Garis Lurus
Garis k // sumbu y dan memotong sumbu x di A (a, 0) setiap titik pada garis k
Setiap titik pada sumbu y absisnya adalah nol maka persamaan garis sumbu y
adalah x = 0
Garis l sejajar sumbu x dan memotong sumbu y di B (0, b) setiap titik pada garis l
Setiap titik pada sumbu x mempunyai ordinat nol, maka persamaan garis sumbu x
adalah y = 0
contoh
tg α = (tg α= m=gradien)
m= y1= m.x1
Catatan :
m = tan disebut koefisien arah (gradien garis), dihitung mulai dari sumbu X positif ke
Misal T(x1,y1), T(x2,y2), dan T(x3,y3 ) terletak pada garis y = mx + n , maka berlaku :
tan = =
=m tan = = =m
karena T1A dan T1B berimpit, sedang T2 dan T3 terletak di atas garis g, maka
T1T2 dan T1T3 haruslah berimpit, maka T1, T2 dan T3 terletak pada satu garis lurus
ax + by + c = 0 …. by = - ax – c y= - x-
m=
Y=
atau
3x-2y+7=0 sehingga
Y= (koefesien dari x)
B. Persamaan Garis Melalui Titik Tertentu (X0,Y0) dan Gradien tertentu (m)
n =y1 – mx1
y – y1 = mx – mx1
y – y1 = m (x – x1) adalah persamaan garis lurus yang melalui (x1,y1) dan gradient m
contoh: tentukan persamaan garis lurus yang melalui titik (5,-2) dengan gradient
jawab:
Maka: y – (-2) = (x – 5)
3y + 6 =2x -10
subtitusi ke pers 1
y – y1 = (x – x1)
Contoh: tentukan persamaan garis yang melalui titik A(-2,-3) dan titik B(-1,2)
B(-1,2)(x2,y2)
= kali silang
5(x + 2) = y + 3
5x +10 – y – 3 =0
Catatan :
syarat agar tiga buah titik (x1,y1), (x2,y2) dan (x3,y3) terletak pada sebuah garis lurus
adalah: =
Contoh: tentukan apakah titik (-2,-3), (0,5) dan (1,0) terletak pada sebuah garis lurus!
Jawab: =
maka ketiga garis tersebut tidak terletak dalam satu garis lurus.
D.Persamaan Garis Melalui Titik Potong Kedua Sumbu Koordinat (a,0) dan (0,b)
= =
=
+
Contoh:
Tentukan persamaan garis yang melalui (0,5) dan (1,0); ubahlah kep persamaan umum!
Sehingga menjadi +
{ }
5x + y = 5
5x + y – 5 =0
| |
√
Jawab: | | | | | |
√ √ √
Garis g y= m1x + n1
Garis l y= m2x + n2
tg α = m1
tg β = m2
α=β+γγ=α–β
tg γ = tg (α – β)
m1 - m2 =0 m1=m2
Jadi jika 2 garis sejajar atau berimpit maka koefesien arah (gradiennya) sama
Secara umum:
g1 // g2 maka: dari m1 = m2