PERADABAN MESOPOTAMIA

→ Peradaban ini dipercaya sebagai pusat peradaban kuno di dunia hingga dijuluki the cradle of
civilization

Letak Geografis
Mesopotamia Kuno secara geografis terletak diantara dua Sungai besar yaitu Sungai Eufrat dan
Sungai Tigris, dimana kedua sungai tersebut bermuara di Teluk Persia. Terletak di Benua Asia,
lebih di wilayah timur tengah dan wilayah sekarang dari peradaban Mesopotamia Kuno adalah
Irak.

Bangsa-Bangsa
1. Bangsa Sumeria
→ 3.500 - 2.300 tahun SM
→ Terletak di sebelah selatan Mesopotamia (tenggara Irak)
→ Bahasa : Bahasa Sumeria
→ Agama : Politeisme (kepercayaan bahwa ada banyak Allah)
→ Mata Pencaharian : pertanian dan prdagangan

Mereka telah mengenal bercocok tanam (Hasil pertaniannya adalah gandum, sayur, anggur,
zaitun, dan tanaman khas mesopotamia lainnya) dan sudah memiliki sistem pengairan.
Bangunan-bangunan mereka dibuat dari lumpur

Bangsa Sumeria merupakan bangsa yang pertama kali mendiami kawasan Mesopotamia,
sehingga bangsa Sumeria pantas disebut sebagai penduduk asli Mesopotamia. Bangsa Sumeria
datang dari wilayah Asia kecil sekitar tahun 3.500 tahun SM. Pada awalnya, bangsa Sumeria
mengolah lahan pertanian yang subur sebagai mata pencahariannya. Lama kelamaan, bangsa
Sumeria dapat membangun sistem pengairan untuk menanggulangi banjir dan menyalurkan air
ke lahan-lahan pertanian, seperti sistem irigasi dan kanal.

City State (Negara Kota)

→ Dengan hasil pertanian yang melimpah, bangsa Sumeria sekitar tahun 3.000 tahun SM
membangun 12 kota-kota besar, di antaranya kota Ur, Uruk, Lagash dan Nippur.

→ Pada awalnya, kota-kota tersebut merupakan kota-kota yang berdiri sendiri (makanya
namanya Negara Kota/City State)

→ Kemudian terjadilah peperangan di antara kota-kota tersebut dan yang kalah akan menjadi
bawahan kota yang menang yang lama kelamaan memunculkan sistem pemerintahan kerajaan.
→ Bangsa Sumeria mencapai masa kejayaannya saat dipimpin oleh Raja Ur-Nammu. Namun,
sekitar tahun 2.300 tahun SM bangsa Sumeria dapat ditaklukkan oleh bangsa Akkadia di bawah
pimpinan Raja Sargon.

2. Bangsa Babilonia Lama

Imperium Sargon pada tahun 1.720 SM dapat dikalahkan oleh bangsa Amorit yang termasuk
rumpun Semit dari Jazirah Arab (sekarang Syria). Bangsa Amorit ini kemudian mendirikan
ibukota baru di Babylon, sehingga periode ini dikenal dengan nama Babylonia. Raja yang
terkenal dan sangat berperan dalam perkembangan peradaban Babylonia adalah Raja
Hammurabi. Sumbangan terbesar Raja Hammurabi terhadap peradaban dunia adalah
Undang-Undang Hammurabi atau Kode Hukum Hammurabi.

Codex Hammurabi

Codex Hammurabi merupakan kumpulan kasus hukum yang menguraikan segala macam
tindakan kejahatan ringan hingga berat, dan menunjukkan hukuman yang akan diterima jika
melanggar peraturan yang ada di dalam Codex Hammurabi. Undang-undang tertulis yang dibuat
oleh Hammurabi ternyata sangat efektif dalam menekan segala tindak kejahatan di wilayah
Babilonia. Jika sebelumnya banyak kasus kejahatan yang terjadi, maka setelah adanya Codex
Hammurabi itu tindak kriminal di masyarakat semakin berkurang, bahkan tidak ada satupun
masyarakat yang berani melanggar peraturan yang ada. Berisi 282 hukum, termuat di dalamnya
hukum pidana, perdata, hak milik, utang-piutang, perkawinan, dan perdagangan

Struktur Masyarakat

- Kelompok Raja:
Kelompok Raja merupakan kelompok yang paling berkuasa pada struktur masyarakat
Mesopotamia ini. Kelompok Raja ini yang berwenang mengatur segala peraturan dan hukum
pada wilayahnya. Mereka merupakan kelompok yang semua kelompok lain harus tunduk
padanya.

- Kelompok Bangsawan (ketua pendeta, ketua tentara, orang bangsawan)

Kelompok bangsawan merupakan kelompok yang berada dalam urutan kedua pada struktur
masyarakat Mesopotamia. Kelompok tersebut juga merupakan kelompok yang mempunyai
wewenang lebih dari kelompok yang berada di bawahnya. Mereka biasanya terdiri dari ketua
pendeta, ketua tentera, dan orang bangsawan. Kelompok tersebut juga merupakan kelompok
yang tergolong kaya secara ekonomis sehingga mereka berada diatas dari yang lain.

- Kelompok Rakyat:
Kelompok rakyat merupakan kelompok di urutan ketiga pada struktur masyarakat Mesopotamia.
Kelompok ini terdiri dari masyarakat atau penduduk biasa. Kelompok ini biasanya bekerja
sebagai petani, artisan, dan pedagang

- Kelompok Hamba:
Kelompok Hamba merupakan kelompok pada urutan terakhir di struktur masyarakat
Mesopotamia. Kelompok ini merupakan kelompok orang-orang yang ditangkap karena
kejahatan.

Penemuan
1. Huruf Paku / Kuneiform / Aksara Paku

→ Tulisan yang ditemukan di Uruk, sekitar 3300 SM

→ Berawal dari corat-coret di atas tanah liat setengah basah, kemudian ditulis dan dikeringkan,
tulisan ini digunakan untuk mencatat transaksi barang dan kekayaan, akhirnya berkembang
menjadi sistem penulisan yang mutakhir
→ Tulisan ini tergolong sebagai tulisan yang rumit dan diduga hanya digunakan oleh
orang-orang tertentu.
→ Sistem penulisan ini dikenal sebagai kuneiform (huruf paku)
 2. Bahasa
→ Pada era modern, kuneiform berkembang sangat fleksibel.
→ Dalam rentang waktu 3000 tahun diadaptasi menjadi 12 bahasa utama dan penggunaan yang
tidak terhitung.
→ Salah satunya digunakan untuk pencatatan hukum Raja Babilonia Hammurabi yang menjadi
dasar standarisasi sistem hukum.
→ Selain itu, bahasa memegang peranan penting dalam memperluas gap atau jarak antarkelas.

3. Ilmu Matematika
→ kali kurang bagi tambah, luas-keliling lingkaran, persamaan kuadrat, persamaan kubik,
pecahan
4. Roda
→ ditemukan dalam penggalian arkeologi asal Mesopotamia, sekitar tahun 3500 SM (Zaman
Perunggu).
→ roda ditemukan pada zaman ini karena alat-alat logam yang diperlukan untuk pahat lubang
halus pas.

5. Jembatan
→ ditemukan 'konstruksi misterius' yang ditafsirkan sebagai waduk, bendungan, dan pengatur
air.
→ Studi terbaru yang menggunakan foto 1930-an serta citra satelit yang baru-baru ini dibuka
dari tahun 1960-an, di samping penelitian baru di situs, telah mengkonfirmasi bahwa itu adalah
jembatan di atas jalur air kuno dan bahwa itu adalah (pada saat penulisan) jembatan yang paling
awal dikenal di dunia. Bahkan jembatan ini juga dikatakan sebagai jembatan tertua di dunia.

6. Kalender
→ Babilonia menggunakan kalender kamariah (lunar calendar) yang membagi satu tahun di
bumi dalam 12 periode atau 12 bulan kamariah (29,5 hari) dan 11 hari.
→ Kemudian hal ini diadopsi oleh bangsa Yunani untuk membuat zodiak yang terdiri dari 12
lambang dan horoskop pertama yang kemudian berkontribusi terhadap perkembangan astrologi.

7. Hukum
→ Codex Hammurabi

8. Kereta
→ mempunyai desain sederhana terbuat dari kayu ringan dan kayu bentwood, dibuat
pada tahun 3200 SM.
→ struktur kereta bangsa Mesopotamia diadaptasi oleh bangsa lain hingga transportasi modern
muncul.
→ kereta ini melaju dengan ditarik kuda atau lembu jantan.
 9. Astrologi
→ peradaban Mesopotamia mengamati objek langit di malam hari dan melihat bintang
(stargazing).
→ menemukan beberapa rasi bintang tertua, seperti Leo, Taurus, Scorpio dan Capricorn.

10. Sistem waktu

→ mengembangkan basis 60, yaitu 60 detik per menit dan 60 menit per jam. Selain itu, mereka
juga membagi lingkaran ke dalam 360 derajat dengan 1 derajat sama dengan 60 menit.

Kepercayaan / Agama
a) Totemisme
→ istilah menunjuk pada suatu kepercayaan atau agama yang hidup pada sebuah komunitas atau
organisasi yang mempercayai adanya daya atau sifat ilahi yang dikandung sebuah benda atau
makhluk hidup selain manusia.
→ Bukti : ada sebuah patung berbentuk sapi jantan bersayap yang ditemukan di istana assyria
dan di depan gerbang kota. Patung ini bernama “Santo Pelindung” dan dipercaya untuk
melindungi masyarakat pada zaman itu.

b) Politeisme
→ bentuk kepercayaan yang mengakui adanya lebih dari satu Tuhan atau menyembah dewa
(banyak dewa). Secara harfiah berasal dari bahasa Yunani poly + theoi, yang berarti banyak
tuhan. Lawan dari paham ini adalah monoteisme, atau kepercayaan yang hanya mengakui satu
Tuhan.
→ Bukti : ada beberapa dewa yang dipercaya seperti dewa bumi , Dewa air , Dewa langit , dan
dewa matahari. Ada sebuah kuil yang jika makin tinggi , maka akan semakin dekat dengan dewa
yang dipercaya bernama Ziggurat.