Anda di halaman 1dari 40

Modul Pelatihan Berbasis Kompetensi Kode Modul

Minang Frozen Food


KO IYO KO

BUKU INFORMASI

JUDUL UNIT KOMPETENSI


KODE UNIT KOMPETENSI

Minang Frozen Food “KO IYO KO”


JL. Bhayangkara Gg. Camar No.063 RT/RW 008 Rajabasa Raya,
Rajabasa, Bandar Lampung 35144

Judul Modul: Halaman: 1 dari 40


Buku Modul Versi:
Modul Pelatihan Berbasis Kompetensi Kode Modul

Judul Modul: Halaman: 2 dari 40


Buku Modul Versi:
Modul Pelatihan Berbasis Kompetensi Kode Modul

DAFTAR ISI

DAFTAR ISI------------------------------------------------------------------------------------ 2
BAB I Pendahuluan------------------------------------------------------------------------ 4
A. Tujuan Umum--------------------------------------------------------------------- 4
B. Tujuan Khusus-------------------------------------------------------------------- 4
BAB II Mengumpulkan dan memverifikasi data (SESUAI
REDAKSI ELEMEN KOMPETENSI)............................................. 5
A. Pengetahuan yang Diperlukan dalam Mengidentifikasi Data
yang Berkaitan dengan Penyelenggaraan Pelatihan ----------------------- 5
1. Macam dan Kegunaan Metode Pengumpulan Data-------------------- 5
2. Cara Menyiapkan Metode Pengumpulan Data-------------------------- 7
3. Sumber yang Valid dalam Penyelenggaraan Pelatihan----------------10
4. Cara Memperoleh Data yang Berkaitan dengan
Penyelenggaraan Pelatihan------------------------------------------------12
5. Cara Mengolah Data Menjadi Informasi---------------------------------12
6. Cara Menetapkan Data Sebagai Informasi
Penyelenggaraan Pelatihan------------------------------------------------16
B. Keterampilan yang Diperlukan dalam Mengidentifikasi Data
yang Berkaitan dengan Penyelenggaraan Pelatihan------------------------16
C. Sikap Kerja dalam Mengidentifikasi Data yang Berkaitan
dengan Penyelenggaraan Pelatihan-------------------------------------------16
BAB III. Melakukan evaluasi kelayakan hasil (SESUAI
REDAKSI ELEMEN KOMPETENSI) ……………………………………..17
A. Pengetahuan yang Diperlukan dalam Menetapkan Data Hasil
Analisis Sebagai Bahan Informasi Penyelenggaraan Pelatihan ------------17
1. Cara Menetapkan Data Sebagai Informasi Penyelenggaraan
Pelatihan---------------------------------------------------------------------17
2. Cara Memilih Data Hasil Analisis Sebagai Informasi-------------------25
B. Keterampilan yang Diperlukan dalam Menetapkan Data Hasil
Analisis Sebagai Bahan Informasi Penyelenggaraan Pelatihan------------25
C. Sikap Kerja yang Diperlukan dalam Menetapkan Data Hasil
Analisis Sebagai Bahan Informasi Penyelenggaraan Pelatihan------------25
Judul Modul: Halaman: 3 dari 40
Buku Modul Versi:
Modul Pelatihan Berbasis Kompetensi Kode Modul

BAB IV Mengevaluasi dan melaporkan hasil pelaksanaan kegiatan


(SESUAI REDAKSI ELEMEN KOMPETENSI)
-----------. 26
A. Pengetahuan yang Diperlukan dalam Melaporkan Data yang
Dapat Digunakan Sebagai Informasi Penyelenggaraan Pelatihan---------26
1. Cara Menyiapkan yang Telah Ditetapkan Sebagai Dasar
Penye-lenggaraan Pelatihan-----------------------------------------------26
2. Cara Memverifikasi dan Memvalidasi Informasi yang
Telah Disiapkan-------------------------------------------------------------26
B. Keterampilan yang Diperlukan dalam Melaporkan Data yang
Dapat Digunakan Sebagai Informasi Penyelenggaraan Pelatihan---------27
C. Sikap Kerja yang Diperlukan dalam Melaporkan Data yang
Dapat Digunakan Sebagai Informasi Penyelenggaraan Pelatihan---------27
DAFTAR PUSTAKA----------------------------------------------------------------------------28
A. Dasar Perundang-undangan----------------------------------------------------28
B. Buku Referensi--------------------------------------------------------------------28
C. Majalah atau Buletin-------------------------------------------------------------30
D. Referensi Lainnya----------------------------------------------------------------31
DAFTAR PERALATAN/MESIN DAN BAHAN--------------------------------------------32
A. Daftar Peralatan/Mesin----------------------------------------------------------32
B. Daftar Bahan----------------------------------------------------------------------32
DAFTAR LAMPIRAN--------------------------------------------------------------------------33
Lampiran 1 Contoh Kuesioner-------------------------------------------------------34
DAFTAR GAMBAR-----------------------------------------------------------------------------36
DAFTAR TABEL--------------------------------------------------------------------------------37
DAFTAR PENYUSUN MODUL --------------------------------------------------------------38

Judul Modul: Halaman: 4 dari 40


Buku Modul Versi:
Modul Pelatihan Berbasis Kompetensi Kode Modul

BAB I
PENDAHULUAN

A. Tujuan Umum
Setelah mempelajari modul ini peserta latih diharapkan mampu menggunakan
metode dasar merancang program pembelajaran dan pengembangan SDM.

B. Tujuan Khusus
Adapun tujuan mempelajari unit kompetensi melalui buku Menyiapkan Informasi
dan Laporan Pelatihan ini guna memfasilitasi peserta latih sehingga pada akhir
pelatihan diharapkan memiliki kemampuan, sebagai berikut:
1. Seluruh elemen kompetensi dari unit kompetensi dipilih dan dituliskan disini.

Judul Modul: Halaman: 5 dari 40


Buku Modul Versi:
Modul Pelatihan Berbasis Kompetensi Kode Modul

BAB II
MENGUMPULKAN DAN MEMVERIFIKASI DATA (SESUAI
REDAKSI ELEMEN KOMPETENSI)

A. Pengetahuan yang Diperlukan dalam Mengumpulkan dan memverifikasi


data (SESUAI REDAKSI ELEMEN KOMPETENSI)
1. Macam dan Kegunaan Metode Pengumpulan Data
a. Macam-macam Metode Pengumpulan Data
1) Metode Kualitatif
Metode kualitatif adalah proses pengumpulan data pada umumnya
menilai fakta atau gejala sosial yang diteliti tidak menggunakan angka,
melainkan cukup menggunakan standar mutu atau kualitas yang
dinyatakan dengan kata-kata, misalnya:
a) rendah, sedang, tinggi;
b) kurang, cukup, banyak;
c) jelek, bagus, bagus sekali;
d) sebagian kecil, sebagian besar, pada umumnya.
Karena menggunakan penilaian relatif atau tidak pasti, maka ada yang
mengatakan hasil penelitian kualitatif itu tidak objektif. Untuk
menghindari hal itu, maka diupayakan tidak hanya menggunakan analisis
kualitatif, tetapi juga analisis kuantitatif.
Pengumpulan data kualitatif pada umumnya mempunyai ciri-ciri sebagai
berikut:
a) Penyusunan proposal lebih mudah dengan variabel sederhana.
b) Alat pengumpul data sudah disusun lebih dahulu.
c) Bila menggunakan sampel dapat secara purposive.
d) Fakta (data) diperoleh langsung dari sumber pertama.
e) Analisis data dilakukan secara kualitatif.

Judul Modul: Halaman: 6 dari 40


Buku Modul Versi:
Modul Pelatihan Berbasis Kompetensi Kode Modul

2) Metode Kuantitatif
Metode kuantitatif adalah proses pengumpulan data pada umumnya
menilai fakta dan gejalayang diteliti dengan menggunakan angka.
Pengumpulan data kuantitatif pada umumnya mempunyai ciri-ciri sebagai
berikut:
a) Penggunaan beberapa faktor yang dianggap mewakili atau
menjelaskan fenomena dan pencarian hubungan non-kausal atau
kausal antar faktor tersebut (deterministik).
b) Pengumpulan data hanya dilaksanakan pada faktor yang dianggap
mewakili atau menjelaskan fenomena, dan sebagai konsekuensinya
data yang dikumpulkan tersebut akan membatasi kemungkinan
temuan analisis. Dengan kata lain, lingkup temuan analisis dibatasi
oleh data yang dikumpulkan, tetapi temuan penelitian itu sendiri
tergantung pada jenis analisis yang digunakan.
c) Pengumpulan data terlebih dahulu membuat perencanaan
pengumpulan lingkup dan jenis data, serta jenis analisis kuantitatif
yang akan digunakan.
3) Metode Gabungan Kualitatif dan Kuantitatif
Metode gabungan kualitatif dan kuantifatif adalah proses pengumpulan
data dengan menggunakan metode kualitatif dan kuantitatif dengan
tujuan agar data kualitatif bisa diukur berdasarkan data kuantitatifnya
setelah data kualitatif dibuat kriteria kuantitatifnya.
b. Kegunaan Metode Pengumpulan Data
1) Metode Kualitatif, untuk mengukur sejauh mana manfaat dari fasilitas
latihan, proses pembelajaran, isi program pelatihan (kurikulum/silabus),
perilaku peserta pelatihan, pendapat peserta terhadap pelatihan yang
diikutinya dengan cara melakukan observasi, wawancara, dan
mempelajari himpunan dokumen.
2) Metode Kuantitatif, untuk mengukur jumlah dengan cara melakukan
tabulasi, tes,daftar cek, dan himpunan dokumen
3) Metode Gabungan Kualitatif dan Kuantitatif, untuk memperoleh data
kualitatif dan kuantitatif dengan cara melakukan mempelajari dokumen,

Judul Modul: Halaman: 7 dari 40


Buku Modul Versi:
Modul Pelatihan Berbasis Kompetensi Kode Modul

menyampaikan kuesioner, tes, menggunakan cek lis, pengamatan


langsung, dan wawancara.
2. Cara Menyiapkan Metode Pengumpulan Data
Berdasarkan macam dan kegunaan metode pengumpulan data di atas maka
ketiga metode tersebut perlu digunakan untuk memperoleh data dalam rangka
penyiapan informasi dan laporan pelatihan. Dengan demikian, macam-macam
alat pengumpulan data yang perlu disiapkan tentunya mengacu pada setiap
macam metode pengumpulan data tersebut. Ada pun alat pengumpulan data
yang perlu disiapkan sebagai berikut:
1) Himpunan Dokumen
a) Mencatat dokumen apa saja yang diperlukan
b) Menghubungi unit kerja tempat dokumen-dokumen tersebut
disimpan
c) Memperoleh dokumen yang diperlukan dari tempat penyimpanan
dengan mengikuti prosedur peminjaman dokumen.
2) Kuesioner
a) Mempelajari pedoman membuat kuesioner sebagai berikut:
(1) Kuesioner hendaknya memiliki pengantar, petunjuk mengisi
jawaban, stem dan opsi
(2) Ciri-ciri kuesioner yang baik:
(a) Stem ditulis dengan menggunakan kata-kata, istilah, atau
kalimat yang jelas, tegas, sederhana, sopan, dan mudah
dimengerti oleh responden
(b) Setiap stem dikemukan secara khusus, mengandung satu
pengertian sehingga tidak rancu bagi responden
(c) Setiap pertanyaan/pernyataan tidak mengandung unsur
sugesti sehingga responden seakan-akan merasa diarahkan
untuk memilih suatu jawaban tertentu
(d) Opsi dikemukakan dengan tegas, mengandung daya
pembeda yang jelas antara satu pilihan yang satu dengan
pilihan yang lainnya, setiap pilihan jawaban berdekatan atau
serumpun dan homogen

Judul Modul: Halaman: 8 dari 40


Buku Modul Versi:
Modul Pelatihan Berbasis Kompetensi Kode Modul

(e) Format dan isi kuesioner menarik perhatian responden.


b) Menetapkan siapa yang akan menjadi responden atau sasaran
kuesioner dan dalam hal apa.
c) Menetapkanpoin-poin yang akan diperoleh datanya
d) Menetapkan pola pengolahan datanya
e) Menjabarkan poin-poin yang sudah ditetapkan ke dalam kalimat
pernyataan atau pertanyaan.
f) Mengujicobakan kepada orang lain terlebih dahulu sebelum
digunakan kepada responden untuk mendapatkan tingkat reliabilitas
dan validitas materi kuesioner.
g) Lakukan perbaikan berdasarkan hasil uji coba.
Contoh Kuesioner lihat di Lampiran 1

3) Tes
Untuk melakukan tes diperlukan instrumen tes untuk mengukur kemajuan
kompetensi peserta pelatihan secara individu, baik untuk mengukur
pengetahuannya maupun keterampilannya setelah mengikuti proses
pelatihan. Ada dua bentuk materi tes pengetahuan, yaitu tes obyektif dan
tes subyektif. Untuk proses pelatihan lebih tepat menggunakan bentuk
obyektif tes karena pengukurannya lebih obyektif dibandingkan bentuk
subyektif. Data hasil pengukuran kemajuan kompetensi peserta pelatihan
ini akan digunakn sebagai bahan penyusunan laporan pelatihan.

4) Chek-List
Adalahderetan pernyataan yang responden/obyek yang dinilai tinggal
membubuhkan tanda chek (Ö)/tanda rumput, sesuai dengan
kehendaknya terhadap setiap pernyataan atau pertanyaan yang
disampaikan kepadanya.
Contoh Chek-List:

Judul Modul: Halaman: 9 dari 40


Buku Modul Versi:
Modul Pelatihan Berbasis Kompetensi Kode Modul

Tabel 2.1

Chek-list untuk Persyaratan Peserta Pelatihan

NO. URAIAN YA TIDAK

1 Apakah pendidikan terakhir yang dipersyaratkan 


telah dipenuhi (dibuktikan dengan fotocopyijazah)
2 Apakah batasan usia yang dipersyaratkan telah 
dipenuhi
3 Apakah pengalaman kerja minimal yang 
dipersyaratkan telah dipenuhi (dibuktikan dengan
surat keterangan pengalaman kerja)
4 Apakah persyaratan kesehatan telah dipenuhi 
(dibuktikan dengan medical report)
5 Apakah kompetensi dan pelatihan sebelumnya 
yang dipersyaratkan telah dipenuhi (dibuktikan
dengan RCC dan RPL)

5) Observasi/Pengamatan Langsung
Observasimerupakan teknik pengumpulan data yang tidak menggunakan
perkataan atau tidak disertai dengan komunikasi lisan. Ada pun langkah-
langkah melakukan observasi sebagai berikut:
a) Menetapkan tujuan observasi
b) Menentukan subyek atau kelompok yang akan diobservasi
c) Mendapatkan ijin atau persetujuan untuk melakukan observasi
d) Memperoleh penerimaan baik dari subyek
e) Melakukan observasi terhadap subyek dan merekam catatan-catatan
lapangan dalam kurun waktu tertentu
f) Menyelesaikan peristiwa kritis seperti meluruskan kekeliruan subyek
yang memandang evaluator sebagai mata-mata
g) Mengakhir kegiatan observasi
h) Menganalisis data
i) Melakukan pelaporan yang mencakup penyusunan laporan dan
penyerahannya kepada pihak-pihak terkait.

Judul Modul: Halaman: 10 dari 40


Buku Modul Versi:
Modul Pelatihan Berbasis Kompetensi Kode Modul

1) Wawancara
a) Mempelajari pedoman melakukan wawancara sebagai berikut:
b) Kenalkan diri anda sebelumnya kepada responden dan jelaskan
maksud dan tujuan kunjungan anda;
c) Yakinkan responden bahwa informasi yang diberikan akan bersifat
konfiderasi, yang diambil hanya angka dan bukan nama;
d) Laksanakan wawancara secara biasa dan jangan diperlihatkan tanda
setuju atau tidak setuju dengan jawaban yang diberikan responden;
e) Ajukan semua pertanyaan yang terdapat dalam kuesioner/pedoman
wawancara dan jangan mengajukan pertanyaan yang tidak ada
kaitan dengan responden;
f) Usahakan agar wawancara dapat terlaksana dalam waktu yang
singkat dan jawaban yang lengkap dengan suasana yang akrab serta
usahakan adanya kemungkinan untuk pertemuan lanjutan;
g) Ajukan semua pertanyaan dengan cermat agar responden memahami
kata/istilah yang digunakan sehingga maksud pertanyaan dapat
diterima sesuai dengan yang dimaksudkan
h) Membuat pedoman wawancara sebagai panduan waktu melakukan
wawancara yang isinya merupakan kalimat untuk memperoleh data.
3. Sumber yang Valid dalam Penyelenggaraan Pelatihan
Untuk mengetahui sumber yang sahih dalam penyelenggaraan pelatihan maka
harus tahu terlebih dahulu mengenai alur kegiatan penyelenggaraan pelatihan.
Ada pun alur penyelenggaraan pelatihan dapat dilihat seperti gambar skema di
bawah ini.

Judul Modul: Halaman: 11 dari 40


Buku Modul Versi:
Modul Pelatihan Berbasis Kompetensi Kode Modul

Gambar 2.1
Alur Penyelenggaraan Pelatihan

PENDAFTARAN/
PENDAFTARAN/ SELEKSI HASIL
HASIL SELEKSI
SELEKSI HER
PENERIMAAN
PENERIMAAN CALON SISWA CALON
CALON SISWA
SISWA REGISTRASI
CALON
CALON SISWA
SISWA

PEMBUKAAN
PEMBUKAAN
TENAGA
TENAGA KERJA
KERJA PELATIHAN
PELATIHAN
KOMPETEN
KOMPETEN

PELAKSANAAN
PELAKSANAAN
ASESMEN
ASESMEN PELATIHAN
PELATIHAN

PENGOLAHAN
PENGOLAHAN
LULUSAN PENUTUPAN
PENUTUPAN SIDANG
SIDANG DATA
DATA HASIL
HASIL
PELATIHAN
PELATIHAN KELULUSAN
KELULUSAN PELATIHAN
PELATIHAN

Selanjutnya untuk mengetahui unit-unit mana yang menangani setiap


kegiatan tersebut di atas, di bawah ini disampaikan penjelasannya.
Tabel 2.2
Kegiatan dan Unit yang Menangani Penyelenggaraan Pelatihan

KEGIATAN UNIT YANG MENANGANI

1. Pendaftaran/penerimaan calon siswa 1. Pemasaran/Pemberdayaan


Lembaga, Keuangan
2. Seleksi calon siswa 2. Pemasaran/Pemberdayaan
Lembaga, Penyelenggaraan
Pelatihan, Instruktur,
Perlengkapan, Program dan
Evaluasi, Keuangan
3. Hasil seleksi calon siswa 3. Pemasaran/Pemberdayaan
Lembaga
4. Her Registrasi 4. Pemasaran/Pemberdayaan
Lembaga, Keuangan
5. Pembukaan Pelatihan 5. Semua Unit

6. Pelaksanaan Pelatihan 6. Penyelenggaraan Pelatihan,


Instruktur, Perlengkapan,
Program dan Evaluasi,
Keuangan
7. Pengolahan Data Hasil Pelatihan 7. Instruktur

Judul Modul: Halaman: 12 dari 40


Buku Modul Versi:
Modul Pelatihan Berbasis Kompetensi Kode Modul

KEGIATAN UNIT YANG MENANGANI

8. Sidang Kelulusan 8. Penyelenggaraan Pelatihan,


Instruktur, Program dan
Evaluasi, Perlengkapan,
Keuangan
9. Penutupan Pelatihan 9. Semua Unit

10. Asesmen 10. Penyelenggaraan, Program


dan Evaluasi, Instruktur,
Perlengkapan

4. Cara Memperoleh Data yang Berkaitan dengan Penyelenggaraan Pelatihan


a. Menyiapkan alat pengumpulan data yang sesuai dengan data yang
dibutuhkan
b. Menghubungi bagian/unit tempat data disimpan atau didapatkan dengan
cara:
1) Intercommunication Media
2) LAN (Local Area Network)
3) Kunjungan langsung.
c. Menggunakan alat pengumpul data yang sesuai dengan kegunaannya
masing-masing. Khusus untuk himpunan dokumen caranya:
1) Mempelajari dokumen yang sudah diperoleh, baik dari unit sendiri
maupun dari unit lain
2) Mencatat poin-poin yang diperlukan sebagai bahan informasi.
d. Membuat rekap seluruh data yang sudah diperoleh dan diklasifikasikan
sesuai dengan kelompok/jenisnya masing-masing.

5. Cara Mengolah Data Menjadi Informasi


Sebelum menguraikan bagaimana caranya mengolah data menjadi informasi,
terlebih dahulu perlu dipahami bagaimana alur mengolah data tersebut. Di bawah
ini dikemukakan skema mengolah data menjadi informasi.

Judul Modul: Halaman: 13 dari 40


Buku Modul Versi:
Modul Pelatihan Berbasis Kompetensi Kode Modul

Gambar 2.2
Skema Alur Mengolah Data Menjadi Informasi

FAKTA ANALISIS INFOR


DATA MASI
DATA

VALID: BERUPA:
Relevan Memilih/memilah data Jawaban atas
Jelas Sum- Klasifikasi/Kompres/ pertanyaan
bernya penyaringan data Saran
Teliti Ulang Telaah data: Laporan
Dapat Membandingkan Surat
Dipercaya Cek benar-salah Alternatif
Mengurai keputusan
PENGAMBILAN KEPUTUSAN

Data diperoleh dari sekumpulan fakta, bukan nonfakta. Data yang diolah
harus valid. Agar data valid, data itu harus ada relevansinya dengan
kegiatan yang akan dikerjakan yang diperoleh dari sumber yang jelas
atau ahlinya, selanjutnya dilakukan check and recheck sehingga data itu
dapat dipercaya (reliable).
Dalam pengolahan data menjadi informasi pada dasarnya bisa dilakukan
oleh manusia tanpa komputer, tetapi selama proses pengolahan tersebut
bisa dilakukan oleh komputer akan lebih baik karena prosesnya akan
lebih efisien dan hasilnya akan lebih akurat. Jadi, ada sebagian proses
yang sebaiknya dikerjakan oleh manusia dan ada sebagian lainnya
sebaiknya dikerjakan oleh komputer. Oleh sebab itu, dalam hal ini perlu
adanya interaksi antara manusia dan komputer melalui operasi on line
sehingga akan lebih mempermudah dan mempercepat proses
disiapkannya informasi yang selanjutnya akan digunakan sebagai dasar
pengambilan keputusan.
Mengapa data harus valid? Data yang valid akan menghasilkan informasi
yang valid juga sejauh dikerjakan oleh SDM yang qualified. Informasi
yang valid akan menghasilkan keputusan yang valid juga. Dengan
Judul Modul: Halaman: 14 dari 40
Buku Modul Versi:
Modul Pelatihan Berbasis Kompetensi Kode Modul

demikian, tujuan yang telah ditetapkan akan dapat dicapai sesuai


dengan yang diinginkan. Demikian pula sebaliknya. Kalau data tidak
valid, akan menghasilkan informasi yang tidak valid dan akan
berdampak pada keputusan yang dihasilkan juga tidak valid, artinya
penyelenggaraan pelatihan akan banyak masalah dan kendala.

Tabel 2.3
Contoh Mengolah Data Menjadi Informasi

DATA ANALISIS DATA INFORMASI


 Calon siswa sebanyak 83  Memeriksa berkas calon  Kondisi calon siswa telah
orang, terdiri atas: siswa terutama memenuhi persyaratan
- Tekmek 23 orang kelengkapan untuk diseleksi
persyaratan, baik dari  Waktu cukup sampai
- Otomotif 37 orang
pendidikan formal jadwal dimulai pelatihan
- Sekretaris 23 orang maupun persyaratan
 Materi tes layak diguna-
 Jadwal Pelatihan 10 hari lainnya
kan
lagi  Mengalokasikan kegiatan
 Ruangan aula memadai
 Materi tes seleksi sudah 10 hari untuk proses
untuk seleksi sebanyak
ada seleksi dan pascaseleksi
83 orang
 Ruangan seleksi ada dengan rincian 3 hari
digunakan pemanggilan  Instruktur yang ada
 Instruktur terkait ada memenuhi persyaratan,
calon siswa, 1 hari
koreksi, 4 hari baik dari jumlah maupun
pengumuman dan her kemampuan menyeleksi
registrasi
 Memeriksa materi tes
apakah sesuai dengan
kondisi awal peserta
 Mencek ruangan yang
akan digunakan untuk
seleksi apakah muat 83
orang
 Memperoleh data
instruktur apakah pernah
melakukan seleksi calon
siswa
 Mencek jadwal mengajar
dan mengkonfirmasikan
kepada yang bersang
kutan

Secara umum pemakaian sistem informasi dalam suatu organisasi dapat


dikemukakan di bawah ini.

Judul Modul: Halaman: 15 dari 40


Buku Modul Versi:
Modul Pelatihan Berbasis Kompetensi Kode Modul

Tabel 2.4
Pemakaian Umum Sistem Informasi Manajemen

SUB-SISTEM
FUNGSIONAL BEBERAPA PEMAKAIAN UMUM
POKOK
Pemasaran Ramalan penjualan, perencanaan penjualan, analisis pelanggan
dan penjualan
Produksi Perencanaan dan penjadwalan produksi, pengendalian biaya,
analisis biaya
Logistik Perencanaan dan pengendalian pembelian, stock barang, dan
distribusi
Personalia Perencanaan kebutuhan personel, menganalisis prestasi,
administrasi gaji
Keuangan Analisis keuangan, analisis biaya, perencanaan kebutuhan modal,
perhitungan pendapatan
Pengolahan informasi Perencanaan sistem informasi, analisis biaya/efektivitas
Menajemen puncak Perencanaan strategis, pengalokasian sumber daya

Gambar 2.3
Sistem Informasi Dikaitkan dengan Kegiatan Administrasi

PIMPINAN PELAKSANAAN KEPUTUSAN


KEPUTUSAN
PUNCAK

HASIL PELAKSANAAN KEPUTUSAN

DATA
FAKTA
MENGHIMPUN
MEMILAH
MENCATAT
INFORMASI MENGOLAH DATA
MENGGANDAKAN
Jawaban atas MEDISTRIBUSIKAN VALID:
pertanyaan MENYIMPAN Relevan
Saran Jelas
Laporan sumbernya
Surat TATA USAHA Teliti ulang
Alternatif Dapat
keputusan dipercaya

Judul Modul: Halaman: 16 dari 40


Buku Modul Versi:
Modul Pelatihan Berbasis Kompetensi Kode Modul

6. Cara Menetapkan Data Sebagai Informasi Penyelenggaraan Pelatihan


a. Mempelajari alur kegiatan penyelenggaraan pelatihan
b. Memperoleh data dari setiap unit dari alur kegiatan penyelenggaraan
pelatihan
c. Menganalisis data yang diperoleh tersebut item 2) melalui kegiatan:
1) Mengklasifikasikan data
2) Memilih dan memilah data menjadi kelompok yang sejenis
3) Menelaah data melalui membandingkan, meneliti benar-salahnya,
mengurai data sehingga memperoleh data yang valid.
d. Hasil analisis data disajikan melalui media penyajian dalam bentuk:
1) Surat
2) Laporan (tertulis atau lisan)
3) Tabel
4) Diagram

B. Ketrampilan yang diperlukan dalam memilih dan menggunakan peralatan


pengumpulan data.
1. Menyiapkan metode pengumpulan data.
2. Memperoleh data yang bekaitan dengan penyelenggaraan pelatihan dari sumber
yang valid.
3. Menganalisis data yang diperoleh dari sumber yang valid untuk menentukan data
yang sesuai dengan kebutuhan penyiapan informasi dan laporan.

C. Sikap kerja
Harus bersikap secara:
1. Cermat dan teliti dalam menyiapkan metode, memperoleh dan menganalisis
data.
2. Berfikir Edukatif dalam menyusun materi pembelajaran dan pengembangan SDM
dengan lebih menitik beratkan kepada pertimbangan perubahan ranah
pengetahuan (kognitif), ranah perasaan dan sikap (affective) dan ranah
keterampilan (psikomotorik) (Taksonomi Bloom).

Judul Modul: Halaman: 17 dari 40


Buku Modul Versi:
Modul Pelatihan Berbasis Kompetensi Kode Modul

BAB III
MELAKUKAN EVALUASI KELAYAKAN HASIL RANCANGAN PROGRAM
PEMBELAJARAN DAN PENGEMBANGAN SDM

A. Pengetahuan yang diperlukan untuk melakukan evaluasi kelayakan hasil


Rancangan Program Pembelajaran dan Pengembangan SDM.
1. Cara Menetapkan Data Sebagai Informasi Penyelenggaraan Pelatihan
Berdasarkan uraian di atas terutama diruntut dari aliran penyelenggaraan
pelatihan maka data yang disiapkan dianalisis dengan menggunakan tabel
sebagai berikut:
a. Pendaftaran Calon Siswa
Tabel 3.1
Contoh Menetapkan Calon Siswa dari Hasil Pendaftaran

DATA ANALISIS

 Jadwal penyelenggaraan  Dicek kebenarannya dan


pelatihan satu tahun dikomfirmasi-kan ke unit
perencanaan pelatihan
 Arsip pengumuman  Dicek apakah media
penyelenggaraan pelatihan a.l. pengumuman tersebut yang
berupa brosur, selebaran, leaflet, digunakan dan dipahami isinya
dan lainnya
 Perlengkapan yang digunakan  Dicek satu per satu apakah masih
untuk pendaftaran memadai dan sesuai dengan SOP
 Program pelatihan yang akan  Dicek dan dicocokkan dengan isi
dilatihkan pengumuman
 SOP pendaftaran  Dicek apakah merupakan SOP
yang masih berlaku

Judul Modul: Halaman: 18 dari 40


Buku Modul Versi:
Modul Pelatihan Berbasis Kompetensi Kode Modul

b. Seleksi Calon Siswa


Tabel 3.2
Contoh Menetapkan Seleksi Calon Siswa

DATA ANALISIS
 Calon siswa sebanyak 83 orang,  Memeriksa berkas calon siswa
terdiri atas: terutama kelengkapan
- Tekmek 23 orang persyaratan, baik dari pendidikan
- Otomotif 37 orang
formal maupun persyaratan
lainnya
- Sekretaris 23 orang

 Jadwal Pelatihan 10 hari lagi  Mengalokasikan kegiatan 10 hari


untuk proses seleksi dan
pascaseleksi dengan rincian 3 hari
digunakan pemanggilan calon
siswa, 1 hari koreksi, 4 hari
pengumuman dan her registrasi
 Materi tesseleksi sudah ada  Memeriksa materi tes apakah
sesuai dengan kondisi awal
peserta
 Ruangan seleksi ada  Mencek ruangan yang akan
digunakan untuk seleksi apakah
muat83 orang
 Instruktur terkait ada  Memperoleh data instruktur
apakah pernah melakukan seleksi
calon siswa
 Mencek jadwal mengajar dan
mengkonfirmasikan kepada yang
bersangkutan
 Jadwal seleksi  Memeriksa apakah pengaturan
waktunya sudah sesuai dengan
kondisi yang ada
 Surat panggilan calon siswa  Memeriksa isi surat
 Perlengkapan seleksi  Memeriksa dengan menggunakan
caftar ceklis

Judul Modul: Halaman: 19 dari 40


Buku Modul Versi:
Modul Pelatihan Berbasis Kompetensi Kode Modul

c. Hasil Seleksi Calon Siswa


Tabel 3.3
Contoh Menetapkan Hasil Seleksi Calon Siswa

DATA ANALISIS

 Berkkas hasil tes calon siswa  Mengelompokkan per jenis


pelatihan
 Mencocokkan dengan daftar hadir
peserta seleksi

 Kunci jawaban  Mencek ulang kesesuaian dengan


materi tes seleksi

 Undangan rapat kelulusan  Memeriksa kesesuaian isi


undangan dengan tujuan rapat
kelulusan

 Daftar peserta rapat  Mencek apakah seluruh pihak


terkait sudah terdaftar

 Ruang rapat  Memeriksa ruangan rapat apakah


sudah memenuhi kebutuhan rapat
kelulusan seleksi

 Komputer dan printer  Mencek apakah berfungsi dengan


baik

 Daftar hadir peserta seleksi  Memeriksa apakah sesuai dengan


fakta seleksi

 Notulis  Mengkonfirmasi kesiapan yang


bersangkutan

Judul Modul: Halaman: 20 dari 40


Buku Modul Versi:
Modul Pelatihan Berbasis Kompetensi Kode Modul

d. Her Registrasi
Tabel 3.4
Contoh Menetapkan Her Registrasi Calon Siswa

DATA ANALISIS

 Daftar peserta seleksi yang  Memeriksa apakah memang


dinyatakan lulus sudah sesuai dengan hasil rapat
dengan cara mecocokkannya
dengan BA sidang kelulusan
seleksi

 Arsip pengumuman hasil seleksi  Memeriksa apakah isinya sesuai


dengan pelaskanaan seleksi yang
meliputi tanggal pelaksanaan
seleksi, jenis pelatihan, rentang
waktu daftar ulang

 Arsip Berita Acara sidang  Mencek kesesuaian isi Berita


kelulusan seleksi Acara dengan fakta seleksi

 Petugas her registrasi ada 2  Mengkonfirmasi kesiapan yang


orang bersangkutan

 Petugas keuangan ada 2 orang  Mengkonfirmasi kesiapan yang


bersangkutan

 Perlengkapan administrasi her  Mencek satu per satu apakah


registrasi sudah lengkap macam dan
banyaknya

 Ruang her registrasi di Front  Memeriksa kesiapan ruangan


Office ditambah kursi setiap meja apakah sudah memadai untuk
2 kursi pelaksanaan her registrasi

 Ruang tunggu bagi calon siswa  Memeriksa ruang tunggu apakah


sudah memadai untuk pelayanan
prima calon siswa yang
menunggu giliran untuk her
registrasi

Judul Modul: Halaman: 21 dari 40


Buku Modul Versi:
Modul Pelatihan Berbasis Kompetensi Kode Modul

e. Pembukaan Pelatihan
Tabel 3.5
Contoh Menetapkan Pembukaan Pelatihan

DATA ANALISIS

 Daftar calon siswa yang sudah  Mencek kembali secara teliti


her registrasi apakah daftar calon siswa sudah
sesuai dengan hasil seleksi dan
dipastikan keikutserta-annya
mengikuti pelatihan

 Ruang aula untuk pembukaan  Mencek apakah aula yang akan


ada digunakan pembukaan siap dan
memadai serta tidak digunakan
untuk acara lain

 Susunan acara pembukaan ada  Memeriksa apakah susunan acara


yang sudah disusun sudah sesuai
dengan kondisi dan kebutuhan
upacara pembu-kaan

 Para pelaku acara pembukaan  Memastikan apakah pelaku yang


ada telah disiapkan sudah sesuai
dengan kebutuhan upacara
pembukaan dan tidak ada
kegiatan lain

 Naskah laporan pembukaan  Memeriksa apakah isi laporan


sudah sesuai dengan isi upacara
pembukaan

 Naskah sambutan pejabat yang  Memeriksa apakah naskah


membuka sambutan sudah sesuai dengan
tujuan dan misi LPK serta up to
date

 Hari dan tanggal pembukaan  Memastikan hari dan tanggal


sudah ditetapkan tersebut tidak ada acara
bersamaan

Judul Modul: Halaman: 22 dari 40


Buku Modul Versi:
Modul Pelatihan Berbasis Kompetensi Kode Modul

f. Proses Pelatihan
Tabel 3.6
Contoh Menetapkan Pelaksanaan Pelatihan

DATA ANALISIS
 Alat dan bahan pelatihan siap  Memeriksa apakah alat dan bahan
sebanyak kebutuhan pelatihan sudah sesuai dengan kebutuhan
unit kompetensi yang akan
dilatihkan dan dijamin
ketersediaannya
 Ruang teori dan praktik setiap  Memeriksa apakah ruang teori
jenis pelatihan tersedia dan praktik sudah memadai
dengan kebut-tuhan pelatihan
 Jadwal pelatihan sudah tersusun  Memeriksa apakah sudah sesuai
dengan rencana jam pembinaan
dan kalender
 Instruktur yang akan melatih siap  Mengkorfirmasi kesesuaian
kompetensi
 Modul pelatihan tersedia  Mencek kesesuaian modul dengan
sebanyak siswa unit kompetensi yang dilatihkan
 Media pembelajaran tersedia  Memeriksa ketersediaan alat
peraga dan media pembelajaran,
berfungsi dengan baik
 Keperluan administrasi pelatihan,  Memeriksa kesiapan dan
ATK, perlengkapan siswa tersedia kelengkapan lembar-lembar isian
keperluan pelatihan seperti daftar
hadir siswa/instruktur, lembar
penilaian, ATK siswa dan
pelatihan
 Tenaga yang menangani  Mengkonfirmasi apakah semua
administrasi pelatihan tersedia tenaga yang menangani adm.
Pelatihan siap
 Tenaga yang melayani bahan dan  Mengkonfirmasi apakah semua
peralatan pelatihan tersedia tenaga yang menangani bahan
dan peralatan siap
 Peralatan K3 tersedia  Memeriksa ketersediaan peralatan
K3 dan berfungsi dengan baik
 Prasarana pelatihan seperti  Memeriksa apakah semua
locker, toilet, tempat cuci tangan, prasarana pelatihan layak dan
kantin, ruang waktu istirahat, dll. berfungsi dengan baik
tersedia

g. Pengolahan Hasil Proses Pelatihan


Judul Modul: Halaman: 23 dari 40
Buku Modul Versi:
Modul Pelatihan Berbasis Kompetensi Kode Modul

Tabel 3.7

Contoh Menetapkan Hasil Proses Pelatihan

DATA ANALISIS
 Berkas hasil proses pelatihan  Mengkonfirmasi kesiapan berkas-
berupa daftar nilai formatif/buku berkas hasil proses pelatihan
kerja, hasil sumatif, hasil
penugasan lainnya
 Instruktur yang melakukan  Mengkonfirmasi kesiapan
asesmen instruktur sebagai narasumber

h. Sidang Kelulusan
Tabel 3.8
Contoh Menetapkan untuk Sidang Kelulusan

DATA ANALISIS

 Daftar nilai akhir hasil pengolahan  Mencek kesiapan daftar nilai akhir
proses pelatihan dan lampirannya

 Daftar pernonel yang diundang  Memeriksa apakah personel yang


rapat diundang sudah sesuai dengan
kebutuhan sidang kelulusan

 Undangan rapat dan buku  Memeriksa kesesuaian isi


ekspedisi undangan

 Ruangan rapat yang digunakn  Memeriksa kesiapan ruangan


sidang kelulusan dan rapat yang akan digunakan untuk
kelengkapannya sidang kelulusan

 Komputer dan printer  Memeriksa apakah berfungsi baik

 Notulis rapat  Mengkonfirmasi kesiapannya

Judul Modul: Halaman: 24 dari 40


Buku Modul Versi:
Modul Pelatihan Berbasis Kompetensi Kode Modul

i. Penutupan Pelatihan
Tabel 3.9
Contoh Menetapkan Penyelenggaraan Penutupan Pelatihan

DATA ANALISIS
 Laporan penyelenggaraan pelatihan  Memeriksa isi laporan apakah sudah
sesuai dengan kondisi yang
sebenarnya terutama dengan hasil
sidang kelulusan
 Peserta pelatihan yang sudah selesai  Mengkonfirmasi kesiapan peserta
mengikuti pelatihan untuk hadir
 Daftar peronel yang diundang  Memeriksa apakah sudah sesuai
penutupan dengan pihak yang terkait dengan
pelatihan
 Undangan penutupan pelatihan  Memeriksa isi undangan apakah
sudah benar
 Pelaku acara penutupan  Mengkonfirmasi para pelaku yang
diperlukan untuk memenuhi acara
penutpan
 Naskah sambutan  Memeriksa isi naskah sambutan
apakah sudah memadai dengan
kondisi pelatihan yang mau ditutup
 Ruangan yang digunakan penutupan  Memeriksa kesiapan ruangan rapat
dan kelengkapannya dan kelengkapannya

j. Asesmen
Tabel 3.10
Contoh Menetapkan Penyelenggaraan Asesmen/Sertifikasi

DATA ANALISIS
 Daftar peserta yang akan mengikuti  Memeriksa apakah daftar peserta
asesmen asesmen sudah benar
 Daftar unit kompetensi yang akan  Memeriksa apakah unit kompetensi
diujikan sudah sesuai dengan yang dikuasai
oleh peserta asesmen
 Asesor dari LSP  Mengkonfirmasi kesiapan dengan
menghubungi LSP-nya
 Materi asesmen  Memeriksa dan mengkonfirmasi
kesiapan materi asesmen
 Sarana dan prasarana asesmen  Memeriksa kesiapannya kepada para
penanggun jawab yang telah
ditunjuk

Judul Modul: Halaman: 25 dari 40


Buku Modul Versi:
Modul Pelatihan Berbasis Kompetensi Kode Modul

2. Cara Memilih Data Hasil Analisis Sebagai Informasi


a. Memilih data yang benar-benar telah menjawab atau sesuai dengan
kebutuhan analisis
b. Mengkompilasi data tersebut
c. Mengkonfirmasi hasil pilihan tersebut kepada pihak terkait untuk dimintai
masukannya
d. Berdasarkan hasil masukan dari pihak terkait disiapkan sebagai informasi
guna pengambilan keputusan untuk tindakan selanjutnya.

B. Keterampilan yang diperlukan dalam Menetapkan Data Hasil Analisis


Sebagai Bahan Informasi Penyelenggaraan Pelatihan
1. Menetapkan data sebagai informasi penyelenggaraan pelatihan.
2. Memilih data hasil analisis sebagai informasi penyelenggaraan pelatihan.

C. Sikap kerja yang diperlukan dalam Menetapkan Data Hasil Analisis Sebagai
Bahan Informasi Penyelenggaraan Pelatihan
1. Harus cermat dan teliti dalam menetapkan dan memilih data.
2. Harus berpikir analitis serta evaluatif waktu menetapkan data menjadi informasi
sebagai dasar pelaksanaan kegiatan.
3. Harus berfikir edukatif dalam mengaplikasikan cara, panduan, serta pedoman
progra, pembelajaran dan pengembangan SDM.

Judul Modul: Halaman: 26 dari 40


Buku Modul Versi:
Modul Pelatihan Berbasis Kompetensi Kode Modul

BAB IV
MENGEVALUASI DAN MELAPORKAN HASIL PELAKSANAAN KEGIATAN
(SESUAI REDAKSI ELEMEN KOMPETENSI)

A. Pengetahuan yang Diperlukan dalam Mengevaluasi dan melaporkan hasil


pelaksanaan kegiatan (SESUAI REDAKSI ELEMEN KOMPETENSI).
1. Cara Menyiapkan Informasi yang Telah Ditetapkan Sebagai Dasar
Penyelenggaraan Pelatihan
a. Informasi yang telah ditetapkan sebagai dasar penyelenggaraan laporan
dikelompokkan sesuai dengan setiap tahapan kegiatan dalam alur
penyelenggaraan pelatihan
b. Selanjutnya hasil pengelompokan tersebut disusun dalam tabel sebagai
berikut:
Tabel 4.1
Informasi yang Telah Disiapkan
Tahapan Kegiatan Pendaftaran Calon Peserta Pelatihan

NO. INFORMASI YANG TELAH TINDAKAN SELANJUTNYA


DISIAPKAN

1.  Jadwal penyelenggaraan pelatihan satu  Digunakan sebagai dasar penen-


tahun telah memadai tuan waktu pendaftararan

2.  Arsip pengumuman penyelenggaraan  Digunakan sebagai bahan penye-


pelatihan a.l. berupa brosur, selebaran, baran informasi bagi masyarakat
leaflet, dan lainnya sesuai dengan rencana
pelatihan

3.  Perlengkapan yang digunakan untuk  Digunakan dalam kegiatan pen-


pendaftaran sesuai dengan kebutuhan daftaran

4.  Program pelatihan yang akan dilatihkan  Dignakan sebagai bahan


telah divalidasi dan sesuai rencana penjelasan bagi pendaftar
pelatihan

2. Cara memverifikasi dan memvalidasi informasi yang telah disiapkan


a. Menyiapkan informasi yang telah disiapkan
b. Memverifikasi dan memvalidasi tabel tersebut oleh pihak yang bertanggung
jawab dalam penyiapan informasi sesuai dengan bagiannya masing-masing
seperti di bawah ini.

Judul Modul: Halaman: 27 dari 40


Buku Modul Versi:
Modul Pelatihan Berbasis Kompetensi Kode Modul

Tabel 4.2
Contoh Memverifikasi dan Memvalidasi Penyiapan
Informasi yang Telah Disiapkan
Tahapan Kegiatan Pendaftaran Calon Peserta Pelatihan

NO. INFORMASI YANG TELAH TINDAKAN SELANJUTNYA


DISIAPKAN

1.  Jadwal penyelenggaraan pelatihan satu  Digunakan sebagai dasar penen-


tahun telah memadai tuan waktu pendaftararan

2.  Arsip pengumuman penyelenggaraan  Digunakan sebagai bahan penye-


pelatihan a.l. berupa brosur, selebaran, baran informasi bagi masyarakat
leaflet, dan lainnya sesuai dengan rencana
pelatihan

3.  Perlengkapan yang digunakan untuk  Digunakan dalam kegiatan pen-


pendaftaran sesuai dengan kebutuhan daftaran

4.  Program pelatihan yang akan dilatihkan  Dignakan sebagai bahan


telah divalidasi dan sesuai rencana penjelasan bagi pendaftar
pelatihan

Palembang, -
Kabid Program dan Evaluasi Kasi Program,

Nama instruktur. nama.

B. Keterampilan
1. Menyiapkan informasi yang telah ditetapkan sebagai dasar penyelenggaraan
pelatihan
2. Memverifikasidan memvalidasi informasi yang telah disiapkan.

C. Sikap kerja
1. Harus cermat dan teliti dalam menyiapkan, memverifikasi, dan memvalidasi
informasi yang dilaporkan
2. Harus berfikir edukatif dan memperhatikan SOP yang telah ditentukan organisasi.

Judul Modul: Halaman: 28 dari 40


Buku Modul Versi:
Modul Pelatihan Berbasis Kompetensi Kode Modul

DAFTAR PUSTAKA

A. Dasar Perundang-undangan
1. SKKNI Kep No 307/ IX/ 2014 Tentang Penetapan SKKNI Kategori Jasa Profesional,
Ilmiah dan Teknis Golongan Pokok Kegiatan Kantor Pusat dan Konsultasi
Manajemen Bidang Manajemen Dumber Daya Manusia.
2. Undang Undang Nomor 13 Tahun 2003 Tentang Ketenaga Kerjaan

B. Buku Referensi
B.1. Utama
Adie E, Yusuf, MA.,DR. (2015). Management of training: Training design and development.
Jakarta: BPK.Gunung Mulia
Bernadetha Nadeak, M.Pd., PA, Dr. dr. (2019). BMP Manajemen pelatihan dan
pengembangan. Jakarta: UKI - Press

B.2. Rujukan
Ambar Teguh Sulistiyani Rosidah. 2009. Manajemen sumber daya manusia konsep,
teori dan pengembangan dalam konteks organisasi publik . Yogyakarta:
Graha Ilmu.
Andi. Handoko, T. Hani. 1999: Manajemen personalia dan sumber daya
manusia. Edisi Kedua, Yogjakarta: BPFE
Anoraga, Pandji. 2009. Manajemen bisnis. Jakarta: Rineka Cipta, Jakarta
Appiah, B. 2010. Impact of Training on employee performance . Thesis (Tidak
Diterbitkan. Ghana: Ashesi University.
Asava, M.M. 2013. Influences training on employees productivity in the
processing sector. Disertasi (Tidak Diterbitkan). Kenya: Nairobi University.
Athar, R., and Shah, F.M. 2015. Impact of Training on Employees Performance
(Baking Sector Karachi). IOSR Journal of business and management.
Bray, T. 2006. The Training Design Manual : The complete practical guide to
creating effective and successful training programmes . Kogan Page: London-
Philadelphia
Burke, J. W. 2005. Competency based educationand training. London: The
Falmer Press.
Danang Sunyoto., 2013 Manajemen sumber daya manusia. Yogyakarta: CAPS.
Davis, E. 2005. The training managers: A Handbook. Jakarta: PT. Gramedia
Edy Sutrisno. 2016. Manajemen sumber daya manusia. Jakarta: Prenada Media
Group.
Flippo, E. B. 1995. Manajemen personalia. Edisi VI. Jakarta: Erlangga.

Judul Modul: Halaman: 29 dari 40


Buku Modul Versi:
Modul Pelatihan Berbasis Kompetensi Kode Modul

Gomes, Faustino Cardoso. 2003. Manajemen Sumber Daya Manusia. Yogyakarta:


Andi Offset

Greer, Charles R. 1995. Strategi and human resources: a general managerial


perspective. New Jersey: Prentice Hall.
Gustafson, K., & Branch, R. 2002. Survey of instructional design models. New York:
ERIC Clearinghouse on IT.
Heidjrachman dan Husnan, S. 1995. Manajemen personalia. Edisi 4, Yogyakarta:
BPFE UGM
Hamalik, Oemar. 2000. Manajemen pelatihan ketenagakerjaan pendekatan
terpadu. Jakarta: PT Bumi Aksara.
_____________. 2007. Manajemen pelatihan ketenagakerjaan. Jakarta: Bumi
Aksara
Hanif, F., and Abdullah. 2013. Impac to Ftrainingon Employees Development
and Performance in Hotel Industries. Journal of business studies
quarterly, 4 (4), 68-82.
Hariandja, Marihot Tua Efendi. 2002. Manajemen sumber daya manusia. Jakarta:
Grasindo
Hasibuan, Melayu SP. 2000. Organisasi dan motivasi; dasar peningkatan
produktivitas. Cetakan ke empat. Jakarta : PT. Bumi Aksara.
________, 2000. Manajemen Sumber Daya Manusia Edisi Revisi. Jakarta: Bumi
Aksara.
________. 2002. Manajemen dasar: pengertian dan masalah . Jakarta: Bumi
Aksara.
________. 2007. Manajemen sumber daya manusia , Cetakan ke Sepuluh. Jakarta:
Bumi Aksara.
Heidjrachman & S. Husnan. 1993. Manajemen Personalia. Yogyakarta: BPFE-UGM.
Heidjrachman R. 2002. Manajemen personalia. Yogyakarta: BPFE UGM.
Herjanto, Eddy. 1999. Manajemen produksi dan operasi. Jakarta: Grasindo
Husaini Usman. 2014. Manajemen: teori, praktek, dan riset pendidikan : Jakarta:
Bumi Aksara.
Ibrahim Bafadal. 2004. Manajemen perlengkapan sekolah: teori dan
aplikasinya Jakarta: PT Bumi Aksara.
Ida Nuraeni dan Ahmad Suwandi. 2005. Manajemen pelatihan. Jakarta: Universitas
Terbuka Departemen Pendidikan Nasional, 2005.
J. Winardi. 2011. Teori organisasi & pengorganisasian. Jakarta: PT. Rajagrafindo
Persada.
Kadarusman, D. 2012. Natural intelligence leadership: Cara pandang baru terhadap
kecerdasa dan karakter kepemimpinan. Jakarta: Raih Asa Sukses.
Kunandar. 2011. Guru profesinal imlementasi kurikulum tingkat satuan pendidikan
(KTSP) dan sukses dalam sertifikasi guru . Jakarta : PT Raja Grafindo
Persada.
Kusnan, Ahmad. 2004. Analisis sikap, iklim organisasi, etos kerja dan disiplin kerja
dalam menentukan efektifitas kinerja organisasi di garnisun tetap III
Surabaya. Tesis (Tidak diterbitkan). Surabaya: Universitas Airlangga.
Lawson, K. 2006. The trainer’s handbook. 2nd Ed. Pfeiffer: San Fransisco
Leigh, D. 2006. The Group Trainer’s Handbook: Designing and delivering training
for groups. 3rd Kogan Page: London-Philadelphia
Judul Modul: Halaman: 30 dari 40
Buku Modul Versi:
Modul Pelatihan Berbasis Kompetensi Kode Modul

Luthans, Fred. 2006. Perilaku organisasi. Yogyakarta: Andi Offset.

Martoyo, Susilo. 2000. Manajemen sumber daya manusia. Yogyakarta: BPFE UGM.
Muhammad Mustari, 2014. Manajemen pendidikan. Jakarta: Rajawali Pers, cet ke1.
Mullins, L. J. 2005. Management and organisational behaviour. England:
Pearson Education Limit.
M. Manulang. 2005. Dasar-dasar manajemen. Yogyakarta: Gajah Mada Univ. Press.
Nasution, MN. 2001. Manajemen mutu terpadu. Jakarta : PT.Ghalia Indonesia
Nitisemito, A. 1992. Manajemen personalia. Jakarta: Ghalia.
Piscurich, Beckschi & Hall (2000), The ASTD Handbook of Training Design and
Delivery. New York: McGraw Hill.
Pribadi, B. A. 2009. Model desain sistem pembelajaran. Jakarta: Dian Rakyat.
Reader Barry, Jay Heizer. 2001. Prinsip-prinsip manajemen operasional. Jakarta:
Salemba Empat.
Rivai, Veithzal, 2006. Manajemen sumber daya manusia untuk perusahaan: dari
teori ke praktik. Edisi Pertama. Jakarta: PT.Raja Grafindo Persada.
Robbins, S. P. 2003. Organizational behaviour. Diterjemahkan oleh PT Indeks
Kelompok Gramedia Dengan Judul Perilaku Organisasi. Jakarta: PT Indeks
Kelompok Gramedia.
Sabir., Akhtar., Bukhari., Jwaria., and Ahmed. 2014. Impactoftraining on
productivity of employees: A Case study of electricity supply company in
Pakistan. International review of management and business research .
Sedarmayanti. 2016. Manajemen sumber daya manusia, reformasi birokrasi dan
manajemen pegawai negri sipil. Bandung: PT Refika Aditama.
Siagian, Sondang P, Prof. Dr. 1995. Teori motivasi dan aplikasinya. Jakarta: Rineka
Cipta
_________. 2006. Manajemen sumber daya manusia. Jakarta: Bumi Aksara.
Sinungan, Muchdarsyah. 2005. Produktivitas. Jakarta: Bumi Aksara
Sinungan, Muchdarsyah. 2005. Produktivitas apa dan bagaimana. Jakarta: Bumi
Aksara
Tarwaka, dkk. 2004. Ergonomi untuk keselamatan, kesehatan kerja dan
produktivitas. Surakarta: Uniba Press
T. Hani Handoko. 2001. Kamus kata bahasa Indonesia. Bandung : Humaniora.
Tjutju Yuniarsih. 2009. Manajemen sumber daya manusia. Bandung: Alfabeta.
Umar, Husein. 2005. Riset sdm dalam organisasi. Edisi Revisi Jakarta: PT.Gramedia
Pustaka Utama.
Undang-undang Guru dan Dosen. 2008. Cet-1, t. np. h.3. Jakarta: Balai Pustaka
Veithzal Rivai. 2004. Manajemen sumber daya manusia untuk perusahaan . h.6.
Jakarta: PT.Raja Grafindo Persada

C. Majalah atau Buletin


1. –

Judul Modul: Halaman: 31 dari 40


Buku Modul Versi:
Modul Pelatihan Berbasis Kompetensi Kode Modul

D. Referensi Lainnya
Noe, Raymond (2003), Employee Training and Development, Boston: McGrawHill.
Metode Pelatihan dan Pembelajaran,
        http://transformationallearninginstitute.blogspot.com/2009/12/beberapa-
teknik-  pembelajaran.html
Risang R. Dari Steve Davis (2004), Becoming a Learning Facilitator 
http://www.lapangankecil.org/refleksi_dan_riset12_mentor_pelatih_fasilitator
%E2%80%A6_apa_bedanya.html
Participatory training:
  http://www.fao.org/forestry/foris/pdf/gender/tr-e01/tr-e01.4.pdf .
        http://www.unesco.org/education/aladin/paldin/pdf/course01/unit_12.pdf
How can I become a more effective fasilitator.
  http://msue.anr.msu.edu/news/how_can_i_become_a_more_effective_facilita
tor

Judul Modul: Halaman: 32 dari 40


Buku Modul Versi:
Modul Pelatihan Berbasis Kompetensi Kode Modul

DAFTAR PERALATAN/MESIN DAN BAHAN

A. Daftar Peralatan/Mesin

No. Nama Peralatan/Mesin Keterangan


1. Laptop, infocus, laserpointer Untuk di ruang teori
2. Printer Untuk di ruang teori
3. Hechmachine (stapler/penjepret) 24 dan 10 Untuk di ruang teori
4. Pelubang kertas Untuk di ruang teori
5. Penjepit kertas ukuran kecil dan sedang Untuk di ruang teori
6. Standar chart dan kelengkapannya Untuk di ruang teori
7. Peralatan Praktik terkait dgn keahlian Untuk di ruang teori
peserta (untuk evaluasi praktik)

B. Daftar Bahan

No. Nama Bahan Keterangan


1. Modul Pelatihan (buku informasi, buku kerja, Setiap peserta
buku penilaian)
2. Kertas HVS A4 Setiap peserta
3. Spidol whiteboard Setiap peserta
4. Spidol marker Setiap peserta
5. Kertas chart (flip chart) Setiap peserta
6. Tinta printer Setiap peserta
7. ATK siswa Setiap peserta
8. Brosur, leaflet Setiap peserta
9. Lembar pendaftaran Setiap peserta
10. Booklet, brosur, leaflet Setiap peserta
11. Lap keu org / bdn ush & data yang terkait. Setiap peserta
12. Standard Operating Procedure & Manual Setiap peserta
(SOP&M)

Judul Modul: Halaman: 33 dari 40


Buku Modul Versi:
Modul Pelatihan Berbasis Kompetensi Kode Modul

LAMPIRAN

Judul Modul: Halaman: 34 dari 40


Buku Modul Versi:
Modul Pelatihan Berbasis Kompetensi Kode Modul

Lampiran 1
Contoh Kuesioner/ Skala Sikap
Contoh Kuesioner/ Skala Sikap
Kejuruan :
Mulai Diklat : Tgl. Bln. Thn. 200…
Akhir Diklat : Tgl. Bln. Thn. 200…
Pengisian Angket : Tgl. Bln. Thn. 200…
Peserta diklat yang kami hormati,
Dalam rangka meningkatkan pelayanan kami terhadap peserta diklat, maka kami
sangat memerlukan masukan, komentar dan tanggapan dari Anda sebagai bagian
dari evaluasi terhadap proses penyelenggaraan diklat di lembaga ini.

Mohon dibaca dan disimak pernyataan / pertanyaan pada kolom pernyataan/


pertanyaan di bawah ini, lalu pilih salah satu dari 5 (lima) kemungkinan jawaban
yang tersedia, yaitu yang paling sesuai dengan yang Anda rasakan/ alami. Berilah
tanda cek/cakra pada kotak yang tersedia ( X ).
Makin ke kiri letak pilihan yang dicakra berarti Anda semakin puas atau semakin
baik. Demikian juga sebaliknya jika semakin ke kanan berarti semakin tidak puas
atau semakin kurang.
Demikian, atas partisipasi Anda mengisi angket ini terlebih dahulu kami ucapkan
banyak terima kasih.

Saya merasa
NO BERKENAAN DENGAN PROGRAM
a b c d e
1 Program diklat yang diberikan
Kemanfaatan program diklat (mencari kerja atau
2
mandiri)
3 Kelengkapan materi pelajaran teori yang diberikan
4 Kelengkapan materi praktek yang diberikan
5 Kelengkapan modul diklat yang diberikan

Saya merasa
NO BERKENAAN DENGAN FASILITAS
a b c d e
Kelengkapan alat Bantu belajar di ruang teori atau
1
di kelas
Kelengkapan bahan, alat dan mesin untuk prakter
2
di workshop
Kenyamanan dan keteraturan belajar di ruang
3
teori / kelas
4 Kenyamanan dan keteraturan praktek di workshop
Judul Modul: Halaman: 35 dari 40
Buku Modul Versi:
Modul Pelatihan Berbasis Kompetensi Kode Modul

Fasilitas umum berupa toilet, tempat istirahat, dan


5
lingkungan
Akomodasi / asrama (sarana belajar, toilet, alat
6
kebersihan dll:)*
7 Pelayanan dan nilai gizi konsumsi*

Saya merasa
NO BERKENAAN DENGAN MANAJEMEN
a b c d e
1 Pelayanan informasi dan pendaftaran
2 Pelayanan administrasi
3 Pelayanan kesehatan (bila sakit)
Perhatian terhadap masalah yang dihadapi (bila
4
ada)
Penegakan disiplin bagi siswa dan
5
instruktur/pelatih
Keamanan, kenyamanan dan ketertiban
6
lingkkungan

Judul Modul: Halaman: 36 dari 40


Buku Modul Versi:
Modul Pelatihan Berbasis Kompetensi Kode Modul

DAFTAR GAMBAR

Gambar 2.1. Alur Penyelenggaraan Pelatihan .......................................... 10


Gambar 2.2. Skema Alour Mengolah Data Menjadi Informasi ....................... 14
Gambar 2.3. Sistem Informasi Dikaitkan dengan Kegiatan Administrasi .... 15

Judul Modul: Halaman: 37 dari 40


Buku Modul Versi:
Modul Pelatihan Berbasis Kompetensi Kode Modul

DAFTAR TABEL

Tabel 2.1. Chek List Untuk Persyaratan Peserta Pelatihan ................... .... 9
Tabel 2.2. Kegiatan dan Unit yang Menangani Penyelenggaraan Pelatihan .... 11
Tabel 2.3. Contoh Mengolah Data Menjadi Informasi ................................. 14
Tabel 2.4. Pemakaian Umum Sistem Informasi Manajemen ....................... 15
Tabel 3.1. Contoh Menetapkan Calon Siswa dari Hasil Pendaftaran .............. 17
Tabel 3.2. Contoh Menetapkan Seleksi Calon Siswa .................................. 18
Tabel 3.3. Contoh Menetapkan Hasil Seleksi Calon Siswa ........................ 19
Tabel 3.4. Contoh Menetapkan Her-Registrasi Calon Siswa ........................ 20
Tabel 3.5. Contoh Menetapkan Pembukaan Pelatihan .................................. 21
Tabel 3.6. Contoh Menetappkan Pelaksanaan Pelatihan ........................ 22
Tabel 3.7. Contoh Menetapkan Hasil Proses Pelatihan .................................. 23
Tabel 3.8. Contoh Menetapkan untuk Sidang Kelulusan ......................... 23
Tabel 3.9. Contoh Menetapkan Penyelenggaraan Penutupan Pelatihan ..... 24
Tabel 3.10. Contoh Menetapkan Penyelenggaraan Asesmen/ Sertifikasi ..... 24
Tabel 4.1. Informasi yang Telah Disiapkan Tahapan Kegiatan Pendaftaran
Calon Peserta Pelatihan ...................................................... 26
Tabel 4.2. Contoh Memverifikasi dan Memvalidasi Penyiapan Informasi
yang Telah Disipakan Tahapan Kegiatan Pendaftaran Calon
Peserta Pelatihan ............................................................... 27

Judul Modul: Halaman: 38 dari 40


Buku Modul Versi:
Modul Pelatihan Berbasis Kompetensi Kode Modul

DAFTAR PENYUSUN MODUL

NO. NAMA PROFESI

1. Nama instruktur  Biodata instruktur


 Ketua Masyarakat Linguistik
2. Suhardianto, S.Hum., M.Pd.) Indonesia (MLI) Universitas
Putera Batam (MLI) Cabang UPB

 Koordinator Pengabdian
Masyarakat Ikatan Dosen Bahasa
dan Sastra Kepulauan Riau

 Pengurus Wilayah Ikatan


Cendikiawan Muslim Indonesia
(ICMI) Kepri

 Anggota ASESSOR BNSP

 Anggota Pelatihan
Trainer/Instruktur TOT BNSP

3. Agus Setyoraharjo, MM  Asesor LSP Instruktur dan Tenaga


Pelatihan (INTALA)
 Anggota Asosiasi Instruktur
Metodologi Pelatihaan (AIMP)
 Anggota Persatuan Instruktur
Kompeten Indonesia (PIKI)
 Advisor for CBT System

4. Anggito Susanto, M.Sc.  Asesor LSP Instruktur dan Tenaga


Pelatihan (INTALA)
 Anggota Asosiasi Instruktur
Metodologi Pelatihaan (AIMP)
 Anggota Persatuan Instruktur
Kompeten Indonesia (PIKI)
 Advisor for CBT System
 Anggota Ikatan Ahli Sosiologi
Terapan Indonesia (IASTI)

Judul Modul: Halaman: 39 dari 40


Buku Modul Versi:
Modul Pelatihan Berbasis Kompetensi Kode Modul

5. Dadang Suhendar, MT, MM  Asesor LSP Instruktur dan Tenaga


Pelatihan (INTALA)
 Anggota Asosiasi Instruktur
Metodologi Pelatihaan (AIMP)
 Anggota Persatuan Instruktur
Kompeten Indonesia (PIKI)
 Anggota Ikatan Ahli Konstruksi
Indonesia (AKI)

6. Prof.DR.Dr.RGU.Bambang Harijanto,  Peneliti Bidang Perilaku SDM dan


S.Pd.,M.Kes.,M.Si.,M.Psi.,CH,CHt,CI, Pengembangan Media
SpKj (K).,Psikolog Psikodiagnotik, Alat Ukur Psikologi
 Dokter - Psikiater - Psikolog
 Dosen
 Motivator
 Outbonder
 Instruktur Pelatihan Kompetensi
SDM bidang Manajemen Industri
dan Organisasi
 Anggota International Board
Hypnoterapi (IBH) Wilayah
Indonesia-DKI Jaya
 Anggota Assosiation Experential
Learning Indonesia (AELI) -
Wilayah Sumatera Selatan
 Anggota Trainier LSP Psikologi
 Anggota Ikatan Dokter Indonesia -
Wilayah Sumatera Selatan
 Anggota Asosiasi Psikiater
Indonesia - Wilayah DKI Jaya
 Anggota Himpunan Psikologi
Indonesia (Himpsi) Wilayah DKI
Jaya

Judul Modul: Halaman: 40 dari 40


Buku Modul Versi:

Anda mungkin juga menyukai