Anda di halaman 1dari 3

Nama : Cici Andini

NIM : 855765768
Kelas : 1B
MK : Penelitian Tindakan Kelas
Tugas : Tutorial 2

Soal

1. Berkaitan dengan perencanaan PTK, berilah beberapa contoh masalah yang mungkin anda
hadapi sehari-hari berkaitan dengan masalah interaksi, prestasi, dan disiplin dalam proses
pembelajaran!

2. Jelaskan 3 cara yang biasa anda tempuh dalam menganalisis masalah sebelum dilakukan
Penelitian Tindakan Kelas!

3. Dari segi substansi ke-PTK-an, tunjukkan komponen kunci dari sebuah proposal PTK!

4. Jelaskan perbedaan antara rencana pembelajaran kegiatan mengajar rutin dengan rencana
pembelajaran guru yang melaksanakan PTK!

5. Agar proses pelaksanaan PTK berhasil dengan baik, kapan waktunyan guru untuk
melaksanakan refleksi? Jelaskan!

Jawaban

1. Beberapa contoh masalah yang mungkin dihadapi sehari-hari:

a. Dalam interaksi pembelajaran

 Siswa kurang aktif dalam diskusi kelas

 Bila diberikan pertanyaan, siswa mau mengangkat tangan untuk

menjawab.

 Jika ada siswa yang terpaksa menjawab, jawabannya sering

menyimpang.

 Sebagian besar jawaban siswa tidak benar.

 Respon siswa terhadap pendapat siswa lainnya sangat kurang.

 Pemahaman siswa terhadap pelajaran rendah.


b. Berkaitan dengan prestasi belajar

 Nilai yang dicapai siswa dalam mata pelajaran anda kurang

memuaskan (dibawah rata-rata).

 Nilai EHB rata-rata kurang dari 50.

 Siswa pintar sering mendapat nilai rendah bila diberikan ujian

obekjetif.

 Sebagian siswa selalu salah dalam mengucapkan kata-kata bahasa

Inggris.

 Siswa kurang mampu menerapkan rumus matematika.

 Jika diberikan pertanyaan yang menuntut siswa berpikir, pertanyaan

sering tidak terjawab.

c. Disiplin belajar

 Beberapa siswa tidak mengerjakan tugas/PR

 Siswa tidak memperhatikan pelajaran.

 Selama pelajaran berlangsung, banyak siswa yang mengantuk.

 Siswa banyak yang mencontoh ketika diberikan tugas di kelas.

2. Analisis masalah dapat dilakukan dengan tiga cara yaitu :

a. Merenungkan kembali masalah tersebut dengan melakukan introspeksi /

refleksi melalui pertanyaan yang diajukan pada diri sendiri mengapa masalah

tersebut sampai terjadi.

b. Bertanya kepada siswa melalui angket maupun wawancara langsung tentang

persepsinya terhadap pembelajaran.

c. Menelaah berbagai dokumen seperti pekerjaan rumah siswa, soal-soal

ulangan, serta hasil ulangan atau latihan siswa. Analisis berakhir jika akar

penyebab masalah sudah ditemukan.. Akar penyebab masalah merupakan titik


tolak dari tindakan perbaikan yang akan dilakukan oleh guru. Jika penyebab

ini tidak ditemukan secara tepat, maka tindakan perbaikanpun tidak akan

berhasil.

3. Komponen kunci proposal PTK:

a. Judul

b. Bidang kajian

c. Pendahuluan yang memuat latar belakang munculnya masalah serta akar

penyebab masalah.

d. Perumusan dan pemecahan masalah, terdiri atas perumusan masalah,

pemecahan masalah, tujuan penelitian, dan manfaat penelitian.

e. Kajian pustaka

f. Rencana dan prosedur penelitian

4. Bedanya, dalam RPP terdapat tujuan perbaikan, deskripsi kegiatan lebih rinci,

pertanyaan, soal, dan kunci jawaban dicantumkan secara lengkap, sedangkan dalam

RP unsur-unsur tersebut tidak selalu ditulis. Format dapat disesuaikan dengan format

yang berlaku di sekolah masing-masing.

5. Refleksi dilakukan setelah data pembelajaran diolah, atau setelah guru mempunyai

gambaran tentang keberhasilan/kegagalan atau kekuatan/kelemahan tindakan yang

dilakukan. Kekuatan ingatan dalam melakukan refleksi akan sangat membantu guru

menemukan kekuatan dan kelemahan tindakan perbaikan yang telah dilakukan,

sehingga dapat dihasilkan masukkan yang bermakna bagi perencanaan daur

berikutnya.

Anda mungkin juga menyukai