian atau
pembentukan pengetahuan itu. Objek formal yaitu sudut pandang yang ditujukan
pada bahan dari penelitian atau pmembentukan pengetahuan itu (Surajiyo, 2014).
objek material dan objek formalnya. Jika dalam ilmu-ilmu lain, objek materialnya
mambatasi dari apapun pada objek formalnya membahas objek materialnya itu
8
D. CIRI-CIRI FILSAFAT
1. Berpikir radikal
2. Mencari asas
esensi realitas. Dengan menemukan esensi suatu realitas, realitas itu dapat
3. Memburu kebenaran
Kebenaran filsafati tidak pernah bersifat mutlak dan final, melainkan terus
bergerak dari suatu kebenaran menuju kebenaran baru yang lebih pasti. Kebenaran
yang baru ditemukan itu juga terbuka untuk dipersoalkan kembali, demi
4. Mencari kejelasan
yang tidak jelas, yang kabur, dan yang gelap, bahkan juga serba rahasia dan
9
5. Berpikir rasional
Berpikir rasional adalah berpikir logis, sistematis, dan kritis. Berpikir logis
berarti upaya menarik kesimpulan dan mengambil keputusan yang tepat dan
pemikiran yang berhubungan satu sama lain atau saling berkaitan secara logis.
E. ASAL FILSAFAT
Ada beberapa hal yang mendorong manusia untuk berfilsafat, yaitu sebagai
berikut:
1. Ketakjuban.
berperasaan dan berakal budi. Manusia adalah makhluk yang takjub. Objek
ketakjuban adalah segala sesuatu yang ada dan yang dapat diamati.
2. Ketidakpuasan
Sebelum filsafat lahir, berbagai mitos dan mite (dongeng dan takhayul)
semesta serta sifat-sifat peristiwa itu. Manusia tidak puas dengan penjelasan itu.
manusia terus menerus mencari penjelasan dan keterangan yang lebih pasti itu
10
3. Hasrat bertanya
4. Keraguan
yang pasti pada hakikatnya merupakan suatu pernyataan tentang adanya keraguan
Manusia merasa bahwa ia sangat terbatas dan terikat terutama pada waktu
dirinya ini, manusia mulai berfilsafat. Ia mulai memikirkan bahwa di luar manusia
kehidupan sekarang.
11
G. KEGUNAAN FILSAFAT
dalam alam dan masyarakat. Untuk berfilsafat, orang harus mengetahui dan
berarti bersikap dan bertindak kritis, mencari sebab, mencari isi, mencari hakikat
dari gejala–peristiwa alam dan masyarakat, bukan bersikap dan bertindak secara
yang konkret berdasarkan pengertian yang terang dan pemahaman yang jelas. (Jan
12
H. PERANAN FILSAFAT
a. Pendobrak.
Mendobrak tembok-tembok tradisi (dongeng dan takhayul) yang begitu sakral dan
b. Pembebas
c. Pembimbing
Filsafat membebaskan manusia dari cara berpikir mistis dan mitis dengan
Filsafat membebaskan manusia dari cara berpikir yang picik dan dangkal
(radikal).
Filsafat membebaskan manusia dari cara berpikir tidak teratur dan tidak
Filsafat membebaskan manusia dari cara berpikir yang tak utuh dan
koheren.
13
BAB III
PENUTUP
KESIMPULAN
Filsafat adalah upaya manusia untuk menyelidiki segala sesuatu yang ada
dalam filsafat objeknya tidak membatasi diri. Filsafat membahas objeknya sampai
kedalamannya, sampai keradikalan dan totalitas. Secara umum, asal filsafat ada
mitosnya, di India dengan kitabnya, Weda. Di Barat, mitos dapat lenyap sama
sekali dan rasio yang menonjol, sedangkan di India, filsafat tidak bisa lepas
14
DAFTAR PUSTAKA
https://www.academia.edu/17093283/Makalah_Filsafat_Sejarah_Objek_Ciri_Asal
15