Anda di halaman 1dari 1

1.

Sejarah konsep civil society mula-mula muncul di Inggris dalam masa-masa awal perkembangan
kapitalisme modern, yang konon merupakan implikasi pertama penerapan ekonomi Adam Smith
dengan karyanya The Wealth of Nation. Sementara sejarah konsep masyarakat madani merujuk
pada masyarakat Madinah yang dibangun oleh Nabi Muhammad di Madinah.
2. Prinsip masyarakat madani adalah keadilan sosial, egalitarianisme, pluralisme, supremasi
hukum, pengawasan sosial. Keadilan sosial adalah tindakan adil terhadap setiap orang dan
membebaskan segala penindasan. Egalitarianisme adalah kesamaan tanpa diskriminasi baik
etnis, agama, suku, dll. Pluralisme adalah sikap menghormati kemajemukan dengan
menerimanya secara tulus sebagai sebuah anugerah dan kebajikan. Supremasi hokum adalah
menempatkan hukum diatas segalanya dan menetapkannya tanpa memandang “atas” dan
“bawah”. Pengawasan sosial supaya manusia tetap berada dalam kebaikan sebagaimana
fitrahnya.
3. 1)menumbuhkan saling pengertian antara sesama umat beragama
2)melakukan studi agama.
3)melakukan usaha penumbuhan sikap demokratis, pluralis, dan toleran kepada umat beragama
sejak dini melalui pendidikan.
4)mengerahkan energi bersama untuk mewujudkan cita-cita bersama membangun masyarakat
madani.
4. 1)Hak Hidup
Ayat yang berkaitan : QS. Al-Maai’dah : 32
2)Hak Milik
Ayat yang berkaitan : QS. Al-Baqarah : 188
3)Hak Kehormatan
Ayat yang berkaitan : QS. Al-Hujuraat : 11-12
4)Hak Persamaan
Ayat yang berkaitan : QS. Al-Hujuraat : 13
5)Hak Kebebasan
Ayat yang berkaitan : QS. At-Taubah : 71
5. Sama hal nya dengan HAM, prinsip-prinsip demokrasi seperti kebebasan, persamaan, dll.
Terdapat juga dalam Islam. Beberapa ayat Al-Qur’an mengonfirmasi prinsip-prinsip tersebut.
Selain itu juga, praktik Rasululllah dalam memimpin Madinah menunjukkan sikapnya yang
demokratis.

Anda mungkin juga menyukai