Anda di halaman 1dari 5

RESUME

PSIKOLOGI PENDIDIKAN

“ Peranan Bakat dalam Proses Belajar”

DOSEN PENGAMPU :

VERLANDA YUCA,M.Pd

OLEH

Nama : Sri Muliani Sianipar

Nim : 19076028

UNIVERSITAS NEGERI PADANG


2021
A. Pengertian bakat
Pengertian bakat adalah kemampuan yang sudah melekat dan dimiliki oleh setiap
orang yang bisa digunakan untuk mempelajari sesuatu hal yang cepat.Bakat seseorang
sudah melekat pada manusia sejak lahir.
Contoh :
Seseorang yang berbakat seni lukis akan lebih cepat mengerjakan pekerjaan lukisannya
dibandingkan seseorang yang kurang berbakat di bidang seni lukis.
Pengertian Bakat Menurut Para Ahli , diantaranya ialah
1. William B. Michael
Menurut William B. Michael, pengertian bakat adalah suatu kapasitas yang
ada dalam diri seseorang yang mana dalam melakukan tugas serta melakukannya
dipengaruhi oleh latihan yang sudah dijalaninya.
2. S.C Utami Munandar
Menurut S.C Utami Munandar, bakat adalah sebuah kemampuan bawaan
dari seseorang yang mana sebagai potensi yang masih perlu untuk dikembangkan
lebih lanjut dan dilatih agar dapat mencapai impian yang ingin diwujudkan.
3. Kartini Kartono
Menurut Kartini Kartono, pengertian bakat adalah hal yang mencakup
segala faktor yang ada di dalam diri individu yang dimiliki sejak awal pertama
kehidupannya dan kemudian menumbuhkan perkembangan keahlian, ketrampilan,
dan kecakapan tertentu. Bakat ini sifatnya laten potensial, sehingga masi bisa
tumbuh dan dikembangkan.
B. Jenis-jenis bakat
1) Bakat umum
Bakat umum adalah kemapuan berupa potensi dasar yang sifatnya sudah umum.
2) Bakat khusus
Bakat khusus adalah kemampuan berupa potensi khusus yang dimiliki oleh
seseorang. Misalnya bakat seni, publik speaking, kSepemimpinan dan lain-
lain.Bakat khusus terdiri dari beberapa macam diantaranya adalah :
a. Bakat Verbal
Bakat tentang konsep – konsep yang diungkapkan dalam bentuk kata – kata.
b. Bakat Numerikal
Bakat tentang konsep – konsep dalam bentuk angka.
c. Bakat Skolasi
Adalah perpaduan antara kata dan angka. Bakat ini meliputi dalam
kemampuan berpikir, menalar, menciptakan hipotesis, mengurutkan,
pandangan hidup yang sifatnya rasional.
d. Bakat Bahasa
Merupakan bakat penalaran analisis bahasa (ahli sastra). Contoh bidang
yang asalanya dari bakat bahasa adalah
hukum,pramuniaga,jurnalistik,editing, penyiaran dan lain-lain.
e. Bakat Mekanik
Bakat mekanik biasanya tentang bentuk prinsip-prinsip umum ipa, alat-alat,
tata kerja mesin dan lainnya.
f. Bakat Ketelitian Klerikal
Bakat ini berupa meramu untuk laboratorium, kantor, tulis menulis dan lain-
lain.
g. Bakat Relasi Ruang
Bakat ini membuat seseorang memiliki sifat tajam dan peka dalam detail
visual. Bakat ini dimiliki seorang artis, pilot, arsitek, fotografer dan profesi
lainnya.
h. Bakat Abstrak
Adalah bakat bukan kata ataupun angka, tetapi lebih ke bentuk rancangan,
ukuran, pola dan bentuk serta posisinya.
C. faktor – faktor yang mempengaruhi bakat
Bakat adalah potensi yang dimiliki seseorang sejak lahir. Kemampuan dasar dengan
belajar lebih relatif singkat namun hasilnya lebih bagus dibandingkan orang lain yang
bersama-sama belajar relatif singkat dengannya.
Tidak semua manusia memiliki bakat yang sama. Setiap orang yang dilahirkan memiliki
bakat yang berbeda, untuk mengembangkan bakat anak ada beberapa yang menjadi faktor
pendukung dan faktor penghambat dalam mengembangkan bakat anak.
Faktor pendorong anak dalam mengembangkan bakat, antara lain :
1) Faktor Internal
a. Faktor Bawaan (Genetik)
Faktor yang mendukung yang berasal dari orangtuanya atau anak
mendapatkan warisan bakat dari orang tua.
b. Faktor Kepribadian
Faktor kepribadian yaitu perkembangan bakat anak tergantung pada dirinya
sendiri.
2) Faktor Eksternal
a. Faktor Lingkungan
 Lingkungan keluarga
Merupakan tempat awal untuk mengetahui bakat anak dan melatihan
bakat yang ada pada diri anak.
 Lingkungan sekolah
Dapat mempengaruhi minat dan bakat anak dikembangkan secara
intensif dan guru menjadi tanggungjawab untuk proses pengembangan
bakat di sekolah.
 Lingkungan sosial
Anak dapat mengembangkannya bersama masyarakat dan bisa bertukar
pengalaman dengan masyarakat, sehingga anak lebih berbakat dalam
mengembangkannya.
Faktor penghambat dalam pengembangan bakat, yaitu :
1. Kurangnya sarana dan prasarana
2. Malu bergaul dengan teman yang memiliki bakat.
3. Orangtua tidak mendukung

.
D. Usaha Guru untuk mengenali dan mengembangkan bakat
Sebagai seorang guru juga harus tahu bakat yang terpendam pada siswanya.
Sehingga, sang guru dapat mengarahkan bakat tersebut dengan baik demi masa
depannya. Oleh sebab itu, usaha guru untuk mengenali dan mengembangkan bakat
menjadi tanggung jawab yang harus dijalankan dan terlihat dalam aspek berikut ini
1. Memberikan Perhatian Terhadap Bakat Peserta Didik
2. Memotivasi Siswa agar Berpikir Positif pada Bakat yang Dimilikinya
3. Memberikan Pengetahuan, Wawasan, Pengalaman terkait Bakat yang Dimiliki
4. Memberikan Ruang Pelatihan Pengembangan Bakat
5. Lingkungan yang Positif dan Banyak Tokoh Inspiratif
6. Memberikan Reward terhadap Usaha Siswa
7. Dukungan terhadap Pengembangan Bakat
8. Menjalin Kerjasama antara Guru dengan Orang Tua 
9. Lakukan Kompetisi Antar Bakat

Anda mungkin juga menyukai